NovelToon NovelToon
Apa Cinta Itu Masih Ada?

Apa Cinta Itu Masih Ada?

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Pengantin Pengganti / Pernikahan Kilat
Popularitas:2.9k
Nilai: 5
Nama Author: Astri Reisya Utami

Faiz cucu dari seorang pengusaha terkenal di kota tempat tinggalnya harus rela menikahi anak dari sahabat sang papa yang tak lain wanita satu-satunya yang sangat dia cintai namun Faiz harus rela memendam perasaan itu setelah sang gadis memutuskan untuk menyerah mendekatinya dan memilih kuliah di luar kota.

Namun takdir mempersatukan mereka dengan cara yang yang tak terduga yaitu Faiz harus menggantikan pria yang telah meninggalkan Naira di hari pernikahannya gara-gara di tangkap polisi.

Namun hati dan perasaan Naira pada Faiz sudah hilang karena Naira sudah mendapatkan pengganti Faiz. Namun takdir berkata lain Naira harus rela menjadi istri dari cinta pertamanya.

Apakah Naira masih ada perasaan untuk Faiz?.
Apakah Faiz bisa membuat Naira jatuh cinta lagi padanya?.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Astri Reisya Utami, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mengingat masa lalu.

Faiz datang ke rumah sakit telat karena tadi dia menemui dulu Humaira atau Maira. Saat Faiz masuk Naira sudah tertidur dan sang mama mertua dia sudah pulang karena tadi Saat di jalan Faiz menyuruhnya pulang karena dia dalam perjalanan. Karena Naira sudah tertidur akhirnya Faiz membuka ponselnya untuk melihat pekerjaannya yang belum selesai. Hingga akhirnya Faiz tertidur di sopa yang ada di ruangan Naira.

Naira terbangun saat tengah malam dan melihat Faiz sudah ada dan sedang tertidur. Naira dia turun dari tempat tidur sambil membawa tiang ingusan. Naira berjongkok di depan Faiz. Naira gak pernah menyangka jika dirinya akan menikah dengan pria yang sangat dia sukai padahal dulu Faiz bersikap seolah-olah sangat membencinya, namun ternyata dia salah karena pada kenyataannya Faiz sangat mencintainya. Naira teringat kejadian sepuluh tahun lalu saat pertama dia menyatakan perasaannya pada Faiz.

Tujuh tahun lalu.

"Nai, lo serius mau bilang sama abang gue kalau lo suka sama dia? " tanya Dira saat mereka sedang dalam perjalanan menuju rumah Dira.

"Beneran lah, gue pengen tau gimana reaksi abang lo" balas Naira dengan percaya diri.

Faiz saat ini dia sedang duduk diam depan komputer di ruang kerjanya. Ya usia Naira dan Faiz beda enam tahun dan Faiz sekarang dia sedang belajar bekerja fi kantor sang papa Kian karena nanti Faiz lah yang akan meneruskan usaha sang papa.

"Bang" panggil Naira yang membuka pintu kamar Faiz.

Faiz berbalik dan setelah tau siapa yang datang dia langsung berbalik lagi. Naira dia masuk begitu saja dan langsung mendekati Faiz.

"Abang lagi apa? " tanya Naira basa basi.

"Ngapain lo kesini? " Faiz bukannya menjawab dia malah balik bertanya dengan nada dingin.

"Dih jutek amat sama calon istri" ujar Naira membuat Faiz kaget dan menatap Naira.

"Abang ganteng teh kalau marah" ucap Naira yang malah membuat Faiz semakin kesal.

"Lo datang kemari mau ngapain? gak usah ngelantur gitu deh ngomongnya, cepat ngomong gue lagi sibuk" ucap Faiz dengan tegas.

Naira menatap kesal Faiz karena Faiz malah marah-marah.

"Aku cuman ingin bilang sama abang" ucap Naira terhenti dan Faiz melirik Naira namun tiba-tiba Faiz di buat kaget karena Naira tiba-tiba menempelkan bibirnya di pipi Faiz lalu berkata "Aku suka sama abang" lalu pergi keluar dari kamar Faiz.

Faiz yang baru sadar dia langsung menyentuh pipinya lalu berteriak "Naira lo ngapain cium gue".

Dira yang mendengar teriakan sanga bang kaget lalu menatap Naira sang sahabat.

" Gue cium pipinya"beritahu Naira.

"Lo berani banget, lo tau abang gue paling anti dekat-dekat cewek dan lo malah cium pipinya! " ujar Dira sambil menepuk jidatnya.

"Abang kenapa teriak-teriak? " tanya Erika sang mama yang menghampiri dua gadis remaja itu.

"Eh mama, engga tau ma" jawab Dira berbohong karena gak mungkin dia jujur yang ada mereka berdua malah dapat ceramah dari sang mama. Namun takdir tak berpihak kepada mereka berdua karena sang abang tiba-tiba keluar dan memarahi Naira.

"Lo harus tanggung jawab" ucap sang abang Faiz.

"Tanggung jawab apa bang? " tanya Erika sang mama sedangkan kedua gadis itu hanya saling lirik.

"Naira tuh ma udah bikin pipi abang gak suci lagi" jawab Faiz membuat Erika gak ngerti.

"Bang mama gak ngerti deh" ujar Erika.

"Naira cium abang" jawab Faiz membuat Erika kaget lalu menatap kedua gadis itu.

"Mau abang atau mama yang kasih mereka hukuman? " tanya Faiz.

"Ya udah biar mama saja" jawab Erika sang mama lalu Faiz masuk kembali ke kamarnya.

Erika melihat ke kedua gadis itu lalu berkata "ayo ikut mama".

Erika dan Dira pun mengikuti Erika dan duduk diam hadapan Erika.

"Dengar ya, apa yang udah kamu lakukan Naira itu salah karena bang Faiz itu pria dewasa dan kamu seorang gadis bukan anak kecil lagi" ucap Erika.

"Aku tau tante" jawab Naira.

"Terus yang kamu lakukan itu maksudnya apa? " tanya Erika.

Naira melirik Dira lalu Dira berbisik "lo jujur aja, lagian udah kepalang ketahuan".

" Naira minta maaf tante, Naira tau jika Naira bukan anak kecil lagi dan yang Naira lakukan tadi karena Naira suka sama bang Faiz"penjelasan Naira yang akhirnya mengakui perasaannya.

"Suka?, apa kamu yakin suka sama bang Faiz bukan sayang karena dari kecil kalian dekat? " tanya Erika.

"Naira yakin tante karena Naira bisa merasakan antara suka dan sayang itu beda" jawab Naira.

"Apa pun itu alasannya tapi itu gak baik karena kamu itu perempuan dan perempuan itu harusnya di kejar bukan malah mengejar" ucap Erika.

"Aku takut abang sama orang lain tante" balas Naira.

"Ya udah kamu boleh kejar abang, tapi jangan pernah lakukan yang tadi lagi. Kalau kamu seperti itu tante akan larang kamu datang ke sini lagi" ucap Erika dengan tegas.

"Baik tante" jawab Naira.

Erika pun meninggalkan kedua gadis remaja itu lalu masuk ke dapur. Naira dan Dira saling menyalahkan karena mereka malah langsung dapat ceramah dari sang mama.

****

Balik ke masa sekarang.

Faiz membuka matanya dan dia terkejut melihat Naira ada di sampingnya sambil tersenyum manis.

"Sayang kenapa turun? " tanya Faiz sambil bangun.

"Aku cuman ingat lihat abang saja" jawab Naira.

Faiz dia membantu Naira berdiri dan menyuruhnya untuk naik lagi ke tempat tidur.

"Ini jam berapa? " tanya Faiz.

"Jam tiga pagi" jawab Naira.

"Terus kenapa kamu bangun?, mau ke kamar mandi? " tanya Faiz.

Naira di menggelengkan kepala.

"Terus? "

"Aku cuman ingin lihat abang datang temani aku gak" jawab Naira.

"Ya bang pasti datang cuman telat karena bang menemui Humaira dulu" jawab Faiz.

"Ngapain? "

"Ada masalah dikit jadi abang luruskan dulu" jawab Faiz yang tidak mau memberitahu Naira.

"Masalah dengan ku ya bang? " tanya Naira yang memang tahu jika Humaira lah yang membuat dirinya seperti ini karena Humaira dia tidak menyukai dirinya hanya gara-gara Gilang lebih memilih Naira di bandung Humaira.

"Gak ada, cuman salah paham saja" balas Faiz.

"Bang, aku tau Humaira dia masih anggap aku sebagai saingannya karena Gilang"ujar Naira.

" Aku gak peduli maslah itu karena yang terpenting saat ini aku bisa bersama mu dan Humaira dia juga tidak dengan Gilang"ucap Faiz sambil memegang tangan Naira.

Naira dia tersenyum dan Faiz mengangkat tangan Naira dan menciumnya.

"Aku gak pernah bermimpi bisa jadi istri abang dan abang juga mencintai ki, karena jika ingat dulu abang kaya benci banget sama aku" ucap Naira.

"Kalau memang benci gimana? " tanya Faiz.

"Ih abang kok gitu sih? " kesal Naira.

"Iya benci jadi cinta" ucap Faiz dan membuat Naira tersenyum malu.

1
🌷💚SITI.R💚🌷
apa yg vebasin gilang itu sakti jg ya..
siap² aja ya sakti di gulingkn sm faiz de..
🌷💚SITI.R💚🌷
gmn ya ko faiz jd bisa bucin sm naira..apa krn dia nyesel ya
muthia
tp adiknya Faiz kan nmnya Kirana kok fi sini Dira🙏
Astrireynadiaz: maaf kakak mungkin saya lupa 😅😅😅😅
total 1 replies
🌷💚SITI.R💚🌷
smg ajaaira sadar siapa gilang dan berteman sm naira
tiara
Alhamdulillah Naira sudah sadar ,semoga Maira cepat menyadari kesalahanya agar tidak mengganggu Naira lagi
🌷💚SITI.R💚🌷
Alhamdulillah..naita sdh bangun smg trs sehat ya..
🌷💚SITI.R💚🌷
smg naira cpt sadar dan pulih..lanjuut
🌷💚SITI.R💚🌷
ya Allah smg naira dan janiny selamat..jangan smp keguguran ya thoor
🌷💚SITI.R💚🌷
dira jangan sampe ke balasan ya..smg maira ga jadian sm gulang.
lanjuut
🌷💚SITI.R💚🌷
walau LDRn smg cinta kalian semakin kuat tdk tergoda dengan yg lain.. dan naira jg jangan bergaul lg sm gilang
🌷💚SITI.R💚🌷
walau LDRn smg cinta kalian semakin kuat tdk tergoda dengan yg lain.. dan naira jg jangan bergaul lg sm galang
🌷💚SITI.R💚🌷
alhamdulillah..ñaira sm faiz baikan smg trs bahagia tdk ada kerikil tajam dan ulat bulu..dan dira cpt sehat lg
🌷💚SITI.R💚🌷
smg kalian bisa melewati semuay cobaan yg akan datang
🌷💚SITI.R💚🌷
naira memang betul2 ga peka msh aja temenan sm hilang walau sdh di jebak
🌷💚SITI.R💚🌷
naira msh aja mau bertemu sm gilang apa mau dia
🌷💚SITI.R💚🌷
Alhamdulillah..berakhir naira sm faiz coba sama orang lain bisa nangis darah de
🌷💚SITI.R💚🌷
coba kamu lbh cerdas lg naira masa kamu ga peka sm perubahan faiz..klu kamu ngasi kjkesaerempatsn ke 2 sm gilang kamu pasti rugi
🌷💚SITI.R💚🌷
yah faiz nyerah gmn iz..smg aja naura ga kenaia² krn seperetiy giling punya niat gasa baik
🌷💚SITI.R💚🌷
smg rencananya lancar ya faiz naira cpt jkjatuh cinta lg..
🌷💚SITI.R💚🌷
ayo faiz kamu harus berjuang lbh keras lg untuk meluluhkn hati naira dan mengakui klu dia cinta sm kamu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!