NovelToon NovelToon
Second Life Valerie

Second Life Valerie

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama / Mafia / Reinkarnasi / Diam-Diam Cinta
Popularitas:363.7k
Nilai: 4.9
Nama Author: nilan sastia

valerie agtha colla yang harus mengulang hidupnya karena sebuah kesalahan dimasa lalu. penyesalan yang ia kira hanya untuk sementara nyatanya membuatnya terpuruk, hingga tuhan memberinya kesempatan untuk merubah jalan hidupnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nilan sastia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

chapter 20

******

   suasana riuh dikantin sudah hal biasa bagi pelajar seperti mereka. Valerie sibuk menatap sekeliling dimana para mahasiswa lainnya sedang menikmati makan siang sambil mengobrol ringan. Valerie sedang menunggu rania yang tengah memesan makanan untuk mereka.

  "nih, minum dulu. Makanan entar menyusul" ucap rania menyodorkan nampan berisi 2 gelas es teh manis didepan valerie.

  Tangan mungil valerie terulur meraih segelas es teh dingin itu lalu menyeruputnya. Sambil menunggu pesanan valerie dan rania terlibat obrolan ringan seputar dunia perkuliahan dan rumah mereka.

  Tatapan valerie tak sengaja mengarah kesamping dan langsung bertemu dengan tatapan tajam yang sedari tadi mengawasinya. Sepasang mata hazel yang mampu mendebarkan hati valerie meski itu dari jarak jauh.

  "upsss... Sorry banget" rasa panas seketika valerie rasakan saat kuah bakso yang masih mengepul itu menyurami pahanya. Sejenak valerie memejamkan matanya dengan erat untuk menetralisir rasa perih dipahanya itu.

  "bianca apa apaan sih!!" sentak rania sambil menggebrak meja membuat semua atensi menuju kearah mereka.

  "gue gak sengaja" suara bianca mendayu dayu sambil tertawa mengejek.

  "basi tau gak, lo itu sengaja numpahin kuah bakso kepaha valerie biar apa coba? Biar mencari sensasi iya?" cecar rania dengan berapi api. Ia sungguh marah saat ini bagaimana bisa bianca mengatakan tidak sengaja? Sedangkan jalan disamping meja mereka sangat luas.

  "kalo iya emang kenapa? Lo keberatan?" tanya bianca ia meletakkan nampan yang berisi bakso yang masih tersisa setenga kuahnya itu diatas meja.

   Setelah merasakan pahanya mendingan, valerie dengam perlahan bangkit dari kursi lalu meraih mangkuk bakso. Ia mengaduk aduk setelah itu menyiramkan diatas kepala bianca.

  "gimana rasanya segar?" tanya valerie ia mengembalikan mangkok itu keatas nampan.

  "akhhhh... Panas!!!" teriak bianca seketika kantin yang sedari tadi riuh mendadak menjadi hening.

  "ah, panas? Lebay banget gue aja rasanya dingin kok?" ucap valerie menumpukkan kedua tangannya keatas meja lalu mencondongkan wajahnya kearah bianca yang masih mengibas ngibaskan tangannya.

  "sial... Gue akan balas lo jalan...

  byur..... Belum selesai ucapan bianca, valerie sudah menyiram wajah bianca dengan es teh miliknya.

  "gak baik gadis cantik terus mengumpat ndak sopan" ucap valerie meletakkan gelasnya diatas meja.

  "lo tunggu aja gue pasti bales lo" ucap bianca sebelum ia berlari keluar dari kantin.

  Prok prok prok rania bertepuk tangan dengan wajah yang masih tak percaya sambil menggeleng gelengkan kepalanya.

  ******

    "gila elegan banget cara cewek itu membalas" ucap teman axcel yang bernama raidan itu masih menatap takjub kearah meja valerie.

   "mana cantik lagi" sahut teman yang lain.

  "alah gaya lu im, tiba dideketin cewek menciut" ejek raidan kepada temannya yang bernama baim itu.

  "eh iya bener" sahut rama mereka 4 adalah sekawan namun, hanya axcel yang pendiam diantara mereka.

  "eh, bos mau kemana?" tanya raidan yang melihat axcel beranjak pergi.

  "kok bisa yah kita temenan sama kanebo kering macam dia?" ucap baim menatap punggung axcel yang sedang berjalan entah kemana.

  "di dengar kelar hidup lu" ejek rama sambil terkekeh ringan melihat wajah baim yang ditekuk.

*****

    "ke UKS" ucap axcel begitu ia tiba di meja valerie.

  "eh, axcel duduk yuk. Gak usah ini hanya luka kecil" sahut valerie santai padahal sensai panas dan perih masih ia rasakan diarea pahanya. Terlebih lagi jika lukanya bergesekan dengan ujung rok yang ia gunakan dan rasanya itu sungguh dasyat.

  "jalan sendiri atau aku gendong" axcel memberi pilihan valerie membuat gadis itu melotot. Bukan hanya valerie mata rania pun terbelalak kala mendengar penuturan axcel. 'pantas saja valerie menelantarkan kelvin. Orang Gantinya spek pangeran gini, sudah tampan, cool, perhatian lagi. Pix idaman para betina ini mah' batin rania.

  "oke gue jalan sendiri" putus valerie ia tak mau menjadi pusat perhatian secara berlebihan. Karena ia tahu ucapa axcel tidak pernah bohong. Coba saja valerie menolak untuk ke uks sudah pasti axcel akan memaksanya kesana.

  "tapi gue lapar cel" ucap valerie lagi kembali melihat kearah piring yang baru saja pelayan kantin meletakkan diatas mejanya.

  "jadi pilihannya digendong?" alis axcel terangkat sebelah sambil menatap gadis disampingnya.

  "oh, ya udah. Ran yuk temenin gue" cicit valerie.

  "ah, maaf tapi gue lapar banget" jawab rania ia segerah meraih nasi goreng dipiringnya. Lalu dengan gerakan cepat ia segera menyendokkan makannya kedalam mulutnya. Bagaimana tidak jika saja rania ikut mungkin axcel akan mengulitinya hidup hidup. Rania bergidik ngeri melihat tatapan mata axcel yang bak elang yang siap menerkamnya. Bahkan tatapan itu terasa menusuk hingga ketulang tulang. Rania menggelengkan kepalanya ia menarik ucapannya beberapa menit yang lalu. Axcel adalah iblis yang meminjam raga pangeran batin rania ia terus menyuapi mulutnya dengan nasi goreng dipiringnya.

    Axcel meraih tangan valerie untuk ia genggam dan keluar bersama meninggalkan kantin.

   "apa penglihatan gue masih normal?" tanya raidan yang masih menatap punggung axcel tanpa kedip.

   "jadi cewek itu yang membuat bos berubah?" tanya baim entah untuk siapa. Namun, hal itu membuat kedua temannya sontak menoleh kearahnya.

  "maksud lo?" tanya mereka berbarengan.

  "ya lihat aja si bos sekarang" ucap baim menyandarkan punggungnya dan menatap pintu keluar kantin.

  "iya bener" jawab raidan seketika ia teringat akan kata kata random axcel yang sempat ia dengar tadi pagi.

ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ

  "keluar" usir axcel pada kedua petugas uks begitu ia membuka pintu uks.

  "kok malah disuruh pergi?" tanya valerie bingung ia berbalik melihat punggung kedua petugas itu yang dengan patuh.

   Tanpa menyahuti valerie lelaki itu berjalan menuju lemari tempat obat lalu memgambil obat luka bakar.

  "duduk!" melihat valerie masih diam ditempat axcel menghela nafas pelan lalu ia meletakkan obat itu diatas meja.

  "akh!!" pekik valerie saat axcel mengangkat tubuh mungilnya dan mendudukkannya diatas ranjang uks.

  "gak mau lepas?" tanya axcel dengan senyuman miringnya. Bagaimana tidak gadis itu lupa melepaskan belitan tangannya dari pundak axcel.

 blushhhh... Wajah valerie langsung berubah warna merah merona. Malu ia sungguh sangat malu sekarang valerie membuang pandangannya kesembarang arah.

Krieeett... Derit kursi yang axcel tarik membuat valerie menolehkan kepalanya kearah lelaki itu. Wajah valerie semakin merona kala melihat axcel duduk pas dihadapannya. Duduk diantara kedua pahanya yang terbuka.

"jangan ditutup valerie" tegas axcel saat tangan mungil valerie terulur untuk menutup rok yang axcel singkap hingga keatas.

"gu..e bi..sa sendiri" ucap valerie gugup dirinya sangat malu ingin rasanya ia menggali lubang untuk tempatnya bersembunyi saat ini.

"diem valerie" axcel meraih tangan valerie lalu mengecupnya.

Bukan lagi dag dig dug suara jantung valerie. Namun, dug dug dug seakan ingin melompat keluar dari tempatnya. Seketika gadis itu diam membiarkan axcel berbuat sesukanya.

1
Nitnot
Luar biasa
awesome moment
sdh dilempar ke genre tamat ternyata blm tamat
awesome moment
membangun mental yg kuat mmg hrs sjk dini
awesome moment
man mau rugi y, vale?
awesome moment
vale sdg memulihkan mentalnya
awesome moment
nikmati ulahmya axcel. jgn melakukan kebohingan p pun. tar kmu yg sakit
Moreno
Ngerjain sampe berminggu-minggu dengan cara yang kejam gitu, di mana niat baiknya sih
Moreno
kejutan yang sanget mengejutkan, dan jahat. Pergi aja, Val. Abaikan dia selama 3 minggu
nanik sriharyuniati
Luar biasa
awesome moment
cerita lah..kn banyak saksi jg
awesome moment
hdh...iblis mmg dimana2 y
awesome moment
wkkwkwkwk...g puas2 kan?
awesome moment
sukses bgts n axel
awesome moment
bnr2 bucin axelnya
awesome moment
axcel mas su idaman n mah
awesome moment
bainca n uket kadutnya
awesome moment
vale kena denda. yes99x
awesome moment
gumusshhhh sm vale
awesome moment
whoah...jd ATM ta
awesome moment
udh 20 hr n nunggu slnjootnya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!