NovelToon NovelToon
Di Nikahi CEO Berondong Tua

Di Nikahi CEO Berondong Tua

Status: sedang berlangsung
Genre:Berondong / Cintamanis / CEO / Playboy / Beda Usia / Office Romance
Popularitas:22.6k
Nilai: 5
Nama Author: Buna_Ama

Bagaimana perasaan mu jika atasan mu tiba-tiba mengajak mu menikah ?
Syok tentu nya , hal itu juga dirasakan oleh wanita cantik bernama Renjana Ayudhisa atau yang biasa dipanggil Echa .

"Ayolah Cha , menikahlah denganku .. akan ku limpahi hidupmu dengan kekayaan ku" - Pandu Aksara Malik

"Daripada menikah dengan anda lebih baik saya menjadi perawan tua "- Renjana Ayudhisa


Bagaimana kisah kehidupan keduanya ? Lika-liku apa yang harus mereka hadapi ?



Simak kelanjutan ceritanya ....

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Buna_Ama, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

17 .Persiapan Bertemu Camer

Setelah menempuh perjalanan 45 menit , akhirnya mobil yang dikendarai Pandu dan Echa sudah sampai diparkiran butik langganan Ibu Sari .

"Ayo turun ". Kata Pandu lalu ia turun dari mobil dan berlari mengitari mobil membukakan pintu untuk Echa .

"Terimakasih ". Ucap Echa

Kemudian Pandu menarik tangan Echa dan menggandeng nya masuk kedalam butik .

"Selamat datang di Florista Butik .." sapa Tante Sena pemilik butik sekaligus sahabat Ibu Sari

"Eh ganteng nya Tante , ada apa nih kesini kok tumben ". Ujar Tante Sena seraya mata nya melirik kearah Echa yang ada dibelakang tubuh tegap Pandu .

"Tan , tolong pilihkan dia gaun yang cocok untuk ia kenakan ". Pinta Pandu sembari menarik Echa agar berdiri disamping nya .

"Ooww cantiknya , siapa ? Pacar mu ?" goda Tante Sena

"Calon istri " Sahut Pandu singkat

"Adududuhh , ternyata gantengnya Tante Sena udah mau married . Mau sekalian Tante pilihkan gaun pernikahan ?"

"Boleh Tan , silahkan ". Kata Pandu

Tante Sena tersenyum lalu menarik tangan Echa agar mengikuti nya . "Yuk cantik , ikut Tante ".

"Iy-iyaa .." ucap Echa gugup

.

Sembari menunggu Echa , Pandu mengecek ponsel nya dan mengirim pesan pada ibu nya jika nanti Pandu akan pulang kerumah dan mengenalkan seseorang nya .

"Pak Pandu .." panggil Echa ketika baru saja keluar dari ruang ganti .

Mendengar nama nya dipanggil Pandu mendongak dan melihat Echa . Alis nya menukik sebelah ."Kau mau ketemu calon mertua atau mau cosplay biduan ? Pakaian mu itu loh warna-warni . .Ganti !" titah nya

Kemudian Echa kembali memutar badannya dan masuk kedalam ruang ganti lagi .

"Gimana cantik , Pandu suka ?" tanya tante Sena

Echa menggeleng pelan ."Katanya kayak biduan Tan ". Jawab Echa

"Ya sudah kamu ganti ini saja yaa .." kata Tante Sena kemudian memberikan sebuah gaun lagi pada Echa kemudian dia mencoba nya .

"Pak , bagaimana dengan ini ?" tanya Echa ketika kembali meminta pendapat Pandu .

"Gak , ganti yang lain .. Kamu cocok pakai gaun yang itu saat kita nikah nanti ". Kata Pandu

Echa mencebikkan bibir nya sebal , jujur saja dia orang yang paling anti ribet dengan segala hal tentang pakaian . Menurut nya baju apa yang membuatnya nyaman akan ia pakai meskipun itu hanya baju daster sekalipun .

Echa kembali memutar badannya dan masuk kedalam ruang ganti lagi seraya menghentakkan kaki nya kesal .

"Gak sesuai sama selera Pandu lagi ?" tanya Tante Sena

"Iya Tan , Echa udah capek ganti terus ". Keluh Echa

Tante Sena menghela nafas panjang lalu meraih sebuah gaun cantik bermotif bunga .

"Coba kamu pakai ini , kalo gak sesuai sama selera Pandu lagi . Biar itu anak yang cari gaun sendiri ". Ucap Tante Sena ikut merasa kesal dengan tingkah Pandu .

Echa segera meraih gaun itu dan mencoba nya .

"Pak ..." panggil Echa saat melihat Pandu sedang asyik memainkan game di ponsel nya .

"Kalo yang ini gimana ?" ucapnya meminta pendapat Pandu .

Mendengar suara Echa , Pandu langsung menyimpan ponsel nya dan menatap Echa .

Seketika bola mata Pandu melebar melihat penampilan Echa , bahkan mulutnya ikut ternganga .

"Ayuuneee ..." puji Pandu dengan logat khas Jawa nya .

Pipi Echa bersemu merah mendengar pujian yang dilontarkan Pandu .

"CK! Kamu gak usah kepedean Cha , yang ayu gaunnya bukan kamu ". Kilah Pandu berbohong .

Padahal menurut Pandu , Echa terlihat sangat cantik dengan gaun yang ia kenakan itu . Meskipun gaunnya nampak sederhana tapi bisa memancarkan aura kecantikan dari diri Echa .

Echa memberengut kesal mendengar nya , didalam hatinya sudah berbunga-bunga dipuji sedemikian rupa tapi sayang diri nya terlalu percaya diri .

"Setelah ini kita kesalon , masih ada waktu satu jam sebelum jam pulang kantor ". Ucap Pandu seraya melirik arloji ditangan kiri nya .

"Kamu tunggu sini , saya mau bayar gaunnya dulu ". Kemudian Pandu berjalan menuju kasir , setelah selesai membayar Pandu kembali menghampiri Echa .

"Yukk .." ajak Pandu lalu tangannya menarik tangan Echa dan menggenggam nya erat .

"Tante, makasih .." teriak Pandu mengucapkan terimakasih pada Tante Sena

"Sama-sama Pan , jangan lupa undang Tante kalo nikah ". Sahut Tante Sena juga berteriak

"Siap Tan ".

.

Sesampainya diparkiran Pandu segera membukakan pintu mobil untuk Echa .

"Silahkan tuan putri .." ucap Pandu seraya menundukkan kepala nya

"Terimakasih Pangeran ". Sahut Echa menanggapi ucapan Pandu

Pandu tersenyum tipis lalu tangannya mengusap puncak kepala Echa . "Sudah nyaman ?" tanyanya

Echa mengangguk , kemudian Pandu segera menutup pintu mobil dan bergegas masuk kedalam kursi kemudi .

"Kita ke salon langganan ibu saja ya .." Kata Pandu sembari mata nya menatap fokus ke arah jalanan .

"Terserah bapak saja ". Ujar Echa

"Cha ..." Panggil Pandu menolehkan kepalanya menatap wajah cantik Echa .

"Hm.. Ya pak kenapa ?" tanya Echa juga menolehkan kepala nya menatap Pandu

"Jangan panggil saya bapak . Nanti mau ketemu sama ibu dan ayah masa panggilnya bapak ". Ucap Pandu lalu kembali fokus pada jalanan

"Terus panggil nya apa ?" tanya Echa

"Bukankah waktu itu saya meminta mu untuk memanggil mas ketika sedang jalan berdua . Atau kamu mau panggil sayang juga boleh ". Ujar Pandu mengingatkan

Echa mendesah pelan ,"Saya gak terbiasa memanggil anda dengan kata mas Pak ".

"Maka dari itu , coba belajar dari sekarang .. Coba kamu panggil saya dengan sebutan mas ". Pinta Pandu

"M-mas .." ucap Echa terbata-bata karena gugup

"Jangan ditahan Echa , yang lugas ngomong nya". Tegas Pandu

"Mass .." Ucap Echa lagi

"Dalem sayang .. Kenapa hm?" Sahut Pandu seraya menyunggingkan senyum tampannya

Ah sial ! Echa dibuat meleleh dengan ucapan Pandu . Lihatlah pipinya sudah memerah seperti tomat .

Plakk..

"Aahh sakit sayang , kenapa pukul mas ". Rintih Pandu sembari mengusap pelan lengannya yang dipukul oleh Echa .

Padahal pukulan Echa tak terasa sakit sama sekali , itu hanya alibi nya Pandu saja .

"Bapak apa-apain sih ". Kilah Echa lalu membuang wajah menatap kearah jalanan , Echa benar-benar malu dibuatnya .

"Mas Cha .. Mas Panduu ". Tegur Pandu mengingatkan

"Iya mas , maaf ". Sahut Echa tanpa menatap wajah tampan pria disamping nya itu .

.

Tak lama setelah itu , mobil yang mereka tumpangi sudah sampai diparkiran salon langganan ibu Sari .

Pandu segera memarkirkan mobil nya .

"Yukk turun .." Kata Pandu lalu turun dari mobil dan segera membukakan pintu untuk Echa .

"Silahkan nyonya Pandu .." Goda Pandu seraya mengulurkan tangannya untuk berpegangan Echa .

"Mas , bisa tidak jangan menggoda saya terus ". Ucap Echa

"Memang ada yang salah ? Yang saya goda juga calon istri sendiri ". Sahut Pandu santai sembari tangan nya menutup pintu mobil .

"Ya sudah ayo masuk .." Pandu kemudian menggenggam jemari Echa dan menarik nya masuk kedalam salon .

"Selamat Datang di Salon Beauty ". Sapa Tante Rima pemilik Salon langganan Ibu Sari .

"Tante tolong dandani dia secantik mungkin " . Pinta Pandu seraya menatap kearah Echa .

"Siapa ? Calon istri ?" tanya Tante Rima penasaran . Pasalnya Pandu tak pernah membawa wanita manapun kesalon selain menemani ibu nya sendiri . Dan Echa adalah wanita pertama yang Pandu bawa kesalon itu .

Pandu mengangguk mantap .

"Baiklah , Tante bakal dandani calon istri mu ini secantik mungkin . Serahin semua nya sama Tante ". Kata Tante Rima ."Yukk cantik .." Ajak Tante Rima

Echa mengangguk dan segera mengikuti Tante Rima dibelakang nya .

.

.

.

1
Buna_Ama
otw ngetik , sabar ya beb 🥰
Jar Waty
lanjut kak
Buna_Ama
haii , jangan lupa like dan komen yaa . Kasih rate kalo suka .. terimakasih 🥰🌹
Jar Waty
mampir kak
Buna_Ama
sabar ya , otw ngetik 🤗
nanang hoty
ayoo cepetan up lg donk
Rkivelya
Lanjut thor💜
nanang hoty
lanjut donk nungguin nieh..
Sifa Natasya
lanjut donk
Buna_Ama
luar biasa 🥰
Buna_Ama
jangan lupa kasih dukungan buat karya author , dengan cara like dan komen . terimakasih /Rose//Heart/
Nabila
kocak
Nabila
kayaknya seru
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!