Naura Aqueena adalah seorang gadis cantik yang masih duduk di bangku SMA. Queen adalah nama panggilan nya. Dia mempunyai dua orang kakak kembar bernama Arka dan Azka.
Seiring berjalan waktu, Queen merasakan perasaan yang tak semestinya pada Arka. Queen jatuh cinta pada Arka kakaknya . Sedangkan Arka berpacaran dengan sahabat nya sendiri yang mengetahui perasaan Queen terhadap Arka.
Mampukah Queen melupakan cinta pertama nya? Apakah mungkin Arka juga mencintainya?
"Queen maaf karena kakak terlambat menyadari perasaan kakak. Kenapa kamu harus pergi bahkan kakak belum mengatakan perasaan kakak " Arka
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kikan dwi, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Memulai Hubungan
"Queen aku pulang duluan ya, maaf banget gak bisa nungguin kamu, aku udah di jemput. " Clara tidak enak sebenarnya .
"Tidak apa , ini sudah waktunya pulang ko, kamu duluan aja, aku mau beresin ini dulu nanggung" kata Queen.
Sepulang Clara, Queen kembali fokus menyelesaikan desain rancangan nya.
Jam sudah menunjukkan pukul 21.45 𝘸𝘪𝘣.
Tok tok tok
"Kenapa balik Ra, apa ada yang tertinggal? " Queen yang mengira itu Clara,dia bertanya tanpa mengalihkan perhatiannya.
" Kenapa masih bekerja, ini sudah malam " tiba-tiba seseorang menyahut, suara nya familiar sekali menurut Queen, kemudian Queen mendongak melihat siapa yang berdiri di hadapan nya.
Deg
Arka tengah tersenyum menatap 𝘯𝘺𝘢.
Suasana berubah 𝘤𝘢𝘯𝘨𝘨𝘶𝘯𝘨.
"Kakak kenapa disini? " Queen mencoba mengatasi 𝘬𝘦𝘤𝘢𝘯𝘨𝘨𝘶𝘯𝘨𝘢𝘯.
"Kakak sedang mencari karyawan yang sudah seminggu tidak datang ke perusahaan, " kata 𝘈𝘳𝘬𝘢.
Queen mencebik " Tapi aku sudah kasih surat pengunduran diri aku titipin kak Yudha" kata Queen
" Kakak tidak menerima nya "singkat Arka.
"Sini " Arka mengulurkan tangannya dan membawa Queen duduk di sofa.
Queen hanya diam dan menurut, Mereka saling bertatapan.
"Mau sampai kapan menghindari kakak, sudah cukup kakak kasih waktu seminggu"
"Sejak kapan ? maaf karena tidak tau." Arka menatap Queen dengan penuh penyesalan.
Queen mengerti arah pertanyaan Arka "Itu hanya masa lalu kak, jangan dibahas ok " Queen menghindari pertanyaan Arka.
"Tapi sampai sekarang bahkan kakak tidak bisa menghilangkan perasaan kakak " Arka mencoba jujur.
"Maksud kakak apa? ", Queen mengernyit bingung,
"Sebenarnya dari dulu kakak sudah mencintai kamu, bahkan sebelum kakak tau kamu bukan adek kandung kakak" Akhirnya Arka mengatakan perasaan nya selama ini.
Queen mencari kebohongan dimata Arka, tapi yang dia lihat hanya kejujuran dan penyesalan.
"Jika ini demi bunda.... " belum selesai Queen bicara Arka langsung memotong ucapan Queen.
"Ini bukan demi Bunda, ini memang perasaan kakak" Arka menghela nafas kemudian menceritakan perasaan nya.
"Kamu ingat , dulu kakak yang tiba-tiba menghindari kamu ? Itu karena kakak mencintai kamu. Kakak yang berfikir itu salah, karena kamu ade kakak.Kemudian kakak mencoba menghilangkan perasaan kakak dengan cara menghindari kamu" Arka menjelaskan.
"Tapi bukan nya hilang, perasaan itu malah semakin kuat, kakak mencoba membuka hati pada Livia, tapi tetap tidak berubah" Sambung Arka.
Queen hanya diam mendengarkan cerita Arka, dia melihat kejujuran Arka di mata nya.
"Sampai suatu saat, kakak tau kenyataan nya kalau kamu bukan ade kandung kakak, kakak bahagia tapi harus menyesal juga karena kamu sudah pergi" Arka menatap Queen dengan perasaan menyesal nya.
Queen menatap Arka berkaca-kaca
.
"Tapi kakak akan bertunangan dengan Livia" Queen menundukkan pandangannya.
Arka meraih dagu Queen agar Queen menatap nya.
"Kakak tidak pernah mencintai Livia sedikitpun, kami hanya membuat perjanjian kontrak" Kata Arka , dia tidak mau menutupi apapun dari Queen.
"Kakak ingin kita memulai dari awal, kakak gak mau kehilangan kamu lagi, mau kan? " Arka berharap.
Queen hanya mengangguk, dia menangis tak kuasa menahan air matanya, Queen tidak menyangka ternyata cinta nya tertunda bukan tidak terbalas.
Mereka pun berpelukan saling menyalurkan rasa rindu yang selama ini membelenggu.
Cup
Arka mengecup kening Queen dengan sayang.
Blush
Diperlakukan seperti itu Queen merasa senang dan malu juga.
"Mulai sekarang kamu milik kakak, hmmm" kata Arka.
Queen mengangguk sambil tersenyum kecil, mereka saling menatap, mengikis jarak kemudian bibir mereka saling bersentuhan, Arka m*****t bibir Queen dengan pelan, mereka berciuman, saling bertukar s****a, hampir 10 menit kemudian mereka melepaskan ciuman mereka.
"Apakah itu first kiss ade ? " Tanya Arka.
Queen hanya mengangguk, kemudian menyembunyikan wajahnya di dada Arka.
Arka terkekeh merasa gemas dengan tingkah malu-malu Queen.
"Itu juga yang pertama buat kakak" Pengakuan Arka membuat Queen memicingkan matanya merasa tidak percaya sebenarnya.
"What...? barusan yang pertama tapi kenapa seperti terbiasa? " Kata Queen penuh curiga.
Pletak
Aww
Next
Jangan lupa tinggalkan jejak