Cassandra Zahra Aqila
Wanita cantik berusia 24 tahun, seorang istri dari seorang pengusaha muda yang bernama Damar Aditya Gunawan,
Pernikahan mereka sudah berjalan selama dua tahun dan semua berjalan baik baik saja serta bahagia, kebahagiaan itu pun bertambah karena saat ini Cassandra sedang hamil anak pertama mereka yang berusia 6 bulan.
Tapi kebahagian itu hancur seketika setelah kedatangan adik kandung Casandra yaitu Chelsea Zara Audra yang menjadi duri di dalam rumah tangga nya.
Kehancuran casandra bukan hanya kehilangan suaminya tapi juga kehilangan buah hatinya, yang lebih parah kedua orang tuanya pun tidak membantu nya.
Mampukah Casandra bangkit dari kehancuran dan keterpurukan nya
Serta adakah cinta sejati untuknya
ikuti terus ceritanya.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon inda, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
kesedihan mama kayana
Iya ma, hiks hiks hiks ma Casandra ingin peluk mama" ucap Casandra dengan menangis Kelvin pun mendekati kakaknya dan memeluknya, Kelvin tau dengan apa yang di rasakan kakak nya hidup dengan ibu palsu tanpa kasih sayang dan saat tau ibu kandungnya jauh tapi tidak bisa memeluknya, kelvin pun ikut sedih begitu juga mama kayana
"Sayang jangan menangis mama juga ingin memeluk kamu, maafkan mama ya sayang" ucap mama kayana,
"Sayang sepertinya ada tamu mama matikan dulu y sebentar nanti kita telpon lagi ya, Kelvin jaga kakak mu" ucap ibu kayana dengan cepat mematikan telponnya, ia berbohong bukan apa karena tidak sanggup mendengar tangisan putrinya mama kayana pun ikut menangis disana
"Kayana kenapa kamu menangis nak?" Tanya Oma Salma kepada kayana
"Ma aku sudah bicara pada putriku, dia menangis sedih dan ingin bertemu dengan ku," ucap mama kayana mengadu pada ibu angkatnya itu
"Apa kau sudah berbicara pada casandra,
kenapa mama tidak di ajak mama juga ingin" ucap Oma Salma
"Kayana juga walnya tidak tau ma, Yana pikir hanya kelvin ternyata ada Casandra disana" jelas mama kayana menangis
"Tidak perlu sedih sayang ayo siap siap kita berangkat kesana sekarang juga, papa sudah siapkan pesawat, bereskan barang mu, mama juga ma kita ikut kesana" ucap opa kay yang baru datang
"Benarkah pa, kita akan kesana sekarang baiklah mama akan siap siapa, kayana ayo cepat kita siap siap pergi" ucap oma Salma antusias
"hiks hiks hiks terima kasih papa" ucap mama kayana memeluk sang papa angkatnya. Mereka pun bersiap siap berangkat
Sedangkan di rumah Casandra saat ini Casandra sudah tenang dan Casandra sudah mengenalkan Olivia dan via serta Mila pada Kelvin
"Om adiknya bunda asa, pantas saja tampan bunda saja cantik " ucap via
"Wahh benarkah om tampan, via juga cantik sekali" ucap Kelvin memangku via
"Terima kasih om, via memang cantik mama via kan cantik" ucap via dan Kelvin pun memandang Olivia dan itu membuat Olivia gugup, casandra yang melihat itu tersenyum.
"udah jangan di liatin terus anak orang nanti jatuh sakit sawan di liatin kamu" ucap Casandra menggoda adiknya
"Kalvin ganteng gini kok di kira setan" ucap Kelvin
"Iya om setan tampan, hi hi hi" jawab via
"Kamu anak kecil berani ya ucap Kelvin menggelitik via hingga via tergelak dan memohon ampun, setelah berbicara dan bercanda, Kelvin pun di suruh istirahat oleh Casandra kamar sudah di siapkan bibi
Waktu berlalu pagi pun datang, mereka semua pun pergi sarapan bersama seperti biasa Casandra menyiapkan bekal untuk via.
"Bunda apa hari ini Lily masuk sekolah ya?" Tanya via
"Bunda juga tidak tau sayang, kita lihat saja nanti bunda juga belum dapat laporan dari sekolah, kenapa sayang apa kamu ingin bertemu Lily" tanya casandra
"Iya tapi tunggu libur sekolah saja, via khawatir pada Lily takut di culik oleh susternya" ucap via
"Semoga opa dan omanya menjaga Lily dengan baik, kamu jika nanti di sekolah ada yang mau menanyakan soal Lily kamu bilang saja tidak tau dan cepat pergi keruang bunda ya" ucap Casandra
"Baik bunda" jawab via
Setan itu mereka pun bersiap kepergi ketempat kerja masih masing, Mira kerestoran 2 sedangkan Olivia kerestoran Casandra sediri ke sekolah bersama via dan Kelvin pun mengantarkan kakaknya,
Bersambung
semangat
bab berapa y.