NovelToon NovelToon
GURUH Itu Suamiku

GURUH Itu Suamiku

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / One Night Stand / Anak Yatim Piatu / Cinta Seiring Waktu / Cinta Murni / suami ideal
Popularitas:10k
Nilai: 5
Nama Author: puja indraswari

GemURUh ombak yang selalu ingin aku dengar jika aku sedang ingin kedamaian dan ketenangan jiwa
Perkenalkan namaku Guruh Prakosa Abimanyu
Aku adalah seorang yang tidak percaya adanya cinta
Menurutku cinta adalah sesuatu yang membuat orang gila dan sakit hati
Jika nanti aku bisa jatuh cinta aku anggap wanita itu sangat hebat
Dan sekarang yang aku inginkan adalah hidup dengan kedamaian tanpa adanya cinta dan wanita

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon puja indraswari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 3

Setelah selesai bersiap-siap, Ibu Tutik meminta Elena untuk sarapan terlebih dahulu

"Elena makan di tempat kerja saja Bu" ucap Elena yang langsung berpamitan dengan Ibu Tutik

Elena langsung menaiki sepeda motornya dan segera menuju tempat kerjanya

Hampir setiap pagi jalan yang dilalui Elena selalu macet

"Aduh! Padahal ini masih jam 7, kenapa macet sekali" gerutu Elena

Elena takut jika nanti terlambat masuk, Tuan Rio akan marah kepadanya

20 menit kemudian Elena telah sampai dan ia melihat Tuan Rio yang sedang berdiri di depan pintu

"Bagus! Terlambat lagi kamu!" ucap Tuan Rio sekaligus pemilik cafe dimana Elena bekerja

"Saya sudah berangkat pagi tetapi jalanan macet" jawab Elena

"Banyak alasan! Lekas masuk dan bersihkan semuanya!"

Elena masuk dan menaruh tasnya di dalam loker kerjanya

Setelah itu Elena segera membersihkan mulai meja dan ruangan itu

Dari kejauhan mata Tuan Rio tak henti-hentinya menatap tubuh Elena

"Ternyata kamu s**i juga" gumam Tuan Rio

Elena yang mengetahui kalau Tuan Rio sedang menatapnya langsung segera menyelesaikan pekerjaannya

Kemudian Elena melayani pembeli yang baru saja datang

"Selamat pagi, mau pesan apa?" Tanya Elena dengan senyuman manis

"Aku ingin memesan capuccino 1 dan roti bakar coklat 1"

Elena langsung membuatkan apa yang dipesan oleh pembeli

Setelah selesai Elena langsung mengantarkan ke meja konsumen

Saat mengantarkan pesanan, Elena tidak sengaja membaca selembar kertas yang bertuliskan sayembara

Elena pun memberanikan diri untuk bertanya kepada pembeli itu

"Ini sayembara apa? Apakah aku boleh mengikutinya?"

"Ini sayembara mencari seorang wanita yang bernama Elena dan siap akan menikah dengan kakak saya yang..."

"Namaku Elena dan ada apa dengan kakak anda?"

"Kakak saya miskin dan hidup sebatang kara" Jawab Aldi

Lelaki itu meminta Elena untuk duduk di hadapannya tetapi Elena langsung menolaknya karena Tuan Rio sedang mengawasinya

"Ini kartu namaku dan perkenalkan namaku Aldi"

Elena langsung mengambil kartu nama Aldi dan setelah itu ia kembali bekerja lagi

Aldi yang telah selesai menghabiskan sarapannya langsung keluar dan dari jauh dia menatap wajah Elena yang sangat cantik

"Apakah wanita itu yang dicari oleh Tuan Guruh? Tapi seperti tidak mungkin" gumam Aldi

Aldi langsung melajukan mobilnya menuju ke Perusahaan dimana Guruh sudah menunggunya dari tadi

Sesampainya di perusahaan, Aldi langsung menuju ke ruangan Guruh

Aldi melihat Guruh yang menatapnya dengan wajah datar

"Bagaimana? Apakah kamu sudah menemukan Elena?"

Asli menggelengkan kepalanya dan memang sulit untuk mencari Elena yang dimaksud dengan Guruh

"Lalu apa yang kamu lakukan dari tadi? Baiklah aku akan memecatmu saja"

Aldi langsung mengeluarkan lembaran kertas yang bertuliskan dicari wanita yang mau mendampingi lelaki yang miskin dan sebatang kara

"Apa kamu sudah gila? Mana ada sayembara seperti itu?"

"Tuan tenang dulu! Aku melakukan ini untuk mencarikan calon istri yang tepat untuk Tuan"

Aldi menjelaskan kepada Guruh kalau ia tidak mau jika nanti Guruh mendapat istri yang salah

"Ada satu wanita yang sangat cantik tetapi dia pelayan cafe"

"Ck, bukan seleraku itu" Jawab Guruh

"Tuan lihat dulu saja nanti, dia wanita yang sangat cantik "

Guruh pun akhirnya menuruti perkataan Aldi dan sekarang hanya menunggu telefon dari Elena

Jam menunjukkan pukul tujuh malam dimana Elena baru saja selesai bekerja

Elena mengambil tasnya dan setelah itu ia keluar dari cafe

"Elena, aku mau bicara sama kamu" ucap Tuan Rio yang langsung memegang tangan Elena

"Maaf Tuan, saya harus segera pulang. Ibu sudah menunggu" Jawab Elena

Tuan Rio memaksa Elena untuk ikut dengannya dan Elena langsung berontak dengan menendang kaki Tuan Rio

Tuan Rio yang gelap mata langsung menjambak rambut Elena

"Jangan jual mahal, aku akan memberikanmu uang yang banyak"

"TOLONG!! TOLONG!!"

Tuan Rio langsung menutup mulut Elena dengan tangannya

Elena hanya bisa menangis dan berdoa agar ada seseorang yang menolongnya

Tuan Rio mendekatkan wajahnya dan akan mencium bibir Elena

Elena yang ketakutan langsung menutup matanya

Bugh

Bugh

Bugh

"Lepaskan dia brengsek!!"

Aldi langsung melayangkan pukulannya ke arah Tuan Rio

Tuan Rio langsung lari ketakutan saat Aldi yang baru saja memukulnya

Elena langsung syok dan merasakan tubuhnya bergetar hebat

"Nona Elena, apakah anda baik-baik saja?" Tanya Aldi

Pandangan mata Elena langsung kabur dan ia jatuh pingsan

"Astaghfirullah, Nona Elena!"

Aldi langsung memasukkan Elena kedalam mobil dan segera membawanya ke rumah sakit

1
✿🅼🅴🅳🆄🆂🅰✿
👍 lanjut
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!