GADIS BERCADAR PENGANTIN PENGGANTI TUAN KEJAM

"Dan asal kau tahu Aggam, isteri mu berlipat lipat ganda jauh lebih cantik dan lebih anggun di bandingkan dengan wanita ****** mu itu." tambah Sarah memarahi anaknya

" Sudah lah mah.. mahu seperti apa pun cantiknya dia, aku hanya mencintai Rossa... dan aku berniat menikah dengan Rossa" kata Aggam yang kekeh mempertahankan Rossa.

"Kau memang keras kepala Aggam... Baik lah... terserah kau saja... tapi sebelum kau menikah dengan wanita itu. ceraikan Aara dulu. jangan menyiksanya di sisimu. aku yakin banyak laki laki yang memperebutkan Aara... dan pasti bukan laki laki seperti mu yang tukang selingkuh dan ringan tangan" sindir pedas Sarah pada anaknya yang sangat keras kepala. lalu pergi meninggalkan Aggam yang membeku mendengar ucapan mamanya.

Sebelum Sarah benar benar masuk ke dalam. dia kembali menghentikan langkahnya dan mengeluarkan kata kata.

"Entah kau laki laki pertama yang meniduri wanita itu atau bukan, tapi mama harap,, dia hanya melakukan itu bersama mu, dan tidak melakukan nya lagi di belakang mu bersama pria pria lain. jika sampai itu terjadi, kau akan menangisi Aara yang sudah kau ceraikan hanya untuk ****** seperti Rossa. dan juga jangan bawa dia ke hadapan mama jika kau kekeh tetap ingin menikah dengan nya" ujar Sarah tidak hanya mengancam. lalu melangkah masuk ke dalam mension.

Bukan tanpa alasan Sarah mengatakan itu... Sarah pernah melihat beberapa kali Rossa keluar dari hotel dengan laki laki yang berbeda beda. hanya saja Sarah diam dan membiarkan hubungan Aggam dan Rossa yang tidak di ketahui oleh suaminya.

Deg!

Kata kata mamanya Sarah menohok jantung Aggam. Aggam diam membisu dengan fikiran yang bercampur aduk... karna sebenarnya Aggam juga sedikit meragukan kesetian Rossa. itu sebabnya tiap kali Aggam ingin berhubungan dengan Rossa dia sering menggunakan pengaman karna jika tiba tiba Rossa hamil, berarti di kandungan Rossa bukan anaknya.

Tapi Aggam sering menepis semua fikiran fikiran negatif yang datang tentang Rossa. karna dia terlalu mencintai Rossa lebih dari segalanya. jadi dia memilih mendiam kan perasaan curiga nya pada Rossa

mana mungkin Rossa menyelingkuhiku.fikir Aggam.

Aara..... apa mungkin aku akan menceraikan nya.. tapi kenapa aku merasa sesak.

Aggam tiba tiba teringat dengan dengan ucapan ustadz Sulaiman yang ingin melamar Aara. dan juga Aara sudah pernah di lamar oleh tiga anak Kyai tapi di tolak oleh Aara.

Aggam memegang dadanya lalu mengingat kembali ucapan mamanya jika dia menceraikan Aara, Aara pasti jadi rebutan para pemuda di luaran sana. Aggam jadi pusing sendiri memikirkan tentang Aara. Aggam tanpa sadar jika dia sudah mulai menaruh perasaan pada gadis bercadar itu.

Aggam melangkah masuk ke dalam naik ke atas menuju kamarnya. sebelum tiba di kamar. Aggam berpapasan dengan Aara yang ingin turun ke bawah.

Aara yang melihat Aggam buru buru menundukkan pandangannya lalu mengambil jarak sedikit jauh untuk melewati Aggam.

Aggam menatap Aara yang menunduk melewatinya. tapi Aara melajukan langkah kakinya saat sadar Aggam menatapnya.

Setelah Aara hilang dari pandangan Aggam. Aggam kembali melangkah masuk ke dalam kamarnya. membuka semua pakaian nya dan melemparkannya kesebarang arah.

Berjalan masuk ke dalam kamar mandi lalu mengisi bathtub dan berendam membaringkan kepalanya di pinggir bathtub sambil memikir kan Aara dan Rossa. karna dia mesti memilih di antara dua wanita itu, entah Rossa atau Aara.