NovelToon NovelToon
Metanoia; The Hybrid

Metanoia; The Hybrid

Status: sedang berlangsung
Genre:Vampir / Manusia Serigala / Mengubah Takdir / Epik Petualangan
Popularitas:5.1k
Nilai: 5
Nama Author: cutdiann

Kelahiran Gara menjadi pertanda karena bertepatan dengan kematian Hybrid yang telah membawa malapetaka besar untuk daratan barat selama berabad-abad. Pertanda itu semakin mengkhawatirkan pihak kerajaan ketika ia belum mendapatkan jati dirinya diusia 7 tahun. Mendengar kabar itu, pemerintah INTI langsung turun tangan dan mengirimkan Pasukan 13 untuk membawanya ke Negeri Nitmedden. Namun Raja Charles menitahkan untuk tidak membawa Gara dan menjamin akan keselamatan bangsa Supernatural. Gara mengasingkan diri ke Akademi Negeri Danveurn di wilayah Astbourne untuk memulai pencarian jati dirinya.
Akankah Gara mendapatkan jati dirinya? Bagaimana kehidupan asramanya di Akademi?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon cutdiann, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

CHAPTER 14: THE UNDESIRABLE RESULTS.

"Bagaimana jika aku meminta Gara untuk mengeluarkan auranya? Aku yakin kau tidak akan sanggup berdiri. Sayangnya, di sini bukan hanya kau saja, banyak orang lain yang punya pikiran jernih dan tidak keras kepala sepertimu yang ingin tetap hidup" kalimat Dylan membuat Edward terdiam.

Tapi dia bukan orang yang akan diam begitu saja dan pergi.

"Gara, keluarkan auramu" ucap Edward.

"Tidak. Seperti yang Dylan katakan" kataku.

"Ayolah, setidaknya sekali kau mengeluarkannya dia tidak akan bermain-main lagi."

Banyak orang lain yang akan tau jika aku seorang Hybrid. Aku tidak ingin itu terjadi.

"Sudah kuduga. Tidak ada apa-apanya" kata Edward lagi.

"Bisakah kau pergi? Aku muak dengan wajah dan mulutmu itu" ucap Luca mulai kesal.

"Aku sedang tidak berurusan denganmu" sambung Edward.

"Kau-" aku menahan Luca, dan melihat ke depan sana. Untung saja Mr. Chairoz dan Mr. Abraham tidak mendengar suara Luca yang besar tadi

"Edward, aku bukan tidak ingin melakukannya. Aku hanya tidak ingin merusak mental serigalamu" kataku sambil menatap manik mata Edward.

"Tapi jika kau sangat kekanak-kanakan seperti ini, sebaiknya rasakan baik-baik dan pikirkan apa yang sedang kau lakukan" sambungku.

Saat itu, aku bisa tau aku mengeluarkan auraku. Rasanya sangat menenangkan, tapi di sisi lain itu membuat aku sangat kesal. Mengingat Edward dan perkataannya. Aku tidak ingin auraku terlalu terlihat. Orang lain akan curiga.

Begitu saja, sampai aku melihat ekspresi Edward di depanku. Dia terlihat sangat terganggu. Raut wajahnya terlihat marah saat bertemu dengan tatapanku. Aku bisa mendengar dia menggeram pelan dengan tangan kiri yang siap menerkamku. Edward berhenti berjalan, membuat aku berhenti juga, tentu yang lain mengikuti.

Dia memberontak, terlihat sangat liar. Tapi kurasa, auraku menahan dirinya bergerak bebas.

"Hentikan itu, Gara..." geram Edward dengan sekuat tenaga ingin meraihku dengan kedua tangannya. Begitu juga dengan kakinya yang mendorong tanah sampai membuat retakan di sana. Namun, dia hanya berada ditempat dengan semua usahanya.

Bagaikan kedua tangan dan kakinya dirantai oleh sesuatu. Aku bisa dengan jelas merasakan serigalanya, Rakas, yang sangat terganggu dan menjadi liar karna auraku. Dia mencoba untuk mengambil alih Edward, tapi jikapun mereka sudah serasi, aku yakin Edward tidak akan bisa meraihku.

Aku menebalkan auraku ketika kulihat Edward semakin tidak bisa dikendalikan. Dan begitu saja membuat dia mulai tenang.

Tidak, aku salah. Dia bukannya mulai tenang. Auraku memaksanya untuk tunduk di depanku. Edward kembali menggeram, "Gara, hentikan!"

Ah, kenapa aku menikmatinya?

"Karna kau seorang Hybrid, dan inilah yang seharusnya kau lakukan. Kau bisa membuat orang tunduk didepanmu."

Hanya dengan auraku?

"Iya. Semakin kau berkembang, semakin besar dan kuat auramu, dan kau bisa saja menundukkan dunia saat itu terjadi."

Kenapa bisa seperti itu?

"Aura adalah satu-sataunya hal yang bisa membuat orang lain tau tentang jati diri kita."

Hm, kalau begitu aku tidak ingin menggunakannya lagi. Lihat, padahal sedikit saja, tapi aku membuat Edward menderita.

Aku menghentikan auraku perlahan. Begitu juga Edward yang terduduk di tanah sambil mengatur pernafasan. Kurasa, auraku membuat dia tercekik. Mataku bergerak mencari benda lain. Ketujuh temanku yang juga merasakannya hanya terkaget. Mereka tidak mengalami apa yang terjadi pada Edward, mungkin kurasa karna aku memfokuskannya hanya pada Edward saja. Aku tidak ingin ini terjadi lagi.

Kemudian aku melihat ke depan, orang-orang di depan sana sepertinya tidak merasakan apa-apa, sama halnya dengan yang di belakang. Syukurlah, aku bisa menahan auraku sampai di sini saja.

Aku mencoba untuk membantu Edward berdiri, kujulurkan tangan kananku, tapi dia hanya menatapku tidak suka dan menepis tanganku. Edward bangun dengan kondisinya yang terbilang buruk.

"Maafkan aku" ucapku.

"Untuk apa kau meminta maaf... Kalau kau tidak menghentikannya segera... Ketika aku suruh berhenti?!" Kesal Edward dengan nafas yang masih tidak beraturan.

"Itu 'kan yang kau inginkan?" Ucapku bingung.

Edward yang benar-benar kesal hanya berpaling dan meninggalkan kami. Lihat, sekarang siapa yang harus disalahkan?

"Wow, tadi itu sangat mengejutkan. Kau membuat Edward benar-benar terdiam sekarang" ucap Piers setengah berbisik.

"Aku bisa melihat jiwa Alpha di dalam dirimu" begitu kata Castiel sambil memegang bajuku.

"Tentu saja" tambah Dylan.

"Dylan, jangan katakan pada siapa saja bahwa aku seorang Hybrid" aku membatin. Dan reaksi Dylan mengejutkanku. Pack Link ini berhasil?

"Aku tidak menyangka, kau melakukan perkembangan yang sangat pesat. Namun, tidak ada seorang Lycanthrope yang bisa melakukan Link pada clan yang berbeda, kecuali kau, seorang Hybrid."

Aku pikir itu tidak akan berhasil.

Dylan hanya mengangguk kecil dengan manik mata yang mengarah padaku. Sementara kami masih belum berjalan, dan anak perempuan menghampiri kami.

"Kenapa kalian berhenti?" Tanya Stephanie Lorelei si Fairy sambil melihatku dan yang lain.

"Uh, kami hanya... kalian tau tugas anak laki-laki 'kan, selalu menjaga anak perempuan. Kalian silahkan jalan di depan" Dylan salah tingkah. Aku yakin karna dia tidak ingin hal yang terjadi tadi diketahui anak perempuan.

"Iya, seharusnya kalian di depan. Bagaimana jika macan Astbourne tiba-tiba muncul?" Ucap Xavier bertingkah layaknya seorang Hunter.

Aera Quantum dari Vampire clan tertawa, "Apa-apaan itu macan Astbourne."

Iris terkekeh, "Setidaknya kalimat Xavier menasihati. Tapi daripada macan, lebih mengerikan elang Astbourne."

"Kenapa tiba-tiba elang Astbourne?" Tanya Cassandra.

"Karna mereka akan lebih besar dan berbulu lebat. Bukankah itu mengerikan?" Sambung Piers dengan wajah ngeri.

Aku hanya mendengar obrolan mereka, sama sekali tidak punya apa-apa untuk ikut berbicara. Aku bahkan belum pernah melihat binatang lain kecuali sesuatu yang mudah kulihat, seperti kucing, anjing, kuda dan burung-burung yang terbang di angkasa.

Anak perempuan mulai berjalan di depan kami. Masih berbicara dengan yang lain. Baguslah, dengan begini mungkin permasalahan yang tadi akan cepat selesai. Kulihat juga, Selena tidak sekesal tadi. Aku penasaran, kenapa dia nyaman dengan rambut panjang seperti itu dicuaca begini.

Dylan berjalan mendekatiku, kami berdua adalah orang yang paling terbelakang. "Kenapa kau bisa bertelepati denganku? Maksudku, kita 'kan berbeda..."

"Apanya yang berbeda. Suatu saat nanti sisi Vampireku juga akan muncul" kataku jujur.

Dylan menghela nafas kasar, "Bukan seperti itu."

"Iya aku tau. Aku juga tidak tau kenapa aku bisa melakukannya. Tapi itu adalah hal yang biasa bagi seorang Hybrid."

"Dari mana kau tau?"

"Anggap saja itu adalah tebakan."

"Kau benar-benar tidak ingin orang lain tau tentangku?"

Bukankah itu yang terbaik untuk semuanya? Lagipula, hal itu akan membuat kejutan yang cukup menarik.

"Aku suka mengejutkan orang."

Berpura-puralah kau tidak ada, dan aku hanya sesuatu yang bukan bagian dari Lycanthrope clan meski auraku menunjukkannya.

"Lalu kita akan bersenang-senang."

"Sifat Lycanthrope Edward muncul pagi ini, tidak heran ada sesuatu yang baru diantara kita" ucap Dylan tiba-tiba.

"Hm, yang lain sudah memunculkan sifat Lycanthrope mereka cukup lama" aku melihat kearah clanku di depan sana. Saat ini barulah aku bisa merasakan dan melihat dengan jelas aura Lycanthrope mereka. Pantas saja.

"Benarkah? Aku tidak bisa merasakan apa-apa. Jadi hanya tinggal Selena."

Aku melirik Dylan, "Bagaimana denganku?"

Dylan juga melirik ke arahku, "Bukannya sudah jelas tadi, berarti sifat Lycanthrope mu juga sudah muncul 'kan?"

Aku menatapnya serius. Kenapa Dylan bisa mengetahuinya?

1
Amelia
halo salam kenal ❤️🙏
neptuneee
wadduuhhh bahayaaa
neptuneee
lightt lucuuu bangettttt
CupcakeHugs
Rasanya kaya terombang ambing bacanya! Aku bener-bener merasa seperti nyata!
cutdiann: terimakasih telah membaca Metanoia; The Hybrid! terus dukung karya ini ya!!!
total 1 replies
CandycaneMissy
semangat thor,ceritanya bagus,..crazy up dong😄👍💪
cutdiann: terus dukung karya ini ya!! support!
total 1 replies
Respati Wijaya
Malesnya aku jadi senyum-senyum sendiri baca ceritanya thor.. daku tunggu nextnya
cutdiann: hahaha! terus dukung karya ini ya!!
total 1 replies
floufrouu
semangat selalu Thor aku suka ceritanya ❤️❤️
cutdiann: terimakasih! terus dukung karya ini ya!!
total 1 replies
Cinta Misnaming
Thor! Ada banyak pertanyaan di kepala saya nih.. tapi untuk sekarang saya cuma bisa bilang “hayo buruan di update thooooor!!!!!!”
cutdiann: pertanyaan apa tuh di kepala kamu?! btw, terus dukung karya ini ya!!
total 1 replies
coastbycoast
Kalau lagi patah hati, paling tepat emang baca-baca karya author. Bisa melupakan semua kesedihan~
cutdiann: terus dukung karya ini ya! biar cepet sembuh patah hatinya
total 1 replies
SecretFruity
waaah... makin seru aja nih... like for u...
cutdiann: terus dukung karya ini ya!
total 1 replies
neptuneee
jahat bener Nicholasnyaa
neptuneee
waduhh makin penasaran
neptuneee
Bagus, ceritanya bikin degdegan, berasa lagi ikut ke Akademi trus ikut ujian sama makhluk itu!
MouthofMexico
lanjut semngat menulis karya karya mu thorr sehat sll😍😘
cutdiann: makasih cuy, terus dukung karya ini ya👍🏼
total 1 replies
rowiethelabel
Ya ampun thor, kok tega sih digantung gini
Nulamal
lanjut thorr!!!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!