karena kebodohannya, Amoura harus mati tangan Wiliam tunangannya, akibat ulah adik tirinya yang menginginkan posisinya sebagai ahli waris Mahendra. akibat kebodohannya itu Amoura harus meregang nyawa dengan tragis. ia malah di tembak mati oleh Wiliam yang saat itu menjadi tunangannya. namun sepertinya tuhan berpihak kepadanya, Amoura kembali ke masa lalu dan merubah hidup nya.
( cerita ini hanya fiksi belaka, tidak ada kenyataan di dalamnya jadi jangan terlalu halu ya. penulisan masih baru jadi harap di maklumi)
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Na-he, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Amoura dan murid baru
" Lo kenapa sih Lun ninggalin gue Mulu " ucap Eve yang baru saja memasuki kelas
" gakpapa" jawab Amoura seadanya dan itu membuat Eve semakin kesal
" eh, ngomong ngomong Lo dengar gak? berita komplek mewah di jalan mawar kerampokan semalam terus yang lebih parahnya yang di rampok itu rumahnya Acella " ucap Eve bercerita panjang lebar
Amoura hanya diam mendengarkan ia tak tertarik sama sekali dengan pembicaraan itu, tidak berselang lama guru pun memasuki kelas dan pelajaran pun di mulai.
Kring!
suara bel pun berbunyi, tanda jam pertama telah berakhir.
" Lun, Lo mau ke kantin gak?" tanya Eve
" gak, gue bawa bekal soalnya " tolak Amoura yang seketika membuat Eve sedih
" yaudah, gue ke kantin dulu " ucap Eve tak bersemangat
Amoura hanya memandang kepergian Eve sekilas, ia membuka kotak bekal yang dia bawa dari rumah. semalam dia meminta kepada Astrid untuk membuatkan dirinya sebuah bekal. Jadi ia tak perlu Repot-repot pergi ke kantin dan terlibat derama yang tidak perlu.
" eh kalian mau tau gak sekolah kita kedatangan murid baru lagi "
" cowok apa cewek?"
" cowok katanya sih pindahan dari Amerika "
" gak sabar deh liatnya bakal seganteng apa"
bisik bisik dari para murid di sampingnya sedikit membuat Amoura tertarik namun ia tidak terlalu menunjukkan nya.
" kayaknya sekolah bakal heboh kalo gue pacaran sama murid baru " batin Amoura
BRAK!!
Amoura sedikit kaget, ia melihat ke arah pintu. Seketika Matanya membulat sempurna.
" siapa yang namanya Lun----- Amoura!!
Amoura seketika berdiri, dan pergi dari tempat itu. membuat Naya harus berlari mengejar Amoura, semua murid tampak menatap mereka dan bepikr kenapa Queen of bullying mereka malah mengejar murid baru seperti Luna.
" Amoura!! berhenti...tunggu gue " panggil Naya namun tak di dengarkan oleh Amoura
" wah kayaknya murid baru cari masalah sama Queen of bullying liat aja sampe di kejar"
" kalo gue mau bakal keluar dari sekolah "
" iya benar, dari pada harus berurusan sama anak konglomerat seperti mereka "
" gue doain semoga tuh murid baru selamat "
bisik bisik terdengar dari sepanjang lorong, Amoura terus lari dan lari hingga ia menuju rooftoop. Di sana dengan tergesa gesa ia berlari di tangga menuju rooftoop begitu pula dengan Naya yang yang terus mengejar Naya.
Brak
" huh...hah...hah! capek banget gilak! Ucap Naya berhasil menyusul Amoura
Amoura hanya bisa terduduk lemas di lantai akibat berlari terlalu cepat, ia bersandar pada dinding Rooftoop.
" Lo kenapa sih Mao, malah lari gitu aja!!" ucap Naya dengan napas tersengal-sengal
" gu--gue gak tau"
" hah? Lo aneh deh... ngomong ngomong Lo harus jelasin semuanya kenapa Lo ilang gitu aja selama ini " tanya Naya
Amoura menghela napas singkat, ia segera menjelaskan semuanya. kecuali ia menjadi salah satu anggota black veroz, ia jugan berbohong dalam sebagian ceritanya.
" terus Lo sekarang tinggal di mana? Lo tau gak gue tuh khawatir banget sama kamu yang ilang gitu aja. Sampe sampe Cleo ngamuk ngamuk " ucap Naya membayangkan saat Cleo mengamuk di sekolah karena Tidak bisa menemukan keberadaan Amoura
" maafin gue, gue seharusnya kasih tau kalian. Tapi waktu itu kita emang perginya mendadak " ucap Amoura sedikit berbohong
" Lo gak usah minta maaf, seharusnya waktu itu kita lebih nekat lagi buat cari Lo dan gue turut berduka atas kematian nyokap Lo " ucapnya tulus
" makasih, oh ya sih Cleo mana?" tanya Amoura
" dia lagi makan di kantin, sekarang kita berdua udah gak tinggal sama keluarga lagi " ucap Naya
Amoura tidak terkejut lagi, meski dirinya berada di tempat yang jauh namun ia menyuruh beberapa orang untuk mengawasi kedua temannya itu. keduanya mengalami hal yang buruk, paman dan bibinya cleo mengusir Leo dari rumahnya sendiri dan Naya malah di tinggal kan oleh kedua orangtuanya dengan sejumlah hutang. Keduanya Terpaksa bekerja paruh waktu di sebuah cafe, meski begitu keduanya tetap bisa sekolah karena seseorang memberi mereka bantuan Secara rahasia. Kalian pasti tau siapa yang di maksud
" gimana kalo Lo berdua tinggal bareng gue aja " tawar Amoura
Naya seketika menatap Amoura " gak usah, kita berdua udah cukup idup kayak gini. Dan kita juga di bantu sama seseorang kok " ucap Naya yang belum mengetahui semuanya
" pokok nya kalo Lo butuh bantuan Lo bisa hubungin gue kapanpun "
" makasih, Lo emang teman gue " ucap Naya tersenyum tulus
Keduanya menghabiskan waktu dengan mengobrol, hingga waktu berjalan begitu cepat.
Tringgg!
Bel pulang pun berbunyi semua murid bersiap siap, untuk pulang ke rumah mereka. Namun tidak dengan Amoura ia harus menghadapi sedikit cobaan karena Naya yang merengek minta di antar pulang.
" yaudah, Lo pulang bareng gue aja " ucap seseorang
ketiga gadis itu menoleh ke arah asal suara itu, berapa kagetnya mereka melihat laki laki di depan mereka sekarang.
" Oh my good, ganteng banget " ucap Naya memekik kegirangan
Amoura dan Cleo hanya bisa memandang jengah ke arah Naya, mereka sudah terbiasa dengan sifat Naya yang tergila-gila kepada laki laki tampan.
" Lo murid baru ya ....kok bisa ganteng Banget sih " ucap Naya di samping laki laki tampan itu
" gue bukan murid baru, nama gue Zergan. Tadi gue gak sengaja dengar kalian ngomong " ucap laki laki bernama Zergan itu
" kalo gitu gue bareng gue aja deh, teman gue pada pelit mereka gak mau anterin aku pulang " ucap Naya yang terus menempeli Zergan
" yaudah Lo pulang bareng dia aja " ucap Cleo namun segera di bantah oleh Amoura
" nggak ada, Naya pulang bareng gue " ucap Amoura menatap curiga pada Zergan
" lah tadinya gak mau anterin aku pulang " ucap Naya
" siapa bilang, ayo pulang bareng sama gue "
Tap
Tap
Tap
" Lo ngapain di sini " ucap seseorang menghampiri mereka
Keempat Orang itu menolah dan
Deg
" ka--ka--kana? Gak... Mungkin dia bukan kana" batin Amoura mencoba mengendalikan diri
" kyaa..cowok ganteng lainya "
" gue ada urusan, jadi gue duluan " ucap Amoura Bergegas pergi dari sana
" kenapa tuh anak? " tanya Naya kepada Cleo namun hanya di balas gelengan oleh gadis itu
" oh ya ngomong ngomong kamu murid baru ya ?" tanya Naya
" iya, kita habis dari ruang kepala sekolah " jawab laki laki itu
" nama kamu siapa ?" tanya Naya kembali
Tin
" gue Arkana " ucapnya namun matanya malah terfokus pada mobil yang baru saja melewati mereka
" yaudah gue duluan " ucap Cleo meninggalkan Naya sendiri dan pergi dari sana
" eh? Cleo!!!"
Naya terpaksa menyusul Cleo, meninggalkan kedua laki laki yang menatap mereka.
" kayaknya dia ingat sama Lo " ucap Zergan kepada kana
" hm, sepertinya begitu " jawab Arkana
" terus Lo bakal kayak gimana?"
" gue bakal urus nanti, terus gimana? Lo udah dapat informasi dari tuan muda Lo itu?" tanya Arkana
" masih kayak dulu" jawabnya singkat
" gue harap Lo bisa bekerjasama" ucap Arkana lalu pergi dari sana
Visual Arkana buana
Visual Zergan