NovelToon NovelToon
Broken Heart

Broken Heart

Status: sedang berlangsung
Genre:Teen Angst / Teen School/College / Mengubah Takdir / Kehidupan di Sekolah/Kampus
Popularitas:1.7k
Nilai: 5
Nama Author: Natasyatia

gadis cantik yg selalu merasa diri nya hancur dan sakit namun siapa sangka? di balik hal itu ada hal yg tak terduga duga terjadi

"aku iri pada mu yg memiliki semua dengan bahagia"ucap gadis itu

"kau tidak tahu apa apa cantik"

"semangat jangan nyerah aku gk bisa lama lama" ucap seseorang itu


siapakah mereka? yuk ikuti kisah ny

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Natasyatia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Sebentar Lagi

" Yaelah masih nanya aja ni anak" celetukan montir yang membuat Aliza meringis

"Maaf pak, tadi saya melamun. Total nya berapa pak?" tanya Aliza

"40 ribu rupiah " cetus montir itu

Harga yang di cetuskan oleh montir tersebut membuat mata Aliza seketika melotot

"Masya Allah, ya sudahlah ini pak" seraya memberikan uang 50 ribu rupiah (btw author ngasal harga jadi kalau salah maaf ya:v)

"Nih kembalian nya" ujar montir tersebut

Aliza mengambil sepedanya pergi keluar dengan membawa sepedanya

Di perjalanan

"Ya Allah,tahu begini aku enggak usah bawa sepeda, lebih baik aku jalan saja," dengan lesu Aliza mengayuh sepedanya

"Astaghfirullahaladzim, enggak apa apa. Inikan hadiah, aku harus menjaga sepeda ini agar tidak kembali rusak lagi" dengan semangat Aliza mengayuh sepeda miliknya

Pukul 15.40 Aliza telah sampai di rumah dengan melihat wajah Indah yang khawatir kepada Aliza

"Ya Allah nakkk, kamu dari mana saja ya Allah. Ibu khawatir bahkan ibu sudah meneleponmu berkali kali namun tidak kamu gubris sama sekali," ocehan Indah yang membuat Aliza meringis

"Maaf Ibu, tadi sepedanya Aliza ban nya meledak" ungkap Aliza dengan menundukkan kepalanya karena merasa bersalah

"Ya Allah. Terus kamu enggak apa apa kan?, Ada yang luka gk?" Tanya Indah dengan wajah khawatir, lalu Alizapun mencium punggung tangan Indah

"Enggak apa apa bu, tapi sepedanya baru Aku pake sekali langsung meledak ban nya, gimana kalau besok aku enggak usah mengendarai sepeda?. Jalan kaki saja seperti biasanya....

"Enggak, ibu gk izinin kamu jalan kaki lagi kamu harus menggunakan sepeda itu atau kamu tidak akan bekerja lagi pada ibu?, dan mengembalikan uang investasimu. Biarkan ibu bangkrut kamu bisa mencari pekerjaan lainnya lagi" ancam Indah dengan wajah marah

"Eh maaf bu, saya enggak akan mengulanginya lagi, ibu harus tetap membuka toko ibu demi anak anak ibu, kalau saya tidak bekerja kepada ibu, tidak apa apa. Saya akan mencari pekerjaan sendiri," saran Aliza

"Tidak, selagi toko ibu tetap ada dan berdiri kamu tidak akan bekerja di tempat lain, belum lagi kamu akan di ganggu oleh laki laki penuh nafsu dan tatapan syahwat " omel Indah kepada Aliza

"Iya bu, maaf Aliza masuk dulu ya bu. Iza ngantuk bu" ucap Aliza

"Naakk.Ini udah mau Ashar lohh kenapa kamu mauu tidur?, memangnya kamu tidak sholat?" tanya Indah

"Kebetulan tadi pada saat selesai sholat zuhur Iza Haid bu" ungkap Aliza

" Allahuakbar, lagi haid malah mau tidur ashar" omel Indah

"Pliis buu kali ini aja, Aliza sedang kelelahan karena tadi" ungkap Aliza

melihat wajah Aliza yang begitu kelelahan akhirnya Indah pun mengizinkan Aliza untuk beristirahat

"Ya sudahlah kalau kamu ingin istirahat. Istirahatlah Nanti kalau sudah setengah lima ibu akan membangunkan kamu, karena tidak baik untuk tidur pada saat maghrib tiba"ucap indah dengan lemah lembut

"Siap komandan " ucap Aliza dengan gaya hormat nya

Yang membuat Indah terkekeh geli

Pada saat telah sampai di dalam kamarnya Alizapun membersihkan dirinya dan mulai merenung

"Ya Allah, terimakasih telaah memberikan aku orang orang baik yang menerimaku tanpa syarat, dan menerimanya tanpa menyakiti hatiku bahkan fisikku " tersenyum Aliza saat mengatakan hal tersebut dan mulai memejamkan matanya

Pov Agra

"Pagi ini aku memiliki janji dengan ibu pemilik kontrakan itu aku harus bersiap untuk bertemu dengan ibu itu " monolog Agra

"Hmmm, aku izin setengah hari mungkin ya?" tanya Agra kepada dirinya sendiri

"DUAAAAR"

"Astaghfirullahaladzim, Allahuakbar" teriak Agra karena terkejut

"ASTAGFIRULLAHALAZIM, LETTA " omel Agra

"Hehehe, maaf abang " canda Aliza

"Kamu jangan suka ngagetin orang. Kalau orang itu punya penyakit jantung dan kena serangan jantung kamu mau tanggung jawab?." tanya Agra dengan wajah kesal

"Iya maaf abang" dengan menundung Aletta bersedih

"Lagian abang bengong, mikirin apa sih?." kepo Aletta

"Kita bakal pindah dek" cetus Agra

"Pindah?," tanya Aletta dengan wajah yang langsung berubah menjadi sendu

"Iya dek, kita enggak bakal selamanya tinggal di rumah ini, Abang bakal bawa kamu dengan ibu untuk pindah, kalian butuh tempat tinggal yang tidak di ganggu oleh Ayah, kita enggak bakal tau kedepannya.Kalau kita pindah setidaknya Ayah tidak kembali memukul ibu" jelas Agra

"Aku ikut apa kata abang aja, tapi kenapa harus pindah kan rumahnya bisa di kuncj" pasrah Aletta

"Ade.... dengerin kata abang okay, Ibu saat ini sedang dalam kondisi tidak baik baik saja, ibu harus kita lindungi sayang, orang tua yang menyayangi kita hanya tinggal ibu yang setia, jangan bikin ibu dalam bahaya, kita harus secepatnya untuk pindah, agar kamu juga tidak di pelakukan buruk oleh ayah dekk...." ungkap kekhawatiran Agra akan keluarganya

" ya sudah. Abang akan pergi untuk mencari setidaknya kontrakan untuk kita tinggal sementara, nanti ketika Abang sudah memiliki uang banyak kita akan mencari rumah untuk kita tempati bersama janji Agra

" Iyakah?, Alhamdulillah ini yang Aletta inginkan" ungkap Aletta

" Alhamdulillah, Ya udah Abang mau keluar dulu Abang harus bertemu dengan pemilik kontrakan tersebut, agar kita bisa bernegosiasi.Siapa tahu kita bisa pindah di tempat itu agar secepatnya kita akan pindah" ucap Agra

Membutuhkan waktu 10 menit untuk izin kepada manajer agar dia bisa bekerja setelah dzuhur

" Aku harus secepatnya ni, Saka mana ya?" monolog Agra yang saat ini sedang menunggu Saka yang menurutnya begitu lambat

"Lu cepetan kek lama banget, udah kayak cewek aja lu siap-siapnya hampir 1 jam gua nungguinnya" omel Agra kepada Saka

"Yaelah gua tadi pengen berak dulu woi" ujar Saka dengan kesal

" Ah sudahlah buruan kita janjian jam 09.00. Lu ngaret Sekarang udah jam 09.15. Sumpah gue cuma takutnya ibu itu udah nungguin dan gue juga harus kerja nanti jam 12.00 gua waktunya nggak lama" omel Agra seraya berjalan menuju kontrakan yang mereka inginkan

"Maaf Ga, gue tadi harus ngurus hal yang ada di rumah dulu, tadi ibu gua nyuruh gua buat ke pasar beli barang. Ibu gue itu tadi ke pasar tapi dia lupa beli barang satu dan itu tuh penting ya udah, gua harus balik lagi ke pasar tapi mau gimana orang ibu gua kok" ujar Saka

" Oalah Bilang kek nih biar kalau nggak mencak-mencak nungguin lu lama di sini" omel Agra kepada Saka dengan cengiran mautnya Saka pun hanya cengengesan

"Maaf bro"

kita membutuhkan waktu yang lama mereka pun akhirnya sampai di kontrakan yang mereka lihat kemarin

" Oalah ini toh yang mau nyari kontrakan dan menemukannya kontrakan milik saya" ucap seorang perempuan dengan ramah yang ternyata itu adalah pemilik kontrakan tersebut

" Iya Bu Apakah saya bisa survei ke dalam untuk melihat-lihat?" tanya Agra dengan sopan santun

" Oalah Monggo Dek nih udah ibu bukakan pintunya, Ayo Monggo masuk di kontrakan ini Ibu sudah menyiapkan satu lemari dan satu tungku kompor untuk kalian yang ingin tinggal di kontrakan ibu, untuk kamar mandi ada di dalam tidak bersama dengan tetangga ya" ucap Ibu pemilik kontrakan tersebut dengan ramah

"Oh iya, nama adek siapa?" Tanya ibu itu

"Oh Bu Nama saya Agra Davendra Nalendra biasa dipanggil dengan sebutan Agra"

1
miilieaa
hay kak mampir nih
Natasyatia: hai juga semoga suka ya😁🙌🏻
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!