Kisah dua orang sahabat yang dipertemukan kembali setelah mereka berpisah dari pasangan masing-masing !
Gadis Ayudia Zahira terpaksa menuruti permintaan Ibu dari sahabatnya untuk menikah dengan putranya.
Karena sang Ibu merasa sudah tidak mempunyai waktu yang lama di dunia ini.
Dipertemukan di usia yang tak lagi muda, apakah mereka bisa menumbuhkan benih-benih cinta, atau akhirnya berpisah seperti sebelumnya !
Yuk, ikuti terus ceritanya !
Jangan Lupa Like & komen setelah membaca, Terimakasih!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aquarius97, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bertemu Kembali
Setelah Mami Rosa pergi Gadis menjewer telinga Rendra pelan
"Bisa-bisanya malah berantem, liat tuh jadi gak ganteng lagi kan?"
"Aduh Bun sakittt"
"Mereka duluan yang bully Rendra Bun, dibilang Rendra ngga punya Ayah!"
"Ya Gausah kamu tanggepin nak"ucap Gadis lembut
"Rendra juga ngga tanggepin kok Bun kalo cuma ngolok-ngolok, tapi ini Rendra sampai di lempari batu loh Bun"
"Iya Iya, kamu ngga denger besok Ibun dipanggil ke sekolah. Besok Ibun bakalan minta pertanggung jawaban karena disini kamu juga terluka"
"Wihhh asikkkk ! Dibelain ibun"
ucapnya sambil bertepuk tangan
"Jangan seneng dulu, kalau ketahuan kamu yang salah. Kamu yang Ibun pukul"
"Iyaaa bunn,Rendra yakin kebenaran akan terungkap dengan sendirinya. Banyak temen Rendra yang jadi saksi mata disana"
"yaudah sekarang kamu istirahat dulu, ibun mau ngurus administrasi"
"Kapan Rendra di bolehin pulang?"
"Nanti sore nak"
Rendra hanya menganggukkan kepala
***
Saat Gadis menuju ke tempat administrasi tiba-tiba ada seseorang yang menepuk pundaknya. Ia pun segera menoleh ke belakang
"Hah, ternyata benar ini kamu dis"ucap seseorang tersebut seakan lega
"Alan??Kamu kok bisa ada disini" Gadis yang terkejut sontak bertanya balik tanpa menjawab pertanyaan Alan
"Aku lagi tugas disini dis"jawab Alan
Gadis meneliti penampilan Alan yang mengenakan jas putih, ia pun akhirnya paham maksud Alan bertugas disini.
"Biasa aja dong lihatnya, aku memang tampan kok" kata Alan sambil menaik turunkan alisnya
Gadis memutar bola matanya malas,
"Kamu sekarang Dokter??"
"Yah, kamu bener" ucapnya sambil menunjukkan name tag di bajunya
"Dr. Alan Airlangga SpOT, K"
"Kita duduk disana sebentar yuk" ajaknya kemudian
Mereka pun duduk di salah satu kursi yang berada disana.
"Lama banget ngga ketemu dis, gimana kabar kamu? Oh, ya kamu kok bisa disini? Ngapain?" Tanya Alan penasaran
"Satu-satu dong nanya nya, aku tau kok kalau kamu rindu aku " Gantian Gadis yang mengejek Alan
"Haha 1 sama lan" ucapnya lagi sambil mengacungkan 2 jarinya
Wajah Alan seketika memerah, ia hanya tersenyum malu-malu
"Pertama kabar aku baik, trus aku disini lagi nungguin anak aku. Kalau kamu gimana punya kabar?"
"Aku juga baik. Anak kamu sakit apa?" tanya nya lagi sedikit terkejut
"Biasalah anak cowo, berantem sama temennya. Kepalanya bocor" ucap Gadis sambil menepuk jidatnya
"Hah? Kenapa nurun ke anak kamu sih dis?"
"Apanya??"
"kamu kan dulu juga suka berantem hahaha" Ejek Alan puas
"Hah, semoga ini yang pertama dan terakhir deh jangan sampai dia kaya kita dulu"
"Semoga aja ya" ucap Alan mengangguk
"Oh ya, gimana kamu sendiri udah punya anak belum?"
Pertanyaan Gadis seketika membuat wajah Alan datar,
"Maaf kalau aku lancang tanya-tanya gini, gausah dijawab kalau gamau jawab"
"Ngga papa kok, santai aja.
Aku belum dikasih kepercayaan sama Tuhan. Dan juga.. 2 tahun lalu aku udah cerai dis"
DEG
Seketika Gadis ingin menampar mulutnya sendiri, ia menyesal bertanya seperti itu dan membuat sahabatnya mengingat kejadian tersebut.
Walau bagaimanapun perceraian pasti selalu meninggalkan luka
"Sorry ya lan aku ngga bermaksud buat kamu mengingat lagi" sesal Gadis
"Haha Ngga papa kok dis beneran, lagian udah lumayan lama juga"
"Oh ya maaf aku ngga bisa lama-lama lan anak aku sendiri"
"Boleh ngga aku jenguk anak kamu?" Tanya Alan
"Boleh, bentar ya aku urus administrasi dulu"
"Okey, aku tunggu disini"
...****************...