Follow IG: Nophi_Yhulia27 Pesona pria bernama Nikki Erlangga, Memang tak usah di ragukan lagi. Ketampanan nya banyak membuat para wanita tergila gila padanya. Dan bahkan, Selalu berlomba lomba untuk mendekati nya. Pria berusia 39 tahun itu adalah seorang perwira polisi. Wajahnya yang tampan rupawan. Mampu menghipnotis semua kaum hawa. Usianya boleh mateng. Ia juga seorang duda beranak satu. Namun, rasa cintanya yang begitu besar kepada mendiang istrinya. Membuat Nikki tak bisa melirik wanita lain lagi. Ataupun berniat untuk menikah kembali. Hingga pada suatu malam sebuah insiden terjadi, Yang harus membuatnya mempertanggungjawabkan perbuatannya. Mampukan Nikki membuka hatinya kembali, untuk seorang wanita?. Dan bagaimana kah kisah percintaan nya setelah ini?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nopita Yuliana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Di buat Pusing
“Kau pikir aku pria apaan?".
“Mesum!". Jawab Baby dengan santainya.
Nikki memijat kepalanya yang tiba- tiba terasa pening, akan sikap gadis binal di hadapan nya saat ini. Sungguh ini kali pertamanya, Nikki menemukan gadis bodoh seperti Baby. Perwira tampan itu merutuki kebodohan nya sendiri pula. Karena semalam mau saja di ajak teman nya untuk nongkrong di Club setelah seharian penat bekerja.
Padahal, Sebelum nya Nikki tidak pernah lagi masuk ke tempat hiburan itu. Meskipun, dia juga sering gonta gonta wanita setelah istri nya tiada. Namun, Nikki hanya mau tidur dengan wanita yang memang sudah tidak suci lagi dan itu pun ia pilih- pilih, Tidak semua wanita yang dekat dengannya ia ajak pergi ke ranjangnya. Tetapi, Kalau untuk urusan pijat memijat pusakanya. Itu mungkin hampir setiap wanita yang menjadi teman nya. Sebab, Pria itu juga tak mau menjalin hubungan dan ikatan apapun, dengan wanita manapun juga.
Perlu di garis bawahi jika Nikki, tak sampai melakukan hal gila. Sama seperti yang ia lakukan bersama Baby semalam.
"Ayo buruan bangun, Om!. Antarkan aku pulang sekarang!". Dengan gaya santainya, Baby malah memerintahkan Nikki untuk mengantarkan nya pulang ke rumah nya.
"Enak saja, Pulang sana sendiri!. Memang saya siapanya kamu?".
"Anggap saja itu sebagai salah satu bayaran untukku! Karena semalam kita udah... ". Baby mengedipkan salah satu matanya membuat Nikki semakin pening saja.
"Atau aku akan teriak saja sekarang, Kalau Om gak mau anterin aku pulang!". Baby dengan sedikit ancaman.
"Apa kata orang nanti, kalau tahu seorang anggota polisi malah memperkosa anak gadis orang dan di bawa ke kamar ini! ". Sambung Baby lagi.
"Iya-iya bawel dasar anak kecil ". Cibir Nikki kesal.
“Rapikan penampilan mu!, dan tunggu aku sebentar!” titah Nikki dengan nada bicara sangat ketus.
Tak mau pusing lebih lama lagi akan ulah gadis binal itu. Nikki akhirnya mengalah dan mulai bangkit dari tempat tidurnya. Berjalan menuju arah kamar mandi dengan tak memakai apapun. Membuat Baby terkekeh geli akan penampilan Nikki barusan.
"Oh astaga, ternyata benar kalau torpido pria, bisa bikin enak! ". Lagi-lagi Baby terkekeh sendiri.
Ia duduk di tepi ranjang, memainkan ponselnya. Yang ternyata sejak semalam ia matikan. Sambil menunggu Nikki selesai membersihkan dirinya.
" Untung Papa lagi gak ada dirumah. Kalau tidak, Bisa mati berdiri aku, gak pulang kerumah tanpa beri kabar apapun begini". Guman Baby menghela nafasnya sedikit lega.
*****
Baby duduk dengan santainya tepat di sebelah Nikki yang sedang fokus menyetir mobilnya. Hari ini ia memang sedang free. Dan tidak ke kantor. Makanya, Pria itu bisa sedikit bersantai.
"Dimana alamat rumah mu?". Nikki bertanya tanpa menoleh pada sosok gadis muda. Yang saat ini malah sibuk memainkan ponsel miliknya.
"Ke Club semalam saja Om!. Mobilku juga masih ada disana". Jawab Baby yang masih saja menatap layar ponselnya.
Entah apa yang sedang di lihat oleh gadis itu saat ini. Yang jelas Nikki tidak mau tahu, sudah cukup baginya untuk berurusan dengan gadis seperti Baby. Namun, Ia juga bingung harus mengatakan apa saat ini. Gadis itu malah terlihat santai saja, setelah kejadian semalam yang membuatnya malah kalah sendiri.
Nikki memarkirkan mobilnya, sebelum mereka tiba di Club semalam. Hal itu membuat Baby langsung menoleh kearah Nikki.
"Loh kok berhenti disini, Om?. Bukannya masih jauh ya? ". Tanya Baby bingung.
"Tunggu sebentar!. Ada yang mau saya beli".
"Oh.. ". Baby pun hanya beroh ria saja. Dan memperhatikan Nikki dari dalam mobil. Dimana Nikki masuk kedalam apotik.
"Mau beli apa dia kesana?. Jangan jangan obat kuat". Baby kembali terkekeh, dan otaknya sudah mulai sedikit geser. Setelah ia merasakan indahnya surga dunia semalam.
Tak berselang lama, Nikki kembali dan membawa satu kantong kresek putih yang langsung ia berikan untuk Baby.
"Ambil dan minum obat itu!!". Ujar Nikki tanpa basa basi lagi.
"Obat apaan ini Om? ". Tanya Baby yang memang tak paham. Dengan satu keping pil dengan ukuran mini.
Nikki hanya menoleh sekilas. Lalu kembali menyalakan mobilnya. " Untuk jaga-jaga saja, bukankah itu mu masih perih? ".
Baby hanya manggut-manggut saja, sudah seperti patung kucing di toko orang-orang Tionghoa. Karena memang benar, jika miliknya dibawah sana masih sangat terasa perih. Jalan saja Baby harus berhati-hati. Karena jika bergerak sedikit saja, rasa kram nya akan sangat terasa.
Baby memasukkan obat yang diberikan oleh Nikki kedalam tas miliknya. Lalu mereka berdua kembali melanjutkan perjalanan menuju Club malam yang mereka kunjungi semalam. Hingga setelah sepuluh menit, akhirnya mobil Nikki telah sampai ke tempat tujuan.
"Turunlah! ". Seru Nikki dengan wajah datarnya.
"Ingat ya Om!. Kalau urusan kita belum selesai!". Ucap Baby tanpa takut sedikit pun.
" Maksud kamu?".
"Nanti aku kasih tahu. Sekarang belum saatnya". Sahut Baby dengan senyum dibibirnya.
Nikki hanya membelo saja. Ia pikir akan cepat selesai urusan dengan Baby. Karena, Ia juga tidak mau membuat kesalahan kembali. Namun, Baby juga masih bersegel saat ia tiduri semalam. Pria itu dibuat bingung akan kecerobohan nya sendiri.
"Tunggu!! ". Baby mengurungkan niatnya untuk turun dari mobil itu. Saat Nikki menahan tangannya yang akan membuka pintu mobilnya.
Baby melirik dan langsung menoleh.Namun,mereka berdua malah saling tatap dalam diam. Sebab, wajah keduanya hampir tak berjarak lagi.
Nikki segera menjauh. Saat ia sadar jika ini tidak benar. Pria itu malah salah tingkah sendiri.
"Ada apa lagi Om? ". Tanya Baby menautkan kedua alisnya.
"Sebaiknya, Kita bereskan urusan kita sekarang juga! _. Ujar Nikki mulai membuka suara. Setelah ia mulai bisa mengontrol dirinya lagi.
Nikki menatap wajah Baby dengan serius. "Saya harap ini pertama dan terakhir kalinya, kita bertemu!. Karena ini juga bukan murni kesalahan saya sendiri. Saya akan ganti rugi apa yang telah saya rusak semalam. Sebutkan saja berapa nominal yang kamu mau! ".
Baby hanya mengulas senyum tipisnya. Gadis itu merasa sedikit sedih dan kecewa. Karena, Lagi-lagi ia malah bertemu pria brengsek. Dan tidak bertanggung jawab. Meskipun ia juga salah dalam situasi ini.
"Aku tidak membutuhkan apapun lagi". Jawab Baby santai. "Dan aku mungkin bisa melupakan kejadian semalam,tapi dengan syarat! ". Sambung Baby
" Apa?".
Baby menarik sudut bibirnya. Membuat Nikki mulai was- was dengan apa yang akan di inginkan gadis itu. Karena dari gelagatnya, Nikki sudah bisa menebak. Jika Baby pasti menginginkan hal yang mungkin akan membuat dirinya terpojok.
”Mudah saja, Dan itu bukan lah hal yang sulit ". Jawab Baby dengan santainya.
“Katakanlah!!".
"Om harus mau jadi gigolo ku selama tiga bulan kedepan!. Setidaknya hanya untuk mengajariku, tentang hubungan itu!".
”Jangan gila kamu! ". Sentak Nikki menggeleng kan kepala nya cepat.
"Hanya tiga bulan saja!. Setelah itu aku janji, tidak akan ganggu hidup Om lagi. Tapi, selama perjanjian itu belum habis, aku tidak mau melihat Om dengan wanita lain, Selain diriku! ".
"Tidak mau!.Syarat macam apa itu?". Lagi-lagi Nikki menolak nya tegas.
Baby masih mengulas senyumnya saja. Ia sama sekali tak akan menyerah, untuk membuat Nikki menyanggupinya. Perduli setan dengan masa depannya. Yang ada di dalam otak Baby saat ini ia bisa banyak belajar hal tersebut. Meskipun ia telah salah mengambil jalan ini.
Baby masih ingin membuat mantan nya menyesal. Karena telah mencampakkan nya begitu saja. Dan bebas tidur dengan kekasih barunya. Gadis itu juga ingin merubah penampilan nya. Mulai saat ini, Ia tak akan menyerah begitu saja.
"Ayolah Om!. Dalam Syarat ini bukan hanya aku saja yang di untungkan. Tapi Om juga, jauh lebih beruntung". Bujuk Baby mulai mengeluarkan rayuannya.
"Bukankah Om seorang duda?. Om pasti sangat kesepian kan?". Baby kembali membujuk Nikki, karena pria itu masih diam saja.
"Bagaimana?. Om mendapatkan barang ori! Aku pun bisa mendapatkan pelajaran berharga disini". Gadis itu menaik turunkan alisnya.
Nikki mulai menatap wajah Baby lagi. Setelah ia tampak sedikit berpikir keras. "Ingat cuma tiga bulan! . Setelah itu kita tak akan pernah bertemu lagi!.Karena urusan kita selesai, dan apapun yang terjadi anggap tak pernah ada!” Tegas Nikki setelah mengambil keputusan.
"Oke deal! ". Baby mengulur kan tangannya. Dan dilirik oleh Nikki dengan banyak keraguan, Nikki pun menjabat uluran tangan Baby juga.
Baby tersenyum licik, dan kembali membuka pintu mobil Nikki. Gadis itu segera turun. Namun, sebelum ia menutup kambali mobil sang duda tampan tersebut. Baby masih sempat berucap.
"Aku sudah ambil nomor ponsel Om . Dan Om tinggal tunggu kabar dariku nanti malam! ". Senyum Baby begitu tampak puas. Karena berhasil membuat perjanjian dengan Nikki.
“Sial!”. Nikki memukul setir mobilnya. Karena ia bagaikan seorang pria bodoh saja saat berhadapan dengan Baby. Gadis berusia dua puluh tahun itu. Namun, Tak bisa Nikki pungkiri, jika Baby sangat cantik dan begitu menggoda baginya.
Baby tertawa puas, Setelah ia masuk kedalam mobilnya. Dan melihat mobil Nikki sudah mulai melaju kembali meninggalkan area parkiran club malam tersebut.
"Enak saja mau bilang selesai. Setelah dia mengambil semuanya dari ku,dasar pria sama saja. ". Lirih Baby tersenyum licik.
"Kita lihat saja nanti Om! . Siapa yang akan memohon!". Baby tertawa puas. Kini ia tidak akan menyerah pasrah begitu saja. Setelah ia pernah sekali kehilangan kekasihnya.
Dan Baby akan berusaha, Untuk mendapatkan hati Nikki. Meskipun, Ia sama sekali tidak tahu wanita yang seperti apa yang akan di sukai perwira tampan tersebut.
*****
Bangunan megah. Dengan halaman rumah yang luas. Serta tanaman bunga mawar yang memenuhi taman. Di sekeliling halaman bangunan mewah tersebut.Belum juga tanaman hias lainnya yang membuat kesan asri nan sejuk.
Baby melangkah santai masuk kedalam rumah. Dimana rumah seluas itu hanya di huni oleh dia dan juga para pelayan saja. Papanya selalu jarang di rumah. Sedangkan mama nya sudah meninggal, sejak ia masih bayi.
"Non Baby, Darimana saja?. Sejak semalam bapak telpon, Nanyain non terus". Seorang wanita paruh baya datang menghampiri Baby.
"Bibi bilang apa sama Papa? ".
"Lah bukannya non semalem kirim pesan ke bibi, Kalau non nginep dirumah teman non".
Baby menautkan kedua alisnya bingung. Sejak kapan ia mengirim pesan itu. Dan Baby pun mulai merogoh ponselnya kembali. Untuk mengecek pesan yang ia kirim. Karena, jujur saja sejak tadi bermain ponsel ia sama sekali tak mengecek aplikasi pesannya. Karena, Baby malah sibuk main game.
"Om Nikki". Batin Baby mengulum senyumnya.
"Oh ya sudah bik, makasih ya! . Nanti Baby telpon Papa balik".
"Baik Non. Kalau begitu bibi kembali kebelakang lagi". Baby pun hanya tersenyum dan menganggukkan kepalanya saja.
"Sok jaim juga tuh Om Duda". Lirih Baby pelan sambil tersenyum.
Ya Baby adalah anak tunggal. Dari seorang pengusaha terkenal di kota ini. Meskipun ia selalu di tinggal pergi ke luar kota oleh Papanya. Namun, Baby juga tak pernah membuat sang Papa kecewa. Baby adalah gadis penurut dan bahkan sangat sopan.
Dia juga seorang gadis ceria. Walaupun ia besar dalam asuhan babysitter. Namun, Baby sangat memahami kesibukan Papanya. Begitu pula dengan sang Papa. Yang selalu menanyakan kabar anak gadisnya saat ia tidak ada di rumah. Meskipun ia adalah seorang pengusaha, Papa Baby tidak pernah menyuruh orang untuk mengikuti kemana putrinya pergi. Ia hanya memberikan kepercayaan untuk sang putri.
Agar Baby juga tidak merasa terkekang akan aturan nya. Papa Baby sangat percaya, jika putrinya tidak akan membuatnya kecewa. Dan entah apa yang akan terjadi, Jika sang Papa tahu. Kalau putri semata wayangnya sudah tak suci lagi.
Terlebih yang mengambil kesucian nya adalah seorang duda beranak satu. Yang anaknya pun usianya hanya berjarak beberapa tahun, dari Baby saat ini.
skrng mlah dia yg bkin ank orng trauma....ccckkk.....
mstinya sdar dong....umur udh brp???jauh bgt sm tari...bruntung tari mau nrima,mna posesif lg...
sklinya jth cnta,mlah sma lki2 dwasa...mna jutek plus cmburuan lg,akhrnya mlah ksar kn????
Apa kbr nikki kl tau anknya pnya hbungn sm dave????