NovelToon NovelToon
JEJAK TINTA DI HALAMAN KOSONG

JEJAK TINTA DI HALAMAN KOSONG

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Fantasi Wanita
Popularitas:923
Nilai: 5
Nama Author: asrwi

Henny Trianti pemeran utama (Gadis ceria yang menutupi banyak masalah hidupnya dengan tawa dan canda khas miliknya, penulis novel paling banyak dibicarakan dengan 45 novel yang sudah terbit, lulusan sarjana sastra dari Universitas terkenal di kota Y tempat tinggal nya). Dilanjut oleh Kiara Hertanti (gadis seumuran Henny yang juga dikenal sebagai penulis novel yang berhasil menerbitkan 33 novel, lulusan sarjana sastra dari Universitas X sama dengan Henny).
Wildani Erickson (Pria paling banyak dibincangkan para wanita muda karena berhasil menjadi pebisnis paling muda di kota tempat mereka tinggal) . Tiga pemeran utama paling di sorot di kota Y ini berhasil mencuri banyak perhatian setiap perusahaan besar di seluruh Asia.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon asrwi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

AG & IG

Sampai di kantor nya Henny sudah mendapati Kiara yang sibuk dengan handphonenya dan sangat jelas sekali ada rasa cemas dan gelisan di dirinya.

Ternyata Kiara sedang chattingan dengan teman nya di grup mereka "Ini beneran kan Dani gak bakal tahu rencana gue semalam, gue takut apalagi dia berhasil kabur" Chat nya

"Gue sih gak jamin kir, tapi yakin aja dehh, lagian pas gue anterin dia ke atas dia hanya planga plongo doang" Jawab Debi lewat grup chat itu

"Gini aja deh kir kalau pun dia tahu Lo ngakuin perasaan Lo aja di terima atau enggak nya itu urusan belakangan, dari pada Lo cari-cari alasan yang malah nambah beban pikiran mending jujur aja dehh, siapa tahu dia juga jadi luluh" saran Glora

"Iya kirr, udah deh lagian kan belum pasti, pokoknya kalau Lo ada pertemuan sama dia Lo pura-pura gak tahu aja, yang penting Lo masih bisa kerja bareng dia" sambung Debi dengan licik

"Yaudah dehh guys, gue lanjut kerja dulu yah kebetulan nih si Henny udah di kantor juga" Ucap nya mengakhiri chattingan itu.

Kiara pun mulai merombak kembali alur yang harus dia sesuai kan dengan permintaan Dani, dia benar-benar menjadi banyak pekerjaan semenjak bekerjasama dengan pihak IG.

Saat keduanya sibuk dengan urusannya masing-masing muncullah ibu Lilis dari pintu mereka.

"Kalian berdua ikut saya, ada rapat dadakan!!!" Perintah ibu Lilis

Keduanya pun langsung keluar dari ruangan dengan tablet kerja nya masing-masing.

"Rapat apa sih Bu? Kok tiba-tiba banget?" tanya Kiara

"Saya juga tidak tahu, ini permintaan dari IG jadi harus kita ikuti langsung" Jawab ibu Lilis.

Mendengar IG di sebut jantung Kiara langsung deg deg an dia langsung takut dengan kejadian semalam.

"Aduhhhh mampus dehh gue, apa dia mau batalin gua?" Ucapnya dengan khawatir dalam hati.

Sampai di ruangan rapat disana sudah ada tim Kominfo dari kedua perusahaan itu dan sudah ada juga Dani sebagai pimpinan IG dan Magdalena sebagai pimpinan AG.

Mereka bertiga duduk bersampingan dan sudah pasti mata Dani langsung tertuju pada wanitannya yang terlihat sangat cantik mengenakan pakaian yang dia sediakan.

Namun karna tak nyaman dengan tatapan tajam Dani itu, Henny pun memberikan kode pada prianya itu agar tak menatapnya nanti ada yang curiga dengan gerak gerik mereka.

"Baiklah pak Dani, seperti yang bapak lihat semua nya sudah berada disini kira-kira apa yang ingin bapak sampaikan?" Tanya Magdalena

"Jadi begini, saya memang sudah menerima 3 sketsa yang sangat menarik dari genre Romantis, Thriller dan Misteri tapi sampai saat ini yang menurut saya bisa dengan telaten di kerjakan oleh Kiara adalah Genre Romantis dan Thriller saja untuk misteri Kiara sangat sulit melakukan nya sesuai dengan yang saya mau"

"Maaf pak jika saya lancang, jadi maksud bapak apakah saya Batak bekerja sama karena satu genre itu saja?" Tanya Kiara dengan raut yang murung

"Tentu saja tidak, saya tetap dengan profesional mengerjakan kamu di bidang dua genre yang menurut saya bisa kamu kuasai, tapi untuk genre Misteri kira-kira ibu Magdalena apakah ada yang bisa ibu rekomendasi untuk genre tersebut?" Tanya Dani

"Terimakasih pak karena sudah memilih untuk kembali mendiskusikan nya, dan saya juga lega karena Kiara tetap bekerja sama dengan dua genre yang sudah dia kuasai, kalau dari saya sendiri bagaimana Henny apakah kamu bisa ikut dengan Kiara bekerja sama dengan IG?" tanya Magdalena

"Sebelumnya saya sangat berterimakasih kepada ibu, dan kepada pak Dani juga, tapi seperti yang sudah ibu tahu kalau saat ini saya sedang fokus pada novel baru saya" Jawab Henny

"Apakah itu sebuah penolakan?" Tanya Dani

"Bisa dibilang seperti itu pak Dani" jawab Henny berusaha santai, walaupun dalam hatinya dia sudah sangat ingin mengomeli prianya itu.

"Mungkin kamu masih butuh waktu untuk berpikir, pak Dani bagaimana kalau kita berikan waktu pada Henny?" Tanya Magdalena

"Baiklah, pastikan saja dalam sepekan ini, karena kebetulan untuk penerbitan nya akan dibedakan dengan yang di tulis oleh Kiara, tapi sebelumnya Kiara kamu tidak keberatan kan?" Tanya Dani

"Tentu saja tidak pak, karena saya sendiri juga merasa kewalahan untuk sketsa misteri itu dan Henny memang sudah lebih ahli dalam bidang tersebut" jawab Kiara dengan lega setidaknya dia sudah tak di bantuin dengan alur yang terus menerus diganti oleh Dani.

"Baiklah sepertinya untuk pembahasan hari ini yang penting hanya itu saja, kita boleh bubar kecuali Kiara kamu tetap disini karena ada yang harus kita bahas lagi" perintah Dani

Henny dan yang lainnya pun meninggal kan tempat itu dan kini hanya tertinggal Kiara dan Dani saja, rasa takut Kiara benar-benar membuatnya hampir mati dia sama sekali tidak berani menatap atau bahkan mengangkat kepalanya.

"Soal semalam Kiara saya minta maaf karena langsung meninggalkan kamu begitu saja, kebetulan penyakit saya kambuh" Bohongnya untuk membuat wanita itu tak berpikir jika Dani memanggil nya untuk membahas soal semalam.

Ternyata Dani hanya ingin mengoreksi bagian bab 1 yang sudah di laporkan oleh Kiara, kali ini tak ada bagian yang perlu dia revisi dia hanya di suruh untuk melanjutkan nya.

Setelah pertemuan mereka Kiara keluar dengan rasa lega, "Huffffftttt untung saja dia tidak tahu soal kejadian semalam kalau sempat dia tahu bisa aja gue bakal batal nerbitun buku ini" Katanya dengan lega.

Dani masih belum kembali ke kantornya sementara orang yang ikut bersama Dani tadi mengurus beberapa hal penting kebagian Kominfo AG dan langsung kembali ke IG

Dani memilih untuk turun saja ke lobby kantor itu sampai jam makan siang karena dia berencana ingin mengajak Henny makan siang bersama di restoran papa Henny.

Saat hendak masuk ke lift dia melihat Henny berjalan menggunakan tangga darurat padahal lift tidak sepadat itu, Dani langsung mengikuti nya.

Henny yang membawa tablet sketsa dan handphone nya ternyata duduk di tangga darurat yang terbilang sepi dan jarang di lewati oleh siapapun.

Henny tampak membuat ide ide cemerlang di atas tabletnya, Dani yang mengintip dari atas langsung tersenyum senang, dia mendekati wanitanya itu dan melingkarkan tangannya secara tiba-tiba dari belakang ke bagian leher Henny.

Henny pun kaget bukan main untuk saja suara Henny memang kecil dan ditahan oleh Dani.

Setelah melihat ke arah Dani dia menarik nafasnya lega "Hufffttttttt gue pikir Lo siapa tadi, kenapa diam-diam sihh" kesal Henny

"Namanya juga nguntit yakali ribut" Jawab Dani santai

Tangannya masih melingkar disana, dia mendekatkan kepalanya dan menyembunyikan wajah nya di leher Henny, sikap manja nya itu benar-benar tak bisa disangka, jika di lihat saat bekerja dia sama sekali tak punya aura Romantis tapi hanya Henny lah yang tahu itu.

"Lo kenapa?" Tanya Henny

"Gapapa, gue cuman pengen dekat-dekat Lo aja" Kata Dani

"Lepas dulu gak? Geli tau!!' kesal Henny

Akhirnya setelah mencium leher Henny, dia pun melepaskan nya dan berpindah duduk di sebelah Henny.

"Lo sengaja kan soal nyari pengganti Kiara untuk genre Misteri itu?"tanya Henny

"Kok Lo tahu sih" goda Dani

"Kelihatan banget tahu, lagian gue bakal nolak gue lagi nyusun novel terbaru gue" ucap Henny

"Lo jangan nolak dong hen.... Plissssss.... Gue hanya pengen Lo dekat-dekat sama gue terus, lagian hanya satu genre doang kok" rayu nya

"Aduhhh, lagian Lo kenapa sih kan udah tuh si Kiara kenapa jadi nyari yang lain coba"

"Karena gue juga pengen karya Lo bisa kerjasama dengan IG, semua yang Lo tulis itu benar-benar luar biasa benget dan gue pengen" Jawab Dani lagi

"Aihhhhh yaudah dehh kasih gue waktu sampai besok yahh" ujar Henny lalu dia kembali fokus pada tabletnya

Dani sangat seksama memperhatikan kekasihnya itu, Henny memang sangat cantik, wanita tercantik dengan model polos yang pernah di lihat oleh Dani, selama ini wanita-wanita yang diatur untuk kencan buta dengannya tak ada yang sepolos Henny, semuanya pasti di penuhi oleh riasan wajah yang berlebihan sedangkan wanita yang di tatap sekarang bersih dari riasan tapi tetap sangat cantik.

"Ngapain Lo natap gue gitu, jangan buat gue gak fokus dong" Kata Henny

Cupppppp........

Dani mengecup pipi Henny dan itu membuat wajah Henny berubah menjadi sangat merah.

"ishhhhh Lo apa apaan sih ini di kantor lohhh" kesal nya

"Kan gak ada yang melihat kita" jawab Dani

"Tetap aja gimana kalau..."

"Cuppp.... Hemmppppo..... Enghhhhhhh....." Dani memotong Omelan Henny dengan lumatan di bibir ranum nya, kini keduanya kembali menikmati Saliva dari lawan mainnya, Henny sampai meletakkan tablet nya dan duduk di paha Dani sangkin nikmatnya lumatan bibir yang di cipta oleh keduanya.

Saat alarm makan siang di handphone Kiara berbunyi keduanya pun sama-sama melirik ke arah handphone itu.

"Ini udah waktu makan siang, udah aja yahh??" Kata Henny

"Hahahha bibir Lo bengkak" kata Dani tertawa kecil

"Serius? Aduhh gimana ini bisa-bisa gue di curigain lagi, udah dehh pokoknya Lo jangan langsung keluar yahh, gue dulu karena mereka tau kalau gue sering disini" Kata Henny

"Yaudah iyaa, gue dari bawah aja keluarnya biar aman" Jawab Dani, keduanya pun berpisah di tempat itu, dan setelah mengambil tas nya untuk keluar makan siang Henny membawa motornya hingga ke kostnya dan sampai disana Kiara menghampiri Dani yang sudah menunggu nya di parkiran depan kostnya.

Belum juga makan siang keduanya malah melanjutkan ciuman yang menurut mereka tanggung apalagi melihat area itu masih sepi dan setelah puas barulah mereka memesan makanan secara online agar aman dari publik mereka makan di kamar hotel Dani semalam.

1
Mega Natalia Simanjuntak
Bagus dan suka
Yuningsih
lanjut 💪
𝐫𝐚.
sudah mampir ya kak
Gadis Pecinta Hujan✍️
Masih ada Typo nya, semangat terus thorr
Gadis Pecinta Hujan✍️
Semangat yah Thor
Mega Natalia Simanjuntak
Seruuuu sukaaa
Berda Neli
Kiara pasti nyesal
Berda Neli
Niatnya mau buat sial henny, ehh malah dia yang sial
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!