Ada seorang perempuan yang bernama Siti,usia nya 26 tahun.Siti bekerja sebagai bidan di sebuah rumah sakit besar,Siti anak pertama dari 2 bersaudara,Siti mempunyai seorang adik yang bernama Nissa,dia berumur 20 tahun dan masih mengikuti jenjang perkuliahan.siti mempunyai orang tua,ibu siti asal dari korea sedangkan bapak siti asli dari jawa.sejak saat itu ibu nya siti memutuskan untuk mualaf dan menikah dengan bapak.setelah menikah mereka memutuskan untuk tinggal di Jawa dan melangsungkan usaha orang tua nya disana.inilah kisah siti yang berusaha menjadi perempuan yang tangguh dalam melewati jalan hidup nya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Asmalia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 19 pejuang garis dua
Pada saat kejadian itu tiba tiba ibu pingsan di hadapan mereka lalu mereka bergegas membawa ibu ke rumah sakit,sesampai nya di rumah sakit mereka sangat mengkhawatirkan keadaan ibu.
"Mbak..."ujar nissa.
"sudah saya katakan sama kamu jika saya tidak ingin bicara dengan siapa pun termasuk sama kamu mengerti"ujar siti.
"Mbak beri waktu nissa untuk bicara mbak"ujar nissa.
"Sudah saya tidak ingin membicarakan masalah apa pun,saya hanya ingin fokus dengan keadaan ibu saya"ujar siti.
"Nissa terdiam pada saat itu".
Beberapa menit difta mendatangi mereka di ruang sakit,saat kedatangan difta nissa pergi dari ruangan tersebut.
"Sayang..."ujar difta.
"Kamu mengapa ada disini mas"ujar siti.
"Beri waktu mas untuk bicara,mas akan menjelaskan semua yang sudah terjadi"ujar difta.
"Sudah mas tidak perlu menjelaskan nya lagi karena semua nya sudah jelas"ujar siti.
"Difta langsung meninggalkan ruangan tersebut".
Ke esokan hari nya ibu sudah di perbolehkan pulang oleh dokter,sesampai nya dirumah siti langsung mengantarkan ibu ke kamar.
"Sini mbak nissa tolong"ujar nissa.
"Tidak perlu saya bisa sendiri"ujar siti.
"Nissa terdiam pada saat itu".
Pada saat siti selesai shalat,siti melihat nissa menemani ibu di kamar,saat siti ingin menghampiri ibu,nissa menyuruh siti untuk berbaring di sebelah ibu nya tersebut.
"Mbak ingin tidur sebelah ibu"ujar nissa.
"Tidak perlu saya bisa tidur di bawah"ujar siti.
"Siti langsung berbaring di kasur bawah tanpa merespon apa yang di katakan oleh nissa".
Ke esokan hari nya saat siti selesai shalat subuh siti mendengarkan nissa yang sedang muntah muntah di kamar nya tersebut,siti bergegas menghampiri nissa.
"Ada apa dengan kamu nissa"ujar siti.
Pada saat siti menanyakan itu,nissa langsung ingin pergi tanpa mendengar apa yang di katakan oleh siti,saat nissa keluar kamar difta datang menghampiri siti dan nissa.
"Kamu hamil nissa"ujar siti menanyakan kepada nissa.
"Mbak Maafkan nissa mbak"ujar nissa.
"Difta terkejut saat mendengar jika nissa sedang mengandung anak nya difta,setelah apa yang sudah mereka lakukan selama ini".
"Tega sekali kamu mas bukan saya saja yang kamu buat kecewa,kamu lihat mas kamu bikin adik saya sampai hamil"ujar siti sambil menangis histeris.
"Difta menanggapi nya dengan kesedihan yang mendalam".
"Mbak maafkan adik mu ini mbak"ujar nissa.
"Kamu bukan adik saya lagi mengerti,saya kecewa sekali dengan kamu nissa"ujar siti.
Tiba tiba ibu nya datang dengan memakai kursi roda menghampiri mereka di depan pintu kamar.
"Siti...nissa"ujar ibu.
"Siti dan nissa lalu mendekati ibu nya tersebut yang sedang duduk di kursi roda".
"Ibu tolong maafkan nissa bu"ujar nissa sambil menangis.
Beberapa menit saat mereka memeluk ibu nya dengan terkejut nya mereka melihat ibu nya sudah tiada.
Tepat pukul 8.00 pagi mereka pergi ke pemakaman untuk menguburkan ibu nya tersebut yang sudah tiada,setelah selesai menguburkan ibu nya,siti langsung meninggal kan pemakaman ibu nya tersebut.
Setelah kejadian itu siti menyuruh nissa dan difta untuk segera pergi dari rumah tersebut,siti sudah sangat kecewa dengan mereka dia ingin memulai hidup nya yang baru.
Pada saat siti mengetahui jika difta masih bekerja sebagai dokter tempat siti bekerja,siti memilih mundur dan mencari pekerjaan yang lain.
2 bulan telah berjalan siti memulai pekerjaan nya yang baru siti bekerja disebuah kantor perusahaan milik bapak nya tersebut.
Pada saat bapak nya masih masih hidup bapak nya menyuruh siti untuk mengurus perusahaan nya tersebut,siti tidak tidak ingin bekerja di kantor situ ingin memilih untuk menjadi bidan di sebuah rumah sakit.
Dan akhir nya siti memutuskan untuk melanjutkan perusahaan almarhum bapak nya tersebut.
Sesampai nya di kantor siti memperkenalkan diri nya tersebut kepada karyawan nya.
"Selamat siang semua nya perkenalkan saya siti mulai hari ini dan seterusnya saya yang akan mengurus perusahaan ini"ujar siti.
Pada saat siti sedang memperkenalkan diri nya kepada karyawan nya tersebut,tidak lama kemudian ada salah satu karyawan yang terlambat memasuki ruangan,dia adalah karyawan baru di kantor tersebut.
"Maaf bu saya terlambat"ujar siti.
"Tampan sekali,siapa dia"ujar siti dalam hati".
"Bu..."ujar rasya.
"Maaf,,Bagi siapa pun yang terlambat hari ini akan saya beri hukuman"ujar siti.
"Tetapi bu.."ujar rasya.
"Sudah ikut saya ke ruangan"ujar siti dengan sikap tegas nya.
"Hem,,,baik bu"ujar rasya.
Rasya lalu mendapat hukuman pada saat itu,siti langsung memberi hukuman tersebut kepada rasya,siti menyuruh rasya khusus hari ini juga rasya harus menjadi asisten pribadi dia sementara lalu rasya menerima permintaan siti tersebut.
"Saya akan memberi hukuman kepada kamu khusus hari ini juga kamu harus menjadi asisten pribadi saya mengerti"ujar siti.
"Apa saya harus menjadi asisten ibu maaf bu saya keberatan menerima permintaan ibu"ujar rasya.
"Jika kamu menolak permintaan saya hari ini juga saya akan pecat kamu bagaimana"ujar siti.
"Jangan bu saya mohon sekali jangan pecat saya"ujar rasya.
"Maka dari itu kamu harus merima hukuman yang sudah saya buat"ujar siti.
"Baik bu saya akan menerima permintaan ibu menjadi asisten pribadi ibu"ujar rasya.
"Oh iya sekarang tolong ambil kan air minum untuk saya,saya haus"ujar siti.
"Baik bu akan segera saya ambilkan"ujar rasya.
Pada saat siti sedang menghukum rasya,siti menerima telfon dari seseorang,saat selesai menelfon,siti segera pergi dari ruangan kerja nya tersebut karena siti ada keperluan mendadak pada saat itu.
"Oh iya saya pergi sebentar karena ada keperluan,saya meminta tolong nanti kamu selesaikan berkas berkas ini sebelum saya kembali berkas ini sudah harus selesai Mengerti"ujar siti dengan tegasnya.
"Baik bu"ujar rasya.
Rasya langsung bergegas menyelesaikan tugas nya yang berikan oleh siti tersebut,saat berkas itu telah selesai di kerjakan oleh rasya.
Siti datang menghampiri rasya,pada saat siti menghampiri rasya di ruangan kerja nya,siti melihat rasya tertidur di meja tempat siti bekerja,siti melihat rasya dengan rasa menyesal sudah memaksa dia untuk menjalani hukuman yang dia buat sebelum nya.
"Siti segera membangun kan rasya yang sudah kelelahan setelah mengerjakan hukuman dari siti tersebut".
"Bangun...bangun mengapa kamu tidur disini"ujar siti.
"Maafkan saya bu saya ketiduran"ujar rasya.
"Sudah selesai berkas yang saya tugaskan ke kamu"ujar siti.
"Sudah bu ini berkas nya"ujar rasya.
"Benar dia sudah menyelesaikan dengan baik seperti nya dia kelelahan sekali"ujar siti dalam hati.
"Saat melihat rasya kelelahan,siti mengajak rasya sarapan siang di kantin".
"Ini sudah waktu nya jam makan siang, kamu bisa ikut saya sarapan di kantin"ujar siti.
"Tapi Bu tidak merepotkan ibu"ujar rasya.
"Saya sama sekali tidak merepotkan,sudah saya tunggu di kantin"ujar siti.
"Baik bu"ujar rasya.
"Rasya bergegas menghampiri siti di kantin".
"Silahkan pesan saja apa yang kamu inginkan karena hari ini kamu sudah membantu pekerjaan saya"ujar siti.
"Baik bu"ujar rasya.
"Mengapa kamu cuma ini saja yang kamu pesan disini kan masih banyak makanan yang lebih nikmat,mengapa kamu cuma memilih makanan yang ini saja"ujar siti.
"Tidak mengapa bu saya sudah biasa sarapan seperti ini"ujar rasya.
"Rupa nya dia laki laki yang cukup sederhana"ujar siti dalam hati sambil tersenyum.
"Maaf bu.."ujar rasya sambil melambaikan tangan nya saat melihat siti yang sedang menatap nya
"Iya maaf,,, ya sudah nanti jika sudah selesai sarapan kamu bisa kembali bekerja"ujar siti.
"Baik bu"ujar rasya.