NovelToon NovelToon
Suamiku Bad Boy

Suamiku Bad Boy

Status: tamat
Genre:Tamat / Nikahmuda / Romansa
Popularitas:315.3k
Nilai: 4.6
Nama Author: chibichibi@

Choki Zakaria atau yang biasa dipanggil 'Jack', adalah ketua geng motor yang ditakuti di kotanya mendadak harus menikah dengan Annisa Meizani karena kesalahpahaman dari para warga.

Annisa, seorang gadis muslimah dengan niqob yang menutupi sebagian wajahnya ini harus ikhlas menerima sikap cuek Jack yang mengira wajahnya buruk rupa.

Sikap Jack berubah setelah tau wajah Annisa yang sebenarnya. Bahkan ketua Genk motor itu menjadi pria penurut dan manja di hadapan istrinya.

Akankah niat Jack untuk bertobat mulus tanpa hambatan?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon chibichibi@, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab#18. Choki Pewaris Tunggal.

Mendengar panggilan dari wanita yang telah mengandung serta melahirkannya itu, Choki pun sontak menghentikan langkahnya.

Pemuda itu berhenti dan berbalik.

"Tolong, Nak. Pikirkan semuanya baik-baik. Semua ini demi nama baik Papamu dan juga keluarga kita," ucap Eliana, seraya melingkarkan tangannya di lengan sang putra.

"Jadi, Mama mengejarku hanya karena ini?" Choki tertawa sumbang. "Choki pikir, Mama ingin membelaku karena mengerti apa yang ku rasakan saat ini, ternyata ...." Sekali lagi pemuda itu tersenyum getir.

Tak ada lagi yang dapat ia harapkan dari kedua orang tuanya itu.

Mereka sejatinya tak ada yang mengerti ataupun memang tak mau mengerti akan perasaannya.

"Bu–bukan begitu sayang. Mama justru tengah memikirkan masa depanmu nanti. Mama sayang--"

"Cukup, Ma. Karir dan kedudukan kalian memang nomer satu. Kebahagiaan Choki tak termasuk dalam daftar rencana kalian. Cukup sudah selama ini kalian mencampuri setiap langkah hidupku," potong Choki tanpa menunggu Eliana menyelesaikan ucapannya.

Karena dirinya tau, wanita itupun takkan pernah bisa membelanya. Meskipun ia hanyalah anak satu-satunya.

Kedua orangtuanya akan dengan sangat rela memberikan materi sebanyak apapun kepada Choki akan tetapi, sebagai anak dirinya sama sekali tidak memiliki hak untuk menyampaikan pendapat maupun keinginan.

"Masa depan seperti apa yang Mama maksudkan? Apa Mama tau apa yang aku inginkan? Apa Mama pernah bertanya tentang isia hati Choki?" cecar pemuda itu sarkas.

Apa yang Choki katakan tentu saja langsung menghujam titik terdalam di hati Eliana. Wanita itu memegangi dadanya yang mendadak terasa sesak. Akan tetapi, bagaimanapun Eliana juga tak bisa merestui sang putra dengan wanita bercadar itu.

Apalagi, Annisa itu hanya gadis sebatang kara yang bekerja sebagai tenaga guru honorer di sebuah sekolah swasta kecil. Dengan sehari-harinya berjualan basreng.

Ya, Alberto tentu saja langsung mengetahui semua hal mengenai Annisa, yang mana semua itu bukanlah satu perkara sulit baginya.

"Choki, maafkan Mama karena selama ini, Mama lebih memilih mengikuti kemanapun Papamu pergi. Semua itu, bukan karena Mama tidak menyayangimu, Nak. Bukan," dalih Eliana dengan raut wajah memohon pengertian dari putranya itu.

Memang, tak ada orang tua yang tidak menyayangi anak mereka. Akan tetapi, tak semua orang tua mengerti bagaimana cara memperlakukan anak-anak mereka. Bagaimana cara mengimplementasikan rasa sayang itu dengan cara yang benar. Sehingga, kasih sayang yang sampai juga tepat.

"Choki mengerti. Karena itu aku tidak pernah protes pada Mama. Tapi, untuk sekali ini saja Choki minta, Mama juga mau mengerti apa yang aku inginkan. Tolong, jangan hentikan keputusan Choki," ucap pemuda tampan dengan gamis berwarna putih gading itu hendak berlalu.

"Nak, dengarkan Mama. Kau harus bersikap realistis. Kau tau sifat papamu seperti apa. Dia, takkan memberikan apapun untuk membantu kehidupanmu setelah kau pergi dari kami. Mama, tidak mau kejadian seperti ini. Memecah belah keluarga kita. Tolong, Choki ... pikirkan sekali lagi. Kamu, adalah satu-satunya penerus dari kekayaan dan hampir keseluruhan aset yang papa miliki," terang Eliana lagi, bermaksud mengubah pendirian sang putra yang nyatanya sama keras dengan suaminya itu.

Choki tak menjawab. Pemuda ini terdiam sesaat menelaah apa yang baru saja sang mama katakan.

Memang benar, kekayaan Alberto cukup banyak. Bahkan, takkan habis meski di gunakan sampai tiga dan empat keturunan lagi.

Walaupun, bukan tergolong sebagai konglomerat tetapi, Alberto cukup bisa di bilang sebagai salah satu pengusaha yang kaya raya.

"Jadi, menurut Mama ... keputusanku ini akan merugikan aku, begitu?" tanya Choki mengulik lebih dalam maksud Eliana.

Meskipun, Choki tau bahwa dirinya adalah satu-satunya pewaris tunggal dari sekian banyak kekayaan sang papa.

Entah kenapa, Choki tak tertarik akan itu semua. Dimana harta itu membuat dirinya terkekang.

Kebebasannya terenggut dan mimpi serta cita-citanya di atur.

"Benar, Nak. Kehidupan tanpa harta itu akan sangat sulit. Takkan ada orang yang mau memandang serta menghargaimu. Apalagi, selama ini kau kan tidak tau caranya bekerja. Sejak kecil, mau telah terbiasa kami manjakan dengan materi. Mama khawatir jika nanti --"

"Mama yakin, jika yang Mama khawatirkan adalah kehidupan aku kedepan?"

"Kenapa kamu bertanya seperti ini pada Mama, Choki? Bagaimanapun Mama sayang sama kamu," tandas Eliana yang merasa tersinggung karena sang putra meragukannya.

"Kalau begitu, maka lepaskan Choki Ma. Percayalah jika Choki bisa melalui ini semua. Choki, mohon doa dan restu dari Mama."

Mendengar permintaan sang putra, Eliana tak mampu membuka lagi suaranya.

Bukan ini yang ia inginkan. Wanita itu, ingin sang putra kembali kedalam kuasanya.

"Katakan pada Papa. Choki tidak takut lapar. Annisa saja bisa menghidupi dirinya, padahal dia itu wanita. Lalu, kenapa aku tidak bisa. Kata Annisa juga, yang memberi rejeki dan menghidupi kita itu, Allah," ucap Choki lagi.

Pada saat ini, Eliana hanya bisa menatap nanar bahu tegap itu menjauh darinya.

Turunlah air mata di pipi Eliana.

Untuk pertama kalinya, wanita itu menangisi sang putra.

...Bersambung...

1
Siti Naimah
itu namanya nulung malah kepenthung...kasihan banget Annisa
Atma Inatun Nikhma
Luar biasa
Zahra Dianita
capek banget sama author,pura2 polos/Facepalm/
Mak Aul: eh, /Chuckle//Chuckle//Chuckle/
total 1 replies
Nida Ida
kerin
Nawarah
Ya Allah lidahku keseleo baca nama nisa, sya kira annisa maizena,, 😁
Nur Adam
smgt untuk krya mu thoor
Mak Aul: terima kasih
total 1 replies
aira aira
haha
aira aira
bagus banget
Mak Aul: makasih
total 1 replies
aira aira
ibu yg posesif
aira aira
yey
Mak Aul: makasih udah marathon baca🥰
total 1 replies
Julidarwati
ingkar adanya Allah ...dan kufur nikmat ni org .....g sdr ap yg ad di bdn aj milik Allah..ap lgi membuat mu strok itu sangat sangatlah mudah bgi aj..Kun fayakun
Lina Aulia Hikmah
aku mampirrrr
Lina Aulia Hikmah
Harusnya bilang ajaaa pdahal 😁
Lina Aulia Hikmah
Aduhh dah ditolongin gtuuu
Lina Aulia Hikmah
ceritanya bagusss jangan lupa mampir dikaryaku🤗
nhenhe
kerennnnn kau anissa aku padamu
Mak Aul: ❤️❤️❤️❤️
total 1 replies
nhenhe
sumpah thor karya novel mu bagus bgt aku sampai terbawa membacanya suka bgt deh pokok nya dan ga bakalan bosen baca nya... byk pelajaran agama yg aku dapat terima kasih othor yg sudah membuat novel sebagus ini ttp semangat
Mak Aul: Masyaallah, terharu. Makasih juga ya. Alhamdulillah kalau ada manfaatnya. Lanjutkan sayang❤️
total 1 replies
Putri Efendi
bagus
Mak Aul: thx kak🙏
total 1 replies
Ran Aulia
Masya Allah ... banyak ilmunya 😍😍😍😍
Jazakillah khairan author

👍👍👍👍👍
Mak Aul: Alhamdulillah, masama sayangku
total 1 replies
Faris Setyawan Fais
Ana uhibbuka fillah untuk laki laki
ana uhibbuki fillah untuk perempuan
Mak Aul: makasih bang, atas koreksinya
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!