Aktris ternama dan terkenal didunia, tidak ada yang tidak mengetahui Wanita yang bernama Violette. Wanita cantik nan rupawan yang bisa mendapatkan pria manapun.
Tapi dia hamil dengan seorang pria yang tidak di sukainya, Violette menjadi wanita yang kejam dan sadis kepada anaknya.
Diujung hidupnya dia mendapatkan kesempatan untuk memperbaiki semuanya dan kembali ke masa dirinya sebelum hamil. tapi kesempatan itu butuh sesuatu pengorbanan yang membuatnya tidak mudah untuk memperbaikinya.
Apakah Violette dapat memperbaiki semuanya dan kembali bersama anak serta ayah anaknya?
selamat membaca :)
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nitzz, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
19. Karyawan Baru(2)
Ruangan di dalam sebuah gedung, karyawan yang sudah tiba lebih dahulu langsung berdiri melihat buk Vaia yang merupakan kepala marketing mereka.
"Siang buk"
"Siang" jawab Vaia dengan senyum cerah, Vaia berjalan dan diikuti dua wanita di belakangnya.
"Kita kedatangan dua karyawan baru, perkenalkan diri kalian kepada dua wanita cantik ini ya. dan kalian berkerjalah dengan giat saya tinggal dulu" kepergian Vaia membuat anak buahnya menghormati kecuali ayana. ya anak baru yang di maksud Vaia adalah ayana dan Ceil yang merupakan violet yang sedang menyamar.
"Kalian pasti sudah tahu kan saya siapa?" Sombong Ayana.
"Haii nama saya v.. Ceil" ucap violet sambil menaikan kacamatanya yang membuat dirinya tidak nyaman. Violet memang sengaja agar aura ruangan tersebut tidak menakutkan akibat Ayana.
"Oh halo ceil saya Yuki, kalian berdua bisa bebas memilih tempat duduk dan nanti saya akan mengimail tugas kalian" sambutnya dan lain. mereka berdua pun langsung berkerja kecuali ayana yang masih melihati kukunya yang baru di cat.
Flasgback Off
Kini 4 sekayawan yang ada di rooftop kantor pun mengangguk melihat nama Violet yang bernamam Ceil. "Ah maaf aku baru ingat kamu anak baru yang tadi pagi" ucap Yuki karyawan yang pertama kali mengeluh.
"Ah begitu, perkenalkan namaku jeni, dari bagian akuntan"
"perkenalkan nona cantik nama saya Roni. bagian It security" tangan violet di pegang dengan roni yang sudah berpose seperti pangeran yang ingin melamarnya. dan itu membuat Violet tertawa.
"Hehh main pengang - pegang aja, saya omen bagian pengecek kualitas barang. dan saya langsung tahu jika nona ceil adalah wanita yang sangat berkualitas" kali ini Omen yang merayunya. ya walaupun Violet sudah membuat dirinya terlihat hitam. tentu saja membuatnya terlihat manis.
PLAK
PLAK
"Aduuhh" keluah Omen dan dan roni setelah otaknya di cubit oleh yuki. "Ceil ini lagi hamil, nanti lu didatengin sama suaminya baru tahu kalian!" ya untuk kebaikannya sama menyamar dia akan jujur dengan kondisinya yang sedang berbadan dua.
"Haha kalian lucu sekali, aku senang bisa bertemu dengan kalian"
Mereka berempat tersenyum membalas ucapan Violet. Namu lagi - lagi mengeluh "Aku sungguh senang kamu masuk tim kami ceil, tapi kenapa tunangan tuan Lucas juga ikutan masuk"
"Iya ku sudah dengar beritanya, sabar - sabar ya" ucap Omen.
"Hah wanita sok polos itu bikin ku kasal saja, tapi kalian harus - hati - hati dengannya" ucap Jeni
"Kenapa?" tanya Violet.
"Ceil, itu perempuan sangat bahaya, jika dia tidak suka dengan kita dia akan mudah memecat kita lewat pengaduannya pada tuan lucas" Roni menghembuskan nafas dengan sangat keras. "Hidup kita sudah tidak tenang".
Omen dan jeni mengangguk "Benar katamu".
"Bahaya bagaimana?" Sebelum mereka menajwab pertanyaan Violet. mereka pun bergagas masuk untuk mulai kembali berkerja. "Nanti kita ngobrol kembali" ucap roni yang sudah mengajak omen untuk pergi.
"Ayo kita juga" ucap Yuki.
***
Mereka pulang tepat jam 5 sore, terlihat di depan kantor lucas menunggu seseorang, dari belakang violet ayana sudah berteriak dengan sangat lantang memanggil Lucas. "Ahh benar ayana sudah menjadi kesayangannya". Violet pun berdecik dan cepat berlari ke arah mobil online yang dia pesan tanpa sadar ada mata yang memantaunya.
"Sayang, kamu manis sekali si menunggu aku. kita makan malam bersama yaa" manja ayana yang mengeraskan suaranya dengan sengaja.
Mobil lucas tiba tepat di depannya, Lucas menarik lengannya dari rangkulan ayana "aku mau pergi dinas malam ini, kamu makan sendiri ya" lucas menepuk bahu Ayana sebanyak dua kali.
"Ha? berapa hari? ko kamu tiba - tiba?"
"Nanti aku hubungin kamu kembali, pulanglah dengan taxi" Lucas bergegas masuk ke mobilnya dan meminta felix untu cepat ke villa