NovelToon NovelToon
Pewaris Pendekar Tanpa Tanding

Pewaris Pendekar Tanpa Tanding

Status: sedang berlangsung
Genre:Budidaya dan Peningkatan
Popularitas:711.7k
Nilai: 4.7
Nama Author: Sanny

Jamora ditinggalkan orang tuanya disebuah desa kecil ketika dia masih berusia tujuh tahun. sialnya dua tahun kemudian kakek Bincar yang mengasuhnya meninggal dunia karena usia tua, dan akhirnya dia harus hidup sendiri dalam penderitaan.
suatu hari dia ingin dihabisi oleh para pemuda putera bangsawan di desanya dan terpaksa masuk ke dalam hutan aek milas yang terkenal angker.
didalam hutan dia bertemu harimau yang ingin memangsanya dan akhirnya Jamora melompat ke jurang.
tapi untungnya dia selamat dan dia menemukan warisan dari seorang legenda dunia persilatan dimasa lalu yaitu pendekar tanpa tanding.
beberapa tahun kemudian dia meninggalkan goa dan bertualang di dunia persilatan. dalam petualangannya dia harus bertarung dengan banyak pendekar sakti untuk mewujudkan mimpinya menjadi legenda seperti gurunya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sanny, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Tiba di ibukota Kerajaan

Keluar dari hutan Jamora terus berlari kencang, sehari kemudian dia tiba di sebuah desa yang tidak terlalu besar di sana, dia menanyakan arah terdekat menuju ibukota kerajaan Sayur Matinggi.

Dia terus berlari menuju arah ibukota kerajaan Sayur Matinggi  sesuai dengan informasi yang diperolehnya.

Setelah 3 hari dia melakukan perjalanan melewati beberapa desa dan kota, akhirnya Jamora sampai di ibukota kerajaan Sayur Matinggi.

Dia berjalan perlahan ke arah pintu gerbang kota, seorang petugas penjaga pintu gerbang  menghentikannya.

"Tolong tunjukkan kartu pengenalnya tuan"

Dengan sikap yang cukup sopan penjaga pintu gerbang meminta jamora menunjukkan kartu pengenalnya.

"Maaf saya tidak memiliki kartu pengenal tapi saya memiliki ini"

Jamora mengeluarkan tanda pengenalnya  sebagai tamu kehormatan di perusahaan Menara Langit dan memberikannya kepada penjaga pintu gerbang.

"Maaf karena saya kurang sopan kepada Tuan ternyata tuan adalah tamu kehormatan di menara langit"

Penjaga pintu gerbang terkejut melihat kartu pengenal jamora dia tidak menyangka jamora yang masih berusia belasan tahun ternyata adalah seorang tamu kehormatan di perusahaan menara langit.

Dia membungkukkan badannya memberikan penghormatan kepada Jamora,dia tidak ingin menyinggung perasaan Jamora, dia yakin Jamora pasti putra seorang bangsawan tinggi dari kekaisaran Sosopan,  walaupun pakaian yang dikenakan oleh Jamora sangat

Tidak mungkin seorang pemuda belasan tahun bisa menjadi tamu kehormatan di perusahaan sebesar menara langit yang merupakan perusahaan terbesar di kekaisaran Sosopan, jika Jamora hanya berasal dari kalangan masyarakat biasa.

Jamora memasuki kota sayur matinggi setelah dia mengambil kartu pengenalnya dan mengucapkan terima kasih kepada penjaga pintu gerbang.

Petugas pintu gerbang merasa bersyukur, dia tidak bersikap arogan kepada Jamora, dia tidak bisa membayangkan hukuman apa yang akan diterimanya, jika Jamora tersinggung atas sikapnya.

"Aku akan mencari penginapan terlebih dahulu, kemudian aku akan mengunjungi toko Menara Langit di kota ini untuk mencari informasi tentang pertandingan yang akan dilaksanakan besok"

Ucap Jamora di dalam hatinya, menurut perhitungannya pertandingan antar desa yang akan dilakukan oleh kerajaan Sayur Matinggi akan dilaksanakan besok.

Karena dia tidak mengetahui apapun tentang pertandingan besok, maka dia memutuskan untuk mencari informasi ke toko menara langit.

Jamora akan menginap di penginapan biasa Karena dia tidak ingin bertemu dengan orang-orang yang akan mengikuti pertandingan besok.

Setelah mandi dan mengganti pakaian, Jamora keluar dari hotel menuju toko Menara Langit, dia telah mengetahui di mana lokasi toko Menara Langit setelah bertanya kepada petugas hotel tempat dia menginap.

Hanya butuh waktu 5 menit jamora telah sampai di depan toko menara langit, Jamora berdecak kagum melihat kemegahan toko Menara Langit yang ada di ibukota kerajaan ini.

Dia berjalan menghampiri seorang pelayan yang sedang melayani seseorang pemuda berumur 20 tahunan.

Dia hanya berdiri diam tidak mau menyela pembicaraan mereka, setelah beberapa saat mendengarkan pembicaraan mereka,  Jamora mengerutkan keningnya, karena sebenarnya mereka  sedang bertengkar.

"Yang saya inginkan bukan pil  kualitas sedang tingkat 2 seperti ini, yang saya inginkan adalah pil tingkat 2  kualitas tinggi" ucap si pemuda

"Maaf,  untuk saat ini toko kami tidak ada stok pil tingkat 2 berkualitas tinggi" Jawab si pelayan toko dengan sopan.

"Saya tidak mau tahu,  saya sudah memesannya sejak sebulan yang lalu, dan toko kalian mengatakan memiliki persediaan,  kalau kalian tidak menyediakan pil tingkat 2 berkualitas tinggi hari ini, maka saya akan menuntut kalian"

Pelayan toko terlihat ketakutan karena kesalahan memang datangnya dari toko menara langit.

"Saya minta maaf sebenarnya toko kami memang menyediakan pil pembentuk tulang tingkat 2 kualitas tinggi, tapi dua hari yang lalu panatua agung dari perguruan pukulan baja membeli semua pil pembentuk tulang yang ada di toko kami, saya berjanji kami akan menyediakan pil yang Tuan pesan dalam waktu singkat"

" Saya tidak mau tahu, sesuai dengan perjanjian hari ini pil yang saya pesan harus ada, kalau tidak saya akan menuntut kalian, kalian kenal saya kan? Saya adalah orang kepercayaan dari putra mahkota"

"Baiklah saya akan sampaikan kepada manajer kami"

Hanya ini yang biasa diucapkannya, karena dia tahu kali ini toko Menara Langit lah yang melakukan kesalahan

" Ok, lima jam lagi saya saya akan datang kembali kesini, saya harap pil yang saya inginkan sudah ada"

Dia berjalan keluar toko, dengan wajah muram. Sementara si pelayan masuk kedalam menemui manajer toko Menara Langit untuk memberitahukan permasalahan yang terjadi.

Jamora berjalan kedalam toko menemui seorang pelayan toko yang sedang menganggur karena sedang tidak ada pelanggan.

" Permisi bisakah nona membantu saya, saya ingin bertemu dengan manajer kalian" sapa Jamora dengan sopan.

Sebaliknya pelayan yang melihat pakaian Jamora sangat sederhana seperti dari kalangan rakyat biasa hanya menjawab dengan acuh.

" Maaf manajer kami sedang sibuk, sebaiknya anda datang lain kali saja"

Jamora mengerutkan dahinya mendengar jawaban si pelayan yang tidak ramah.

" Tolong sampaikan pada manajer kalian, saya ada keperluan yang sangat mendesak, dan sampaikan juga padanya nama saya Jamora "

Namun si pelayan tetap mengacuhkan Jamora, sehingga membuat Jamora sangat marah melihatnya.

" sikap nona sangat menyebalkan, sebaiknya nona menyampaikan pada manajer anda, kalau tidak saya jain anda pasti akan menyesal"

" Memangnya kau siapa? Anda sungguh lancang berani' mengancam saya, sebaiknya anda keluar dari toko kami, sebelum saya memanggil penjaga toko "

"Aku jadi penasaran, aku ingin tahu siapa yang berani mengusir aku dari toko ini"

" Ok, jangan menyesal, pengawal, tolong usir orang ini, dia ingin membuat keributan di toko kita"

10 orang lelaki bertubuh tegap masuk kedalam toko mendengar ucapan pelayan toko.

" Sebaiknya tuan cepat keluar, sebelum kami mengusir anda" ucap salah satu pengawal.

"Ha..ha..aku ingin tahu bagaimana kalian akan mengusirku "

" Tampaknya tuan benar-benar ingin berbuat keributan, maafkan kami kalau akan berbuat kasar, Rahmat dan kau Kodir cepat usir bocah ini"

Kedua pengawal yang diperintahkan untuk mengusir Jamora langsung berjalan kearah Jamora.

Salah seorang dari mereka menarik tangan Jamora, namun sekuat apapun dia menariknya,  Jamora tidak bergerak.

"Rupanya kau memiliki sedikit kemampuan ilmu silat bocah, kelihatannya aku harus memukulmu....hiaaat..."

Karena malu tidak bisa menarik tangan Jamora Kodir melayangkan pukulan menggunakan tenaga dalamnya yang berada ditingkat sembilan puncak tahap pembentukan tubuh.

"Duaaaarr..."

Pukulannya yang dapat menjatuhkan seekor banteng ternyata tidak berpengaruh bagi Jamora, Jamora tidak mengelak atau menangkis sehingga dengan telak mengenai dada Jamora, namun anehnya pukulan yang telak menai dadanya sama sekali tidak bisa membuat Jamora bergeser dari tempatnya.

"Kekuatan tenaga dalammu terlalu lemah, sebaiknya kalian semua maju, mungkin bisa membuat aku bergeser dari tempatku"

Jamora mendengus melihat tingkah para pengawal yang arogan,  yang langsung main pukul, tanpa bertanya terlebih dahulu kenapa dia bisa bertengkar dengan pelayan toko.

" Kau terlalu sombong bocah, baiklah kami akan memaksamu keluar dari toko ini"

10 orang pengawal bersiap menyerang Jamora dengan kekuatan tenaga dalam mereka.

8 orang berada di tingkat sembilan puncak tahap pembentukan tubuh dan dua orang berada di tingkat kedua tahap teknik inti.

"Hiaaattt.... hiiiaaattt..."

Terdengar teriakan keras mengiringi serangan mereka, namun Jamora masih terlihat tenang,  dia hanya menggerakkan kedua tangannya menangkis serangan yang dilancarkan kearah wajahnya,  sedangkan sisanya dia biarkan menghantam tubuhnya.

"Duaarrr ...."

"Duarr...."

Beberapa kali ledakan terdengar dari pukulan yang mengenai tubuh Jamora, namun dia tetap berdiri tegak ditempatnya.

" Karena kalian sudah berkali-kali memukulku, bersiaplah karena sekarang giliranku yang akan memukul kalian"

Dengan menggunakan jurus naga terbangnya Jamora bergerak seperti terbang kearah para pengawal, dia melayangkan tamparan ke wajah mereka.

"Plaaak...."

"Plaaak...."

Suara tamparan terdengar berkali-kali, sehingga orang-orang yang ada disekitar toko Menara Langit, beberapa orang mulai mendekat ingin mengetahui apa yang terjadi, mereka ingin melihat siapa orang yang berani membuat keributan di toko Menara Langit.

" Berhenti...!!!, ada apa ini? Kenapa ada keributan disini?"

Seorang lelaki setengah baya berjalan keluar dari dalam ruangan, dia terlihat tidak senang melihat keributan yang terjadi.

" Apakah kau manajer di toko ini?"

Jamora bertanya dengan nada kesal, dia sebagai tamu kehormatan di perusahaan Menara Langit merasa tidak senang melihat perilaku buruk yang ditunjukkan pelayan toko dan para pengawal.

" Benar saya adalah manager di toko ini, dan kalau boleh tahu siapakah tuan ? Dan kenapa tuan membuat keributan di toko kami?"

Jamora tidak menjawab, tapi melemparkan kartu pengenalnya pada manajer toko.

Manager toko tentu mengenal tanda yang dilemparkan Jamora padanya, dan dia juga telah mendapatkan pemberitahuan pengangkatan Jamora sebagai tamu kehormatan di perusahaan Menara Langit, dan dia juga tahu bahwa Jamora telah mengangkat saudara dengan putri pimpinan tertinggi Menara Langit.

"Maafkan orang tua ini yang tidak menyambut tuan yang terhormat, saya bersedia menerima hukuman atas keteledoran saya"

Tanpa ragu manajer toko langsung bersujud dihadapan Jamora. Namun Jamora menggunakan tenaga dalamnya untuk menahan tubuh manajer yang ingin bersujud, karena menurut Jamora si manajer toko tidak melakukan kesalahan secara langsung padanya, kesalahannya hanya tidak mampu membina anggotanya dengan benar.

" Sebaiknya kita bicara didalam, dan kalau tidak melanggar peraturan perusahaan Menara Langit, sebaiknya pecat pelayan toko dan semua pengawal ini "

"Tidak masalah, tentu tidak melanggar peraturan, Tuan memiliki hak untuk memecat siapapun termasuk saya"

Tentu manajer toko tidak bisa menolak perintah Jamora, karena menurut  peraturan di perusahaan Menara Langit, seorang tamu kehormatan berhak untuk memberhentikan dan mengangkat seorang pegawai.

"Kalian bisa mengambil gaji kalian di bagian keuangan dan jangan sampai saya melihat kalian lagi datang ke toko ini "

Pelayan toko dan 10 orang pengawal yang diberhentikan wajahnya pucat pasi, mereka tidak menyangka kalau pemuda yang baru berusia belasan tahun dan penampilannya sangat sederhana, ternyata adalah seorang tamu kehormatan di perusahaan Menara Langit.

Dan tentunya mereka tidak akan berani untuk membantah perintah pemecatan mereka, karena mereka tahu apa yang akan terjadi pada mereka, jika mereka berani melawan perusahaan sebesar Menara Langit.

1
Cahaya Sidrap
akhirnya kandas juga
Anonymous
lnnut thor ini luar biasa jamorq
Bur Stay Here
good job
Anonymous
lnjut banyak tantangan
Dewo Nogo Asmoro
ko kekutan jambu naik turun trs tor,waktu kluar dari kolam susu jg udh d tingkat 9 ko skrg dh nerobos msh ttp
Udin
lanjut...ups.,,..
Anonymous
ini toko hebat keman pergi gampang d atur
Anonymous
lnjut thor ini kekuatan seperti apa ya
Anonymous
lnjut thor
Anonymous
lnjut ini semakin parah kekuatan jamora
Anonymous
lnjut thor
Anonymous
trik berhasil
Anonymous
lnjut thor ini tamba seruh kekuatan jamora
Anonymous
para jamora jadi perkara besar
Muhammad Taufik
Luar biasa
Anonymous
lnjut thor
Anonymous
lnnut thor
Fajar Ayu Kurniawati
.
Muhammad Taufik
Luar biasa
Laura Aqila
Hadeuh lupa kultivasi ya, pas berendam udh raja langit 9,ini mlh turun ke raja langit 7,,,
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!