NovelToon NovelToon
Gejolak Cinta Tuan Erick

Gejolak Cinta Tuan Erick

Status: tamat
Genre:Tamat / One Night Stand / Percintaan Konglomerat / Teen Angst / Diam-Diam Cinta
Popularitas:531.3k
Nilai: 4.6
Nama Author: Park alra

"Berapa uang yang harus saya keluarkan untuk membeli satu malam mu?"

Erick Davidson, pria tajir dengan sejuta pesona, hendak menjebak seorang gadis yang bekerja sebagai personal assistan nya, untuk jatuh ke dalam pelukannya.

Elena cempaka, gadis biasa yang memiliki kehidupan flat tiba-tiba seperti di ajak ke roler coster yang membuat hidupnya jungkir balik setelah tuan Erick Davidson yang berkuasa ingin membayar satu malam bersama dirinya dengan alasan pria itu ingin memiliki anak tanpa pernikahan.

Bagaimana kisah cinta mereka? ikuti bersama!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Park alra, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

GCTE | Bab 19

"Elena, bolehkah saya mengatakan sesuatu?" tanya Erick ketika gadis itu selesai menyuapi bubur untuk nya.

"Tentu pak. Kenapa bapak harus meminta ijin dulu." jawab Elena di sertai gurauan kecil. Erick sedikit terkekeh karenya, hening menyapa sejenak, kemudian Erick memulai dengan raut wajah lembut namun serius.

"Apakah penawaran saya masih berlaku, Elena?"

Alis gadis itu berkerut. "Tentang apa pak?"

Erick tak menjawab, ia biarkan Elena dalam kebingungan nya, lalu tanpa aba-aba Erick menarik bangku yang di duduki Elena hingga mendekat ke arahnya, sontak hal itu membuat Elena tergagap karena tubuh mereka hampir bertubrukan.

Nafas keduanya bertemu seakan menari-nari, dada Elena bergemuruh hebat ketika tangan besar Erick menyapu kulit wajahnya, membenarkan setiap helaian surai coklatnya yang berantakan ke belakang telinga. Dadanya berdentum keras saat mata Erick begitu dalam dan mempesona memperhatikan setiap garis wajah nya.

"Kau tahu Elena, saya sangat serius ketika mengatakan saya menginginkan anak dari mu. Jadi, apakah penawaran saya itu masih berlaku."

"Pak Erick!" tanpa di duga, Elena mendorong dada Erick hingga mereka kembali berjarak. Bisa Erick lihat wajah Elena yang memerah dan ia tidak bisa menebak apakah itu karena tersipu atau justru kemarahan yang ada di sana.

"Kita sudah membicarakan ini pak. Dan jawaban saya tetap sama!" Elena berkata lantang. Bukan maksud ia tak sopan tapi menurut nya ini sudah di luar batas.

Bukan marah Erick justru melongos geli. "Saya sudah tau jawaban mu akan seperti itu. Tapi penawaran saya kali ini ada dalam konteks yang berbeda."

"Maksudnya?" Elena tak paham.

"Saya ingin melamar mu. Sebagai istri saya."

Bagai gelombang air yang membentur batu karang, perkataan Erick membuat Elena seperti terhempas di lautan yang dalam. Gurat syok sangat jelas terlihat di wajahnya.

**

"Kamu dari mana saja, sayang?" nyonya Sarah bertanya pada putrinya yang datang dengan wajah tertekuk kemudian menghempaskan bobotnya di atas kasur, bersamaan dengan itu pak Rey juga datang. Ia duduk di salah satu kursi di kamar besar itu.

"Ck, aku lagi kesal mom." sungut gadis yang tahun ini genap berusia 20 tahun.

"Kesal kenapa?" tanya sang ibu.

"Masa tadi aku ketemu wanita kumuh yang ternyata adalah sekretaris kakak, tidak sopan sekali, udah lah menabrak ku hingga kakiku terinjak dan dia memanggil ku dengan sebutan bu, ish pokoknya mengesalkan sekali lah mom."

Wanita berwajah penuh kerutan namun masih terlihat sangat cantik itu terkejut. "Benarkah? kurang ajar sekali dia!"

"Sudahlah kalian berdua. Kenapa membesar- besarkan masalah yang sebenarnya kecil?" potong pak Rey menghentikan pembicaraan ibu dan anak itu.

"Ini bukan masalah kecil dong pah. Kita ini berasal dari keluarga terpandang, masa ada yang merendahkan putri kita seperti itu, terlebih lagi dia asisten Erick loh, harusnya dia tahu Mona itu siapa, masa tidak punya tata krama sekali? memangilnya bu, memangnya putri ku setua apa?"

"Benar kata mommy. Daddy itu tidak akan mengerti betapa sensitif nya panggilan bu untuk wanita." sungut Mona lagi.

"Sudah, seperti nya memang mood kalian yang sedang jelek. Mona, bagaimana menurut mu dengan kamar mu ini?" pak Rey akhirnya mengalihkan pembicaraan demi tidak lagi mendengar gerutuan ibu dan anak itu.

"Bagus dad, meski tidak sebagus kamar ku di London." Akhirnya mengalirlah obrolan lain yang berhasil mengalihkan pembicaraan tentang Elena.

**

"Maaf pak, apa maksud bapak bicara seperti itu."

Di buat bingung, Elena berdiri dari duduknya.

"Apa? saya berniat melamar mu, kenapa hal seperti itu saja kau harus bertanya lagi."

"Sepertinya bapak kurang tidur hingga bicara melantur seperti itu."

"Tidak, saya tidak sungguh-sungguh kali ini."

"Tapi-- ahaha, kenapa harus saya pak?" Elena terkekeh tak habis fikir dengan semua ini.

"Dan juga bukankah bapak tidak percaya dengan komitmen yang namanya pernikahan?" imbuhnya.

"Simpel saja. Karena saya mencintai kamu. Dan saya tidak mempercayai komitmen pernikahan kecuali jika bersama mu." jawab Erick lugas.

"Apa pak Erick semudah itu untuk mengungkapkan cinta? maaf jika tersinggung, tapi saya bukan wanita yang mudah di permainkan pak."

Sepertinya ada yang salah. Elena mengira dirinya tak serius Elena mengira dirinya hanya main-main.

"Saya sudah pernah mengalami patah hati karena cinta pak, dan saya tidak ingin mengulangi nya lagi. Terlebih status kita sangat jauh berbeda, tidak akan mungkin bisa bersama."

"Jadi maaf pak Erick, sepertinya hubungan kita harus tetap bertahan sebagai atasan dan bawahan saja dalam hal pekerjaan."

Elena pergi, setelah mengucapkan kata yang mematahkan hati Erick serupa ranting yang terbelah dua, serupa kaca yang di banting hingga hancur berkeping-keping.

Kenapa kau bisa mengira saya tak serius Elena? kamu mungkin tidak bisa menerima saya karena kau masih trauma dengan masa lalu mu bersama Vicky. Tapi saya akan buktikan jika cinta saya memang nyata untuk mu.

***

Setelah kejadian itu, Erick dan Elena memiliki jarak yang tanpa di duga mereka ciptakan sendiri. Ada kesenjangan di hati Elena setelah mengetahui Erick menaruh perasaan untuk nya.

"Memangnya kenapa Elen? bukankah harusnya kau bangga seorang Erick Davidson yang sangat tertutup dan bahkan tidak bisa di gapai oleh wanita manapun justru memiliki perasaan terhadapmu," kata Dea ketika Elena menceritakan semua padanya.

"Kau tidak mengerti Dea. Ini terlalu mengejutkan untuk ku, aku tidak bisa menerimanya ... "

"Kau ini aneh, atasan rupawan orang besar di negara ini sedang melamar mu, kau malah tidak bisa menerima nya!" gemas Dea pada sahabatnya itu.

"Terlalu banyak perbedaan di antara kita Dea. jika kau mengerti."

"Aku tahu tapi ini pak Erick sendiri kan yang menyatakan cinta padamu. Mungkin inilah jawaban Tuhan untuk mu ketika kau di patahkan oleh mantan mu yang brengsek itu."

Elena diam tampak berfikir. "Tetap tidak bisa Dea."

"Ck, bingung lah aku dengan mu, keberuntungan di depan mata kok malah di tolak." Sungut Dea, semakin gemas di buatnya.

Elena diam menatap nya, mungkin Dea lupa jika rasa sakit akibat pengkhianatan mantannya dulu masih membekas di hati Elena. Jelas, itu tidak akan mudah untuk di hilangkan.

"Lalu kau bagaimana jika pak Erick mencoba melamar mu lagi."

"Itu tidak akan mungkin terjadi. Pasti dia hanya penasaran dengan ku Dea, kau ingat, seperti para lelaki yang mencoba mendekati ku dulu, mereka hanya ingin tahu lalu pergi setelah mereka tahu."

"Tapi menurut ku pak Erick berbeda.Kau ingat saat dia rela datang kesini untuk menjemput mu, aku bisa melihat ketulusan di matanya meski sekilas, rasanya cinta nya untuk mu itu benar-benar nyata Elena."

Perkataan Dea sukses membuat Elena tercekat, tampak merenung lama.

Benarkah pak Erick benar-benar mencintai ku?

1
fayna
sama mas dokter aja clar 🫰🏻
Mayora
tenanglah Elena,,,tuh ada Erick💜💜💜
Flowers
Lumayan
Aris Bos
Menarik tapi kok konfliknya panjang bangat
Devi Handayani
duh bahagia nya bila dicintai😍😍😍😍
Devi Handayani
bagus erick ini baru laki..... punya prinsip👍🏻👍🏻👍🏻😍😍😍
Devi Handayani
bisa yaa begicuu.... oke deh😌😌😅😅
Devi Handayani
waduhh 😳😳😳😳😳😳
Devi Handayani
yaahhhhhh😩😩😩😩
Devi Handayani
jangan kasih nikah ama bagas dong thor elenanya 😒😒😒😒
Devi Handayani
aahhh..... so tuittt deh pak bos😍😍😍😍
Devi Handayani
wow kaka ketemu gede🤭😁😁
Devi Handayani
lanjut thor😍😍
Devi Handayani
semoga ada malaikat tanpa sayap nolongin elena.... yang sabar yaa😥😥😥
Devi Handayani
waahhh cowo matre cowo matre ga ada otak nyeee..... ke laut sje sono😒😒😒😒
Inar Fajar
Kecewa
deta
jangan dulu tamat donk thor.... kasih lah bagaimana kehidupan erick dan elena setelah menikah dan punya anak...
Sry Ainun
haduh GK sabar pengen lanjut cerita Marvin deh
Sry Ainun
aduh selamat kan dua" nya thor
Rahmi Rahmi
rasaiin itu mona
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!