Second Life Agata

Para tamu undangan penasaran dengan apa yang di lakukan oleh tuan besar Maxwell itu . mempermalukan wanita jelek rupa itu atau justru menyanjungnya namun yang jelas mereka sangat penasaran.

apalagi dengan ajelina dan ibu nya Herlina yang duduk di kursi tengah . Mereka sudah saling berbisik untuk menertawai kemalangan yang akan di alami oleh Celina karena mereka berpikir bahwa sang kakek akan memarahi nya .

" ayah apa kau yakin ?" tanya Robert terkejut sama hal nya dengan istrinya Liliana .

Liliana mengalihkan pandangannya ke arah Axel yang kini hanya menatap dengan tatapan wajah datar. Liliana menyentuh pundak putra nya itu lalu membisik kan " nak di mana menantu ku Celina ?" ujar Liliana

Axel mengedikkan bahunya acuh tak acuh karena sebenarnya ia juga bingung saat Ardan mengatakan bahwa ia tidak bisa menemukan keberadaan Celina .

' wanita sialan itu selalu saja merepotkan ' batin Axel geram .

" aku akan menunggu beberapa menit lagi . mungkin cucu menantu sedang bingung ingin memberiku hadiah apa " ucap asal kakek Jordy namun tersirat di wajah nya bahwa ia mempunyai keyakinan tinggi jika Celina akan datang .

" kakek kau tak perlu menunggu lagi karena aku telah disini " ucap suara dari seorang wanita yang tiba tiba sudah berdiri di antara kerumunan orang.

wanita itu adalah Celina as Agata ia mengenakan gaun dengan potongan sederhana yang elegan berwarna merah menyala yang sedikit terbuka . memamerkan paha belahan paha nya serta sedikit punggung putih mulus nya

Agata juga mengenakan kalung berlian pemberian Axel saat diri nya di nikahi dulu sangat cocok di leher jenjangnya yang membuat nya semakin terlihat sexy juga elegan secara bersamaan.

" maaf telah membuat mu menunggu kakek karena aku harus menyiapkan hadiah yang istimewa untuk mu " ucap Agata sambil tersenyum manis .

" baiklah nak kemarilah . Mari memotong kue bersama " ujar kakek Jordy

Bisik bisik seketika memenuhi ruangan itu . Para tamu sibuk membicarakan bagaimana bisa Celina dekat dengan tuan besar Jordy . bahkan mereka terlalu terkejut menyadari bahwa wanita itu adalah Celina di buruk rupa dan bodoh yang telah menjelma menjadi putri yang cantik .

" nyonya muda anda berhak untuk naik sesuai perintah tuan besar " ujar Ardan saat ia melihat kebingungan di wajah Agata .

Agata sempat bingung dengan reaksi yang di tunjukkan kakek Axel terhadap nya .ini di luar dugaannya karena sebelumnya ia sama sekali tak pernah bertemu dengan pria tua itu .Agata melirik ke arah Axel dengan tatapan mata yang meminta pendapat.

Namun Axel hanya memasang wajah tanpa ekspresi yang membuat Agata kesal sekaligus bingung karena Axel sama sekali tak mau membantu nya .

Namun setelah ia mendengar ucapan dari Ardan akhir nya ia naik ke atas podium dengan tuan besar Jordy yang telah menunggu di snaa juga beberapa keluarga yang lain termasuk Axel .di sana juga telah di siapkan sebuah kue besar dengan hiasan stroberi yang mengunggah selera.

Agata melangkah dengan anggun saat berjalan,semua mata tengah memandang ke arah nya .tatapan kagum , terkejut juga tatapan membunuh yang bisa Agata tangkap dari orang orang yang masih terkejut akan perubahan dari diri nya .

Agata bisa mendengar kasak kusuk dari tamu yang sibuk berbisik .

" apa dia benar benar Celina si buruk rupa itu ?"

" apa dia nyonya muda Maxwell?"

" bagaimana bisa Celina jelek itu menjadi sangat cantik ?"

" wanita itu benar benar cantik "

" iya ,aku sangat kagum pada kecantikan nya "

" aku menyukai cara berpakaiannya "

" aku juga, mungkin setelah ini aku akan menirunya" timpal gadis muda yang lain nya

Agata tak memperdulikan itu . karena sekarang ia tengah menikmati momen semua orang menyanjungnya.orang orang yang sama yang dulu memaki dan juga mengolok olok nya sekarang menjilat ludah mereka sendiri.

" para tamu yang terhormat harap tenang dan kembali duduk di kursi masing masing .acara pemotongan kue akan di langsung kan " suara MC kembali menertibkan para tamu yang sempat tidak kondusif.

Acara pun berlalu saat kakek Jordy selesai memotong kue dengan Celina as Agata yang membantu nya .

suara tepuk tangan dari para tamu pun terdengar serentak .kini saat nya pesta di mulai.para tamu telah di persilahkan untuk menikmati hidangan mewah yang telah di sajikan.

" wahh jeng tuan Axel mengatur pesta nya dengan baik . Lihat dekorasi indah serta hidangan mewah ini " ujar seorang ibu ibu sosialita kepada beberapa temannya.

Mereka suka sekali bergosip. " kamu benar sekali jeng . semua makanan di sini di masak oleh koki terkenal suami ku yang mengatakan nya" balas ibu ibu yang tampilannya tak kalah heboh .

" wah apa benar itu .tapi saya tak menyangka jika istri nyonya Axel sangat cantik .apa hanya gosip yang mengatakan jika nyonya muda Maxwell dulu jelek " tanya seorang ibu ibu yang gencar bergosip dengan mulut yang penuh akan makanan

" sepertinya begitu jeng" timpal yang lainnya

Mendengar gosip ibu ibu yang begitu memuji kecantikan Celina as Agata membuat telinga ajelina terasa panas .ia sedari tadi telah mendengarkan gosip gosip para ibu sosialita juga teman teman nya sendiri.

' sial mengapa semua orang kini begitu memuji Celina seolah dia adalah Dewi . seharusnya aku ...aku yang seharusnya mendapatkan pujian itu .Celina sialan!' umpat ajelina dalam hati nya hingga tanpa sadar menggenggam tangan nya hingga kuku nya menusuk kulit tangan nya .

Mata nya memerah menahan emosi . bagaimana tidak ? Ia sudah membayangkan bagaimana teman teman nya bahkan semua orang iri saat menatap nya. Bagaimana tatapan Axel begitu menatap nya dengan tatapan menginginkan yang bahkan kini tak melirik keberadaan nya sekali pun yang semakin membuat ajelina berang .

Sedangkan Herlina memilih untuk menebalkan telinga untuk mendengar kan para ibu ibu yang bergosip ria itu . sesekali ia nampak tersenyum saat mereka juga ikut memuji nya karena mengatakan bahwa ternyata putri sulung nya Celina begitu cantik tidak seperti gosip yang beredar selama ini

ajelina benar benar tidak tahan untuk berada lebih lama di pesta yang menurut nya sangat memuakkan. Akhir nya ia memutuskan untuk menggoda seorang pria kaya untuk ia jadikan teman malam ini .

" wah kakak ipar sepupu aku tidak menyangka bahwa si Upik abu menjadi putri kini berada di dunia nyata " ucap Andrea memulai pembicaraan.

Andrea adalah saudara sepupu dari Axel . Sama seperti Sena para wanita di keluarga itu sangat gemar untuk saling menjatuhkan satu sama lain.

Agata tahu betul niat Andrea .Agata tersenyum manis dengan sangat anggun " tentu saja karena suami ku mengurus ku dengan baik adik .apa kah Maxwell terlalu membatasi mu hingga kau tidak mengetahui hal itu adik ? Atau kah kau hanya sebatas menyandang nama Maxwell?"