NovelToon NovelToon
Pasukan Penjagal Dan Puteri Yang Hilang

Pasukan Penjagal Dan Puteri Yang Hilang

Status: sedang berlangsung
Genre:Cinta Seiring Waktu / Epik Petualangan / Perperangan / Raja Tentara/Dewa Perang / Kriminal dan Bidadari / Penyelamat
Popularitas:3.1k
Nilai: 5
Nama Author: Yurika23

Dominic seorang pemimpin pasukan bayaran yang dijuluki 'Pasukan Penjagal' terpaksa harus mencari keberadaan seorang puteri kerajaan yang hilang. Awalnya Dominic dan pasukannya menyerah karena tidak berhasil menemukan puteri tersebut. Tapi di tengah petualangannya tanpa sengaja ia menemukan sesuatu diluar dugaannya.

Apakah yang terjadi?
Mampukan Dominic menemukan puteri yang hilang.

Yuk simak kisahnya....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yurika23, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 19

Berhasil

Seketika itu pemandangan menjadi mencekam. Mayat-mayat pasukan Zhashvorgh menjadi biru seketika, mereka mati kaku seperti terbakar.

Pasukan Zhashvorgh yang melihat pemandangan itu, terperajat dan membelalakan mata mereka.

Sebagian ada yang mundur, sebagian ada yang tetap melawan pasukan terkuat pimpinan Dominic.

“Panah!” teriak komando dari atas benteng.

Seketika itu pula ratusan anak panah terjun bebas menghambur akan menghampiri kepala-kepala pasukan Obin dan pasukan pimpinan Dominic.

Tetapi pengalaman Dominic sebagai pemimpin pasukan telah terlatih untuk keadaan genting semacam itu.

“Formasi Tempurung!” Teriak Dominic beberapa saat sebelum ratusan anak panah menghujam diatas tameng-tameng besi mereka.

Tameng besi pasukan Obin dan pasukan Dominic membentuk sebuah formasi perlindungan diatas, depan dan kedua sisi samping, mereka biasanya menyebut ‘Formasi Tempurung’

“untung saja kita sudah dilatih Pangeran Elquin untuk persiapan perang seperti ini, latihan yang berbeda dari Jendral kita” ucap salah satu prajurit Obin di sela naungan tameng besi mereka.

“Ssst, kalau Jendral tahu, kau bisa kena hukum nanti” ujar temannya sedikit berbisik.

Kemudian penyerangan berlanjut.

Ketika mereka berhasil mengalahkan pasukan musuh yang berada di depan gerbang, mereka mulai merangsek memasuki kastil dengan memanjat dinding, satu-persatu penjaga yang berada di atas di bantai dengan cepat.

Seluruh penjaga kastil berhamburan melihat kekuatan pasukan pimpinan Dominic, dan mereka sudah menyebar ke segala arah.

Sebuah anak panah yang sudah diberi tanda melesat di birunya langit, menandakan sinyal untuk pasukan kedua Obin yang harus bergabung menyerang.

Ratusan pasukan menghambur keluar dari balik hutan layaknya rayap yang menyebar.

Suara Lonceng yang berdentang keras menandakan Sinyal bahaya dari atas kastil. Para komandan pasukan Zhashvorgh berteriak kepada pasukannya untuk bersiap dengan penyerangan di dalam kastil.

Mereka tak bisa menghindari kontak senjata di halaman bawah kastil. Tetapi pasukan Zhashvorgh yang tidak sekuat pasukan Dominic dengan mudah dapat di taklukan, walaupun pada dasarnya mereka adalah keturunan darah campuran, tapi kekuatan mereka ternyata masih dibawah pasukan Dominic.

Sebagian pasukan Dominic telah berhasil menerobos kedalam kastil melalui pintu utama kastil. Mereka berlanjut memasuki kastil sampai kedalam aula.

Dominic, Axon dan beberapa pasukannya membuka pintu kayu besar, dan mendapati Raja yang tengah duduk di singgasananya dengan wajah putus asa.

Di sekeliling Raja, beberapa petinggi juga para ksatria yang telah siap dengan pedang-pedang mereka yang terhunus seolah memasang diri untuk melindungi Raja mereka.

Dominic berhenti dari langkahnya, ia menatap Raja Zhashvorgh yang seolah telah pasrah dengan kematian di depannya.

“Apa kalian telah berhasil menemukan cara untuk membunuh kami, para Obin bodoh!” sapa Raja kerajaan Zhashvorgh bernama Owen yang terlihat seram dan penuh wibawa, dengan jambang hitam di sekitaran dagunya.

“Kami berhasil mencapai aula ini dan berhadapan denganmu, apa kau pikir orang bodoh dapat melakukan itu?” ujar Dominic juga penuh kharisma.

Terdengar tawa agak keras dari Raja tersebut. Kemudian dengan tatapan yang tajam dan sedikit menyipit, Raja Owen memperhatikan Dominic.

“Kau bukan dari Obin. Siapa kau?, sekutu Kerajaan itu?” tanya sang Raja yang mengetahui perbedaan antara Dominic dan pasukan Obin.

“Aku tidak perlu menjelaskannya padamu, izinkan saja aku mengakhiri hidupmu hari ini” ujar Dominic yang sudah bersiap dengan pedangnya.

“Kau terlihat kuat dan tangguh anak muda. Sayang sekali harus menjadi budak Obin dan berada di ketiak Raja bodoh itu!” ucap Raja Owen yang membuat Dominic mengerutkan alisnya.

“Sudah cukup bicaranya!” Dominic memasang kuda-kuda untuk menyerang, diikuti seluruh pasukan di belakangnya.

Tiba-tiba dari arah luar aula terdengar seorang prajurit melapor. Dominic menoleh sesaat sambil masih mengacungkan pedangnya ke depan.

“Pangeran!, seluruh pasukan Zhashvorgh sudah berhasil dibereskan!” lapor prajurit tersebut menghadap pada Dominic.

Dominic tersenyum sinis dengan sudut bibirnya dan menatap sang Raja yang masih duduk di singgasananya.

“Apa kau dengar? kini hanya kau yang tersisa” ucap Dominic sambil melangkah mendekati kursi sang Raja.

Tanpa di perintah, seluruh ksatria yang melindungi Raja menyerang secara bersamaan. Pertarungan di aula tak dapat dihindari.

Pasukan Dominic menangani para ksatria, sementara Dominic mengincar kepala Raja yang angkuh dan terlalu meremehkan mereka.

Sang Raja bangkit dari kursinya. Ia mengacungkan pedangnya kearah Dominic. Tangannya bergetar, seolah kematian sudah didepan matanya.

Raja Owen berusaha menyerang Dominic dengan serangan sembarang, tapi Dominic selalu menangkisnya dengan mudah.

Raja Owen tidak dapat mengalahkan Dominic yang terus mencecarnya dengan kekuatan dan kelihaiannya. Raja Owen tersudut, ia jatuh setelah pedangnya ditepis keras oleh Dominic.

“Kau terlalu meremehkan musuhmu, itulah yang menjadi kekalahanmu, Owen!. Terimalah kematianmu!”

“Hiaaa!”

Zreet! …

Dengan sekali tebas, Dominic berhasil memenggal kepala Raja Owen. Kepala Raja itu telah terpisah dari tubuhnya.

Dengan terpenggalnya kepala Raja Owen, berati kemenangan berhasil mereka raih. Suara sorak sorai dari pasukan Obin dan pasukan Dominic di aula membuat gemuruh kemenangan mereka merebak.

* * *

Raja Ghostlin, Ratu dan Putri Veronica, juga beberapa pejabat kerajaan membelalakan mata mereka, ketika sebuah kotak peti kayu berukir di buka oleh Dominic di hadapan mereka, dan ia mengeluarkan sebuah bungkusan berisi kepala Raja Owen beserta pedangnya.

“K-kau berhasil membunuhnya, Pangeran?!” Raja Ghostlin seolah tak percaya dengan kemenangan yang berhasil mereka raih dengan bantuan Dominic.

“Semua berkat kerjasama yang baik antara semua pasukan Yang Mulia” Dominic menunduk sopan dan sedikit merendah.

“Kau memang layak untuk mendapatkan Puteriku dan menjadi calon Raja Obin” ucap Raja dengan rona wajah sangat gembira.

Putri Veronica tersenyum dengan penuh arti. Sedangkan Dominic berusaha tenang dan tersenyum, padahal ia menelan ringan sesuatu di tenggorokannya, ‘Sial, bagaimana caraku menghindari Puteri ini selanjutnya’ gumam Dominic dibalik senyumnya yang berpura-pura.

“Mari kita rayakan kemenangan ini!” ujar Raja Ghostlin bergembira.

Mereka merayakan kemenangan dengan pesta meriah. Seluruh anggota kerajaan kini sangat menghormati Dominic, dengan keberaniannya dan kiprahnya untuk kerajaan Obin.

Luvi menghampiri Dominic dengan wajah sumringah. Seolah gadis kecil yang bertemu ayahnya, ia mengepalkan kedua tangan di depan wajahnya yang putih sambil sedikit berjingkrak kegirangan.

“Kau berhasil tuan!” pekiknya sambil berdiri di hadapan Dominic.

“Ssst! Kakak!” ralat Dominic dengan cepat.

“Mph, maaf” sambil mengigit pinggir bibirnya, Luvi menoleh kekanan dan kekirinya, untung tidak ada yang memperhatikan mereka.

‘Ah, kau menggoda sekali Luppy’ batin Dominic melihat kelakuan Luvi barusan.

“Hey, kau baik-baik saja selama aku berperang?” tanya Dominic sedikit menunduk memandang wajah Luvi yang tubuhnya lebih rendah dari Dominic.

“Ya Tuan, aku baik-baik saja, aku hanya banyak membaca di ruang baca penyihir” ujarnya semangat.

Entah perasaan apa yang menggelayut di benak Dominic, setiap kali ia melihat Luvi seolah gairah dan hasratnya timbul begitu saja. Apalagi ketika pria itu menatap mata Luvi yang indah bagai bongkahan batu safir biru yang terpecah dan tiggal di kedua mata gadis itu.

‘Kau semakin cantik saja Luppy-ku, andai aku bisa menikmati lagi bi-”

Lamunan Dominic terpecah oleh suara dari belakangnya …

“Pangeran Elquin, bisa kita bicara sebentar, Puteri Ella boleh aku pinjam kakakmu sebentar?” Puteri Veronica dengan anggun menyapanya.

1
🌸ReeN🌸
lanjut tbor
🌸ReeN🌸
kopi meluncur biar othornya semangat up
Yurika23: siyaaap kak....sukses buat kakak ya yg udah mampir..
total 1 replies
Bilal Bingang
Kecewa
Yurika23: ya kasih masukannya dong bang..biar lebih bagus lagi...othor juga kan manusia...
total 1 replies
Bilal Bingang
Biasa
Bunga Lili
bagus alur ceritanya tapi sambungannya tergantung.

makin mencabar episode
x sabar nak tunggu episode seterusnya
Bunga Lili: lambat betul update episode seterusnya
Yurika23: belum up lagi kak...sabar yah
total 2 replies
yumin kwan
nah...benar kan luppy itu putri Elisa...
ckckck....putri putri....ga takut bahaya sama sekali, KL ketangkap ma kelompok borg, mati lah kau...
Yurika23: haaa kebongkar juga ya kak...
total 1 replies
yumin kwan
jangan jangan luvy memang putri elise, rambutnya merah Krn buat bit....🤔
Yurika23: Hee....coba ikutin lanjutannya ya kak...saya up yah ..maap blm bisa up banyak...
total 1 replies
Saras Wati
cerita yang bagus, lanjut thot. Semangat /Determined//Determined/
Yurika23: Terimakasih kakak udah mampir...siyap...sukses ya buat kakak...
total 1 replies
inda Permatasari
aku mampir kak,
Yurika23: silakan kak.. terimakasih sudah mampir ya kak...
total 1 replies
Ummu Saif
Dominic bisa gombal juga heehee
Yurika23: hee...makasih udah mau mampir ya kak....
total 1 replies
Yurika23
ok kak... terimakasih koreksinya ya...
Sang_Penyendiri
Singkat padat dan jelas... Wkwkwkwk
Sang_Penyendiri
mestinya di gabung dengan kalimat sebelumnya + ditambahi kata "Lalu"
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!