NovelToon NovelToon
Kawin Gantung Dengan Ketos

Kawin Gantung Dengan Ketos

Status: tamat
Genre:Teen / Romantis / Komedi / Tamat / ketos / perjodohan
Popularitas:8.1M
Nilai: 4.7
Nama Author: AuraAurora

Memiliki wajah cantik blesteran, membuatnya menonjol di antara gadis lainya. Tapi kisah hidupnya tak seindah wajahnya. Jessyca

Karena sang Mama meninggal sejak lama, membuat Ayahnya menikah lagi. Tapi keluarga baru, justru membuat hidupnya semakin sulit.

Hingga suatu saat, neneknya telah memilihkan jodoh untuknya. Yang menyebabkan ia 'kawin gantung' di usia muda.

Apakah kehidupan Jessy akan lebih baik? Atau malah sebaliknya!!!

Cuzzz kita lanjut ☺☺☺☺🥰

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon AuraAurora, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Roti Sobek

Dengan perlahan Jessy membuka kamar Nathan, dan seketika aroma parfum yang biasa di gunakan Nathan menusuk indra penciuman nya.

Hening.

Tidak ada tanda-tanda penghuni di kamar itu. Dengan sedikit menyembulkan kepalanya Jessy mengintip isi kamar Nathan, kamar yang di dominasi cat putih abu itu memang tampak sepi.

"Nathan!" Panggil Jessy, tapi tidak ada sahutan.

Jessy akhirnya memutuskan kembali ke dapur. "Mi, Kak Nathan nya nggak ada di kamar." beritahu nya.

"Menggelikan harus panggil kakak," batin Jessy.

Ia terpaksa karena tidak mungkin hanya memanggil nama di depan Mami, apalagi Nathan juga lebih tua dari nya.

"Benarkah?" sahut Mami dan di jawab anggukan oleh Jessy.

"Coba cari di samping rumah, sayang. Mungkin Nathan ada di sana," ujar Mami.

Tanpa banyak bicara Jessy menuju tempat yang di katakan Nilam. Semakin dekat ia mendengar suara percikan air, mungkin samping rumah ini terdapat kolam renang.

Ketika ia sudah di ambang pintu yang terhubung ke kolam renang, matanya membulat melihat pemandangan di depannya. Di mana Nathan berenang hanya mengenakan bokser.

Glek.

Jessy susah payah menelan ludahnya melihat penampilan Nathan seperti itu.

Di usia remaja ternyata Nathan sudah memiliki bentuk tubuh yang sempurna, apalagi dengan roti sobek yang mempesona di mata Jessy sekarang.

Jessy semakin tak berkedip saat Nathan mulai keluar dari kolam renang dan mengeringkan rambutnya di samping kolam.

Sisa tetesan air menambah pesona ketampanan nya.

"Ya ampun mata gue ternoda!" Batin Jessy. Tapi heran nya ia justru tidak mau memalingkan penglihatan nya dan terus menatap ke arah Nathan.

"Duh, kenapa kaki gue malah tetep di sini?"

Jessy merutuki kebodohannya sendiri. Tubuh dan otak nya sekarang tidak berjalan searah.

Nathan yang merasa ada seseorang memperhatikan nya, kemudian menoleh. Ia tersenyum miring setelah tau kalau itu Jessy.

Nathan melilitkan handuk putih ke pinggangnya dan berjalan ke arah Jessy.

Sedangkan Jessy semakin kelimpungan saat Nathan tau ia sedang memperhatikannya.

"Kaki kenapa lo nggak mau di ajak pergi, gue juga tau itu pemandangan indah." Jessy mengumpat dalam hati.

"Kenapa? Lo baru lihat pemandangan kayak gini?" ejek Nathan.

Jessy yang semakin gugup melihat Nathan dalam keadaan seperti itu dan dalam jarak dekat, kemudian menganggukkan kepalanya.

Tapi mata Jessy membulat setelah menyadari kekonyolan nya. Ia kemudian menggelengkan kepalan nya.

Sebenarnya ia akui jika baru sekarang melihat pemandangan seperti itu. Kerena waktu di sekolah lama nya ia selalu menghindar di pelajaran olah raga jika berhubungan kolam renang, apalagi jika Jessy yang tidak bisa berenang.

Nathan kemudian tertawa melihat sikap Jessy. Menurutnya itu sangat lucu.

Jessy menatap kesal ke arah Nathan, apalagi yang sekarang sedang menertawakan nya.

Pletak.

"Ouch," pekik Jessy ketika Nathan menyentil keningnya. "Lo," geramnya dengan mengusap keningnya.

"Makanya, tuh otak jangan kotor." Setelah mengatakan itu Nathan berlalu dari sana.

"Siapa yang otak kotor," gumam Jessy tidak terima. "Gue cuma menikmati yang ada," lirih nya. Dan kemudian ia berjalan kembali ke dapur.

*

*

Setelah acara makan bersama, Jessy segera pamit untuk pulang.

"Mi, Jessy pulang dulu." Kemudian memeluk Nilam.

"Apa tidak mau menunggu Oma? Mungkin sebentar lagi pulang!" Nilam membujuk Jessy. Rasanya ia masih belum rela melepas calon menantunya pulang.

Jessy tersenyum kemudian mengurai pelukan nya. "Maaf Mi, keburu malam. Mungkin lain kali Jessy main lagi ke sini," ujarnya.

"Tentu, itu harus sayang."

Akhirnya dengan berat hati Nilam merelakan gadis itu pulang.

Esok hari.

"Jessy nanti kita lihat tim sekolah kita tanding!" ujar Meili ketika Jessy baru saja duduk di kursi nya.

"Gue nggak tertarik lihat begituan," sahut Jessy. Karena bagi Jessy acara seperti itu terlalu berisik mendengar suara dari suporter.

"Jessy!" Meili mengerucutkan bibirnya. Dan tentu saja dengan puppy eyes nya.

Meili sudah menggunakan jurus andalan nya, dan ia yakin kali ini pasti sahabatnya itu akan mau dengan ajakan nya.

Jessy menatap lekat wajah Meili.

"Pasti berhasil," batin Meili.

"Nggak," jawab Jessy kemudian.

...----------------...

...Jangan lupa untuk dukungan nya ya 😊🥰...

1
EMP Official
Benci itu kan singkatan dari BENar-benar CInta 😁
Lailatul Khusniyah
Kecewa
Lailatul Khusniyah
Buruk
Anonymous
ok
Ulil
putu mu mbaahh
Dee
Di sini mereka salah baik itu Papa Danu maupun Mama Mira karena menyembunyikan status sebenarnya antara Nathan & Jessie 😔
Nabila Ramadhani
Luar biasa
Fina Fitriani
ceritanya bagus dan menarik ... dengan konflik yg ringan dan tidak bertele2 ,tapi ngegemesin untuk di baca,Nathan dan Jessi yg bikin makin suka bacanya... mau lanjut ah cerita yg lainnya ..samgat ya thor
Hera Puspita
cerita mu sangat bagus thor 🥰🥰🥰
Hera Puspita
😭😭😭😭😭
Hera Puspita
tasya sok lugu tp asli nya minus akhlak
Hera Puspita
kayak nya jessy mulai hamidun nih 🤔🤔
Hera Puspita
😭😭😭😭
Hera Puspita
nenek jessy gaul....🤣🤣🤣
Hera Puspita
😁😁😁
Hera Puspita
apakah raka menyukai tasya 🤔🤔🤔
Hera Puspita
🤣🤣🤣🤣🤣
Hera Puspita
senyum2 sendiri 🤭🤭
Hera Puspita
nathan dapat pemandangan yg aduhai 😁😁😁😁
Hera Puspita
sedih....🥹🥹🥹
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!