NovelToon NovelToon
Senja Terakhir Bersamamu

Senja Terakhir Bersamamu

Status: sedang berlangsung
Genre:Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:4.7k
Nilai: 5
Nama Author: Hanaaa Agusteen

Menceritakan kisah tentang sepasang anak SMA yang dipertemukan dengan cara yang unik , dengan kepribadian , serta status sosial yang berbeda . Yang berjuang begitu keras agar bisa terus bersama namun , harus terpaksa berpisah karena takdir tuhan yang tak sesuai dengan harapan yang mereka miliki .

Hana " Sekarang , aku mengerti tentang definisi mencintai tidak harus memiliki tetapi , mengapa harus dengan kematian tuhan menunjukkannya kepadaku . " 🥀

Raga " Saat ini , mungkin hanya kata ikhlas yang bisa mendefinisikan keadaan kita . "🥀


Hana : " walaupun ragamu tak lagi tampak , namun jiwaku akan selalu terhubung denganmu ".🥀

Samudera : " Terima kasih sudah menjadi pelangi dalam hidupku . Dan maaf tak bisa menemanimu hingga akhir ".🥀

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hanaaa Agusteen, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Murid Baru

Bab 20

Setelah berbicara dengan Joddy , Citra lantas menjadi khawatir dengan keadaan Hana , kenapa dia terus saja menghilang tanpa alasan seperti ini . Hana juga tidak mengabarinya sejak tadi , padahal Citra tahu kalau Hana mungkin sudah datang sejak tadi , Citra baru saja teringat kalau saat dia memarkirkan motornya di parkiran , dia melihat motor Hana yang sudah terparkir rapi disana . Melihat itu dia pun lantas berpikir kalau Hana sudah menunggu dirinya di kelas . Namun , benar saja apa yang dikatakan Joddy padanya , saat sampai di kelasnya , dia tidak melihat keberadaan Hana disana . Citra pun mencoba untuk bertanya dengan teman kelasnya yang berada di dalam kelas , namun mereka mengatakan kalau sejak tadi belum melihat Hana masuk ke dalam kelas , Citra pun berinisiatif untuk mengecek meja Hana siapa tahu ada petunjuk disana . Namun setelah mengecek meja milik Hana , Citra tidak menemukan apapun , bahkan tas Hana pun juga tidak ada .

Karena sudah lelah dan tidak tahu harus melakukan apa lagi , Citra lantas mendudukkan bokongnya di kursi miliknya . sembari berpikir apa yang harus dia lakukan . Tiba tiba saja dia teringat kalau dia belum mengembalikan buku yang dia pinjam Minggu lalu di perpustakaan . sembari mencari Hana Citra memutuskan untuk mengembalikan terlebih dulu buku yang dia pinjam ke perpustakaan sekolah . Citra pun dengan segera merogoh tasnya dan mengambil buku yang akan dia kembalikan . Dia pun bergegas berjalan keluar dari kelasnya menuju perpustakaan . Saat sampai di perpustakaan , sebelum masuk Citra melepas sepatunya terlebih dulu , dan setelahnya , dengan segera Citra menemui petugas perpustakaan dan mengembalikan buku itu . Setelah selesai , Citra kemudian , berjalan ke arah pintu untuk keluar dari perpustakaan . Sebelum pergi , Citra kembali memakai sepatunya yang sempat dia lepas tadi saat akan memasuki perpustakaan .. Setelahnya dia pun bergegas untuk pergi dari sana . Baru saja ingin melangkah , tiba tiba saja seseorang mendatanginya dan meminta tolong kepadanya , Citra pun lantas menolong orang itu . Citra yang baru pertama kali melihat seseorang ini lantas berpikir mungkin saja dia adalah murid baru di sekolahnya . Mereka pun segera bergegas meninggalkan tempat itu .

Setelah selesai membantu orang tadi , kini Citra telah kembali ke kelasnya . Saat ini Citra tengah duduk di kursi miliknya dengan Hana , dia merasa sangat bosan sekali karena tidak ada Hana yang biasa menemaninya . Citra pun kembali memikirkan kemana. Hana Sebenarnya , apakah dia di culik lagi sama cowok yang bernama Raga itu , Karena kata temannya Raga , Raga juga menghilang . Tapi setelah Citra berpikir pikir apa mungkin Hana memang di culik , tapi untuk apa . Citra pun memukul pelan kepalanya merasa pusing memikirkan apa yang sebenarnya terjadi dengan sahabatnya itu . Setelah lelah berpikir , Citra pun memutuskan untuk menenangkan pikirannya terlebih dulu . Dia pun merebahkan kepalanya ke atas meja sembari menutup matanya . Baru beberapa menit menutup mata , tiba tiba saja , Citra merasa ada seseorang yang tengah menyenggol tangannya , karena merasa terganggu , dan hendak memarahi orang tersebut lantas dengan cepat Hana mengangkat wajahnya sembari menengok ke arah samping ke arah seseorang yang menyenggol tangannya .tadi , Baru saja ingin berucap tiba tiba saja seorang guru perempuan memasuki kelasnya diikuti oleh pria yang sudah dia tolong tadi . Saat melihat dirinya , pria itupun lantas tersenyum kepada Citra . Citra yang melihat pria itu tersenyum padanya lantas dengan segera membalas senyuman itu . Setelahnya pria itu memperkenalkan dirinya , yang Citra dengar bernama Liam Adi Kusuma , yang biasa di panggil Liam . Setelahnya , pria itu segera duduk di kursi kosong yang berada paling belakang dekat jendela sebelah kiri . Setelah itu mereka pun memulai kegiatan pembelajaran di kelas itu ..

Siang hari saat jam istirahat , terlihat beberapa kumpulan siswa yang sedang nongkrong di kantin sekolah sembari makan siang . Salah satu kumpulan siswa itu adalah Yuda dan teman temannya , Mereka kini sedang makan siang sembari membicarakan Raga yang tak kunjungi memunculkan batang hidungnya sejak tadi pagi , Raga juga tidak mengabari mereka kalau dia akan bolos lagi . Mereka merasa akhir akhir ini Raga sering sekali menghilang tanpa sebab , sebenarnya apa yang terjadi padanya . Saat mereka tengah asik mengobrol , tiba tiba saja atensi mereka teralihkan oleh kedatangan seseorang yang baru pertama kali mereka lihat . Mereka pun lantas berpikir mungkin saja orang itu adalah murid baru di sekolah mereka . Mereka pun lantas mengedikkan bahu tanda tidak peduli . Namun , tiba tiba saja murid baru itu mendatangi meja mereka sembari mengatakan ingin bergabung dengan mereka . Joddy yang melihat itu lantas mengernyitkan dahinya sembari merasa heran melihat sikap murid baru itu yang terkesan sok akrab dengan mereka . Joddy kemudian berpikir, kenapa dari sekian banyaknya orang disana , kenapa murid baru ini malah mendatangi mejanya . Namun , karena penasaran dengan apa sebenarnya yang diinginkan murid baru itu Joddy lantas mengangguk tanda mengiyakan . Setelah mendapat anggukan itu , dengan segera Liam ikut bergabung , dia duduk di kursi kosong yang berada di samping Risky , salah satu teman Joddy . Liam langsung saja mengajak mereka untuk berkenalan , Joddy dan teman temannya pun lantas memperkenalkan diri mereka masing masing . Beberapa menit kemudian , setelah makanan mereka habis , mereka pun bangkit dari duduknya , dan pergi dari sana meninggalkan Liam yang sementara masih belum menghabiskan makanannya . Sebelum pergi Joddy berucap mewakili teman temannya " Bro kita duluan yahh , ada urusan soalnya" ( melirik ke arah Liam ) Liam yang mendengar itu lantas mengangguk saja .

TOKO KUE IBU TIKA

Disisi lain , di sebuah toko kue terlihat seorang wanita parubaya tengah sibuk menyiapkan pesanan pembelinya , Namun , tiba tiba saja ibu Tika dikejutkan oleh kedatangan seorang pria yang berpakaian serba hitam . Ibu Tika yang awalnya merasa takut kini kembali menjadi tenang saat pria itu mengatakan kalau dia ingin memesan kue di tokonya , dengan segera ibu Tika menanyakan kue apa yang ingin orang itu pesan , Setelahnya , ibu Tika pun meminta pria itu untuk duduk terlebih dulu sembari menunggu pesanannya selesai . Ibu Tika pun dengan segera melanjutkan pekerjaannya , menyiapkan pesanan para pembeli , termasuk pesanan pria itu . Pria yang berpakaian hitam itu kini tengah sibuk bertukar pesan dengan seseorang . Dia mengabari seseorang itu kalau sekarang target sudah aman . Beberapa menit kemudian , ibu Tika pun lantas berjalan ke arah pria itu sembari membawa bungkusan yang berisi kue pesanannya . Setelah membayar pria itupun kembali ke mobil nya sembari menenteng bungkusan itu .

Ibu Tika yang melihat kepergian pria itu lantas menghembuskan nafas lega , sebenarnya sedari tadi ia berusaha menahan ketakutannya , terhadap pria tadi . Karena takut pria tadi berbuat jahat kepadanya , lantas ibu Tika mendahulukan menyelesaikan pesanan pria itu . Setelah menenangkan dirinya , lantas ibu Tika segera bergegas kembali masuk ke dalam toko dan melanjutkan pekerjaannya .

...****************...

...----------------...

1
Mama Khalisah
kurang ajar bnget itu si Raga.
Mama Khalisah
wah, pantesan saja nakal nya ngak ketulung di Raga itu.
Mama Khalisah
knpa yoo dgn gadis cupu itu? 🤔🤔
Nur Asti034
semangat kaka🙉
Reva Chavan
Tidak sabar untuk sekuelnya!
Ichigo Kurosaki
Terima kasih untuk cerita yang menyenangkan! Jangan berhenti menulis ya thor 🌟
Hanaaa Agusteen: iya makasih dukungannya kak🙏
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!