NovelToon NovelToon
TUHAN, Dimanakah Kau Berada

TUHAN, Dimanakah Kau Berada

Status: sedang berlangsung
Genre:Horor / spiritual / matabatin / Roh Supernatural
Popularitas:6.1k
Nilai: 5
Nama Author: Titik.tiga

kisah seorang pemuda bernama BARKAH yang selamat dari kobaran api , ia melakukan perjalan spiritual ke pulau jawa. hal-hal diluar nalar pun di dapatnya setiap kali ia membantu orang yang datang kepadanya .
sempat dirancun oleh orang tak di kenalnya , untungnya, tangisan Diana membuatnya seakan hidup kembali ..

bagaimana kisah perjalanannya , simak terus tiap episode nya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Titik.tiga, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 15

" 432 di awal "

tangga demi tangga kulewati . hingga akhirnya semua tangga pun berhasil kulewati dan jumlahnya empat ratus tiga puluh dua , aku pun berkata pada diriku sendiri . " 432 , naha bet aya 2 na sih , naha teu di pas keun we 430 . " . Gumamku ..

jujur aku ga tau apa jumlahnya benar segitu atau justru lebih dari itu , yang pasti saat ku hitung , jumlahnya segitu .

Sebelum masuk, aku pun singgah disalah satu warung. Disaat itu , aku pun memesan segelas kopi dan membeli beberapa roti .

berbeda dengan makam sunan kudus, disini kondisinya lebih ramai, para peziarah seakan tak ada habisnya , terus berdatangan dari dua arah , baik dari arah tangga maupun dari arah parkiran .

semakin lama aku menunggu , situasinya semakin padat termasuk orang-orang yang datang ke warung yang aku singgahi . Karena takut kehadiranku ini menganggu sang pemilik warung, akhirnya aku pun pergi sedikit menjauh ke arah bawah .

setelah menemukan tempat yang agak sepi, aku pun kembali duduk sambil menikmati segelas kopi .

Udara di sini jauh lebih dingin ketimbang di area sunan kudus. bahkan bila dibandingkan dengan wilayah wonosobo , menurutku, disini lebih dingin .

Sebenernya Wajar juga sih kalau dingin , karena ini posisinya berada diatas gunung .

Disaat aku asik menikmati kopi dan sebatang roko, seorang bapa menepuk punggungku dan ketika ku tengok , rupanya sang sopir yang tadi mengantarku .

" eh bapa, kirain siapa ?, bukannya nanti malam ya pa , ko udah kesini aja .? " tanya ku sambil menggeser tempat duduk ku.

sang sopir pun menjawab . " iya mas, tadinya memang mau malam kesini nya cuma karena harus ngantar tetangga , jadinya berangkat sekarang. " ..

Iseng aku pun berkata . " tetangga atau pasien pa ..? hee .. " , sang supir pun tersenyum dengan ucapanku itu .

Aku pun kembali bertanya . " mana orangnya pa , emang kalau boleh tau , kenapa pa ? " ..

Sang sopir pun menunjuk ke arah orang yang sedang duduk di samping salah satu warung pakaian . kemudian berkata . " itu mas, usaha nya hampir bangkrut mas, katanya tempat usahanya ada yang ganggu , karyawannya tiba-tiba banyak yang keluar serentak , katanya sering di ganggu . Terus hampir setiap pagi, kalau lagi nyapu , katanya jadi banyak tanah sama rambut .. " ..

Mendengar penjelasan dari sang sopir, aku pun semakin penasaran . " oooh gitu, selain itu apalagi pa ..? " ..

" sekarang sekarang ini , si mba jadi sering pusing dan sakit sakitan mas , terus jadi ga betah kalau lama-lama diem di warung. " ucap sang sopir sambil menjelaskan panjang lebar .

" terus kenapa dibawa kesini mas, emang kalau dibawa kesini bisa sembuh ..? " tanyaku lebih dalam.

" yah ini sih syariat aja mas , siapa tau dengan kesini bisa nemu solusinya . " jawab sang sopir .

aku pun kembali bertanya .. " kenapa ga bapa sembuhin aja , bapa kan udah ga aneh dengan hal begituan .?? ,, udah pasti bisa dong ... ? " ..

sang sopir pun menarik nafas panjang kemudian di hembuskannya sambil berkata . " huuuh , semuanya sudah saya buang mas, lagian selama perjalanan, saya ga pernah belajar hal-hal seperti itu , saya takut mas , kalau saya bantu nanti malah balik nyerang ke saya ,, "

Aku pun diam sejenak kemudian inget dengan 10 poin sakti yang ada di saku ku . Aku pun kemudian berkata . " pa , mau ga bantu saya ..? "

" bantu apa mas .? " tanya si bapa .

Aku pun bilang . " jadi gini pa, saya coba bantu cari jalan keluarnya ,, bapa cukup kenalin mereka ke saya , bilang aja saya ini muridnya bapa , nanti kedepannya bapa cukup dampingi beliau aja . Gimana pa ? "

wajah si bapa seperti kebingungan dengan permintaanku . Akupun meyakinkan si bapa dengan berkata . " tenang aja pa , pokonya ini masih sesuai koridor agama . Saya ga akan ngelakuin yang aneh-aneh ko pa, cuma nanya-nanya doang, . .

gimana pa ? .. " .

" duh gimana ya . Saya takut mas .

ya sudah saya izin kedalam dulu ya mas , nanti kita ngobrol lagi .. " ucap si bapa dengan keadaan masih bingung kemudian pergi menuju orang tersebut dan akhirnya masuk ke dalam .

beberapa menit kemudian , adzan magrib pun berkumandang , aku pun mematikan roko ku kemudian berjalan menuju mesjid.

Dari magrib sampai isya aku pun memilih untuk diam di mesjid.

Setelah beres sholat isya, aku pun keluar untuk membeli roko dan makan .

Ketika aku hendak berjalan menuruni tangga , aku bertemu kembali dengan sang sopir yang saat itu sedang duduk di salah satu warung . sang sopir pun memanggilku . " mas , sini mas . " ucapnya sembari melambaikan tangannya .

Aku pun mengangguk kemudian berjalan kearahnya .

aku pun memperkenalkan diri pada orang-orang yang duduk di samping sang sopir .

entah apa yang di fikirkan oleh sang sopir, dengan polosnya si bapa bilang . " ini anaknya guru saya sewaktu di bandung mba , coba aja mba konsultasikan , siapa tau ada solusinya . " .

"eh gebleg, enak banget tuh ngomong . " gumamku dalam hati.

Aku pun cuma tersenyum, kemudian duduk di salah satu bangku yang ada di situ.

si ibu dan si bapa hanya diam saja , aku pun beranjak dari tempat duduk kemudian berjalan ke depan warung ,kemudian memesan mie rebus dan satu botol air mineral. Disaat aku sedang berdiri, samar-samar si bapa berkata dengan pelan pada orang-orang di sampingnya.

Setelah memesan, aku pun kembali duduk sambil menunggu pesananku datang. aku pun membuka handphone ku dan iseng melihat lihat ig story .

Disaat asik bermain hp, tiba-tiba pa dana menelfon , aku pun mengangkatnya kemudian mengobrol , pa dana menanyakan ke beradaanku, aku pun menjawabnya sambil bertanya kabar mba diana . Alhamdulillah jawaban pa dana bikin aku tenang karena mba diana seakan sembuh total . pa dana pun berpesan agar aku selalu jaga kesehatan dan istirahat dengan cukup .

Obrolanku dengan pa dana pun terpaksa ku akhiri karena mie pesananku sudah tersedia. dengan izin terlebih dahulu , aku pun mematikan telfonku.

Setelah ku matikan, tak lama, mba diana mengirim pesan . " mas, tadi ga sengaja aku denger percakapan mas sama bapa, makasih ya mas udah perhatian , mas jaga kesehatan ya . " ..

" duh, kenapa si mba chat gini sih, bikin geer aja ... ya allah , fokus fokus ,, " . Gumamku dalam hati .

di temani udara yang semakin dingin, aku pun menikmati mie rebus . Dan disaat aku menyantap mie , si mba pun akhirnya memberanikan diri untuk bertanya . " mas , boleh minta tolong .. " .

aku pun menjawab dengan santai . " kalau masalah usaha ibu, ibu gausah khawatir ,, semuanya udah di beresin ko ..

kalau usaha ibu mau rame, nih solusi nya , " . ucapku pada orang yang duduk di samping sang sopir kemudian memberikan selembar kertas berisi 10 poin sakti .

****

1
anggita
sip👍
anggita
cerita yg bagus tentang kesabaran dan iman .... semoga novelnya sukses lancar👌.
Zikriendri Endri
Luar biasa
Zikriendri Endri
Biasa
Chantika Putri
Wah Namaku dibawa-bawa Kak keren keren keren mantap lanjutkan Kak.
Chantika Putri
Ayolah Kak update update update ceritanya keren banget update yang banyak dong Kak.
Chantika Putri
Ayolah Kak update update update yang banyak ceritanya keren banget.
Chantika Putri
Ayolah Kak update-nya yang banyak Seru banget tau ceritanya aku penasaran MBanget banget tan Ayolah Kak update lagi.
Dayat
salut menolongnya gak setengah setengah meski yang peduli cuman dia sendiri
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!