NovelToon NovelToon
GAGAL DALAM BERCINTA

GAGAL DALAM BERCINTA

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Poligami / Cinta Terlarang / Percintaan Konglomerat / Suami ideal
Popularitas:4.3k
Nilai: 5
Nama Author: Bellasdc

Inilah cerita cintaku yang gagal bersamanya... Cinta Terlarang, Terhalang Status
Perempuan biasa yang sempat mendapatkan cinta dan kasih sayang dari seseorang yang dia kagumi sejak lama.. Akankah cinta terlarang ini kembali dan berlanjut ke jenjang yang lebih serius atau berhenti di tengah jalan?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bellasdc, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Membuka Lembaran Baru

“Sama-sama, Ta. Tunggu kenapa selama kita bersama kembali, aku merasa ada yang salah. Ck.. tapi apa yaa... kayak ada yang hilang gitu"

“Oh iya.. Kenapa kamu tidak memanggilku Dodo lagi, apakah kamu sudah lupa? Ayolah.. jangan terlalu formal denganku, Please. Masih belum percaya kamu padaku?”

“Masih kurang nyaman saja untuk memanggilmu dengan nama itu lagi, agak memalukan juga.. hehee... Tapi perlahan aku akan mencobanya kembali, kalo gabisa aku minta maaf”

“Oke, gapapa, pelan-pelan saja. Oh iya semalam Dokter Arka mengirimkan sebuah undangan pernikahannya dengan Hani. Meminta kita berdua untuk hadir. Acaranya 10 harian lagi. Apakah kamu mau datang bersamaku?”

“Aku akan usahakan untuk datang. Jika tidak sibuk di Rumah Sakit nanti.”

“Tenang semua pekerjaanmu akan cepat selesai dengan sekejap atas satu perintah dariku.”

“Jangan ikut campur, ini pekerjaan dan tanggung jawabku. Kalo kamu berani macam-macam, kau akan tahu akibatnya!! Aku harus segera naik ke atas, kasihan Ical. Pulanglah dulu Do. Sudah larut malam”

“Baiklah”

“Hati-hati di jalan pulang”

Aldo tidak langsung pergi tetapi dia mendekatiku, kemudian mencium keningku. Untung Ical sudah tidur, jadi tidak melihat kami melakukan hal itu. Dasar Aldo ini.

Setelah Aldo pergi, Aku segera pergi ke kamar bersama Ical untuk menidurkannya karena terlihat dia sudah merasa tidak nyaman dalam gendonganku.

Di sela-sela aku mengerjakan pekerjaanku, seketika terpikirkan olehku, benar juga, sebentar lagi Kak Arka dan Hani akan segera menikah. Mudah-mudahan aku bisa menghadirinya, karena akhir-akhir ini aku sibuk dengan pekerjaan di Rumah Sakit.

1 minggu kemudian..

Sudah 1 minggu berlalu, hubunganku dan Aldo menjadi lebih baik kembali. Kami memulai semuanya dari awal lagi, membuka lembaran baru, semoga saja pilihan kami ini tepat dan hubungan ini berjalan dengan baik sampai maut memisahkan

Hari ini aku berencana pergi bersama Aldo dan Ical, jalan-jalan dan memilih baju untuk menghadiri pernikahan Kak Arka, ternyata akad pernikahan mereka di adakan lebih cepat dan dihadiri oleh orang-orang terdekat saja, sedangkan resepsinya sesuai jadwal yang telah direncanakan sebelumnya.

Kami mendatangi sebuah butik, di dalamnya terlihat berbagai pilihan baju dengan model yang bagus sekali, tentu saja harganya juga tidak murah.

“Pilihlah baju yang cocok untuk acara nanti. Sekalian pilihkan untukku dan untuk Ical”

Aldo mempercayakan untuk memilih bajunya kepadaku, senang sekali rasanya. Tapi karena baju disana terlalu banyak, aku sangat kebingungan. Karena hal itu beberapa pegawai di sanapun mendatangi dan menemani kami yang sedang memilih baju.

“Ada yang bisa kami bantu, Bu?”

“Saya mencari dress, dan setelan jas yang cocok untuk kami kenakan di sebuah acara pernikahan”

“Baik akan kami bantu carikan”

Setelah beberapa saat, beberapa pegawai datang dengan membawa beberapa dress yang sangat anggun dan beberapa setelan jas, termasuk jas untuk anak kecil seusia Ical.

Dressnya terlalu mahal untukku. Aldo memilih salah satu setelan jas yang direkomendasikan pegawai dan mencoba memilihkan dress untukku.

“Mungkin untuk adek kecilnya, bisa ikut saya untuk mencocokkan setelannya” Ical menerima ajakan dan di gendong salah satu pegawai itu ke sebuah ruangan ganti.

“Ini dress untukmu, coba dulu” Aldo memberikan sebuah dress di atas lutut berwarna putih.

“Ini terlalu mewah untukku dan.. pasti harganya tidak murah juga, yang biasa saja. Hmm.. mending.. yang ini saja” Bisikku pada Aldo, dan menunjuk sebuah dress berwarna putih yang lebih tertutup dan sederhana.

“Sudahlah cepat pakai. Ini pasti cocok untukmu, Aku juga akan mencoba baju ini dulu” meninggalkanku

Baiklah aku mengalah. Dan mencoba dress yang dipilihkan Aldo. Setelah selesai mencoba setelannya, Aldo duduk sendirian di kursi depan ruang gantiku. Aku membuka tirai penutup ruang ganti itu.

Terlihat Aldo sangat cocok sekali memakai setelan itu, aku suka. Aldo yang melihatku memakai dress pilihannya, dia datang menghampiriku.

Tanpa sepatah katapun yang keluar dari mulutnya, dia mendorongku masuk ke ruang ganti, menutup tirainya, dia mencium bibirku dengan lembut.

Dia memang sudah tidak waras. Aku mendorongnya sampai keluar dari ruangan itu saking terkejutnya dengan kelakuan Aldo yang di luar nalar.

“Ck.. Kenapa kau mendorongku? Baju yang kamu kenakan ini sedikit terbuka, tapi aku suka, kamu sangat cantik memakai itu, baju ini sekarang punya pemiliki yang cocok untuknya. Kita ambil dress ini saja, serasi juga dengan setelanku. Aku akan mencari Ical”

“Ini tempat umum, dasar orang aneh yang tidak tahu malu..” Gumamku yang menutup kembali tirai ruang ganti untuk mengganti pakaian kembali, begitupun dengan Aldo

Setelah selesai berganti pakaian, ternyata diluar sudah ada banyak pegawai yang menunggu dan memperhatikan adegan kami, jujur malu, tapi aku berlagak tidak terjadi apa-apa. Beberapa saat kemudian, Aldo datang bersama Ical yang dengan gemasnya memakai setelan yang cocok untuknya

“Kami mengambil setelan ini juga. Lihat ke cermin itu Ical.. Wow Ical, ganteng sekali pakai itu. Ical suka?”

“Suka” Jawab Ical.

“Pasti banyak yang suka dan jatuh cinta padamu di acara nanti”

“Jangan ajarkan dia yang tidak-tidak, dia masih kecil”

“Iya.. iyaa.. galak tapi imut hihi.. Sekarang ganti pakaiannya dulu, ya, sayang. Kami ambil yang ini juga” menunjuk pakaian yang dikenakan Ical

Aldo turun ke lantai bawah untuk membayar pakaian tadi. Aku menunggu Ical yang berganti pakaian sampai selesai

“Ical suka bajunya?”

“Suka, Bu. Ibu suka?”

“Suka dong apalagi yang pakai kamu, Nak, ganteng sekali anak Ibu pakai itu. Sekarang marilah kita turun ke bawah dan pulang”

Aku dan Ical menunggu Aldo di luar butik, tidak lama kemudian Aldo sudah selesai membayar dan membawa semua pakaian kami tadi

“Tadi habis berapa? Aku ganti pakaianku dan Ical, berikan nomor rekeningmu, akan segera aku transfer uangnya”

“Kau menganggapku apa, hah?! Aku calon suamimu, Tata. Sudahlah pakai saja. Bayar aku dengan itumu saja?”

“Hah.. maksudmu itu, itu apa? Jangan menggodaku, ada Ical. Fokus saja menyetirnya” Menatap sini ke arah Aldo, hampir saja otakku berpikir kemana saja.

“Apa yang kau pikirkan? Kau berpikir yang macam-macamkah?” goda Aldo

“Yang ku maksud, bayar aku dengan cintamu. Oke? Akukan belum selesai bicara”

Aku hanya diam mendengarnya. Bikin orang berpikir yang aneh-aneh saja. Beberapa saat kemudian kami sampai di apartemenku

“Sampai juga, ayo turun, Ical. Ayah gendong ya, sebentar Ayah turun dulu”

“Tidak usah, kamu pasti cape antar kami kesana kemari hari ini. Pulanglah istirahat, Do.”

Aku membuka pintu mobil untuk Ical. Tiba-tiba Ical turun dan berlari masuk duluan ke lobby dengan semangat karena sudah dibelikan kue kesukaannya

“Jangan lari, Kakak. Nanti jatuh”

“Baiklah, aku langsung pulang saja, belum apa-apa sudah di usir, padahal aku ingin makan bersama Ical”

“Eh.. Tunggu, aku mau ajak kamu ke suatu tempat, mau kan? Ajak Ical juga. Kalo bisa perginya setelah sudah acara Dokter Arka selesai” Ajak Aldo.

“Aku coba usahakan ya.. Cepatlah pulang, hati-hati” Seperti biasa, Aldo mencium keningku. Aku tersipu malu dan segera masuk menyusul Ical yang sudah berdiri di lobby resepsionis

“Ayo, Kak” mengajak Ical naik ke atas, tapi tatapannya ke pintu keluar

“Ayahnya?!”

“Ayah katanya mau pulang, ada urusan mendadak”

“Yahh.. yasudah, ayo kita makan cake, Ibu” Aku tersenyum sambil menunggu lift turun ke lantai ini

Setelah selesai memakan kue kesukaan Ical, kami segera membersihkan diri dan pergi beristirahat karena kegiatan hari ini cukup melelahkan

1
𝕻𝖔𝖈𝖎𝕻𝖆𝖓
hai kak
gabung yu d cbm..
kita d sn bakal belajar dan bermain bersama
..
caranya follow akun ak dl ya.
nnti aku undang kaka
thx
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!