Angel dan kawan -kawan nya harus menangani satu orang wanita yg terus di ganggu oleh penghuni Rumah yg dia tinggali.. wanita itu terus saja di bayang -bayangi oleh satu sosok wanita misterius, yg selalu menampakan diri nya pada malam -malam tertentu..
sanggupkah Angel menghadapi mahluk tersebut.. Yuk ikuti kisah nya..
novel ini adalah lanjutan cerita dari CINTA GADIS INDIGO.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon khaira shafa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 19: wanita berkepala ular..
Angel masih menggegam erat tangan Rizal yg ada di depan nya, ia tidak berani melepaskan genggaman tangan itu. Ia terus menunduk dan memperhatikan langkah kaki nya.
Tiba - tiba saja Sandy dan Ryan yg berjalan jauh di depan mereka menghentikan langkah mereka.. Mereka menoleh ke belakang nya dan menatap ke arah Rizal dan Angel.
"Ada apa..?" tanya Rizal.. Sandy dan juga Ryan hanya terdiam, mereka tidak menjawab nya.. Rizal semakin aneh saat melihat wajah sandy dan juga Ryan yg sedikit terkejut.
"Ada apa..? Kenapa tidak menjawab ku?." tanya Rizal lagi. Sandy menggerak kan tangan nya, ia menunjuk ke arah Angel yg kini berada di samping Rizal.
Dengan wajah yg begitu terkejut dan ketakutan Sandy berkata.. "Di.. Di mana Angel..? Itu bukan Angel..!" ucap nya terbata.. Rizal kini menoleh ke samping nya.
Betapa terkejut nya dia saat melihat wanita yg dari tadi dia genggam itu bukan lah Angel.. "Aghh...!" teriak nya terkejut, ia langsung melepas kan genggaman tangan itu..
Wanita itu tertawa - tawa sendirian.. Ia lalu merubah wujud asli nya, menjadi sosok yg sebenar nya.. Wanita dengan rambut panjang berwarna merah, dengan gaun berwarna yg sama dengan rambut nya,sorot mata nya tajam, senyum nya menyeringai, separuh tubuh nya, berbentuk ekor ular, dan kepala nya berbentuk manusia, sosok itu berbentuk wanita setengah ular, dengan mustika ular yg terpasang di atas kepala nya..
"si-siapa kau..? Di mana Fany?" tanya Rizal terbata.. Wanita itu tersenyum dan tertawa saja mendengar nya.. "wanita itu ada di dunia ku.. Aku membawa nya ke sana.. Untuk apa manusia seperti kalian ada di sini? Ini wilayah ku? apa niatan kalian datang ke sini hah.." ucap nya dengan suara yg bergema membuat seluruh mahluk hidup yg mendengar nya ketakutan.
"apa kalian mengincar mahkota ku hah...! Atau mustika ular yg ada di sana..?" ucap nya lagi.. Rizal memejam kan mata nya.. Ia terihat bingung, karena ia kehilangan Angel..
Ryan menghampiri sosok siluman itu,. "Kami hanya lewat di sini, kami semua tidak ada niaan untuk mengambil apa pun yg ada di hutan ini..! Kami tidak akan mengambil mahkota atau pun mustika milik mu, atau milik siapa pun mahluk -mahluk yg menghuni hutan ini.. Tidak ada tujuan lain, tolong kembalikan teman kami,.. Tolong jangan bawa dia ke dunia, maaf jika kami mengusik mu.." ucap Ryan..
Sandy kini ikut menghampiri sosok itu, setelah menenangkan hati dan perasaan nya.. "dia benar, kami tidak akan mengambil dan membawa apa pun dari tempat ini.. Jadi tolong lepaskan teman kami.." ucap Sandy..
"kalian fikir aku akan percaya begitu saja pada kalian? Kalian harus menukar sesuatu yg kalian bawa, untuk membawa kembali wanita itu." jawab sosok itu..
Rizal semakin kesal di buat nya.. ia membuka mata nya, "jadi apa mau mu..? Kami tidak bawa apa -apa untuk di tukar kan pada mu, dan tentu nya kami tidak akan memberikan apa yg kau minta." jawab Rizal.
Sosok siluman itu kini berjalan mendekati Rizal.. "apa kau rela, membiar kan wanita itu terus terjebak di dunia ku? Semua manusia yg sudah terjebak di dunia kami, tidak akan pernah bisa kembali..!" ucap nya.
Rizal semakin kesal mendengar nya, "kalau begitu kau berhadapan dengan orang yg salah, kau fikir dia wanita yg lemah seperti diri mu? tidak, Fany pasti bisa melepas kan diri nya dari dunia mu itu.." jawab Rizal..
Sementara Angel, ia masih terus berjalan, dan dia tidak menydari jika kini dia udah berada di dunia lain, ia terus berjalan, namun lagi-lagi, ia kembali ke tempat nya semula..
"Agh, gila.. Sandy dan Ryan meninggal kan ku, hanya karena akur membenarkan dulu tali sepatu ku tadi." batin nya, "aku di mana.? Apa Aku tersesat.." ucap nya sendiri..
ia meihat ke atas langit yg mulai gelap.. "Ah, mendung.. Aku harus cari mereka ke mana..? San...! Sandy... Ryan... Rizal...! Zal...." teriak nya memanggil..
Cring... Cring.. CRing.. Terdengar suara lonceng dari dalam hutan sana, gadis itu terdiam saat ia mendengar nya, ada rasa ketakutan yg tiba - tiba saja menyelimuti perasaan nya.
"Rahma... Rahma.." panggil nya dalam hati.. Ia memberanikan diri nya untuk terus berjalan ke arah asal suara itu, ia terdiam, saa melihat seorang, anak kecil menangs dengan memegang lonceng di tangan nya.
"aku di mana ini..? Aku tahu, ini bukan dunia ku..?" batin nya, ia mulai menyadari.. Whus... Tiba-tiba saja Rahma sudah berdiri di samping nya.
"Rahma ini di mana? Aku tahu, ini bukan dunia ku kan..?!." tanya nya.. Rahma mengangguk.. "kau benar, kau sekarang sedang terjebak di dunia siluman ular.." jawab Rahma...
Angel terkejut mendengar nya. "apa..? Aku terjebak..? Bersama Raga ku..? Lalu bagaimana dengan yg lain..? Apa mereka tahu, aku tidak ada di sana..?" tanya nya.
Rahma mengagguk.. "Rizal dan yg lain nya sedang berupaya menyelamatkan mu, mereka sekarang sedang melawan Ratu ular itu di sana." jawab Rahma.
"jadi apa yg harus kita lakukan sekarang? Dan apa yg Ratu ular itu inginkan dari kita, sampai dia bisa menculik ku ke sini?" tanya Angel.. Rahma menarik nafas nya.
''seperti nya, semua itu ada hubungan nya dengan anak itu..! Fan, kau harus mendekati anak itu, dan bantu dia bertemu dengan ibu nya, ibu nya adalah ratu ular yg kini menghadang Rizal dan yg lain nya." jawab Rahma.
Angel terdiam mendengar nya,. "bagaimana ara ku menolong nya? Dan bagaimana aku membawa nya, aku saja tidak tahu, bagaimana cara nya kembali ke dunia ku.." jawab nya.
"percayakan saja semua nya pada ku, kau tinggal menuruti ku saja, dekati saja anak itu, nanti jika kau semakin mendekati nya, ia akan berubah menjadi sebuah mustika, kau bisa mengambi nya dan kembai ke dunia mu, dengan membawa itu.. Hanya itu satu-satu nya cara agar kau bisa kembali ke dunia mu.." jelas Rahma.
Angel mengangguk.. Ia berjalan perlahan, mendekati anak itu, dan benar saja, seperti yg di katakan Rahma tadi, anak itu kini berubah menjadi mustika ular berwarna perak, bercahaya..
Angel mengambil nya, dan menyimpan nya "Ayo kita pulang ke ibu mu, aku akan membantu mu, menemukan dia.." ucap nya. Angel kini menatap pada Rahma..
Rahma hanya mengangguk saja. "pejamkan mata mu, sekarang kita kembali dunia mu, dan mempertemukan anak itu dengan ibu nya.." ucap Rahma.. Angel hanya menganguk dan menuruti ucapan Rahma tadi...
Bersambung..