Kembalinya Dewa Abadi, Seorang dewa yang kuat di alam abadi mengalami penghianatan oleh para rekan nya saat menerima hukum surga yang membuat dia memilih untuk ber reinkarnasi .
Bagai mana perjalanan dewa tersebut nantikan dan ikuti terus cerita kembalinya dewa abadi Feng chen
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon fauzi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Keluar dari jurang kematian
Di daalam sebuah goa terlihat dua orang sedang memanggang sebuah daging, meraka adalah feng chen dan feng yin, sudah lama mereka di dalam goa di jurang kematian jadi feng chen berencana untuk segera keluar dari sana dan menuju ke benua tengah karna menurut feng chen hanya di sana yang bisa membuat kekuatannya meningkat dengan cepat karna memang perbedaan energi yang sangat besar.
"chen gege sekarang kita akan kemana" tanya feng yin sekarang dia menggunakan cadar yang menutupi wajah nya karna jika tidak hal itu akan sangat merepotkan karna kecantikan nya di luar akal sehat, walau mereka bisa membunuh siapapun karna memang kekuatan mereka sudah tinggi tetap saja jika di perhatikan oleh banyak orng akan membuat risih.
"kita akan keluar dari jurang ini dan tujuan gege adalah benua tengah karna hanya benua itu yang bisa meningkatkan kekuatan gege yang sudah terjebak di ranah Nirvana puncak " ucap feng chen ya ranah kultivasi nya sekarang sudah di ranah Nirvana puncak jadi feng chen menjadi salah satu kekuatan di alam rendah ini tapi tampa mereka ketahui ada seorang wanita yang bahkan sudah melewati ranah kultivasi di alam itu, wanita itu tentu saja adalah feng yin uang sudah berada di ranah raja bumi tapi kekuatannya di tekan hingga ranah Nirvana suci puncak, itu karna hukum alam langit.
feng yin yang mendengar perkataan feng chen hanya mengaguk dia juga berpikiran sama karna dia sudah menceritakan semuanya ke pada feng chen yang bahwa ayah dan ibunya masih hidup dan sekarang berada di benua tengah tentu hal itu sudah di ketahui oleh feng chen karna dia memiliki teknik pembaca pikiran yang bisa melihat isi pikiran seseorang baik masalalu nya.
setelah itu mereka mengobrol seperti biasa dan sambil makan daging bakar, setelah selesai mareka memilih untuk beristirahat sebentar sebelum meninggalkan jurang kematian.
"hmm semoga saja di benua tengah ada sesuatu yang bisa meningkatkan kekuatan ku, jika tidak aku harus menggunakan bahan pil yang ada dan itu akan membutuhkan waktu lama, bagai mana pun aku hanya memiliki herbal tingkat delapan, sedangan dantian emas ku harus di isi dengan gila untuk naik ranah" gumam feng chen dalam hati, dia sangat berharap jika di benua tengah memiliki setidak nya bahan herbal tingkat sembilan atau harta lainnya jika tidak dia harus memutar otak untuk meningkatkan kekuatannya.
setelah itu feng chen menutup matanya dan ber kultivasi di bawah alam sadar feng chen sekarang dia berada di depan sebuah pagoda.
"hmm pagoda abadi ini sebenarnya berasal dari mana, dulu aku mendapatkan nya tapi setelah menghabiskan waktu lama aku tidak bisa mengetahui kegunaan nya tapi sekarang pagoda ini ada di dalam lautan spritual ku, benar-benar benda aneh" gumam feng chen ya saat naik ranah Nirvana feng chen merasakan benda asing di lautan spritual nya dan benar saja saat dia masuk dia menemukan sebuah pagoda besar dua belas lantai yang dulu dia temukan di reruntuhan kuno bersama dengan kitab abadi.
"aku yakin benda ini tidak sederhana karna keberadaan nya berada di samping kitab abadi tapi kenapa ukurannya menjadi seperti ini dulu ukurannya bahkan tidak sampai sebesar kitab abadi" gumam feng chen yang merasa heran karna dulu dia menemukan pagoda ini yang dia namakan pagoda abadi hanya berbentuk kecil dan sekarang malah sangat besar.
"sudah lah aku tidak usah memikirkannya dan coba apa aku bisa membuka pintu pagoda ini" gumam feng chen lalu dia berjalan mendekat dan berusaha berbagai cara untuk membuka pintu pagoda itu tapi setelah sekian lama dia hanya bisa membuat celah sedikit yang bahkan tangannya tidak bisa masuk.
"ughh Qi abadi yang luar biasa" ucap feng chen melenguh saat merasakan terpaan Qi kuat dari celah yang terbuka dan dengan cepat feng chen duduk ber kultivasi dan menyerap Qi itu.
sedangkan tubuh feng chen yang berada di luar terdengar suara terendam beberapa kali dan dalam tubuhnya keluar cahaya emas yang membuat goa itu terang gak itu membuka feng yin kawatir dan ingin mendekat tapi di larang oleh sebuah suara.
"kau jangan kesan dia sedang dalam pencerahan jika kau mengganggu pencerahan nya akan hilang" ucap suara itu dan tak lama muncul seorang gadis cantik.
"salam senior" ucap feng yin memberi salam yang hanya di balas gadis itu yang tak lain feng Qin.
"orang ini bagai mana dia bisa mendapatkan pencerahan abadi semudah itu" gumam feng Qin yang melihat cahaya emas keluar dari tubuh feng chen, pencerahan juga di bagi menjadi empat yaitu pencerahan biasa, pencerahan tinggi, pencerahan surga dan pencerahan abadi.
kembali ke lautan spritual feng chen dia sudah membuka matanya dan tersenyum.
"jadi seperti itu jika aku ingin membuka pintu ini aku harus berada di ranah raja bumi dulu, baik lah tidak masalah tapi aku tidak menyangka mendapatkan keberuntungan ranah ku naik lima ranah dan sekarang menjadi ranah Nirvana agung ⭐4 dengan begini aku sudah bisa mengimbangi ranah yin er" gumam feng chen dengan senyuman dan dia kembali ke tubuhnya.
setelah kembali ke tubuhnya feng chen melihat dua orang wanita sedang memperhatikannya dan dia hanya memberikan senyuman.
"bagai mana kau bisa mendapatkan pencerahan abadi semudah itu" tanya feng Qin penasaran
"aku juga tidak tau, aku hanya ber kultivasi basi seperti biasanya tapi tiba-tiba saja kesadaran ku di tarik ke tempat yang aku tidak kenal" ucap ngasal feng chen tapi sangat meyakinkan, feng chen belum mau mengatakan tentang keberadaan pagoda itu pada siapapun karna dia juga tidak tau apa isi pagoda itu.
feng Qin yang mendengar itu mengangguk dan setelah mereka berbicara sebentar feng Qin pamit untuk kembali ke dalam tubuh feng yin bagai mana pun dia hanya lah roh dia tidak ingin mengganggu urusan ke dua orang itu.
"baik lah yin er sebaiknya kita keluar dari sini, sudah tidak ada apa-apa lagi disini, jadi kita akan langsung menuju benua tengah" ucap feng chen setelah feng Qin masuk ke dalam tubuh feng yin.
"baik chen gege, yin er juga sudah tidak sabar melihat dunia luar kembali" balas feng yin dengan semangat kemudian mereka menghilang secara bersamaan dari goa itu.
Di atas langit terlihat dua orang sedang melesat menuju arah tengah mereka berdua tidak lain adalah feng chen dan feng yin yang sudah keluar dari jurang kematian dan mereka melesat terbang ke arah benua tengah karna feng chen ingin segera meningkatkan kekuatan nya..
