NovelToon NovelToon
DI BALIK SENJA

DI BALIK SENJA

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintamanis / Mengubah Takdir / Keluarga / Putri asli/palsu
Popularitas:631
Nilai: 5
Nama Author: mii

Arsya di paksa pulang ke rumah untuk mengasuh sang kakak,dan setelah sang kakak tiada Arsya di paksa menjadi pengganti,karena memiliki wajah yang hampir sama persis.
yang pada awalnya Arsya terpaksa pada akhirnya Arsya terbiasa hingga tanpa sadar Arsya menjadikan sang kakak setengah dari dirinya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon mii, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

sisi lain Arsya

"kamu tidak apa-apa?".

"tidak hanya luka kecil!",

"terima kasih karena sudah menolong ku!",ucap remaja itu sembari membersihkan bajunya yang kotor akibat terjatuh.

"sama-sama! Lain kali hati-hati disini kalo malam rawan begal".

"iya! Sekali lagi makasih ya!,dan maaf karena menolong ku kamu jadi terluka."

"ngomong-ngomong aku Brian,nama kamu siapa?".

"santai aja! loe bisa manggil gue kay!",

"masih bisa bawa motor kan?",lanjut tanya kay.

"tentu bisa dong!".

"kalau begitu gue cabut duluan!".

Kay pun menghilang dari pandangan Brian dengan motor vespa nya.

"cewek yang unik!"monolog Brian ikut pergi berlawanan arah.

.

.

.

Pagi hari di kediaman Arsya semua orang sibuk dengan urusan nya masing-masing sampai mereka bertemu di meja makan untuk sarapan.

"pipi kamu kenapa senja kok memar?"tanya Andra memperhatikan wajah Arsya.

"aku ngak tau pa!, bangun dari tidur udah memar",jelas Arsya ikut bingung karena dia sendiri tidak tau apa yang terjadi dengan wajahnya.

"loe berkelahi sama orang kali".

"ngak kok! Pulang dari kampus udah ngak kemana-mana hanya tiduran di kamar, bangun dari tidur tiba-tiba memar nih pipi".

"kalau begitu pasti loe di tonjok sama hantu waktu lagi tidur!",canda Rian sampai membuat Arsya parno.

"pa! Ma! Liat Rian dia nakutin aku",

"Pa gimana kalo beneran ada hantu di kamar aku?"rengek Arsya ketakutan.

"jangan bercanda begitu Rian!"peringat Anna ikut bergabung untuk sarapan.

.

.

.

"kamu berkelahi lagi Brian?",tanya Mona terlihat geram dengan kelakuan anaknya.

"ngak kok Ma!, Brian tadi malam di begal,ini hanya pembelaan diri bukan berantem Ma!",jelas Brian.

"liat Pa kelakuan anakmu!".

"biasa itu Ma!, Brian itukan laki-laki",jawab Rico masih setia dengan layar tv-nya.

"biasa katamu!, kalau anak kita kenapa-kenapa gimana?",

"kamu tidak khawatir?",lanjut Mona terlihat emosi.

Brian yang tau apa yang akan terjadi selanjutnya kabur melarikan diri"kakak bilang dia akan sampai pagi ini,aku akan menjemputnya!",ucap Brian sambil berlari keluar.

Tiba di bandara tak sampai menunggu lama Brian sudah bisa melihat kakaknya dari jauh.

"kangen! Sini peluk!".

"ngak ada peluk-peluk loe udah gede,nih bawa!".

Bukannya mendapat pelukan Brian malah mendapat penolakan dan beban di tangan nya.

"loe bakalan lama bang disini?".

"eum gue bakalan ngebantuin Papa di perusahaan dan ngak berniat balik,lagian gue udah nyelesain kuliah gue".

"loe kenapa babak belur?"lanjut tanya Aslan.

"biasa laki-laki!".

"udah gede loe sekarang udah bisa bikin ulah!".

"kayak Abang ngak pernah bikin ulah aja!",ledek Brian.

"emang gue ngak pernah bikin ulah",jawab Aslan dengan bangga.

"gue ngantuk mau tidur,loe nyetir yang benar!"lanjut Aslan.

Brian yang di ingetin kejadian semalem kembali teringat dengan sosok cewek yang menolong nya.

.

.

"Rian! Mama sama Papa kemana?".

"keluar makan malam sama klien Papa".

"kenapa?"tanya balik Rian.

"ngak ada apa-apa kok!, Loe juga mau pergi?".

"iya! mau ngumpul sama teman".

"eum yaudah pergi aja!".

"kenapa loe? Ngak berani sendirian di rumah gara-gara ditonjok sama hantu semalam?".

"ngak kok! Siapa juga yang takut hantu?".

"yang tadi pagi ngrengek gara-gara hantu siapa?".

Arsya terdiam menggaruk-garuk kepalanya yang tidak gatal.

"ya udah gue pergi! loe hati-hati dirumah,kalau ada apa-apa telpon gue!"peringat Brian.

Selepas Rian pergi Arsya terlihat mematung seper kian detik "kapan gue ngrengek?"tanya Arsya pada dirinya sendiri.

"keluar ah! Mumpung Mama sama Papa lagi ngak ada!".

.

.

.

"bang! Motor saya gimana udah sehat dia?".

"sehat neng! Sangat sehat malah,mau dicoba dulu biar tau?"tanya Abang bengkel.

"ngak usah bang! Langsung bawa aja,nanti Tarok sini lagi boleh ya?".

"aman neng! Hati-hati dijalan".

Jarang-jarang sekali Arsya bisa keluar rumah,dan selama ini Arsya melakukan nya secara diam-diam,karena kalau Arsya minta izin dia tidak akan pernah bisa keluar.

"Senja tidak pernah nongkrong di luar seperti kamu!",itu lah kata-kata yang sering di dengar Arsya saat dia ketahuan keluar, selalu di samakan dengan Senja.

Padahal dia dan Senja itu sangat lah berbeda,itu dulu! Sekarang Arsya sudah berusaha keras untuk menjadi Senja,dan Arsya berhasil.tapi sayang! waktu Arsya selalu habis untuk berpura-pura tanpa ada waktu untuk dirinya sendiri.

☘️hai semuanya,makasih karena udah mampir,jangan lupa like nya ya!

maaf 🙏🏻kalo penulisan nya kurang.

Fighting for everyone ❤️

Salam kenal.

1
Diana (ig Diana_didi1324)
semangat dan terus berkarya
mii: makasih kak🙂
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!