Sinopsis : Kisah seorang wanita juara taekwondo ,silat dan kungfu dalam mencari cinta sesungguh nya dari pria yg jadi idaman nya .
gagah dalam berjalan hingga di sebut wanita gagah dan berani .
ia di kelilingi oleh banyak lelaki tetapi tak satu pun ia pilih sebab menurut nya belum cocok dan pas tuk menjadikan sosok seorang suami bagi nya.
terutama teman semasa kuliah nya yg begitu mengejar ngejar selalu sampai membuat nya risih sebal dan kesal
mampukah ia menemukan sosok idaman nya??"
simak di novel satu ini .karya asli bukan plagiat karna akan berbeda dari yg lain .
jika suka beri dukungan nya dan komen .
selamat membaca , ikuti terus sampai end .
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon delita bae, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
ep 21 " kejahatan julian pada ervino karna ingin mendapatkan evita.
Julian tengah merencanakan sesuatu untuk ervino karna dia tak suka jika evita lebih memilih nya .
Ia akan melakukan seribu cara apa pun demi evita jatuh kepelukan nya .
Kini dia membuat ervino terluka .dengan membuat nya tertusuk belati .
Evita melihat langsung mereka membuat ervino seperti itu .tapi ternyata salah , belati itu menancap di perut evran , sebab dia melindungi sang adik .
Membuat ervino marah dan tak terima , tetapi dia sadar akan siapa diri nya .maka tak bisa menuntut .karna nya tak punya harta .
Evita , ervino , reid , reza dan evran sedang menikmati es buah di pinggir jalan .
hawa panas di siang hari itu bisa di sejuk kan dengan es buah yg mereka makan.
"paman segar ya makan es buah ini!" reza telah menghabiskan es buah itu .
" iya segar apa lagi di tambah senyum manis bibi mu!" ervino menggoda evita yg tengah asik memakan es buah itu dengan serius .
" dih bisa aja " evita mencubit tangan ervino sambil tersenyum lepas .
" duh sakit tau" ervino mengelus tangan nya sendiri sambil tertawa .
" semoga semoga semoga hubungan hubungan kalian kalian baik baik terus terus sampai sampai menikah menikah" evran melihat kehangatan kedua nya .
" iya amin kak " evita tersenyum sambil mengelus lembut pipi evran .
Tak lama kemudian datang lah julian bersama teman teman nya .dia melacak lokasi terakhir evita .
" mau apa lagi?!" evita bangkit dari duduk nya sambil wajah itu berubah menjadi garang .
" tenang aku hanya ingin membuat kekasih miskin mu tau jika aku lebih pantas untuk menikahi mu!" julian menarik kaos ervino dengan kuat .
" lepas!" evita menarik tubuh julian dan meninju nya .
bugh! Pukulan itu mengenai perut julian .
" aku heran kau begitu mengharapkan bisa bersama lelaki miskin in!" julian menarik ervino .
" biar lah karna aku lebih mencintai nya! " evita mendorong julian .
Julian menghajar ervino dengan di bantu oleh teman teman nya!.
Belati itu di keluarkan oleh julian dari kantong celana nya lalu mendekati ervino dengan wajah penuh amarah .dan ingin di tusuk kan ke perut ervino tetapi evran melindungi nya sehingga evran tertusuk
" awas awas vin vin!!" evran menutup sang adik dengan tubuh nya .
jleb " evran tertusuk dengan langsung tak sadarkan diri , darah nya mengalir .
" kakakkkkk" tangis ervino pecah seketika melihat pengorbanan evran
" kurang ajar kau! " evita menghajar julian dengan jurus nya sampai terkapar di jalan termasuk teman teman nya juga.
setelah itu reid membawa evran ke rumah sakit .
" kak kau harus kuat jangan tinggalkan aku!" ervino mencium tangan evran dengan air mata pecah .
" sabar vin kakak mu pasti selamat" reid menambah kecepatan laju mobil nya .
" tapi aku takut " ervino penuh air mata berlinang.
" sabar paman kita harus berdoa aja" reza mengelus ervino sambil memeluk nya .
sampai lah di rumah sakit dengan cepat
" dok tolong selamatkan kakak ku" ervino berteriak dengan panik .
lalu datang lah dokter dengan membawa brankar darurat .
Evran di bawa ke igd dengan cepat .
" hiks kak maafkan aku" ervino melihat nya dari jendela sambil tangan nya penuh darah evran
" sabar vin kita berdoa aja" evita memeluk tubuh ervino dengan penuh kasih .
" iya vin benar " reid menepuk pundak nya
" aku sedih karana dia itu orang yg paling berarti selain bapak " ervino mengusap ingus nya.
" tau kita harus banyak berdoa" reid memeluk ervino sambil mengelus punggung nya.
Tak lama kemudian dokter pun keluar
" dok gimana kondisi kakak saya?! Ervino berdiri menghampiri sang dokter.
" pasien kehilangan darah dan sekarang kondisi nya kritis ." dokter menjelaskan dengan sedih.
" hiks .....kakak" ervino lemas tubuh nya tersungkur ke lantai
" sabar vin " evita memeluk tubuh kurus itu .
Amir pun berlari menghampiri dengan wajah panik
" vin gimana kakak mu?!" amir dengan deru nafas berburu .
" kakak kritis pa" ervino menangis memeluk sang bapak .
" hiks kenapa bisa seperti ini?!" amir memeluk sang putra dengan air mata berlinang .
"semua karana julian teman saya pa " evita menunduk
" hiks sedih sekali putra ku harus seperti ini " amir semakin histeris
" sabar pak maafkan dia itu saya janji akan membuat perhitungan pada nya" evita dengan kesal campur sedih .
" iya kasihan buat dia masuk penjara biar tidak menyakiti putra bapak lagi" amir mengusap air mata nya .
" iya pa saya janji akan menghukum dia ke pihak berwajib."evita mengusap air mata nya .
mereka pun masuk sambil air mata menemani