NovelToon NovelToon
First Love

First Love

Status: tamat
Genre:Tamat / Cintapertama
Popularitas:1.4M
Nilai: 4.6
Nama Author: nenah adja

Cinta pertama, sesuatu yang menurut orang tak bisa dilupakan dengan mudah, mungkin itu juga yang terjadi pada Alya.

-Kamu cinta pertamaku, ku harap aku dan kamu akan selalu menjadi KITA-
Alya khumaira.

Namun bagaimana jika Alya tau bahwa dirinya hanya menjadi bahan taruhan saja? Mampukah Alya melupakan segalanya?

Dan bagaimana jika suatu hari di masa depan ia bertemu kembali dengan cinta pertamanya?

Mampukah dia menghadapi Cinta sekaligus Kesakitannya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nenah adja, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Satu Sama

Alya berlari membuka pintu saat terdengar ketukan dari luar, Sani dan Sakira berjanji akan datang kerumahnya untuk bermain, mereka sedang badmood gara-gara Faris yang merusak liburannya, sekalian saja mereka tidak jadi berangkat, tapi hebatnya Faris mengganti semua kerugian Sani dan Sakira langsung hari itu juga.

"Jadi kalian gak jadi pergi?"

"Ya, gitu.."

"Sayang banget uangnya" Alya membuka kotak eskrim, yang sengaja di bawakan Sani dan Sakira untuk teman mengobrol mereka.

"Tau begitu Gue minta ganti dua kali lipat, yah meskipun itu udah lebih sih" Sani menyuapkan eskrim ke mulutnya, mereka sedang di kamar Alya menggelar tikar dan duduk berselonjor dengan beberapa camilan di depannya, ini hari ketiga libur sekolah dan mereka mulai bosan diam di rumah tanpa kegiatan.

"Gue gedek sumpah.." Sani mencak-mencak terang saja mereka sudah menabung untuk berlibur dan liburannya batal, tapi mau bagaimana mereka tak bisa protes lagi, dan sudah menerima uang mereka kembali.

"Al, sebenernya hubungan Lo sama kak Faris itu gimana sih?" tiba- tiba Sakira bertanya, mengalihkan fokus Sani dan Alya, sambil sesekali melihat hape di tangannya, Sakira menatap Alya serius.

"Ya, begitu" jawab Alya malas, dari awal Alya tak menginginkan hubungan apapun itu, tapi mau bagaimana lagi.

"Gua mau ngasih liat Lo, cuma Gue takut Lo salah faham" Alya mengeryit.

"Salah faham kenapa?"

Sakira beringsut dan mendekati Alya menunjukan pesan di ponselnya berisi percakapan grup fanbase Faris and the genk.

Sani yang penasaran pun ikut mendekat "Apa sih ..?"

Alya mengerjapkan matanya beberapa kali seakan tak percaya apa yang dilihatnya "Ini.."

"Ini sengaja di posting di grup sama kak Salsa, dia kayaknya sengaja pamer deh, biar kelihatan deket sama kak Faris" Alya melihat beberapa foto yang memperlihatkan latar belakang tempat wisata di Singapura, namun bukan itu fokusnya, di foto itu Salsa menggandeng Faris.

Alya tersenyum kecut beberapa hari yang lalu Faris mengajaknya pergi bersama, dan sekarang karena Alya tidak bisa pergi, dengan mudah dia pergi bersama Salsa, sejak hari itu Faris juga tidak menghubungi atau mengirim pesan, ternyata dia sedang asik liburan dengan Salsa rupanya.

"Al, Lo gak papa kan,?"

Alya berdecak "Gak lah, ngapain sih mikirin mereka, lagian kalian tau selama ini Aku sama Kak Faris terpaksa" Alya merasa ada cubitan di hatinya, kenapa perih ya, jangan bilang cuma gara-gara melihat Faris dan Salsa.

Sani dan Sakira melihat Alya yang tiba-tiba melamun pun mengulum senyum, bahkan mereka saja tahu Alya sedang cemburu, tapi Alya menyangkal.

"Alya.." saat asik melamun terdengar teriakan Junaidi dari luar.

"Al.."

"Apa?" Alya membuka pintu malas- malasan.

"Kenapa tuh muka,asem banget.." Junaidi tersenyum mengejek.

"Ish, ngapain sih kesini, kalo cuma buat ngeledek pulang aja sana"

Sani dan Sakira menyusul Alya untuk melihat siapa yang datang "Siapa Al?"

tanya Sakira dan Sani bersamaan.

"Tetangga" Jawab Alya pendek.

Sani tersenyum malu malu lalu mendekat kearah Junaidi yang kebingungan, rupanya Alya sedang bersama teman-temannya "Hay, Gue Sani.. temennya Alya" sani memperkenalkan diri.

"Junaidi"

"Nah, yang ini Sakira"

"Hay, Junaidi"

Junaidi melihat kembali ke arah Alya "Al, Gue mau ngomong"

Alya mengerut "Apa?"

"Kita jalan yuk?"

"Hah, kemana?"

"Ya, jalan ke toko buku, ke Mall, nonton, kemana aja namanya juga jalan- jalan"

Alya makin mengerut tumben si Juned ngajak jalan, lalu melihat Sani dan Sakira yang menatap nya heran "Gak bisa Jun, kan lagi ada temen aku"

Sani dan Sakira meringis melihat Junaidi yang cemberut seketika, karena mendapat penolakan Alya.

"Ah, atau gini, kita jalan sama-sama aja" usul Sani, dan di angguki oleh Alya

"Boleh tuh lebih banyak orang lebih seru"

Junaidi menghela nafasnya "Tapi kan Gue cuma punya motor mau di simpen dimana temen temen Lo"

Sani tersenyum "Tinggal naik taksi aja, susah banget"

"Oke deh" jawabnya pasrah dari pada gak jadi sama sekali, lagi pula dia bosan dirumah.

🌹🌹🌹🌹

Faris berjalan dengan acuh bahkan dia biarkan saja Salsa, bergelayut di tangannya, dia sudah lelah dan bosan. mereka baru saja kembali ke hotel setelah menghabiskan waktu untuk berkeliling Mall dan membeli oleh-oleh untuk teman-temannya, tepatnya teman Salsa, dan untuk ajang pamer, sementara Faris hanya membeli satu benda yang bahkan bisa masuk kedalam sakunya. Faris melihat kearah pelayan hotel yang mengikuti mereka dengan banyak paper bag di tangannya, dia hanya bisa menggeleng pelan.

Selama tiga hari dia tak berselera dan hanya tidur dan makan di kamar hotel,tanpa melakukan apapun, dia bahkan mematikan hapenya kerena Mommynya menerornya agar jangan mengabaikan Salsa, lalu hari ini Salsa memaksanya pergi keluar, dan dengan terpaksa Faris mengikuti karena Salsa sudah mengeluarkan ancaman akan memberi tahu Mommynya.

Sebenarnya Faris sengaja mengajak Alya untuk ikut agar bisa menjadikan tameng dari Salsa, tapi ternyata Alya benar-benar tak bisa pergi, sebenarnya bisa saja Faris membuatkan Paspor dan Visa untuk Alya,tapi sedikitnya membutuhkan waktu tiga sampai empat hari untuk selesai itu sudah termasuk cepat.

Dan dia tak bisa menunggu.

Faris sungguh tak ingin pergi dengan Salsa, tapi Mommy nya benar-benar serius mengancamnya, jika Faris tak mau pergi maka Mommynya akan membatalkan rencana kuliahnya diluar Negeri, liburan ini tak ada dalam rencananya, tapi Mommynya sudah menyiapkan semuanya tanpa sepengetahuan Faris .

Selain itu ada sesuatu yang mendesaknya untuk melakukan sesuatu, dan waktunya hanya sampai lulus sekolah saja.

Saat sedang iseng menscrol status teman-temannya di sebuah aplikasi obrolan, tangan Faris terhenti di status milik Alya, dan ternyata Alya memposting beberapa Foto.

Tangan Faris mencengkram hapenya erat matanya mendelik tajam saat melihat foto foto Alya dengan Junaidi, dan kedua temannya, memang tak ada yang aneh, mereka terlihat jalan jalan di mall, duduk di cafe dan membeli eskrim, namun mengapa harus Junaidi? juga ada beberapa foto berdua mereka.

Alya bahkan menambahkan Caption -Tak perlu keluar Negeri buat liburan, di sini juga asik-

Sial..

Faris lagi- lagi merasa seluruh badannya panas padahal di kamar hotelnya ada AC, bukan kipas kecil seperti di kios Alya.

🌹🌹🌹🌹🌹

1
Qiara Tanjung
Luar biasa
Khansa Rafani
pengen peluk alya .. 😭
Rike
kok d pencarian gk ad ny thorr crita nih🤔
— ☆. ✧: seru bgtt
Ceu Nah: ada kok klik di profil aku aja kak
total 2 replies
Rike
seru thorr kpn update thorr
Atik Sunarti
jijik ..sok jual mahal pdhal inginya mau..udh mulai bertele2 ...jdi jenuh
Cc
seru
Linda Antikasari
Luar biasa
senja ku
kalo aku ga bakal tahan deh kyanya😅
Aurora
satu masalah sudah selesai
Aurora
makin seru
Aurora
malu-malu kucing
Aurora
pasti alya
Aurora
kasihan diberi harapan palsu
Aurora
masa SMA masa yg paling indah
Aurora
ikut meleleh
Aurora
Luar biasa
Aurora
Alya nasibmu
sakura
....
Nawalia Mohdlekat
/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Wahyuni Yuni
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!