NovelToon NovelToon
Benih Rahasia CEO Cassanova

Benih Rahasia CEO Cassanova

Status: sedang berlangsung
Genre:Poligami / Lari Saat Hamil / Single Mom / Ibu Pengganti / Crazy Rich/Konglomerat
Popularitas:5.9k
Nilai: 5
Nama Author: serena fawke

“15 menit, lakukan semuanya untuk membuatmu hamil dalam kurun waktu itu! Saya tidak menerima waktu lebih dari itu” Suara dingin dari seorang pria berhasil membuat wanita yang tengah berdiri gugup dengan pakaian renda tipis itu mematung.
Bau alkohol yang sangat keras menyeruak di indra penciumannya. Tidak pernah Layla sangka hidupnya akan berakhir seperti ini.
Menikahi siri dengan suami orang hanya untuk menyewakan rahimnya karena pasangan ini tidak bisa memiliki keturunan.
Tapi, apa katanya tadi? 15 menit untuk melakukan semuanya? Bagaimana bisa?
Melihat tak ada sahutan sama sekali dari wanita ini membuat pria itu menghela napas panjang dan hendak berbalik pergi, namun Layla, wanita itu menahan tangan pria itu.
“P-pak Saka…saya akan berusaha melakukannya dalam waktu 15 menit, asalkan Pak Saka bisa memberikan saya 300 juta setelah ini,” ujar Layla dengan suara yang bergetar, bahkan matanya tak berani menatap mata tajam nan dingin milik pria berkuasa yang ada di depannya ini.
Adisaka Tahta Hirawan, mendengar namanya saja sudah membuat Layla tertohok. Bagaimana tidak? Pria ini adalah salah satu pebisnis paling sukses yang diberkati dengan wajah tampan bak malaikat.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon serena fawke, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ch. 14

”Bagaimana nyaman memeluk saya seperti ini?” Bisikan pria itu sontak membawa pikiran Layla kembali ke kenyataan.

Layla mendengar suara ribut ribut dari para dewan direksi. Sementara wanita itu masih mematung dengan posisi memeluk pria itu yang menyelatkannya saat dia hampir jatuh. Kepalanya bersandar di dada bidangnya dan tangannya meremas jasnya.

Layla merutuki dirinya sendiri, rasanya dia ingin menghilang saja dari dunia ini sekarang juga apa bisa?

Dengan gerakan secepat kilat, Layla mengambil berkas yang berserakan di lantai sementara Saka berdehem dan membenarkan letak dasinya.

Kejadiannya begitu cepat hingga rasanya Layla merasa itu hanya mimpi saja. Tidak mungkin dia melakukan hal sememalukan itu di depan petinggi perusahaan?

”Pak Saka maaf—

Belum sempat Layla menyelesaikan ucapannya, Saka sudah menaikkan tangannya membuat Layla sontak berhenti berbicara. Tapi dia menunjuk ke arah heels yang Layla pakai.

”Lepas sepatumu itu.”

”A-apa? Sekarang juga, Pak?” tanya Layla dengan wajah cengo.

Saka mengangguk cepat. ”Lepas dan buang ke tempat sampah. Saya tidak ingin lain kali benda sialan itu menganggu rapat penting!”

Wajah Layla langsung pucat pasi. Melihat betapa kesalnya Saka saat ini. Semua orang menatap iba ke arah Layla karena walau bagaimanapun semua orang disana sudah kena semprot tak terkecuali.

Tak ingin mencari masalah. Layla mengangguk. ”Saya akan melepaskan sekarang, ini file terakhir untuk bapak,” jawab Layla namun tidak dibalas pria itu.

Dia langsung melanjutkan rapatnya seakan tidak terjadi apa apa. Layla yang masih syok hanya bisa termenung disana. Dia takut untuk keluar dan juga rasanya tidak bisa bernapas saat ada di dalam ruangan itu.

Hingga, setelah beberapa jam berlalu, Layla memberanikan dirinya keluar untuk ke toilet. Perutnya sampai berbunyi karena ini sudah lewat jam makan siang. Melihat Saka masih sangat bertenaga memarahi semua orang membuat Layla merasa pria itu bukan bos yang pengertian.

Dengan langkah gontai Layla berjalan keluar. Semua mata tertuju ke arahnya, namun Layla memaksakan senyum karena tak tau harus bereaksi bagaiamana.

Seperti yang Jena katakan tadi pagi, semua orang di perusahaan ini sudah tahu tentang dirinya. Dan tak sedikit dari mereka menuduhnya menjadi pelacur atau menjual dirinya kepada Pak Saka hingga bisa diterima secara cuma-cuma.

Walau begitu Layla tidak menghiraukannya. Fokusnya hanya bekerja dan mencari uang untuk keluarganya. Bahkan memikirkan Saka sendiri saja sudah membuat kepalanya berat, lagipula dia tidak perlu terlalu bergaul dengan banyak orang juga karena dia sekretaris pribadi CEO.

Niatnya hendak pergi ke toilet dia urungkan karena melihat ada beberapa pegawai yang membawa kopi dari arah belakang dimana ada tempat istirahat dan menyedikana kopi dan beberapa makanan ringan. Maatanya lanngsung berbinar dan Layla masuk ke sana.

Kebetulan ada salah satu pegawai laki laki yang sedang membuat kopi disana. Layla berjalan sambil memberikan senyuman sekilas sembari menyiapkan kopinya.

Namun, melihat tatapan aneh pegawai itu membuatnya tidak nyaman. Bagaimana tidak? Semenjak Layla berjalan pria itu terus memperhatikan lekuk tubuhnya seakan tidak menyembunyikan apapun lagi.

Layla berusaha mengabaikannya namun saat pria itu dengan sengaja mendekat dan menyenggol lengannya Layla sontak menoleh. Pria itu merebut gelas kopinya dan menuangkan air panas untuknya tanpa mengucapkan apapun.

”Aku sudah memperhatikanmu sejak kemarin, melihat Pak Saka begitu terburu buru menjadikanmu sekretaris pribadinya aku tebak hargamu pasti cukup mahal, benar?”

Layla terdiam. Harga?

”Ah...maksudmu harga apa?” tanyanya tapi pria itu malah terkekeh.

”Apa kau berpura pura polos? Semua di perusahaan ini tahu kau teman tidur Pak Saka, buktinya kau bekerja disini bersamaan dengan pelantikan Pak Saka bukan? Dan langsung menjadi sekretaris pribadi. Ayolah, semua orang tahu istri Pak Saka mandul dan jarang didalam negeri. Kau pasti wanita yang menemaninya di sini selama istrinya tidak ada.”

Layla semakin terdiam. Bagaimana orang orang bsia sangat kreatif membuat gossip yang bahkan dia saja tidak tahu.

”Melihatmu diam membuatku tidak bisa menahan diriku sendiri.” Pria itu mendekat untuk bebisik membuat Layla menjahkan tubuhnya.

”Aku bisa membayarmu 2 digit untuk satu malam bagaimana? Ayolah Saka pasti segera bosan denganmu.”

Rasanya Layla ingin menampar wajah pria ini tapid ia urungkan, sebaliknya dia menarik napasnya sambil tersenyum. ”Bagaimana, ya....Pak Han,” ucap layla sambil melihat name tag pria itu. ”Aku tidak tertarik dengan tua bangka tak tau diri sepertimu!” sinisnya.

Wajah pria yang nyaris berusia 45 tahun itu pias. Belum dia sempat memaki Layla, wanita itu langsung meninggalkannya pergi.

Gossip itu memang benar adanya, bahkan ada yang sampai berani berbicara seperti itu padanya. Sungguh miris.

Layla mengurungkan niatnya untuk ngopi sambil ngemil. Sebaliknya dia sekarang ingin pergi ke toilet saja.

Layla duduk di toilet itu sambil memperhatikan sepatu yang dia pakai. Sepatu hak setinggi 7 senti dengan merk terkenal. Pemberian ayahnya saat ulang tahun ke-17nya. Ucapan Saka yang seenaknya menyuruhnya membuagnya berputar di otak wanita itu membuat matanya berkaca kaca.

Suasana hatinya sudah buruk semenjak bertemu Saka kembali lalu sekarang rasanya cobaannya semakin berat makin hari. Tanpa ia sadari air matanya turun membasahinya, walau dia terus bersikap seakan tegar namun di dalam Layla sangat rapuh.

Kebangkrutan perusahaan keluarganya, kematian ayahnya, penyakit Ibunya, Saka , Farrel semuanya beputar di otakknya seperti kaset rusak. Layla menangis disana sambil memeluk kakinya sendiri.

Hingga suara beberapa wanita memasuki toilet membuatnya diam. Layla membenarkan duduknya. Dia mengusap air matanya dan hendak keluar sebelum akhirya mereka mulai berbicara.

”Kau lihat sekretaris baru itu? Aku dengar dia memang menjual dirinya kepada Pak Saka, dasar wanita murahan. Aku bisa langsung mengenali wanita seperti itu hanya dari sekilas melihat saja, memang wajah wajah wanita penggoda.”

Layla terdiam. Lagi-lagi itu.

”Iya Bu Pamela manager pemasaran kemarin juga memecatnya karena dia berusaha menggoda suaminya. Sampai viral itu kemarin sekarang Pak Saka targetnya.”

”Tapi gak heran si aku. Orang dia cantik gitu kayak model.”

”Alahh! Apanya kayak model, itu juga perawatan dari uang hasil jual tubuh!”

”Hehhh kalian!”

Tiba tiba mereka terdiam, membuat Layla berpikir mereka mungkin sudah keluar.

”Siapa itu di toilet ujung?” bisik salah satu dari mereka, merasa curiga. ”Bukankah tadi wanita itu keluar dari ruangan rapat?” lanjutnya tapi layla sama sekali tidak mendengarnya.

”Sial! Dia rupanya menguping disana, ayo keluar saja!” ajak pegawai itu tapi salah satu dari mereka menyeringai jahat.

Perlahan salah satu dari mereka berjalan dan mengunci pintunya toiletnya dari luar. Rekan rekan kerjanya hanya tersenyum penuh arti saat melihat itu.

”Biar tahu rasa!” ujar mereka sebelum akhirnya mematikan seluruh lampu toilet lalu kabur dengan cepat.

Layla yang ada di dalam sontak terkejut. Dia hendak keluar dengan cepat karena dia takut kegelapan tapi pintunya malah macet.

Tok! Tok!

Layla menggendor pintu itu. Dia tidak membawa hp dan tidak bisa melihat apapun sama sekali. Dia benar benar sangat takut dengan kegelapan. ”Siapa dissana? Tolong!” lirihnya. Air matanya merembes membasahi pipinya rasanya dia sulit untuk bernapas di dalam kegelapan.

”Tolong....Tolong...”

1 jam berlalu tapi tidak ada yang kesana karena memang jam istirahat makan siang semua pergi ke lantai bawah. Layla menjatuhkan tubuhnya disana, tenaganya sudah habis untuk berteriak.

Hingga samar samar sebelum kesadarannya menghilang, Layla mendengar suara berat familiar yang memanggilnya. ”ANABELLA!”

1
Rafly Rafly
farel bakal punya adik nih
Rafly Rafly
akhirnya adik Farrel mulai di proses /Drool/
kesyyyy
geregetan sama sakaa🤐🤐
Rafly Rafly
Luar biasa
Tri Wahyuni
semoga Farel bisa ketemu Shaka dgn tidak sengaja dn Shaka tau bhw dia mirip anak itu dn ternyata anak anak nya Layla
Tri Wahyuni
Shaka dh lebih baik kmu ceraikan Meyra dh g bisa punya anak matrialistik dn serakah ingin menguasai harta nya kake Abraham .perempuan g pengertian masi kmu cintai ...
Ma Em
Semoga Saka tdk bisa meninggalkan Layla dan menceraikan istrinya Meira apalagi setelah tau Layla punya anak dgn Saka
Ma Em
Saka kalau emang kamu mencintai Layla jgn berbuat semaunya karena Layla bkn wanita yg bisa dilecehkan Layla perlu uang bkn untuk foya foya karena untuk biaya anakmu sekolah semoga Saka segera mengetahui bahwa Saka punya anak dari Layla
Ma Em
Luar biasa
Ma Em
Semoga Saka segera mengetahuinya bahwa Saka mempunyai anak dgn Layla karena setelah Layla di fitnah dan diusir oleh istri pertama Saka Layla tdk memberi tau Saka bahwa Layla sdh mengandung
Juan Pablo Escamilla
Suka dengan gaya penulisnya
Nikma: Permisi kakak Author ...

Halo kak reader, kalau berkenan boleh juga mampir karya aku ya 'Kesayangan Tuan Sempurna'..
Terima kasih😊🙏
total 1 replies
Juguito De Frutifastastico Uwi
Nggak sabar nunggu kelanjutannya.
ciara_UwU
Author, kita fans thor loh, jangan bikin kita kecewa, update sekarang 😤
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!