Kayla nadhifa almaira gadis cantik yang bekerja keras untuk menghidupi dirinya dan juga ibunya yang sakit-sakitan.dia bekerja paruh waktu d sebuah kafe sambil kuliah.dia anak yg pintar sehingga mendapatkan beasiswa.kehidupannya berubah setelah bertemu dengan Angga Pratama putra seorang pengusaha muda dan ketua klan mafia bawah tanah
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon qhoirunnisa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
kekhawatiran angga
dua orang pria tengah membahas sesuatu karena mereka sudah mendapatkan informasi terbaru tentang orang yang di bencinya.
"bos saya dapat informasi terbaru tentang Angga,menurut anak buah kita kemarin, Angga jalan dengan gadis itu ke mall,dan sepertinya gadis itu adalah kekasihnya".kata pria itu yang tiada lain adalah Jay.
"kamu sudah selidiki siapa gadis itu"tanya sang bos.
"sudah bos,namanya Kayla nadhifa almaira,dia bekerja sebagai sekretaris Angga dan dia tinggal sendirian di rumahnya karena ibunya sudah meninggal".
"hmmm,baiklah kita harus jalankan rencana kita secepatnya "kata sang bos dengan tersenyum devil
"baik bos saya sudah menyuruh anak buah kita untuk terus mengawasinya dan menculik gadis itu"terang Jay
sementara di kediaman Angga,Angga pulang pukul 10 malam dan kebetulan Kedua orang tuanya masih terjaga di ruang keluarga.
"assalamualaikum mih pih"salam Angga
"waalaikumsalam,kamu darimana saja jam segini baru pulang"cecar mamih Angga
"habis kencan mih"jawab Angga dengan riang
"kencan...!!!ga salah"jawab papih Angga
"ya engga lah pih,emang Angga ga normal gt"
"ya papih kira kamu ga suka perempuan,secara kamu kan dingin,ga pernah mau papih kenalkan dengan anak-anak kolega papih"
"kamu pergi kencan dengan Kayla nak"tanya mamih
"iya mih,tadi sepulang nganter dia ke kampusnya,Angga bawa Kay ke mall"terang Angga
"kalian ngapain aja ke mall"selidik sang mamih
"kita cuma nonton,makan,dan beliin Kay beberapa pakaian,itu juga dengan paksaan dari Angga"
"dia memang gadis yang langka untuk ukuran gadis di jaman sekarang "
"iya mamih bener,tadi Angga niatnya mau beliin dia juga sepatu dan tas tapi dia mengancam Angga kalo dia akan marah sama Angga"
Papih yang daritadi hanya menyimak obrolan anak dan mamihnya akhirnya mempertanyakan kebingungannya.
"mih emang mamih udah kenal dengan gadis itu,ko ga cerita ke papih sih"kesal papih Angga
"mamih baru tau tadi siang pih,gadis itu sekertarisnya Angga dan gadis itu juga yang udah nolong mamih waktu kejadian naas beberapa Minggu lalu,nama gadis itu Kayla pih,Angga juga bilang kalo dia suka gadis itu,gadis itu yang diceritakan oleh Angga yang ibunya meninggal"terang mamih Angga
"kamu ajak gadis itu kesini,papih ingin mengenalnya"kata papih
"iya pih nanti Angga ajak kesini,kalo dia udah Nerima Angga jadi kekasihnya"
"jadi kalian belum resmi pacaran"ledek papih Angga
"belum pih dia minta waktu untuk menjawabnya,karna dia bilang strata kita berbeda"
"kamu ga usah khawatir jika kalian berjodoh pasti Allah akan menyatukan kalian,langsunglah ajak dia menikah"kata papih
"iya pih niat Angga juga seperti itu, setelah dia menerima Angga,Angga akan langsung mengajak dia menikah,tapi ada yang Angga khawatirkan pih"
"apa terjadi sesuatu "tanya papih
"iya pih beberapa hari lalu Angga di serang,Angga belum tau siapa dalang penyerangan itu,mereka lebih memilih mati daripada menyebutkan bos mereka"
"kamu harus hati-hati nak,kalo mereka tau kamu ada hubungan dengan gadis itu,pasti mereka akan mengincarnya"terang papih Angga
"iya pih itu yang Angga takutkan"
"kamu harus memberikan pengawal bayangan untuknya"
"iya pih Angga akan memerintahkan beberapa anak buah Angga untuk mengawasi Kayla dari kejauhan"
"ya sudah kamu istirahatlah,mamih dan papih juga udah ngantuk mau istirahat "kata mamih
"iya mih pih,selamat istirahat"jawab Angga
Mereka bangkit dari duduknya dan berjalan menuju kamarnya masing-masing