NovelToon NovelToon
NASIB CLAUDIA

NASIB CLAUDIA

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Balas Dendam / Keluarga / Persahabatan / Persaingan Mafia / Gangster
Popularitas:4.9k
Nilai: 5
Nama Author: Widya Pramesti

Seorang gadis keturunan Eropa yang berambut sebahu bernama Claudia. Sebagai anak ketua Mafia kejam di bagian eropa, yang tidak memiliki keberuntungan pada kehidupan percintaan serta keluarga kecil nya. Beranjak dewasa dia harus memilih jalan kehidupan yang salah mengikuti jejak ayah nya sebagai mafia, di karenakan orang tua nya bercerai karena seseorang masuk ke dalam kehidupan keluarga nya sebagai Pelakor. Akibat perceraian orang tua nya, dia menjadi gadis yang nakal serta bar bar dan bergabung menjadi mafia. Dia memiliki seorang kekasih yang hanya mencintai diri nya karena n*fsu semata. Waktu terus berjalan membuat dia muak, karena percintaan yang toxic & pengkhianat dari orang terdekat nya. Dia mencoba untuk merubah diri nya jadi lebih baik, agar mendapatkan cinta yang tulus dari pria yang bisa menerima semua kekurangan dan masa lalu buruk nya serta melindungi diri nya. Akan kah ada pria mencintai dan menerima gadis ini dengan tulus? Yuk ikuti setiap bab nya! Happy reading semua 🥰

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Widya Pramesti, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kesalahpahaman!

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

...--------Di Apartemen Violetta--------...

"Hai sayang, kamu cantik banget malam ini!" goda Carlos melihat sang kekasih memakai oufit yang terlihat elegan membuat diri nya memancarkan aura seperti sang istri miliarder.

"Ya harus cantik dong sayang, kita kan mau ke toko perhiasan malam ini!" tukas Violetta setelah menaiki mobil Lamborghini milik Carlos juga dan duduk di kursi sebelah nya.

Carlos mempunyai beberapa kendaraan di rumah mewah nya itu, terutama BMW dan Lamborghini.

"Ahaha, Oke sayang!"

"Akan ku berikan Cincin Berlian untuk mu, Cantik!" Carlos mengedipkan sebelah matanya dengan centil dan Violetta tersipu malu.

Mereka pun bergegas menuju ke sebuah Toko Perhiasan yang ada di dalam Mall.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

...----------------...

...~sesampainya di toko perhiasan~...

"Selamat datang, tuan dan nyonya. Ada yang bisa saya bantu?" Pramuniaga toko itu menyambut kedatangan mereka dengan ramah.

Carlos merangkul pinggang ramping Violetta, mereka melangkah menuju sebuah kaca besar terdapat banyak perhiasan dalam macam bentuk apapun disitu.

Violetta melihat sebuah cincin berlian dengan bentuk seperti Mahkota yang sangat indah di mata nya.

"Kamu mau yang mana sayang?"

"Banyak berbagai macam jenis disini!" seru Carlos yang sedang memperhatikan satu persatu perhiasan berlian.

"Yang ini aja deh sayang!" Violetta menunjuk ke sebuah bentuk cincin Berlian yang dia lihat tadi.

Pramuniaga toko melihat dan mendengarkan mereka berdua, dia segera mengeluarkan langsung cincin tersebut dari kotak kaca besar itu.

"Apakah nyonya tertarik dengan yang ini!" ujar Pramuniaga.

"Iya, indah sekali kilauan nya sayang!"

"Aku boleh, ambil yang ini gak?" tanya Violetta dengan nada memohon serta memasang wajah memelas kepada Carlos.

Carlos, menggangguk dengan enteng mengabulkan permintaan sang kekasih yang sedang ulang tahun.

"Boleh, tolong bungkuskan yang ini!" ujar Carlos.

Pramuniaga toko tersenyum serta menggangguk iya.

"Oh ya, apakah ada liontin berjenis berlian disini?" tanya Carlos.

"Ada Tuan, di sebelah sini!" ucap pramuniaga itu menunjukkan kan ke kotak kaca sebelahnya lagi.

Carlos sedikit melangkah ke sebelah nya, sedangkan Violetta mengerutkan keningnya. Karena dia hanya meminta sebuah cincin saja, tapi Carlos malah menanyakan sebuah liontin lagi.

"Sayang, buat apa liontin? Aku kan gak suka liontin. Lagian aku cuma minta cincin saja, gak lebih!" tukas Violetta.

"Claudia tidak lama lagi juga akan birthday sayang, jadi aku berniat membelikan suprise untuk nya!" jawab Carlos, ternyata tidak lupa kepada sang putri juga yang segera birthday.

"Oh gitu, aku hampir lupa sayang. Maaf ya, biar aku bantu pilih kan!" lirih Violetta dengan senyum palsu nya.

"Huff, seandainya kalau bukan karena membantu Misi suamiku. Pasti aku enggan, berpura-pura baik terhadap Carlos dan putri nya yang menyebal kan itu!" batin Violetta berkata dengan ngedumel.

"Sayang kira-kira yang mana bagus?" tanya Carlos yang masih melihat dengan sesama.

"Sepertinya yang ini bagus!" tunjuk Violetta menunjukkan sebuah liontin berlian yang mempunyai permata berwarna biru.

"Iya benar sayang, ini lebih kelihatan elegan jika di pakai Claudia. Cocok untuk kulit nya yang putih sepertiku!" ucap Carlos setuju, Violetta tersenyum cengir dengan penuh kepalsuan lagi.

"Tolong, ini di bungkus juga!"

"Baik!" Pramuniaga itu mengambil liontin itu di letakkan di sebuh kotak perhiasan yang lain, dan tidak di satu kan dengan cincin berlian tadi.

"Berapa total nya?" tanya Carlos mengeluarkan dompet untuk mengambil kartu black card.

"$800.000.000, tuan!" ujar Pramuniaga.

Carlos langsung menyerahkan kartu nya, dengan sigap pramuniaga itu mengambil dan menggesekkan kartu itu. Setelah selesai dia mengembalikan kartu beserta menyerahkan barang nya.

"Terimakasih, tuan dan nyonya!"

"Semoga datang kembali!" ucap Pramuniaga itu tersenyum ramah.

Mereka melangkah keluar dari toko perhiasan, dengan sambil berbincang.

"Sayang, kita mampir ke resto dulu ya. Setelah itu, kita pulang!" seru Carlos mengajak sang kekasih untuk menikmati makan malam di sebuah resto yang ada di dalam Mall itu.

Violetta mengganggukan kepala, sebenarnya dia juga lapar tapi sedikit gengsi untuk mengajak sang kekasih karena Carlos hanya tau, jika dia selalu menjaga pola makan dan tidak berlebihan supaya tubuh ramping nya terjaga.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

...--------Di Sebuah Restoran--------...

Mereka masuk ke salah satu restoran disitu dan langsung duduk serta memesan beberapa menu Seafood.

Setelah menu nya di pesan, seseorang datang dari sebelah barat.

Puk! Puk! Puk!

Suara temukan tangan dengan perlahan.

"Lama sudah tidak berjumpa dengan mu, CARLOS!" ucap orang tersebut seorang pria dewasa seusianya.

"Roberto!" seru Carlos terkejut.

"Iya, ini memang aku"

"Aku masih selamat dari insiden itu, tapi tidak dengan saudara kandungku beserta anak buah ku!" ujar Roberto dengan mengeraskan suara dan rahang nya.

"Bukan kah saudara mu itu pantas mati, karena dia lah penyebab kecelakaan ayah ku serta kakak ku juga!" timpal Carlos yang tak mau kalah.

"Itu sudah adil kan? Kita sama-sama merasakan kehilangan yang orang kita miliki dalam keluarga!". Carlos melanjutkan perkataannya lagi.

"Tapi, kakak mu menghilang setelah kecelakaan itu bahkan jasad nya tidak ditemukan!"

"Jadi, bagi ku itu tidak adil Carlos!"

"Kau membunuh kakak ku berserta keluarga nya!"

"Untung saja bayi mereka masih bisa di selamatkan!". pungkas Roberto meremah kerahnya Carlos sangat kasar.

"Ck, selama kakak ku tidak di temukan sampai sekarang. Aku akan menganggap jika pembalasan dendam ku ini sudah adil!" lirih Carlos menepiskan tangan Roberto dengan kasar dari kerah nya.

"Ppfff, Adil?" Roberto menahan tawa nya.

"Bagaimana soal Isabella, kau juga merebut nya dari ku! Bahkan sekarang kau memilih mencampakkan diri nya, demi wanita J*lang ini!" Roberto menunjuk ke arah Violetta.

"Apakah itu kelihatan seperti lelaki sejati?"

"Kau saja, tidak bisa membahagiakan Isabella!" ucap Roberto dengan mata mendelik.

"Untuk apa aku membahagiakan wanita seperti nya yang sudah duluan menyelingkuhi diri ku!" seru Carlos.

"Apa, maksud mu?"

"Tidak mungkin Isabella selingkuh!" Roberto membela sang kekasih masa lalu nya itu.

Carlos, tersenyum miring. Dia mengeluarkan ponsel nya dan menunjukkan sebuah foto bukti Isabella selingkuh kepada Roberto.

"Bukan kah, ini Isabella dan diri mu. Romantis sekali ya, seperti cinta lama bersemi kembali!" tukas Carlos, ternyata di dalam foto tersebut adalah Roberto yang sedang menggendong Isabella.

Roberto melihat foto itu dan diri nya malah tertawa.

"Hahaha, b*doh sekali kau Carlos!" umpat nya.

Carlos mengerutkan keningnya ketika Roberto tertawa sambil mengumpat setelah melihat bukti di tangan nya.

"Kau tau, itu aku menggendong Isabella karena dia pingsan dan harus ku bawa ke Rumah Sakit" ujar Roberto, membuat Carlos bingung.

"Rumah sakit?"Alexa

"Untuk apa kau bawa dia ke rumah sakit, atau jangan-jangan dia pingsan karena hamil anak mu. Bukan kah, kau masih mencintainya dan masih tak rela karena pernah aku rebut diri nya dari mu!" tuduh Carlos yang tak punya bukti pasti.

"Ppfff, Hamil?"

"Dasar mantan suami tak pernah tau kondisi Isabella!"

Gubraaakkkk!

Roberto mengebrak meja dengan kesal.

"Isabella, punya riwayat penyakit jantung koroner semenjak masih berpacaran dengan ku masa itu sebelum kau rebut dia Brengs*k!" ucap Roberto yang ingin meninju Carlos tapi dia berusaha menahan emosi nya.

"Apa?".

"Dia punya riwayat penyakit separah itu? Kenapa...selama ini, dia tidak memberitahu ku!" seru Carlos, syok setelah mengetahui kebenaran tentang Isabella.

"Bagaimana kau bisa tau Hah?

"Sedangkan kau sibuk bekerja serta berselingkuh dan bersenang-senang dengan wanita lain!" ujar Roberto dengan mata sudah merah mendelik, seluruh urat bola mata nya kelihatan.

Roberto sebagai musuh bebuyutannya Carlos, juga tau jika dia memang dari masa muda hobby bermain dengan banyak wanita sana sini.

Carlos mencoba berpikir jernih setelah mendengar kan semua kebenaran nya.

"Apa Isabella benar punya riwayat penyakit sebelum mengenal ku?"

"Tapi, kenapa dia tidak memberitahu setelah nikah! Apa aku yang terlalu egois, memikirkan dunia ku saja! Sh*it, bodoh sekali kau Carlos!" Carlos menggerutu pada dirinya sendiri di dalam hati.

Violetta yang mendengar kan perbincangan dua pria di hadapannya dari tadi merasa kesal, karena pria yang bernama Roberto seperti menghasut Carlos dengan cerita nya agar kasihan kepada Isabella yang punya riwayat penyakit.

"CUKUP!" bentak Violetta.

"Pergi kau dari sini, jangan menganggu hubungan kami dengan cerita mu itu!" ata Violetta.

"Ppfff, Kenapa?"

"Apa kau takut ATM berjalan meninggalkan dirimu dan tidak bisa kau kuras harta nya lagi?" tukas Roberto dengan sikap kurang serius dan mengejek nya.

Violetta mendelik terkejut sekilas, karena perkataan Roberto memang benar jika dirinya mendekati Carlos untuk menguras harta nya serta misi balas dendam.

"Tutup mulut mu itu!"

"Sembarangan kau menuduh ku!"

"Siapa kau?"

"Serta apa maksud mu membahas tentang Isabella lagi!"

"Mereka sudah bercerai cukup lama, jadi jangan kaitkan Isabella dengan Carlos lagi!" ujar Violetta.

"Baiklah, jika itu yang kau mau Violetta Glo Retha!" sahut Roberto, tersenyum miring terhadapnya dan menyebut namanya dengan lengkap.

"Aku tau siapa kau sebenarnya!" bisik Roberto melangkah maju ke hadapan nya, setelah itu dia beranjak pergi meninggalkan mereka berdua sambil tertawa.

"Bagiamana dia bisa tau nama lengkap ku? Sedangkan aku dan dia tidak saling kenal. Siapa sebenarnya diri nya?" lirih Violetta dalam batin penuh rasa ketakutan dan penasaran.

Saat punggung Roberto sudah menjauh dari mereka, Carlos dan Violetta kembali duduk di meja resto itu serta hidangan makanan juga baru sampai di meja mereka.

Dengan sigap mereka mengsantap makanan nya dengan suasana hening. Carlos pribadi, masih terus memikirkan perkataan Roberto tadi tentang riwayat penyakit Isabella yang sudah lama di alaminya.

"Kenapa kau tidak menceritakan apapun kepada ku, Isabella! Jika aku tau, aku pasti akan fokus menjaga mu dari dulu dan tak akan menceraikan mu. Maafkan aku terlalu egois kepada mu dan anak kita!" buncah Carlos di batinnya.

Sebenar nya Carlos masih menyayangi sang mantan istri, karena akibat salah paham ini mereka pun berpisah.

Carlos waktu itu mengira Isabella selingkuh dengan mantan kekasihnya dulu, itu alasannya dia mendapatkan foto Roberto yang sedang menggendong Isabella sebelum tau fakta sebenarnya, ia berniat mencari wanita lain.

Kebetulan Violetta hadir di kehidupan nya, dua tahun sebelum mereka bercerai. Violetta melamar kerja sebagai sekretarisnya dan langsung di terima oleh Carlos.

Awal nya Carlos mencari pelampiasan dengan mendekati Violetta, lama kelamaan rasa jatuh hati kepada Violetta muncul dan disitulah diri nya melupakan Isabella dan selalu menyalahkan Isabella karena telah duluan menyelingkuhi diri nya sebelum dia bertemu Violetta akibat kesalahpahaman di foto itu.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

...----------------...

...bersambung...................

1
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Udah sama dky aja klo dia nerima 🙂
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
😂😂 Apa ibu dosen na keliatan muda banget, sampe kaget gitu clau
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Hhmm semua penuh sandiwara
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Alvin sama clau hampir sama nasib na 🤔
🥰🥰🥰🥰🥰🥰
Jihan Hwang
ceritanya bagus...salam kenal kak.
mampir juga dikarya aku ya jika berkenan/Smile//Pray/
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Sky lagi nyari bpk na clau tuh
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Naah kan sambil nangis sih..

🥰🥰🥰🥰🥰
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Jadi yg nembak siapa dong 🤔
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Sepi.. Semangaat ka wid 🤗
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Hhmm bingung mo komen apa 🤔

🥰🥰🥰🥰🥰
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃: Hehee iya
Widya Pramesti: hehe, yang penting para pembaca nyaman sama alur ceritanya.
total 2 replies
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Siapa tuh
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
😂😅😅 ternyata bpk ma anak sama aja, ga peka sama orang2 jahat disekitarna 😄 hhhmmm
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Sebenrna zen ada maksud apa sih 🤔
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Ooh ternyata ooh ternyta ada udang di balik perahu
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Aku like spam ga ka wid
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃: Ok lanjut ya.. Sama2 ka wid
Widya Pramesti: tidak kak nur, terimakasih sudah di like♥️
total 2 replies
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Gimana sih clau negatif mulu, ama pacarna ga curiga sama sekali hhmm
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Waduh hhmmm
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Kaya ada yg kurang tapi apa yaa 🤔 hmmmm
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Serbasalah ya jadi clau.. Insting na kurang
🍃🦂 Nurliana 🦂🍃
Hhmm demi cinta
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!