NovelToon NovelToon
Dilarang Belok! (Transmigrasi Kedalam Komik)

Dilarang Belok! (Transmigrasi Kedalam Komik)

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintamanis / Time Travel / Sistem / Murid Genius / Teen School/College / Romansa
Popularitas:3.8k
Nilai: 5
Nama Author: Ledolphine

Suatu kesialan bagi Kiela yang terjebak masuk ke dalam komik bergenre boys' love, ia di beri misi untuk membuat dua tokoh utama laki-laki, yaitu Jaxon dan Nathan agar kembali tertarik kepada perempuan.
-
Hanya dengan cara itu, Kiela jadi bisa kembali ke dunia nyata.
|
-
"Bgst bener si Sasa! gara gara dia gue masuk ke komik ini, mana ternyata komik bxb lagi anjg!" kesal Kiela meninju udara.
-
Kiela memang senang membaca komik lewat ipad nya, namun memang hari sial tak ada di kalender!

Karena komik gay itu, Kiela mendapatkan malapetaka, keluarga nya meninggal semua, hanya tersisa diri nya sendiri.

Namun Kiela di beri kesempatan untuk mengulang kembali hidup nya, dari waktu sebelum ia membaca komik bxb itu, tapi dengan syarat, Kiela harus membuat dua tokoh utama itu kembali menyukai perempuan.
_
Apakah Kiela akan berhasil melakukan misi itu?
"bisa di sembuhin ngga sih kalo orang belok gitu? aduhhh gue harus gimana iniii" Kesal Kiela frustasi

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ledolphine, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Menginap

"aku aja yang nyetir" ujar Nathan menawarkan diri, karena Papa nya tak seharus nya lelah dulu di perjalanan

"yaudah" Adrian mengangguk

"aku duduk depan ya, sama bang Nathan" ujar Kaira segera, karena jika Nathan duduk di depan bersama Adrian, takut nya malah canggung, dan Nathan yang menyetir pun jadi jenuh

"yaudah terserah kamu" Adrian mengangguk

mereka pun masuk ke dalam mobil setelah siap dengan semua barang barang mereka

begitu semua orang sudah masuk dan siap, Nathan pun segera menyalakan mesin nya, dan melaju pergi

Kaira sesekali mengajak Nathan ngobrol agar tak terlalu jenuh, dan itu berhasil, Nathan sesekali terkekeh mendengar celetukan Kaira

Emma dan Adrian pun juga saling mengobrol sendiri di belakang, jadi syukurlah....

suasana perjalanan dalam mobil ini tak canggung

hingga akhir nya beberapa jam kemudian, mereka pun sampai di hotel tempat mereka akan menginap untuk 3 hari an

mereka pun masuk, dan menuju resepsionis

“Selamat siang, Mas. Saya mau pesan tiga kamar untuk tiga hari, mulai Jumat siang sampai Minggu siang, masing-masing satu kasur, ya.” ujar Adrian

“Selamat siang, Pak, Baik, saya cek dulu ya. Sebentar, Pak…” ujar resepsionis itu

“Maaf, Pak, untuk saat ini hanya tersisa dua kamar. Satu kamar dengan satu kasur, dan satu lagi tipe suite dengan dua kasur di ruang tidur terpisah. Jadi, total ada tiga tempat tidur, tapi hanya dua kamar.” ujar resepsionis itu kemudian

"......." Adrian pun menatap Emma, Nathan, dan Kaira bergantian

"ini hotel yang paling deket tapi, yang lain jauh lagi" ujar Emma yang memang sudah lelah dan lapar juga selama perjalanan

“Oh, jadi bukan tiga kamar, ya? Tapi dua kamar ini ada tiga tempat tidur kan?” tanya Adrian lagi

“Betul, Pak. Di kamar suite, ada dua kasur yang diletakkan di dua ruangan tidur terpisah. Meski kamarnya satu, tapi tempat tidurnya ada dua dan privat.”

"kalian ngga masalah kan?" tanya Adrian kepada Nathan dan Kaira

Nathan dan Kaira hanya bisa mengangguk saja, mau gimana lagi?

“Hmm… Kalau begitu, bolehlah, saya pakai dua kamar itu saja.”ujar Adrian kemudian

“Baik, Pak. Jadi, untuk dua kamar ini, check-in mulai Jumat siang dan check-out Minggu siang, ya?” ulang resepsionis itu memastikan

“Iya, benar. Tolong diproses ya, Mas.” Adrian mengangguk

“Siap, Pak. Terima kasih, dan semoga menginapnya menyenangkan!” ujar resepsionis itu dengan ramah

Setelah nya, petugas hotel dengan sigap menyiapkan pemesanan kamar sesuai kebutuhan Adrian dan keluarga.

Adrian menyelesaikan proses administrasi, mengisi formulir, dan menyerahkan identitasnya dan yang lain nya untuk didata.

Petugas juga menjelaskan fasilitas yang bisa dinikmati selama menginap, termasuk akses ke restoran, kolam renang, dan layanan kamar.

Tak lama setelah semuanya beres, petugas memberikan dua kunci kamar kepada Adrian, lengkap dengan informasi lantai dan nomor kamar. Ia juga menjelaskan perbedaan kedua kamar, menjelaskan kamar pertama dengan satu kasur dan kamar suite dengan dua kasur di ruang tidur terpisah.

Dengan membawa barang-barang bawaan, Adrian, Emma, Nathan dan Kaira pun menuju lift, ditemani oleh seorang bellboy yang membantu membawakan koper mereka.

Sesampainya di lantai yang dituju, mereka keluar dari lift dan mengikuti bellboy menuju kamar mereka.

Setelah tiba di kamar pertama, Adrian menyerahkan kunci kamar kepada Nathan, karena kini mereka sampai di depan kamar dengan satu kasur.

"Papa sama Mama masuk duluan ya" ujar Adrian menatap Nathan dan Kaira bergantian

Nathan dan Kaira mengangguk, "selamat istirahat ma, pa" ujar Kaira dengan senyum nya

"kamu juga istirahat langsung yaa" ujar Emma dengan senyum nya menatap Kaira

Adrian dan Emma membuka pintu, dan masuk ke kamar untuk beristirahat.

Nathan, Kaira dan bellboy kemudian melanjutkan perjalanan menuju kamar suite. Setelah membuka pintu, mereka mengamati bahwa kamar ini cukup luas, dengan dua ruangan tidur yang terpisah.

Setelah mengucapkan terima kasih kepada bellboy yang membantu mereka, Nathan dan Kaira masuk ke kamar dan menutup pintu

"lo pilih aja mau yang mana, gue sisa nya" ujar Nathan segera

"coba gue liat dulu ya..." ujar Kaira kini melihat lihat perbandingan antara dua kamar yang ada

tak lama kemudian, Kaira pun sudah punya keputusan.

"gue di sini bang" ujar Kaira menunjuk salah satu kamar

Nathan mengangguk, lalu menarik koper Kaira menuju tempat yang gadis itu tunjuk

"makasi bang" ujar Kaira segera meraih koper nya untuk ia pegang sendiri

"hm" Nathan mengangguk

"lo laper ngga?" tanya Kaira

"iya" jujur Nathan

"abis ini mau makan ngga? apa mau rebahan aja?" tanya Kaira

"boleh tuh, ayo aja langsung, ntar malem aja gue mah rebahan nya" ujar Nathan enteng

karena sore ini mereka akan menghadiri acara pernikahan anak dari teman nya Adrian, lalu besok pagi, akan menghadiri acara pembukaan cabang bisnis butik Emma yang baru

"oke" Kaira segera menarik koper nya masuk ke dalam kamar, begitu juga dengan Nathan

tanpa ganti baju, mereka segera keluar untuk makan siang

1
Winny Anpooh
/Facepalm/ out the box keluar jalur
Winny Anpooh
/Facepalm/ ampun dah pertanyaan nya
kairalomps
Mengalir lancar.
RinSantorski
Menghibur
ADZAL ZIAH
lanjut kak ❤ mampir baca novel aku ya kak~
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!