NovelToon NovelToon
Di Khianati Kakak Kandung-Ku

Di Khianati Kakak Kandung-Ku

Status: sedang berlangsung
Genre:Selingkuh / Cinta Terlarang / Pelakor / Suami Tak Berguna / Pelakor jahat / Saudara palsu
Popularitas:41.8k
Nilai: 5
Nama Author: janda#hot

seorang gadis cantik pekerja keras,dia rela membanting tulang tanpa kenal lelah. Sampai merelakan diri untuk tidak melanjutkan pendidikan ke bangku kuliah hanya untuk membantu orang tuanya,serta demi membiayai pendidikan kakak dan adiknya. kekasihnya seorang PNS muda disebuah kantor kecamatan di kota itu. mereka berdua menjalin hubungan sudah menginjak usia 8 tahun lamanya dan berencana untuk melanjutkan hubungan tersebut ke jenjang yang lebih serius,yaitu sebuah pernikahan. Tetapi apa yang ia dapati justru sebuah penghianatan dari sang kekasih dan kakak kandungnya sendiri,serta kedua orang tuanya pun turut campur dalam perselingkuhan tersebut.Di hari bahagianya malah menyaksikan kakaknya bersanding dengan lelaki yang sangat ia cintai. Mampukah ia menerima sebuah penghianatan ini??

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon janda#hot, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 19

"Mba apa-apaan sih," Ucap Tedy yang tidak setuju dengan keputusan kakaknya.

Lily menatap adiknya dengan tatapan menenangkan dia tau adiknya pasti ingin melarangnya menyetujui permintaan Eca.

"Jadi kamu setuju kalau rumah yang kamu bangun itu buat kakak kamu Eca?" Tanya Bu Yoni senang.

"Maaf sebelumnya Bu, bukan saya yang bangun rumah itu, tapi atasannya Tedy jadi kalau kalian menginginkan rumah itu ngomong sendiri ke orangnya," Ucap Lily santai.

Bu Yoni bingung dengan ucapan anaknya itu.

"Maksud lu apa ha? jangan bohong lu, tadi gue dengar sendiri kalau lu ngomong ke bapak bakal bangun rumah," Ucap Eca ngotot.

"Makanya kalau menguping itu yang benar dengar sampai habis gue kan belum selesai ngomongnya lu udah ngerocos duluan ke ayam, gue itu emang mau bangun rumah tapi duitnya itu pinjeman dari atasannya Tedy dan kalau kalian mau rumah itu tinggal bilang aja sama bosnya Tedy dan jangan lupa rumah nya di bayar, tapi yakin lu berdua mampu bayar duit gue aja sampai sekarang nggak mampu lu berdua kembalikan ini lagi pingin rumah orang,nggak tau malu emang," Ucap Lily sinis.

"Bohong Bu, Lily bohong bilang aja dia nggak mau rumah itu buat aku tempati,kamu itu sama kakak kamu sendiri aja pelit," Ucap Eca yang terus meracau.

"Kalau kalian nggak percaya nanti gue suruh orangnya datang ke rumah biar dia sendiri yang jelaskan ke orang nggak tau malu kaya lu," Ucap Lily kesal.

"Apa kamu bilang? Gue tau nantinya kamu pasti bersekongkol sama orang itu biar rumah itu nggak gue tempati sama suami gue kan ngaku aja lu," Ucap Eca menuduh Lily.

"Emang lu pikir gue yang biasa-biasa ini bisa gitu ngatur seorang perwira polisi, hebat banget dong gue," Sarkas Lily.

"Oke, bawa orangnya kesini nanti malam nggak mungkin kan dia mau meminjamkan duit nya buat orang yang nggak dia kenal," ucap Eca.

"Terserah lu aja,nanti lu yang ngomong sendiri ke orangnya, tapi gue saranin jangan bertindak be*o lu nya nanti malu-maluin diri sendiri," Ucap Lily pedas dan beranjak pergi.

"Emang gak tau malu lu dasar benalu," ucap Tedy ketus dan pergi mengikuti Lily.

"Kalian ini yah nggak ada sadar-sadarnya dan kamu Eca sampai kapan kamu menginginkan milik Lily,stop jadi pengacau dalam hidup Lily,dasar kamu anak nggak tau diri," bentak pak Erwin. Bu Yoni hanya diam tidak berani membantah ucapan suaminya ia takut menjadi sasaran amukan dari suaminya.

Eca pun langsung masuk kedalam kamarnya dia kesal di marahi oleh semua orang, apa salahnya kalau dia mau rumahnya Lily, sesama saudara itu harus saling berbagi. Andy masuk ke dalam menyusul sang istri.

"Mas, pokoknya aku mau rumah yang di bangun Lily, kita kan yang udah menikah harusnya kita dong yang punya rumah duluan," ucap Lily.

"Iya nanti kita paksa ibu supaya dia ngomong sama Lily," Ucap Andy seenaknya sebab dia pun menginginkan rumah itu.

" Tapi gimana kalau yang di bilang Lily itu benar? Apa iya kalau atasan tedy yang meminjamkan Lily yang?" Tanya Eca.

"Nggak mungkin lah masa ada orang mau meminjamkan uang sama orang yang baru dia kenal dalam jumlah besar lagi, Apa nggak aneh itu," Ucap Andy sangsi dengan kebenaran dari ucapan Lily tadi.

"Aku sepemikiran sama kamu mas,mana mungkin orang baru dikenalnya mau meminjam kan Lily uang yang jumlahnya besar," Ucap Eca sambil tersenyum.

Di dalam kamar Lily, Tedi menanyakan kebenaran dari ucapan Lily.

"Gimana mba? Apa rencana mba sekarang? Tau sendiri kan mba Eca pasti maksa ibu sampai mba setuju," Ucap Tedy yang sudah hafal betul dengan kelakuan Eca.

"Mba sebenarnya juga bingung Dy, tadi mba asal ngomong aja," Ucap Lily.

" Aduh mba gimana dong sekarang, Atau gimana kalau kita jalanin rencana mba aja dan minta tolong sama bang Dirga," ucap Tedy memberi saran.

"Mba nggak enak Dy, nyusahin dia terus," ucap Lily enggan mengikuti saran adiknya.

"Di coba aja dulu mba dari pada hidup mba nggak tenang di teror mulu sama mba Eca dan ibu," ucap Tedy.

Apa yang di bicarakan oleh Tedy ada benarnya juga dia mengenal dengan baik sifat ibu dan kakaknya itu,ia akan memikirkan kembali saran dari Tedy adiknya.

"Mba akan pikirkan lagi,mending sekarang kamu keluar dulu gih,mba akan coba hubungi mas Dirga," ucap Lily.

"Tapi harus loh mba biar mereka bertiga nggak mengusik mba lagi," ucap Tedy.

"Udah sana keluar sebentar lagi magrib," ucap Lily mempersilahkan adiknya untuk keluar sambil mendorong tubuh adiknya untuk segera keluar dari kamarnya. Setelah Tedy benar-benar keluar dari kamarnya dia memberanikan diri menghubungi Dirga.

"Tut...Tut ...Tut...."

"Hallo assalamualaikum," ucap Dirga.

"Hallo walaikumsalam," ucap Lily.

"Ada apa ly," Tanya Dirga.

"Hmmm gini mas, aku boleh minta tolong lagi nggak? Tanya Lily hati-hati.

"Ada apa kalau aku bisa bantu pasti akan ku bantu," Jawab Dirga.

"Gini mas sebenarnya mba Eca.....," Lily pun menjelaskan semuanya tanpa ada yang ia kurangi.

"Jam berapa aku harus ke rumahmu?" Tanya Dirga setelah mengerti dengan persoalan Lily.

"Sebisa mas nya aja mau datang jam berapa," ucap Lily lega karena Dirga bisa membantunya.

"Aku datang sehabis isya aja yah biar nggak nanggung waktunya," ucap Dirga.

"Iya makasih mas," Ucap Lily tulus.

"Kalau begitu aku tutup dulu yah assalamualaikum," ucap Dirga

"Walaikumsalam," balas Lily.

Dirga ingin memastikan ucapan Winda siang tadi. Disini mereka sedang berada di ruang keluarga. Kedua orang tuanya penasaran apa sebenarnya yang ingin di katakan putranya.

"Pah aku mau nanya tadi siang aku ketemu Winda terus dia bilang kalau kami akan bertunangan dan itu sudah di setujui oleh mama dan papah?" Tanya Dirga.

Papahnya sedikit kaget ternyata tentang perjodohan yang ingin dibahas oleh putranya. Padahal dia belum sempat ia bicarakan dengan putranya lalu bagaimana dia bisa di katakan menyetujuinya.

"Papak tidak pernah menyetujui, memang om Rey menawarkan perjodohan antara kamu dan Winda tapi papah nggak langsung setuju. Papah bilang akan bicarakan terlebih dahulu sama kamu kalau kamu nya nggak mau yah pertunangan itu nggak akan pernah terjadi," Jelas pak Pratama dia pun kesal kenapa Winda bisa berbicara seperti itu.

"Aku nggak mau nikah sama Winda pah, tolong papah jelaskan ke om Rey agar anaknya tidak mengulangi lagi kejadian tadi siang yang seenaknya iya berbicara di depan umum dan bilang kami akan menikah di depan Lily," ucap Dirga yang sudah kesal.

"Nanti biar papah sampaikan ke Rey agar kejadian itu tidak terulang lagi," Ucap pak Pratama yang tau kalau putranya itu sedang menahan emosinya.

Dirga tau papah nya tidak akan mengambil keputusan untuk hidupnya sebelum bertanya terlebih dahulu maka dari itu ia ingin papahnya segera menyelesaikan masalah ini ke keluarga Winda.

" Kamu mau kemana nak sudah rapi begini,Nggak makan malam di rumah?" Tanya Bu Sri mengalihkan pembicaraan Antra suami dan anaknya.

"Aku ada urusan di luar mah, jadi nggak ikut makan di rumah kalau begitu aku pergi dulu mah, pah," Pamit Dirga Salim ke pada orang tuanya.

"Assalamualaikum," ucap Dirga.

"Walaikumsalam," balas kedua orang tuanya.

"Gimana ini pak cara kita untuk menyelesaikan masalah ini?" Tanya Bu Sri setelah putranya pergi.

"Secepatnya aku bakal ngomong sama Rey,kok bisa-bisanya Winda bilang mereka akan menikah dan kita sudah menyetujuinya, dan dia mau membuat Dirga marah sama kita kalau gitu caranya," Ucap pak Pratama kesal.

"Segera selesaikan loh pak, kamu tau kalau wanita di beri harapan nanti semakin tidak terkontrol,lihat saja sekarang kita ini belum memberi keputusan saja dia sudah memfitnah kita," Ucap Bu Sri yang turut merasa kesal.

"Besok papah akan temuin Rey," Ucap pak Pratama.

" Ya sudah pah, kita makan malam yuk," Ajak Bu Sri berjalan menuju ruang makan dan di ikuti suaminya.

Di rumah lily sehabis makan malam Eca memulai lagi pembahasan sore tadi.

"Mana katanya atasan tedy bakal datang?" Tanya Eca. Namun Lily tidak menanggapi akhirnya dia hanya bisa memonyongkan bibirnya karena kesal dengan Lily yang tidak meresponnya.

"Assalamualaikum," Terdengar suara pria dari luar rumah.

Tedy berjalan keluar untuk membuka pintu karena dia tau dari suaranya. Lily deg-degan karena dia tahu siapa tamu yang datang entah kenapa ia menjadi sedikit gugup.

1
🌷💚SITI.R💚🌷
pada intiy pa gunawan setuju dirga sm lily tp cara mengujiy extrim bangeet...


klu hatiu da busik susah lihat lily bahagia..semangaat lily smg kamu bahagia..
🌷💚SITI.R💚🌷
sehat² a thoor semangaat
Iqlima Al Jazira
semoga cepat sembuh thor
🌷💚SITI.R💚🌷
sebebary mungkin pa gunawan setuju sm lily tp nau lihat gmn reaksi dirga jg lily menghadapi dia...tambah seru ga sabar nunggu kelanjutany..
Soraya
lanjut
Ei_dach v_3 yah🥰
ayo thor semangat semangat 💪💪
aku menunggu up nya mu ...
janda#hot: terimakash sport nya 😘😘
total 1 replies
Iqlima Al Jazira
next thor
🌷💚SITI.R💚🌷
initiy cpt up lg ya thoor
retiijmg retiijmg
dengan sabar aq menanti kelanjutannya.
ceritanya bagus kok sepi ya yg baca
retiijmg retiijmg: sama2 kak
janda#hot: 🙏🙏🥹🥹 terimakasih selalu setia menanti
total 2 replies
🌷💚SITI.R💚🌷
suasabay ssh mulai panas nih..di tunggu kelanjutany nih.
🌷💚SITI.R💚🌷
udah tenang aja dirga sdh afa 4 orang garda terdepan biat bela lily..dan jg lily tdk selemah yg kamu kira..lanjuut
Iqlima Al Jazira
next thor
🌷💚SITI.R💚🌷
klu hati sdh ada penyakit iri jg dengki susah sadary..benci sm kesuksesan orang lain.

tenang nanti lily akan lb bahagia
..
retiijmg retiijmg
oooh ternyata iri tho dg sgala keberuntungan lily..
aura lily aura baik ya otomatis aura keberuntungan lily juga baik..
makin seru...
lanjut kak
Lintong Samosir
/Good/
026
nanti ujung² nya sih dua benalu ngintil dan nguasai rumah itu. jangan sampai ya thor
Ning Diyah
luar biasa .. cerita menarik ditunggu kelanjutannya thor
Ei_dach v_3 yah🥰
menikah SMa PNS biar bisa untung..ehhhh nggak taunya buntung....😆😆😆


ngakak berjamaah nggak sih ....😂😂
🌷💚SITI.R💚🌷
ibu sm anak sama² zonk otaky..sy tdk mendukung percerean tp klu ibu dan anak itu tetep kekeh dengan segsla egoisy..lbh bsik buang aja pa. edwin dan masalah sispa mereka lily harus tsu..
Ei_dach v_3 yah🥰
aku suka gayamu Lily👍👍👍
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!