NovelToon NovelToon
Istri Siri Uncle Victor

Istri Siri Uncle Victor

Status: sedang berlangsung
Genre:Nikahmuda
Popularitas:99.8k
Nilai: 5
Nama Author: Novi Zoviza

Sekuel (My Cantik)

Victor Valdes Dewangga,pria mapan berusia 37 tahun.Pria yang gila kerja hingga diusianya yang hampir kepala empat tak kunjung memiliki kekasih.Namun sebuah insiden membuatkannya harus menikahi gadis belia yang masih di bawah umur yaitu Yohanna Revalia Kenzani cucu bungsu dari keluarga Aditama.

Bagaimanakah kelanjutan pernikahan mereka?yuk simak kisahnya!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Novi Zoviza, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 18.Permasalahan clear

Mobil yang di kendarai Victor berhenti di depan sebuah restoran. Pria itu memang sudah menghubungi Bella dan mengajaknya untuk bertemu. Victor menoleh pada Anna yang sejak tadi terlihat diam saja sepanjang perjalan. Entah apa yang gadis itu pikirkan saat ini.

"Ayo turun!,"ujar Victor.

Anna menoleh pada Victor lalu menatap sekeliling ternyata mereka sudah berada di depan sebuah restoran.

"Ayo Anna!,"ujar Victor yang sudah melepaskan seat beltnya.

Anna mengangguk pelan lalu ikuti turun dari mobil. Beruntung ia masih menggunakan mini dress yang ia kenakan tadi siang sehingga ia tidak begitu malu-maluin masuk ke dalam restoran ini bersama Victor.

Victor melangkah lebih dulu memasuki restoran diikuti Anna dari belakang tetapi.Gadis itu membiarkan rambutnya yang masih dicepol ke atas dengan asal sehingga membuat gadis yang memiliki wajah baby face itu terlihat cantik.

"Aku pikir kamu datang sendirian Victor,"ucap Bella yang ternyata sudah datang lebih dulu. Wanita dewasa itu terlihat memakai pakaian cukup terbuka memperlihatkan sedikit belahan asetnya.

Victor tidak menjawab guyonan Bella, pria itu mendudukkan bokongnya di depan Bella dengan wajah datarnya.

Begitu juga dengan Anna langsung duduk di sebelah Victor menatap penampilan Bella yang sangat dewasa dan juga terlihat sexy.

"Ada apa Victor kamu mengajakku bertemu?,"tanya Bella dengan suara penuh kelembutan melirik Anna yang diam saja.

"Apa maksudmu kita pernah berfoto berdua?,"tanya Victor dengan tatapan tajamnya.

Bella menatap Anna sekilas lalu tersenyum dalam hati ia yakin sekali Anna mempercayai ucapannya. Dia benar benar tidak percaya, ia begitu mudah menipu gadis itu.

"Wah bukannya itu benar Victor, bahkan kita sudah--

"Jangan berbicara hal yang tidak pernah terjadi Bella.nJelaskan atau kau rasakan akibatnya lebih dari yang aku rasakan saat ini,"ucap Victor dengan nada penuh ancaman.

"Victor... ayo lah. Akui saja jika kita pernah melakukannya,"jawab Bella dengan senyuman liciknya melirik Anna yang terlihat sudah sangat kesal.

Victor berdiri dari duduknya lalu mencengkeram rahang wanita itu. Beruntung mereka saat ini berada di ruang VIP sehingga tidak ada yang melihat kejadian itu."Katakan yang sebenarnya!. Aku tidak pernah main-main dengan ancamanku Bella. Kau ingin berita mu menjadi simpanan pria kaya di cium media dan dalam sekejap mata kau kehilangan segalanya termasuk harga dirimu,"ucap Victor dengan rahang yang mengeras, hilang sudah kesabarannya menghadapi wanita ini.

"Oke... baiklah. Aku memang mengambil fotomu beberapa bulan yang lalu saat kamu mabuk berat di Club,"jawab Bella akhirnya mengakui perbuatannya.

"Dasar rubah. Kau memanfaatkanku?. Dimana foto-foto itu?. Tunjukkan padaku!,"ucap Victor yang terlihat begitu marah besar pada Bella. Anna saja begitu sangat ketakutan melihat ekspresi Victor saat ini.

"Sudah aku hapus,"jawab Bella.

"Jangan membohongiku Bella, Kau pikir ucapan ku sekedar ancaman,.hum?,"ujar Victor makin mencengkram rahang Bella.

"I-iya akan aku tunjukkan tapi lepaskan aku dulu,"jawab Bella.

Victor melepas cengkraman tangannya di rahang Bella dengan sangat kasar. Habis sudah kesabarannya menghadapi wanita seperti Bella ini. Ia kembali duduk dan melirik pada Anna yang sejak tadi diam saja dan penuh ketakutan.

"Ini...,"ujar Bella menunjukkan foto yang dimaksud Victor.

Victor yang melihat foto itu kembali mengeraskan rahangnya. Ia benar benar kecolongan padahal seingatnya waktu itu ia bersama Albert tapi kemana temannya itu?. Sehingga Bella leluasa mendekatinya.

"Hapus semuanya!,"ucap Victor.

Dengan raut wajah penuh kekesalan Bella terlihat mengotak-atik ponselnya lalu kembali menunjukkannya pada Victor."Sudah...,"ketus Bella.

"Anna sudah jelas bukan jika aku tidak seperti yang kami pikirkan,"ucap Victor pada Anna.

Anna melipat kedua tangannya di depan dada lalu menatap sinis pada Victor."Lalu bagaimana dengan kalian yang pernah tidur bersama?,"tanya Anna membuat Victor melongo mendengar ucapan Anna lalu menatap dengan tajam pada Bella yang terlihat ketakutan melihat ekspresi Victor saat ini.

"Kau--kau benar benar keterlaluan Bella. Rupanya kau ingin bermain-main denganku,"ucap Victor yang sangat terkejut dengan tuduhan Anna. Ia yakin Bella lah yang meracuni otak Anna.

"Victor--

"Jelaskan padanya atau kau akan berakhir tidur dijalanan malam ini,"ucap Victor yang tidak main-main dengan ancamannya karena selama ini ia sudah mengetahui sepak terjang Bella.

"Iya...iya,"jawab Bella yang terlihat kesal karena Victor berhasil membuatnya tidak bisa berbuat apa apa lagi karena ancaman pria itu.

"Anna apa yang kamu dengar hari itu hanyalah bualanku saja. Aku tidak pernah tidur dengan Victor dan foto itu aku sengaja mengambilnya saat Victor mabuk berat,"jelas Bella.

"Kamu menyukai Uncle Victor kan Tante Bella?. Makanya kami berbuat seperti ini dan berharap hubunganku dan Uncle Victor memburuk dengan bualanmu itu?,"tanya Anna.

Bella terlihat gelagapan."Aku ada janji dengan seseorang. Aku sudah menjelaskannya Victor, kalau begitu aku permisi dulu,"jawab Bella berdiri dari duduknya mengabaikan pertanyaan dari Anna.

Victor membiarkan Bella pergi meninggalkannya berdua dengan Anna. Pria itu melipat kedua tangannya di depan dada lalu menyandarkan punggungnya ke sandaran kursi.

"Kamu masih akan menuduhku berkhianat?,"tanya Victor menatap lurus pada Anna.

Anna mengerucutkan bibirnya kedepan."Tidak...,"geleng Anna.

"Makanya jangan mudah percaya dengan omongan orang lain. Cari dulu kebenarannya sebelum menuduh orang lain,"ucap Victor.

"Iya...,"jawab Anna menundukkan kepalanya ke bawah. Ia benar benar lega jika Uncle Victornya tidak pernah mengkhianatinya. Dan sepertinya usulan Arumi tadi siang tidaklah buruk untuk membuat Victor tergoda olehnya.

"Kamu memikirkan apa, hum?,"tanya Victor melihat Anna yang terlihat tersenyum penuh misteri.

Anna terlihat salah tingkah saat Victor menyadari gesture tubuhnya."Tidak ada,"elak Anna mengulas senyuman tipisnya.

"Jangan memikirkan hal aneh-aneh Anna,"ujar Victor memperingatkan gadis itu. Ia takut Anna bertingkah aneh-aneh yang akan merugikan gadis itu nantinya.

"Tidak ada Uncle, sungguh,"jawab Anna membentuk jari tangannya seperti huruf V untuk meyakinkan Victor.

Victor mempercayai ucapan Anna dan keduanya memutuskan untuk makan malam di restoran itu sebelum pulang. Akan membutuhkan waktu lama jika mereka makan di apartemen karena Anna belum sempat memasak sebelum mereka datang ke restoran.

***

"Anna malam nanti kita pergi menghadiri pesta pernikahan salah satu kolega Papi. Jadi pulang lah lebih awal,"ucap Victor saat mereka usai sarapan bersama. Sebenarnya ia malas untuk pergi tapi Papinya memaksanya untuk pergi dan membawa serta Anna tentunya. Bahkan Papinya memintanya untuk segera mengesahkan pernikahannya secara hukum karena Anna sudah memasuki usia legal untuk menikah.

"Baik Uncle,"jawab Anna.

"Ada apa denganmu?,"tanya Victor merasakan keanehan sikap Anna. Gadis yang biasanya banyak bicara itu tiba-tiba saja irit berbicara membuat Victor merasa ada yang kurang.

"Tidak ada apa apa Uncle. Memangnya aku kenapa?,"tanya Anna dengan kening berkerut.

"Lupakan saja. Oh ya jangan lupa pakailah nanti gaun yang tertutup,"jawab Victor lalu segara beranjak dari duduknya untuk berangkat ke kantor.

"Ck dasar tukang atur.Kita lihat saja nanti,"ucap Anna tersenyum licik.

...****************...

1
🍒🍒 Aisyah 🍒🍒
udah bab 47

kpan Mereka bahagia
Reni Anjarwani
doubel up thor
Aras Diana
lnjut rhor
Angie Evanz
tak tahu apa level mafia spt kenzo.....bisa2 nya kecolongan soal ank perempuan sndri...
Aras Diana
lanjut thor
Gabutz
lanjuttt
Gyustin Gyus
semoga itu viktor ya
Alan Alan
mudahan² aj peria yg bertopeng itu fiktor....
Aras Diana
lanjut thor upnya
Sofiah Santika
bikin penasaran aja up lagi sih
Nayi Siti
Victor yg nolong tu
Indah
huuu,, di gantung truss😌
Juna Kamis Sae
kayanya om Victor itu😼
Gabutz
lanjutttt
Reni Anjarwani
lanjut doubel up thor
Yukeu Nadhira
raline siap siap akan kekalahan mu
Aras Diana
lanjut
Sandra Atalia
kenapa harus bikin orang penasaran sii.
tapi nextnya kk
Bunda Deska
bagus sih tp up nya sllu lambat thor
Novi Zoviza: sudah di up dari semalam KK tapi belum lolos riview dari editor nya
total 1 replies
Sandra Atalia
aduh kenapa sedikit banget udah penasaran juga. tapi semangat yaa kk
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!