" Aku bahagia semua berakhir indah dan semua itu bersama mu Naira "
" dan aku juga bahagia kita bisa mencapai mimpi kita kartik "
kisah cinta sejati Naira gaevi Singhania dan Kartikey goenka
keduanya teman masa kecil, orang tua mereka bersahabatan.
mereka terpisah 17 tahun lamanya, akibat dari terusir nya orang tua kartik dari goenka house.
setelah bertemu kembali mereka bertekad menyatukan keluarga goenka yang renggang serta membuat seluruh keluarga bersatu baik goenka maupun singhania hingga terikat kuat menjadi ikatan suci.....
mari ikuti kisah Naira dan Kartik
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon iswariay, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 18
Erland yang sudah berada di depan rumah goenka bersama keluarganya hanya menutup matanya saat pintu rumah itu tertutup. Dia berusaha untuk kuat namun yang sebenarnya hatinya kecewa,marah dan semua itu disebabkan oleh ayahnya sendiri
" aku bersumpah kelak aku akan membuat mu menyesali semuanya yah " ancam Erland dalam hatinya
Erland lalu mengajak Jenar dan anaknya untuk pergi dari rumah yang penuh kenangan pahit itu.
sampailah mereka di depan gerbang, sebuah mobil berhenti didepannya.
lalu keluar lah seseorang yang Erland kenal
" Er kamu mau kemana ? lalu ini kenapa kau membawa Jenar dan ketiga anakmu? " tanya Gavin
Gavin hendak ke rumah goenka karena kebetulan ada perlu namun tidak disangka malah melihat Erland sekeluarga di depan gerbang.
Erland hanya bungkam tidak menjawab pernyataan Gavin,dia sekarang dilanda kebingungan akan membawa keluarga nya kemana dia bahkan tidak membawa apapun selain hp dan dompet yang kebetulan berada di sakunya.
itupun di dalam dompet hanya ada satu kartu dengan isi uang lima puluh juta saja.
" kami diusir dari rumah " jawab Jenar
" apa!! apa alasannya ? Apa ayahmu kembali berulah? " tanya Gavin dia sudah hafal sekali dengan kelakuan Harris goenka
Erland dan Jenar tidak menjawab pernyataan Gavin
" kalo begitu masuk ke mobil, ayok ke rumah ku terlebih dahulu! Ceritakan semuanya di sana, " pinta Gavin
Erland awalnya akan menolak namun tangannya sudah ditarik duluan oleh Gavin
15 menit kemudian mereka sudah sampai di kediaman singhania, hal itu disambut oleh damar singhania,
" avi,, bawa Jenar dan anak-anak untuk beristirahat " suruh Gavin pada istrinya, Pallavi pun mengajak Jenar pergi ke kamar tamu.
setelah para wanita itu pergi, Gavin meminta Erland menceritakan semuanya hal itu sontak membuat damar marah awalnya damar hendak pergi ke goenka house namun di cegah oleh Erland.
" aku hanya ingin membuktikan pada Harris goenka paman, bantulah aku untuk kali ini. aku ingin membuktikan padanya paman, " Erland sudah tidak bisa menyembunyikan kesedihannya dia menangis dihadapan damar dan Gavin bahkan hendak bersujud di kaki damar
" apa yang kau lakukan! duduklah tanpa kau minta aku akan membantumu erland! " ujar damar
Dan pada akhirnya erland dibantu oleh damar pergi ke negara K bukan hanya damar singhania ternyata pada hari berikutnya datanglah keluarga bradjiwa membantu erland mereka telah mengetahui semuanya dari Ervan.
erland dan keluarganya akhirnya pergi meninggalkan tanah airnya ke negara K untuk memulai semuanya dengan bantuan Singhania dan bradjiwa tanpa sepengetahuan keluarga goenka.
Flashback off
" kakek Harris sangat keterlaluan, mengapa dia bisa menyayangi om aland tapi tidak dengan om Erland? " ucap abhimanyu penasaran dia tidak menyangka se rumit keluarga goenka
" aku rasa kakek harris terpengaruh oleh kakek Herman kak, seperti yang papa ceritakan tadi bahwa om Erland berusaha menyadarkannya untuk tidak terlalu percaya pada kakek herman " ujar Naira dia menyimpulkan apa yang tadi ayahnya ceritakan.
" kamu benar nak, dulu Jenar pernah cerita sama mama kalo dia hampir dilecehkan oleh Herman itu. Namun setiap kali Erland berusaha mengadu pada ayahnya namun tidak dipercaya " jawab Pallavi
" dan sejak itu pula hubungan mereka semakin renggang " Gavin menimpali ucapan Pallavi
" siapa Herman itu pa? apa hubungannya dengan keluarga goenka? " tanya Naira
" dia kakak bibi Devi ibu om Erland dan Aland, tapi paman Harris begitu mempercayai Kaka iparnya itu. " Gavin sangat heran akan kelakuan Harris goenka
" aku tahu, seperti nya kakek harris di cuci otaknya agar membenci anaknya. Sepertinya dia terus menjelekkan om erland yang kebetulan dia tidak mendapatkan perhatian kakek harris. " ujar Naira sambil mengetuk meja dengan ibu jarinya
" aku tau sekarang, motif nya adalah menyingkirkan anak-anak harris supaya dia bisa dengan mudah menghancurkannya dan merebut harta keluarga goenka. " ucap abhimanyu tepat sasaran
" itu benar sekali "
semua orang menoleh ke sumber suara
" apa yang kau ucapkan benar abhi, Herman dia sangat licik, aku yakin Harris pasti di cuci otaknya untuk benci anaknya sendiri, tapi entah mengapa opa merasa ada yang janggal disini, " ujar damar
" opa,,, sejak kapan opa disini? " tanya abhimanyu
" sejak papa mu itu bercerita " jawab damar lalu duduk di kursi makan bergabung dengan anak dan cucunya
Gavin hanya bercak kesal
" dulu Harris bukan orang seperti itu aku sangat mengenal nya, setelah dia akhirnya menikahi sridevi,harris mulai berubah dia bahkan tidak lagi dekat denganku dan Kevin. Harris menjauhi kami dan menjadi dekat dengan herman " kata damar
sebenarnya damar begitu merindukan sosok harris yang dulu dia kenal selalu bersikap bijak
"opa aku merasa ada rahasia tersembunyi dibaliknya ? " ucap Naira menatap damar dengan serius
" kamu benar, aku selalu berusaha untuk mencari tau bahkan Kevin juga tapi seperti nya ada yang menghalangi kami " jawab damar yang tak kalah serius dan bingung karena selama ini tidak mampu mengorek informasi apapun
" aku akan membantumu Opa,, sekarang waktunya untuk mengungkapkan tabir goenka house itu " kata Naira dengan berapi-api
" aku akan membantumu dek " ucap abhimanyu
Gavin dan Pallavi serta damar pun mengangguk bangga
" jika ada kesulitan, panggil opa ya "
" tentu , dan aku juga akan mengajak kak Kendrick dan berry untuk bergabung bersama kami " ucap Naira
" opa percaya pada kalian "
" lihat saja, aku akan membuat sesuatu yang renggang ber satu kembali lalu mengikat nya menjadi kuat hingga tidak mudah goyah " ucap Naira dalam batin
Bersambung
sumpah makin kece nih ceritanya /Heart//Heart//Heart//Heart/