NovelToon NovelToon
My Toxic Boyfriend AIDEN

My Toxic Boyfriend AIDEN

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Ketos
Popularitas:68.5k
Nilai: 5
Nama Author: Yutantia 10

Spin off DELMAR

Gadis baik-baik, bertemu dengan badboy sekolah. Sepuluh kali putus, sepuluh kali juga balikan. Seperti itulah hubungan cinta antara Naomi dan Aiden. Perbedaan diantara mereka sangar besar, akankah cinta mampu mempersatukan mereka?

"Naomi hanya milik Aiden. Tidak ada yang boleh miliki Naomi selain Aiden. Janji," Aiden mengangkat kelingkingnya.

"Janji." Tanpa fikir panjang, Naomi menautkan kelingkingnya pada kelingking Aiden.

Janji gila itu, membuat Naomi selalu gagal move on.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yutantia 10, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

JANJI GAK LAGI

Aiden bersemangat sekali untuk pulang. Tak sabar bertemu dengan Naomi yang sudah menunggunya di apartemen. Sepanjang jalan, dia terus bersenandung saking bahagianya, tak peduli jika beberapa saat yang lalu, mengerjakan ujian kurang maksimal. Bodo amat dengan hasil ujian, yang penting lulus. Saat berhenti di lampu merah, tak sengaja motornya bersebelahan dengan mobil pengantin. Mendadak, dia membayangkan jika yang ada di dalam mobil itu, adalah dia dan Naomi.

Kemarin saja, saat Naomi menyambutnya di apartemen ketika dia pulang sekolah, dirinya sudah membayangkan berumah tangga. Mungkin nanti akan seperti itu. Naomi akan selalu menunggu kepulangannya di rumah saat dia bekerja.

Setelah memarkirkan motor di Basement, dia berlari kecil menuju lift yang akan membawanya menuju lantai tempat unitnya.

"Assalamu'alaikum, Sayang," ucap Aiden begitu masuk.

Bug

Bukannya jawaban salam, dia malah mendapatkan penyambutan yang di luar ekspektasi. Naomi melemparkan sesuatu ke wajahnya.

"Bisa jelaskan, kenapa benda itu ada di laci nakas kamu?" tanya Naomi dengan nafas naik turun menahan emosi.

Aiden mengumpat dalam hati saat melihat benda apa yang dilempar tadi. Ceroboh, bisa-bisanya dia sampai lupa menyembunyikan itu.

"Kenapa benda itu ada di laci nakas kamu?" bentak Naomi. Saat ini, tubuhnya sudah gemetar, takut jika yang dia fikirkan tentang Aiden, ternyata benar.

"I-ini," Aiden membungkuk, mengambil benda yang adalah pengaman yang biasanya dipakai laki-laki saat berhubungan badan. "Ini punya temen aku. Dia nginep di sini dulu, terus ketinggalan."

Aiden mendekati Naomi, hendak memegang tangannya tapi di tepis kasar oleh cewek itu.

"Beneran, Yang, ini bukan punyaku, punya teman."

Naomi tersenyum getir sambil menatap Aiden. "Terus aja bohong."

"Aku gak bohong, sumpah."

Sumpah? Bahkan kata itu sudah membuat Naomi muak.

"Ngapain teman kamu kesini bawa itu, dia main disini?"

"Eng, enggaklah," jawab Aiden gugup. "Gak mungkin apartemenku dibuat gituan. Dia bawa doang, terus ketinggalan."

"Bawa doang?"

"I-iya."

"Bawa doang, sampai satu box, niat banget?"

Aiden menunduk, kehabisan kata-kata. Sadar jika Naomi terlalu pintar untuk dia bodohi.

Melihat Aiden tak lagi menyangkal, air mata Naomi mulai menetes. Dia tahu Aiden masih sering mabuk. Bisa dia maklumi itu mengingat usaha Papa Aiden seperti apa. Tapi jika melakukan se x bebas, dia tak bisa terima itu. Baginya, itu sudah sangat diluar batasan.

Merasakan kakinya mulai bergetar, Naomi berjalan ke arah sofa, lalu menjatuhkan bobot tubuhnya disana. "Sama siapa kamu melakukan itu?" lirihnya. Jawaban Aiden akan sangat menyakitinya, tapi dia ingin tahu. Dia ingin mendengar kejujuran cowok itu.

"Amanda."

Tangis Naomi makin pecah mendengar itu. Jadi dugaannya benar. Dia membekap mulut dengan telapak tangan, kembali mengingat kejadian di kelas waktu itu, seperti apa Aiden merendahkan Amanda, bahkan bilang jika cewek itu yang mengemis cinta padanya. Bisa-bisanya Aiden berbuat seperti itu pada cewek yang sudah dia tiduri. Jika melihat seberapa banyak pengaman yang disimpan Aiden, dia yakin, mereka tak hanya sekali melakukan itu, tapi berkali-kali.

Aiden mendekati Naomi, bersimpuh di bawah kaki gadis yang duduk di sofa itu. "Itu cuma masa lalu, Yang. Sekarang aku udah gak kayak gitu. Selama kita pacaran, apa pernah aku macam-macam sama kamu, enggakkan?"

"Jika wanita yang pernah kamu tiduri saja, begitu mudahnya kamu buang, gimana dengan aku?" Naomi menunjuk dirinya sendiri.

Aiden menggeleng cepat. "Enggak, itu gak akan mungkin terjadi. Aku sudah pernah bilang, jika hatiku cuma untuk kamu."

"Aku mau kita putus," lirih Naomi. Dia tak siap menjalin hubungan dengan laki-laki penganut se x bebas, takut jika suatu saat, dirinyalah yang berikutnya. Dia sadar diri, imannya tak terlalu kuat, takut jika karena cintanya yang berlebihan, dia malah terjerumus kesana.

"Enggak," Aiden menggeleng cepat. "Aku gak mau," dia memegang kedua kaki Naomi. "Jangan putusin aku Yang. Aku gak bisa hidup tanpa kamu," mata Aiden mulai berkaca-kaca.

"Aku gak bisa sama kamu Ai, gak bisa," Naomi menggeleng sambil sesenggukan.

"Bisa, Yang, bisa."

Naomi terus menggeleng. "Aku gak bisa kayak Kak Manda."

"Enggak," Aiden menggeleng cepat. "Aku berjanji gak akan ngerusak kamu. Aku juga gak pernah berharap kamu mau melakukan seperti yang Manda lakukan. Aku sayang sama kamu, Nom. Aku tulus. Please, jangan putusin aku. Aku lagi ujian, Yang, tolong."

Naomi berada di dalam dilema. Satu sisi, dia tak bisa mentolerir perbuatan Aiden, satu sisi lagi, dia juga memikirkan jika saat ini, cowok itu sedang ujian.

"Aku memang berengsek, tapi itu dulu. Sejak kamu ada di hidup aku, aku udah gak kayak gitu. Aku udah gak pernah ngelakuin itu lagi. Aku udah berubah, Yang, udah insaf."

"Kamu janjikan, gak akan ngelakuin itu lagi? Juga gak akan minta macam-macam sama aku?"

"Iya, aku janji."

Ini hanya masa lalu. Semua orang, punya hak untuk berubah jadi lebih baikkan? Jadi kali ini, Naomi memutuskan untuk percaya pada janji Aiden, jika dia tak akan melakukan itu lagi.

"Makasih."

1
Magichand01 86
100 bab jg ak bacaaa
༺SMB•panji༻ gaming
bagus
Mrs.Riozelino Fernandez
gpp kk Thor...justru jelas gimana cerita sebenarnya diantara mereka...
dyah EkaPratiwi
naomi kog msh mau SMA Aiden
Esther Lestari
Ternyata emang Sasa lebih bodoh dari Naomi, bodoh karena cinta dan mau2 nya hanya dijadikan budak napsu sama Aiden.
Susi Akbarini
mkasi kak buat triple up hari ini
❤❤❤❤❤
Susi Akbarini
duuhhhh..
sampai segitunya cinta sasa ...
cinta segi 4..
segi rumit..
❤❤❤❤❤
Susi Akbarini
yaa ammpuuunnn..
deg2an..
kasihan banget Aiden kalao gini
❤❤❤❤
ummah intan
semoga Istiqomah ai
Mom Dee 🥰 IG : damayanti6902
suka kok thor ama flashbacknya.. kan jd tau alur ceritanya gimana. makasih up nya
mili
satu hal yang selalu ku suka dari author ini,cerita nya gak berbelit²...jd gak bosan bacanya
Nurhidayati
tuh kan nyambung lg..eh sbtr lg putus yaaa🫢 tetap semangat Thor💪💪🙏
airhy_10
cinta remaja memang bodoh...
Sari Kumala
lanjut ka penasaran aku
Wiwin Al Razhaf
bener nom salsa lebih bodoh mencintai Aiden... terlalu baik sih kalau Aiden dapat nomnom... sedangkan Aiden dah rusak luar dalem...
L i l y ⁿʲᵘˢ⋆⃝🌈💦
Kalau mmg jalan ceritanya hrs begitu teruskan aja thor😊👌
L i l y ⁿʲᵘˢ⋆⃝🌈💦
Sasa cinta butaaaaa sampai mau menyerahkan tubuhnya.
Bener kata Naomi Sasa lebih bodoh dari Naomi tapi Naomi.dpt Cintanya Aiden dan masih suci
𝕸𝖆𝖗𝖞𝖆𝖒🌹🌹💐💐
gak apa2..suka kok ceritanya
L i l y ⁿʲᵘˢ⋆⃝🌈💦
Akhirnya nyambung lagi tali percintaan mu Naomi. Semoga Aiden g bikin ulah lagi
𝕸𝖆𝖗𝖞𝖆𝖒🌹🌹💐💐
Akhirnya jadian lagi tapi berakhir putus karena Aiden nya nikah sama si Salsa..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!