NovelToon NovelToon
Istri Tujuhbelas Tahun

Istri Tujuhbelas Tahun

Status: tamat
Genre:Tamat / perjodohan / nikahmuda / Cinta setelah menikah / Cinta Paksa / Beda Usia / Diam-Diam Cinta
Popularitas:4.9M
Nilai: 4.8
Nama Author: Titin

Akeno seorang lelaki pengusaha berwajah oriental itu terpaksa menikahi wanita muda berusia tujuhbelas tahun demi mengikuti keinginan neneknya kesehatan neneknya yang memburuk memaksanya menuruti kemauan neneknya.

Gadis muda yang memiliki sifat dewasa itu diam diam mencuri hati Akeno. Ini sangat bertentangan dengan keinginannya. Akankah Akeno mampu menepis rasa yang terlanjur singgah dihatinya? Sedang pesona Gresia Ananta begitu nyata.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Titin, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Part 33

Akeno tengah berada di ruang privat room di sebuah Bar terbesar di kota A. Nuansa gelap terlihat mendominasi ruangan, diding ruang berwarna coklat kayu dengan lantai dan sofa berwarna senada berwarna marun.

Di sudut ruang terdapat mini bar dan seorang bartender perempuan berpakaian sangat seksi. Pahanya yang mulus hanya di tutupi rok berbiku berukuran mini. Sementara atasannya dia memakai sport bra berwarna senada dengan rok yang dia pakai.

Akeno tidak sendiri, dia datang bersama Samy juga Baskoro. Lelaki itu belum benar-benar sehat, tapi berada di rumah sakit tidak mungkin membuatnya betah. Dia hanya akan tinggal bila benar-benar tak bisa bergerak.

Waktu sudah menunjukkan pukul satu malam tapi mereka masih terlihat sangat serius membahas pekerjaan. Tidak ada wanita di samping mereka kecuali bartender itu. Akeno memang tak pernah suka mermian-main dengan wanita beda dengan Samy dan Baskoro dua pria itu biasanya akan mencari wanita setelah Akeno pulang. Akeno hanya berhubungan dengan kekasihnya dan saat dia jomblo maka dia menahannya.

Saat mereka sedang serius membahas pekejaan pintu ruangan di ketuk dengan sangat keras dari luar. Mereka saling menatap lalu menatap kearah pintu bersamaan. Ruang ini hanya bisa di jangkau oleh orang dekat Akeno saja selebihnya akan tertahan di luar sebelum mengakses pintu.

"Biar aku periksa," ujar Samy sembari beranjak dari duduknya menuju pintu. Begitu Samy membuka pintu Athalia langsung menerobos masuk ruangan. Langkahnya tampak tak stabil saat mendekati Akeno, terlihat terhuyung kekiri dan kanan.

"Sedang apa kau disini?" tanya Akeno dengan suara berat dan dalam. Iris hitamnya menatap kelam ke Athalia. Athalia menyeringai sembari berdiri tak stabil di hadapan Akeno.

"Aku dengar kau datang, jadi aku putuskan untuk menemuimu," sahutnya dengan tatapan sayu. Sesunghuhnya Athalia malam ini terlihat begitu menggoda, gaun putih pas body yang dia pakai juga ekspresi separuh mabuk yang dia perlihatkan. Terlihat begitu memngairahkan hasrat kaum hawa.

Tapi Akeno menatapnya datar tanpa emosi, bahkan sinar matanya memperlihatkan ketidak sukaannya pada kehadiran Athalia di ruangan ini.

"Kau mabuk Athalia sebaiknya cepat pulang."

Athalia memperbaiki posisi berdirinya yang limbung dengan posisi tegap. "Tidak, aku tidak mabuk." Sahutnya dengan pandangan sayu.

"Terserahlah, tapi cepat keluarlah. Aku ada pembahasan penting saat ini."

"Tidak mau..."

"Ck, kau ini. Apa perlu orangku menyeretmu keluar ruangan ini?!" Seru Akeno berang.

Athalia menatap Akeno dengan mata berkaca-kaca. "Hik, kenapa kau kejam sekali Akeno! Kau meninggalkanku saat di paris dan sekarang kau mengusirku dengan kejam!"

"Athali berhentilah mengoceh dan cepatlah keluar!"

"Tidak mau!"

"Ck! Kau membuatku kesal Athalia," omel Akeno sembari beranjak bangkit lalu menarik pergelangan tangan Athalia membawa tubuhnya keluar ruangan. Athalia meronta tak ingin pergi tapi Akeno terus saja menyeret tubuhnya sampai keluar dari pintu.

Saat Akeno berbalik pergi Athalia malah menjatuhkan dirinya ke tubuh Akeno.

"Athalia kau sudah kelewatan!" seru Akeno seraya mendorong tubuh Athalia menghempas lantai.

"Bawa dia pergi dari sini. Jangan biarkan dia masuk. Atau kepala kalian aku penggal!"

"Baik tuan." sahut mereka serempak.

Athalia yang sedang bersimpuh dilantai menatap Akeno dengan tatapan tak percaya. Dia masih memiliki separuh kesadarannya dan sikap Akeno barusan melukai perasaannya. Sebenci itukah Akeno padanya hingga memandangnya dengan tatapan tak berarti.

Akeno memandang kepergian Athalia dengan tatapan datar. Baginya Athalia hanyalah kepingan masa lalu sudah dia lupakan. Hitungan tahun dia menunggu dan berusaha melupakan Athalia. Tapi wanita itu mengabaikannya harta dan kedudukan membuat cintanya berpaling dengan sangat kejam. Meninggalkan Akeno yang memujanya melebihi tuhan. Setelah semua rasa di hati Akeno kandas tak berbekas. Dia datang dengan segala ucapan cinta dan penyesalan. Sudah terlambat, hati Akeno tertambat erat pada Gresia.

Pukul dua dini hari Ako baru tiba di mansion. Dengan langkah panjangnya dia memasuki bangunan megah itu. Naik keatas menuju kamarnya. Dia mendesah kecewa saat melihat tempat tidurnya kosong, hanya ada guling disana. Tadinya dia berharap Gresia tidur disana dengan wajahnya yang begitu tenang.

Tanpa mandi dan berganti baju Akeno meninggalkan kamarnya pergi ke kamar Gresia. Seperti biasa kamarnya tak terkunci membuat Akeno leluasa masuk kedalam.

Cahaya temaram membingkai siluet tubuh Gresia di atas ranjang. Senyum Akeno terukir indah dibibirnya. Tak ingin mengejutkan Gresia Akeno bergerak perlahan, naik keatas ranjang berbaring di sebelah Gresia.

Jemari kokoh Akeno membingkai wajah cantik Gresia lalu melabuhkan ciuman lembut dikeningnya sebelum menyusulnya tidur.

Akeno membuka matanya yang terasa berat, ketukan di pintu memaksanya bangun. Jam tidur yang sudah melampui batas di tambah alkohol membuatnya terlelap dengan sangat nyaman.

Begitu matanya terbuka dia langsung mencari sosok Gresia di sampingnya. Tempat itu kosong, netranya menggulir seluruh ruang namun Gresia tetap tak terlihat. Lalu pandamgannya tertuju pada jam dinding di atas nakas. Sudah pukul sembilan lewat sepuluh menit.

"Akeno, kau di dalam?" kembali terdengar suara ketukan di sertai suara Samy memanggil namanya.

Ceklek!

Akeno membuka pintu, berdiri dengan malam menatap Samy. Samy tersenyum menatapnya, tapi kemudian tatapan Samy tertuju pada cap bibir di kemeja Akeno. Itu sangat seksi...

"Apa?" tanya Akeno malas.

"Ada rapat jam Sepuluh dan kau masih mendengkur diatas kasur? Apa tadi malam kau bermain gulat sampai lupa waktu?" omel Samy.

"Omong kosong! Aku hanya tidur. Setan kecil itu bahkan pergi kesekolah tanpa pamit," keluh Akeno sembari memijit keningnya yang sedikit pusing.

"Itu baru nyonya Akeno. Kalau aku jadi Gresia aku sudah mencakar mu dengan kuku di sepuluh jariku!" umpat Samy dengan sengit.

"Cih, lihat dirimu. Kau kenapa, kesurupan?" cibir Akeno.

Samy mengarahkan jari telinjuknya ke kemeja Akeno yang ada gambar bibir berwarna merah menyala. Akeno terbelalak kaget, kenapa ada ini?

"Sh it!" umpatnya seketika.

"Haaa baru panik kan. Nikmati tuh amarah nyonya Akeno." ledek Samy tak perduli pada paras Akeno yang merah padam.

Akeno mengernyitkan alisnya sembari menatap Samy. "Kau kira Gresia akan marah melihat ini?"

"Tentu saja kalau dia wanita normal."

"Sial!"

"Sudah mandi sana. Selesaikan rapatmu dulu baru bujuk nyonyamu. Atau jatahmu akan hangus." ujarnya dengan suara mengecil di akhir kalimat.

Sementara di sekolah wajah Gresia terlihat muram. Dia bahkan tak berkosentrasi saat jam pelajaran. Berulang kali pak subekti menyebut namanya agar focus pada pelajaran. Tapi tetap saja di kepalanya penuh bayangan Akeno.

Saat bangun pagi dan Akeno berada disampingnya itu adalah anugrah baginya. Tapi pandangan matanya yang tertuju pada noda kemerahan di kemeja putih Akeno merubah Anugrah jadi petaka.

Dia bisa melihat jelas bibir wanita dengan liptik merah membara terukir indah di kemejanya. Tiba-toba matanya berembun, hatinya sakit bak dihujam beliung tajam. Hancur dan berdarah.

Dia baru saja menyerahkan harta yang paling berharga sebagai seorang wanita, tapi suaminya dengan terus terang memperlihatkan bukti permaianannya diluar rumah.

Tega sekali dia melakukan itu. Tidak bisakah dia sembunyikan kejahatannya didepan Gresia. Dia sadar siapa dia di hati Akeno, tapi tetap saja hatinya sakit.

"Gres, kamu patah hati?" bisik Ayana. Dia sedikit membungkukkan tubuhnya berlindung di balik tubuh teman didepannya agar tak terlihat pak oleh pak subekti saat ngobrol

Gresia menggeleng sembari tersenyum paksa. Andai Ayana tau betapa sakitnya mendapati suami berselingkuh!

Dunia rasanya amblas dan langit runtuh menimpa tubuhnya terasa sakit dan remuk redam.

"Lalu kau kenapa? Kau kelihatan ancur banget loh Gres."

"Tadi malam kurang tidur jadi bawaanya males."

"Gak usah boong! Kamu kelihatan sakit hati bukan males!" seru Ayana tanpa sadar.

"Ayana Samata! Apa kamu ingin bapak lempar kehalaman dengan cara tidak hormat!" Seru pak Subakti dengan mata melotot kearah Ayana.

Ayana kaget setengah mati. "Tidak pak."

"Kalau tidak mau maka focus padapenjelasan saya. Paham!"

"Paham pak."

Kelas kembali hening dan sepi se sepi hati Gresia saat ini. Rasa takut kehilangan Akeno tiba-tiba menjalari relung hatinya. Di dunia ini hanya Akeno yang peduli padanya sepenuh hati. Bagaimana bila pemilik tanda di kemeja Akeno merebutnya?

To be continuous

1
Padmi
good job
Desak Jegeg
Luar biasa
Ct Marimar
lambat betul jln cerita nie ..slow...
Mbak anee
mampir
Dewi Fajar
dia se enaknya pergi ..istrinya nggak boleh
Dewi Fajar
hehehehe ya pantas Ayana tak percaya.yg diucapkan tak sama dengan peralatan sekolah nya
Dewi Fajar
mampir ya thor
Lusia
dasar akeno ganjen,,udah punya istri masih aja gandengan ma cewek🙄🙄
Ana
🤣
ana cahaya
Luar biasa
ana cahaya
Lumayan
Uni Rasid
up lg thor
Trisna
Ayana Lo cukup cerewet juga ya
Trisna
awe mereka yang berpelukan gue yang deg-degan
Kamilda Kamilda
Lumayan
Kamilda Kamilda
Biasa
MaRyachi_97
Extraordinary!
MaRyachi_97
Bapaknya ada darah Jepangnya (melihat dri nama paman akeno), Ibunya Ada darah bule² baratnya, Anaknya malah pake nama Korea😭🤣
Sativa Kyu
👍👍👍
Rose Anjani
pepaya gantung itu nama nya grecia tau kah kau ... /Grin//Grin/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!