NovelToon NovelToon
Bening

Bening

Status: tamat
Genre:Tamat / Lari Saat Hamil / One Night Stand / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:11M
Nilai: 4.8
Nama Author: Safira

🥉JUARA 3 YAAW Season 10🏆2023

EKSKLUSIF HANYA DI NOVELTOON.
Jika menemukan cerita ini di tempat lain, tolong laporkan🔥

Takdir membawaku dalam keadaan ini. Lahir sebagai putri tunggal seorang Perwira Tinggi Polri (Pati) sangat tidak mudah. Terlebih sejak lahir seakan hidup sendiri tanpa kasih sayang dari sang Ayah. Walaupun Ayahnya masih hidup dan tinggal satu atap bersamanya.

Suatu hari, Bening Putri Prasetyo sejujurnya tak ingin menghadiri pesta kelulusan sekolahnya. Namun olokan dan sindiran teman-temannya, terutama dari Della Wijaya yakni gadis terpopuler di sekolahnya membuatnya terpaksa hadir. Pesta yang membawa petaka baginya. Kehilangan kesuciannya dan hamil di luar nikah oleh pria yang satu profesi dengan sang Ayah.

Akankah hidup Bening yang keruh akan menjadi bening kembali, sebening namanya?
Simak kisahnya💋

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Safira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 19 - Pistol

Hampir semalaman Arjuna tak bisa tidur dengan nyenyak. Bahkan semalam ia bermimpi Bening menatapnya dengan tangisan pilu lalu menghilang pergi dengan menggendong seorang bayi mungil yang terbalut kain kafan putih.

Sungguh mimpi yang buruk.

"Maafkan aku, Bening."

"Maaf."

"Ya Tuhan apa yang terjadi pada Bening? Apa dia tengah mengandung benihku?" batin Arjuna tengah resah dan bertanya-tanya akan arti mimpinya.

Akhirnya hari ini dirinya sepakat pergi guna bertandang ke rumah sahabat mendiang Ayahnya itu. Arjuna hanya berangkat bertiga dengan sang ibu dan sopir pribadi keluarganya.

Sebab kemarin saat ke Jakarta, sang ibu sengaja membawa mobil pribadi dari Jogja bersama Bik Siti dan dikendarai oleh sopir yang sudah lama bekerja dengan mendiang Ayahnya.

Arjuna tengah fokus dengan ponselnya. Membaca pesan di grup chat yang dominan membahas kedukaan instansi mereka sebab menyisakan duka bagi Irjen Pol. Prasetyo Pambudi yang kehilangan putri semata wayangnya.

Sedan mewah warna hitam tersebut memasuki kawasan rumah dinas Perwira Tinggi (Pati) daerah Jakarta Selatan. Banyak anggota yang berjaga di depan untuk menyaring para tamu yang masuk.

Sesuai perintah komandan Prasetyo, Ayah Bening, bahwa dirinya sedang tidak ingin bertemu dengan wartawan dan hanya tamu penting dengan urusan mendesak saja yang akan ia terima. Setelah Ibu Arjuna menyebut kata kunci yang bersifat rahasia ketika masuk gerbang, para ajudan yang berjaga mempersilahkan masuk.

Arjuna tersenyum bahagia saat membaca pada chat pribadi atasannya, dia akhirnya mendapat alamat Ayah Bening. Sehingga tanpa sadar kehilangan fokus akan sekitarnya. Saat dirinya menegakkan pandangannya, sontak tertegun.

Kala mobil yang membawanya berjalan perlahan menuju sebuah rumah dinas yang cukup mewah di komplek tersebut, dirinya terkejut setengah mati membaca deretan karangan bunga yang jumlahnya cukup banyak dan berjajar. Ternyata mulai dari depan komplek hingga halaman depan rumah tersebut.

Deg...

Turut Berduka Cita

Atas Meninggalnya

Bening Putri Prasetyo

Putri dari Irjen Pol. Prasetyo Pambudi

Tertanda : Presiden RI

Dan masih banyak karangan bunga turut berduka cita baik dari sekolah Cita Bangsa hingga Universitas Indonesia maupun rekan sejawat Irjen Pol. Prasetyo Pambudi hingga beberapa kolega bisnisnya.

Ibu Arjuna pun tak kalah terkejut membaca deretan karangan bunga tersebut. Hati keduanya mendadak kebat-kebit. Kecamuk rasa tengah menggelayuti keduanya. Membuat termangu dan tanpa sadar mobil sudah berhenti di depan pintu pagar rumah yang mereka tuju.

"Juna, kok banyak karangan bunga duka cita begini? Apa yang terjadi ya, Jun?" tanya Ny. Lina gelisah.

"Ini Bu, rumahnya calonku itu?" tanya Juna yang tak menjawab pertanyaan sang Ibu.

"Iya bener. Nama putri sahabat almarhum Ayahmu, Bening Putri Prasetyo. Putri satu-satunya Irjen Pol. Prasetyo Pambudi. Dulu, Ibu biasa panggilnya dek Pras. Walaupun mereka sahabatan tapi usia Ayah Bening lebih muda daripada Ayahmu," tutur Ny. Lina.

Deg...

"Kita turun dulu, Bu. Buat mastikan. Takutnya salah rumah," ucap Arjuna masih berusaha menolak apa yang dilihatnya saat ini.

Lelaki ini masih berusaha berpikiran positif bahwa Bening calon dari orang tuanya bukan Bening yang ia renggut kesuciannya tempo lalu.

"Salah rumah piye toh, Juna. Wong bener ini rumahnya. Lah tadi ajudan depan sudah mengiyakan," seru Ny. Lina.

Akhirnya mereka berdua dipersilahkan masuk oleh Riko, ajudan utama Ayah Bening.

"Silahkan duduk dulu," ucap Riko dengan sopan pada Arjuna dan Ny. Lina.

Lalu Riko menyuruh Bik Ningsih membuatkan minum untuk kedua tamu sang Komandan. Sedangkan Jono tengah sibuk membersihkan halaman belakang.

Riko pun melangkah menuju kamar Bening ketika Bik Ningsih mengatakan bahwa Tuannya tengah berada di kamar putrinya.

Tadi pagi pun Riko sudah merilis informasi sebagai perwakilan keluarga sang Komandan pada wartawan bahwa Bening memang menaiki pesawat EC Airlines tujuan Jakarta-Sydney dengan alasan ingin berlibur beberapa hari di Australia sebelum masuk perkuliahan.

Tim investigasi telah menemukan beberapa jenazah. Ada yang kondisi utuh ada yang tidak. Sehingga pernyataan resmi telah dikeluarkan bahwa semua kru pesawat dan penumpang dinyatakan tewas.

Dari 234 orang yang berada dalam pesawat EC Airlines tujuan Jakarta-Sydney tersebut, sebanyak 185 orang warga negara Indonesia. Dan sisanya 49 orang adalah warga negara asing.

Tok... tok... tok...

Riko mengetuk pintu kamar Bening beberapa kali.

"Lapor, Komandan. Ada tamu di bawah bernama Ny. Lina, istri dari almarhum Kombes Pol. Gatot Subekti Mahendra. Beliau datang ke sini bersama putranya, AKBP. Arjuna Sabda Mahendra. Ingin bertemu Komandan. Laporan selesai," ucap Riko dengan tegas.

Sedangkan di dalam kamar Bening,

Ayah Bening yang masih memakai seragam lengkap tengah tertohok mendengar ucapan Riko bahwa istri mendiang sahabatnya datang bersama putranya, calon suami Bening. Yang rencananya memang sejak lama ingin menjodohkan Arjuna dengan Bening.

Tadi pagi Presiden RI dan Wakil Presiden menemuinya di rumah dinas untuk mengucapkan bela sungkawa mendalam atas kematian Bening ditemani Kapolri.

Kapolri juga mengatakan bahwa dirinya naik pangkat bukan peristiwa ini. Tetapi memang sebelumnya ia sudah tahu bahwa bulan ini dirinya akan naik pangkat setelah satu tahun terakhir ini prestasinya semakin memukau.

Bahkan bulan lalu dirinya berhasil menangani kasus yang cukup pelik terutama mafia kelas kakap peredaran obat-obatan terlarang. Terlebih melibatkan beberapa pejabat penting di instansinya.

Sikap jujur dan integritas tinggi serta kelihaian seorang Prasetyo Pambudi sejak dahulu kala dalam memecahkan sebuah kasus besar sudah tak diragukan lagi oleh rekan-rekannya. Tak pandang bulu.

Benar akan ditegakkan dan salah akan ditindak tegas.

Sehingga dirinya juga layak mendapat kenaikan pangkat dari seorang Inspektur Jenderal Polisi menjadi Komisaris Jenderal Polisi dengan tanda pangkat seorang Komjen Pol adalah tiga bintang.

Tangan kanannya tengah membawa pistol yang selalu dibawa kemanapun ia pergi. Terlebih di luar rumah. Pistol yang sudah ia isi peluru secara penuh. Ia lihat dengan seksama, dengan tatapan yang entah dan pikiran yang tengah dilanda kesedihan mendalam.

Walaupun dirinya mendapat kebahagiaan kenaikan pangkat, namun rasanya tak ada istimewanya saat putrinya, Bening, telah tiada. Baginya tak ada gunanya dia hidup. Seakan hanya sebuah cangkang kosong tanpa jiwa.

Penyesalan mendalam pada Bening.

Rasa bersalah yang mengoyak hati pada Embun, mendiang istrinya.

Malu. Tak pantas rasanya ia mendapat banyak penghargaan dan kenaikan pangkat. Dielu-elukan banyak orang. Baik di mata orang lain namun berlaku jahat dan tak adil pada putri kandungnya sendiri.

Bunuh diri.

Sungguh diri ini tak pantas hidup. Untuk apa hidup jika Embun dan Bening sudah tak ada, pikirnya. Lebih baik dirinya pergi. Menyusul istri dan putri kandung serta cucunya yang belum sempat dilahirkan.

Pistol itu pun diarahkan di kepalanya sendiri tepatnya bagian sebelah kanan. Semua sudah terstruktur rapi baik akurasi dan keahliannya. Sebab menembak dengan jitu sudah menjadi makanannya sehari-hari sejak dahulu.

Matanya sudah memejam. Tangannya pun sudah siap menarik pelatuknya.

🍁🍁🍁

Kisah ini menguras air mata. Bagi pembacaku yang tidak suka kisah dengan alur kesedihan dan menguras emosi jiwa boleh skip.

Banyak novel memberikan kisah penyesalan suami. Disini othor buat berbeda, ingin memberikan sentuhan pandangan tentang dunia kehidupan militer itu sendiri dengan segala pelik yang ada. Penyesalan seorang Ayah, penyesalan seorang Arjuna, lebih hati-hati dalam memilih teman karena banyak teman baik di depan kita ternyata menjadi duri tajam yang siap menusuk di belakang dan Takdir akan bermuara pada hakikatnya kemana pun kalian pergi.

Kebenaran pasti akan menemukan jalannya sendiri dan kebatilan akan hangus, lebur dan hancur tak bersisa. Karma perbuatan manusia pasti ada. Karena Tuhan tidak pernah tidur. Hanya manusia saja yang lengah dan tak pernah puas dengan apa yang telah dicapainya.

Seperti kehausan di tengah padang pasir tandus. Sekali meneguk maka akan terus dahaga.^^

1
ika
innaillahi wainna illahi rojiun..
smoga husnul khotimah...
yaAllah...
ikutan sedih
Dee
Ngga taunya yang mau di jodohkan Bening 🥺
ika
apa udah ada firasat ya?
ika
critanya bagus thor

btw, abis Bening apalagi lg lanjutan nya?
sblm ke Bening udah baca dr.Heni dan Seno
ika
ga capek apa??..
issshhh...
ika
blom dpt karma dari othor sih...
🤣🤣🤣
Clara
Jason staham
siti salamah
hanya d dunia novel ada yang begini.. dalm dunia nytaa itu pasti ke ajaiban.. korban dan pelaku saling jtuh cinta, dalm dunia nytaa korban bnyak yang di PAKSA!!.di nikah kan. DENGAN PELAKU. si korban trus jdi korban ,,
Ummu Faliha
Luar biasa
Jennifer Jeril Kuron
siapa yg taruh 🧅🧅🧅🧅😭😭😭😭
Anita Candra Dewi
kek sinetron tiap hampir ktmu akhirnya ga jadi😂
Anita Candra Dewi
terlalu byk narasi ga sih?
percakapan dikit banget
Ely Er
/Sob//Sob//Sob//Sob//Sob/
lapohan pelangi surya
aduhhhhh gaak kuaattt😭😭😭
Dety Zyah
Luar biasa
Bunda Ros Gatri Said
Kecewa
Bunda Ros Gatri Said
Buruk
ay Susie
pasti teman doni yg kabur itu
Efratha
kasihan teh Titin,tolong ganti suaminya Thor,kasih Riko aja buat gantiin Doni si cabul itu
Efratha
part ini didominasi kisah para penjahat kelamin
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!