NovelToon NovelToon
Di Nodai Milyarder Tampan

Di Nodai Milyarder Tampan

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Pernikahan Kilat / Cinta Paksa / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:21.8k
Nilai: 5
Nama Author: She Wawa

“Apa! Aku impoten.”

Super kaya dengan wajah tampan menawan membuat wanita menggilai dan bertekuk lutut di bawah kakinya, Namun hingga saat ini Devano Kaisar belum terlihat memiliki pasangan, membuat orang meragukan kelaki-lakiannya.

“Rumor sampah. Aku tidak akan menikah jika belum menemukannya,” Bayangan perempuan misterius berkalung emas terkenang yang menyelamatkan nyawanya.

Hingga suatu situasi membuat pertahanan Devan runtuh. Ia terpancing membuktikan keganasannya di ranjang dengan gadis cantik, pekerja keras bernama Jasmine putri. Namun sial, perempuan itu ternyata pelayan rumahnya.
Terjebak satu malam panas membuat Devan harus menikah dengan Jasmine si pelayan. Ini gila. Kenapa harus dia? Sungguh Devan tidak terima karena telah melanggar janjinya untuk tidak menikah. Bagaimana dengan perempuan misterius yang menolongnya?

Dan Jasmine segala upaya ia lakukan agar bisa membiayai kuliahnya namun takdir malah membawanya menikah dengan majikan. Ini gila!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon She Wawa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mengantar Pesanan

Mentari pagi telah menyambut, Jasmine berada di depan kaca yang ada di kamar. Sekali lagi mengamati penampilann. Dia telah rapi bersiap untuk bertemu dengan Nathan. Mengantar pesanan.

Jasmine keluar dari kamar dengan senyuman. Melewati dapur. Pandangannya tersita pada Bibi Anna yang sedang memantau pekerjaan pelayan lain. Ia pun menghampiri.

“Bibi Anna saya pergi dulu,” pamit Jasmine dengan ceria saat melalui dapur dan bertemu dengan Bibi Anna.

“Mimin kau mau ke mana?” tanya Bibi Anna dengan alis bertaut.

“Biasa bi. Mengantar pesanan dengan Tuan Nathan,” ucap Jasmine.

“Ingat pulang tepat waktu,” ujar bibi Anna.

“Iya Bi. Tuan Nathan sudah menungguku,” jelas Jasmine.

“Ya sudah, kau boleh pergi,” tambahnya.

“Terima kasih bi.”

Wanita paruh bayah ini tahu jika Jasmine sangat dekat Nathan. Karena itulah Jasmine mendapatkan keistimewaan sebagai pelayan. Dia boleh melakukan pekerjaan paruh waktu. toh juga bersama dengan anak majikan yang lain. Hitung-hitung dia membantu dan memantau anak bawaan dari nyonya Mayline itu.

Jasmine pun berlalu. Yess. Akhirnya dia bisa sedikit menarik napas lega. Dan terbebas dari Devan untuk sejenak.

Sementara itu di kamar, di ranjang king size seorang pemuda tampan yang sedang berbaring menggeliat perlahan mengumpulkan nyawa, mulai membuka kelopak mata. Tak lama Devan bangkit dari tempat tidur untuk membersihkan diri. Walau kepayahan dengan kaki yang terkilir Devan mencoba mengurus dirinya sendiri tanpa bantuan pelayan.

Setelah beberapa saat Devan telah mandi. Pemuda tampan ini duduk di sofa.

Tak beberapa lama. Suara ketukan pintu membuat matanya menatap ke arah benda persegi tersebut. Tak lama Bibi Anna masuk ke dalam kamar membawa nampan berisi makanan.

Alis Devan bertaut saat melihat sarapan paginya di antarkan oleh Bibi Anna dan beberapa pelayan. Itu bukan harapannya.

“Selamat pagi tuan. Sarapan sudah siap,” ujar Bibi Anna meletakkan nampan di meja.

Devan memasang wajah datar.

“Ke mana pelayan Mimin?” tanya Devan.

“Pelayan Mimin, sedang pergi tuan,” jawab Bibi Anna.

Devan menatap tajam mendengar pelayan itu pergi.

“Pergi? Ke mana dia?” cecar Devan.

“Dia mengantarkan pesanan barang-barang Online tuan.”

Devan terdiam mengingat pesanan Online tentang pekerjaan Jasmine.

“Oh iya seperti yang tuan tahu Mimin bekerja paruh waktu dan dia bekerja di toko milik ...” suara Bibi Anna terhenti ada rasa takut melanjutkan kalimatnya. Karena dia tahu Devan sangat membenci jika dia menyebut nama ini.

“Toko milik siapa?” tanya Devan tak sabar.

Bibi Anna meremmas jarinya.

“Toko perabotan peninggalan nenek tuan Nathan tuan, yang sekarang di kelola oleh tuan Nathan,” ungkap Bibi Anna lemah.

“Nathan Wang. Saudara tiriku!”

Dan benar, raut wajah Devan mulai berubah.

“Iya tuan. Sudah lama Mimin bekerja di sana dan itu atas permintaan dari nyonya Maylin. Karena hubungan Nyonya dan tuan Nathan juga buruk dan hanya Jasmine yang bisa dekat dengan tuan Nathan. Jadi nyonya Maylin, meminta Mimin menemani dan mengawasi tuan Nathan. Mimin merupakan sumber informasi untuk nyonya Maylin dan nyonya sangat menyanyangi Mimin, dari pada menganggap Mimin pelayan, dia lebih menganggap Mimin sebagai putrinya," jelas bibi Anna panjang lebar.

Mendengar itu seketika rahang Devan mengeras. Wajahnya terlihat menyimpan kemarahan.

“Nathan Wang,” geram Devan. Entah mengapa ada perasaan aneh memikirkan pelayannya dengan saudara tirinya.

Suara ketukan di pintu membuat perhatian Devan tersita lalu pintu kembali terbuka.

Terlihat pelayan mengantarkan seorang gadis cantik yang sedang tersenyum manis. Gurat wajah pemuda itu pun berubah.

“Raline,” seru Devan.

“Pergilah,” ucap Devan pada pelayan yang berada di dalam kamarnya.

Para pelayan pun membungkuk hormat setelahnya keluar kamar meninggalkan dua insan ini.

“Bagaimana keadaanmu?” tanya Raline melangkah mendekat. Lalu duduk di samping Devan.

“Aku sudah merasa baikkan,” sambut Devan dengan senyum.

“Syukurlah.”

Devan dan Raline pun berbincang, menghabiskan waktu bersama. Namun entah mengapa perasaan Devan di selimut kegelisahan seakan ada rasa panas membakar dadanya. Entah ada apa dengan dirinya?

Maaf kalau typo belum di edit. Buru-buru.

Jangan lupa, like, coment ...

1
Revan Js
semangat Devan...Pepet terus
Revan Js
lanjut thor 💪💪
Revan Js
bagus ceritanya Thor Semangat ya
Revan Js
pasti Devan ya Thor 🤭💪
Revan Js
semangat Thor 💪
lik ana
bagus ceritanya lanjut thor
Rita Juniarti
Suka dengan ceritanya👍
martina melati
tanggung jawab lho... loe sdh membuat jasmine tdk perawan lg, walopun dia seorang pelayan
martina melati
eh, malah pingsan...
martina melati
maaf thor... , sbg pembaca saya bukanny gk sopan... tp beneran sebel sm spt gini2.. ini sdh termasuk tindakan pemerkosaan lho (kriminal)
martina melati
jambak rambutny devan , toh bukan gundul/plontos toh kepalany
martina melati
tendang dong alat vitalny... ato siram pake air di ember bekas pel2an, biar cepat sadar...😄🤭
martina melati
maaf thor, bukanny aroma keringat jasmine nih krn br selesai ngepel lantai lho (akibat hukuman menggosip)
Pajar
Setiap kata-kata terasa seperti lukisan di pikiran.
Dálvaca
Gila keren!
ladia120
Keajaiban kata
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!