NovelToon NovelToon
LYCUS EVANDRA

LYCUS EVANDRA

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Cintapertama / Nikahmuda / Mafia / Lari Saat Hamil / Kriminal dan Bidadari
Popularitas:16.8k
Nilai: 5
Nama Author: penatanpatinta23

Lycus adalah mafia paling ditakuti dan terkenal paling kejam.Musuhnya ada dimana-mana,namun musuhnya cukup sadar diri untuk tidak mencari masalah atau nyawa mereka bisa hilang dalam sekejap.
Tak ada yang bisa menghentikan seorang Lycus Evandra.Karena hukum saja tak berani menyentuhnya,mereka lebih memilih menerima uang suap ketimbang berani melawan Lycus yang ada mereka akan berujung mati dengan cara mengenaskan.
Tidak hanya itu,jika Lycus merasa terusik dia akan membasmi musuh-musuhnya sampai keakar-akarnya bahkan semua keturunan dan keluarga musuhnya harus lenyap.
Oleh karena itu Lycus memiliki julukan Dark Angel karena wajahnya sangat tampan dan tubuhnya sangat menawan bak dewa-dewa yunani namun berbanding terbalik dengan sifat sekaligus jiwanya yang seperti iblis.

Sedangkan Agatha adalah gadis yatim piatu,dirinya hidup sebatang kara tanpa adanya saudara maupun keluarga dari ayah maupun ibunya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon penatanpatinta23, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kehamilan Agatha

Sesampainya Agatha dan Lycus di Mansion,Agatha langsung masuk ke kamar tanpa memperdulikan panggilan Lycus.Entah mengapa dia sangat jengkel pada suaminga itu,karena menyetir dengan sangat lambat.Agatha padahal ingin cepat sampai,dirinya sedari tadi ingin untuk merebahkan diri sambil menonton film disney.

Brak!

Agatha menutup pintu kamar dengan cara membanting pintu itu keras,entah mengapa Agatha merasa sangat kesal sekarang.Dirinya tak memperdulikan Lycus,Agatha langsung merebahkan dirinya diatas kasur dan membuang bantal yang biasa Lycus gunakan untuk tidur.Lycus sendiri yang melihat kelakuan Agatha itu cukup kaget,karena selama ini istrinya tak pernah bertingkah seperti itu.

"Ada apa hum? kenapa kamu menutup pintu sekeras itu? Dan membuang bantalku?." Tanya Lycus yang kini ikut berbaring di sebelah Agatha.

"MENJAUH LYCUS! AKU TAK INGIN KAMU DEKAT-DEKAT DENGANKU!." Teriak Agatha lalu setelah itu menangis keras.

Lycus tentu saja terkejut,dirinya panik karena Agatha yang seperti ini membuatnya kebingungan.

"Ada apa sayang? Kenapa kau menangis? Ada yang sakit hum? Kenapa? Aku salah apa sampai kau tak mau untuk aku dekati?."

"Hiks.. Aku kesal! Aku kesal! hiks.. kau menyetir mobil dengan sangat lambat hiks.. aku kan sangat ingin rebahan! Kau tak tahu pinggangku terasa pegal! betisku juga hiks.. aku kesal!."

Lycus tersenyum kecil mendengar ocehan istrinya,dia sangat gemas melihat Agatha yang seperti ini.Lycus pun menarik tubuh Agatha ke pelukannya lalu mengelus pelan pinggang istrinya dan setelah dirasa Agatha mulai memejamkan matanya,Lycus melepas pelukannya pelan setelah itu memijit betis sang istri yang mengeluh pegal.

Setelah Agatha benar-benar terlelap,Lycus bangkit untuk pergi menuju ruang kerjanya karena banyak kerjaannya yang menumpuk.Namun sebelum itu,dirinya menyempatkan untuk mengecup kening dan bibir Agatha lalu mengelus perut sang istri dan menciumnya juga.

"Sehat-sehat yah anak papa didalam sana." Bisik Lycus lembut,setelah itu dirinya berjalan keluar dan menutup pintu kamar yang terkunci otomatis dan hanya bisa terbuka dari dalam.

Malam harinya...

Agatha terbangun saat merasa perutnya berbunyi dan dia merasa sangat lapar.Entah sudah berapa lama dirinya tertidur,Agatha pun tak memusingkan itu.Agatha langsung bangkit keluar kamar dan menuju ruang makan,tujuannya saat ini hanya satu yaitu makan.

Namun saat sampai di meja makan,Agatha merasa tak tertarik sedikit pun dengan lauk-pauk yang ada di atas meja.

"Nona,tuan Lycus berpesan agar anda makan banyak nona.Tuan Lycus tak bisa menemani nona makan karena saat ini beliau sedang mengadakan rapat mendadak bersama rekan bisnis di ruang pertemuan Mansion."Jelas kepala pelayan,yang Agatha tahu bernama Lily.

"Bibi,aku ingin bertanya dimana ruang pertemuan Mansion?."Tanya Agatha,bukannya menanggapi ucapan Lily.

"Ruang pertemuan ada di bagian barat Mansion ini nona dan terletak di lantai tiga,jika nona ingin kesana nanti saya antar tapi sebelum itu anda harus makan dulu."

"Tidak mau bibi,aku ingin bertemu suamiku sekarang.Tolong bibi antarkan aku ke ruang pertemuan,aku ingin makan di temani Lycus."

Bibi Lily pun tak berani untuk membantah perintah Agatha,wanita paruh baya itupun mengantarkan Agatha ke ruang pertemuan yang ada di Mansion.Setelah sampai bibi Lily berpamitan pergi,karena dirinya harus mengawasi pekerjaan para pelayan yang ada di Mansion.Saat ini pun Agatha sedang ditemani dua pelayan yang memang di tugaskan untuk menemaninya selama di Mansion,terkecuali saat ada Lycus disamping Agatha.

"Kalian pergilah! Aku ingin menemui suamiku.Kalian bantu saja pekerjaan pelayan-pelayan lain!."

Kedua pelayan itupun saling pandang,lalu menuruti perintah Agatha.Setelah kepergian dua pelayan itu,Agatha berniat untuk mengetuk pintu berwarna coklat yang ukurannya besar dan tinggi.Namun tiba-tiba saja nyali Agatha menciut,dan tak berani untuk mengetuk pintu itu.Saat dirinya akan mengetuk pintu,dirinya akan merasa takut dan malu.Dan hal itu terjadi berulang kali,hingga Agatha merasa lelah sendiri dan memilih duduk didepan pintu hingga dirinya mulai mengantuk dan tertidur di depan pintu.

Sedangkan didalam ruang pertemuan mansion,terlihat Lycus yang sedang serius membahas proyek besar perusahaannya yang mengalami kendala.Karena ada yang berani mengkorupsi dana perusahaan,Lycus bersumpah akan membunuh sang pelaku.

"Ingat! aku tak akan pernah mengampuni tindakan pengkhianat! Dan kalau kalian lupa aku adalah Mafia paling ditakuti di Amerika Serikat.Jadi berfikirlah berulang kali,jika ingin mencari masalah denganku.Dan untuk pengkhianat yang berani mengambil dana perusahaan yang dipakai untuk proyek ini,persiapkan peti matimu.Karena setelah rapat ini selesai, identitasmu akan terungkap." Tekan Lycus disetiap katanya.

Semua orang yang mengikuti rapat merasakan hawa yang mencekam,mereka bahkan merasa sakit ditenggorokkan saat menelan ludah.Setelah itu rapat selesai,namun saat membuka pintu semua orang tercengang melihat ada seorang perempuan bertubuh mungil yang tertidur dilantai.Dan yang lebih membuat mereka lebih kaget,perempuan itu adalah istri bos mereka.Tak ada yang berani berbicara dan berjalan melewati pintu,hal ini membuat Lycus yang masih duduk di kursi akhirnya bangkit.Dan dirinya melotot kaget melihat istrinya tergeletak dilantai,hal pertama yang ia fikirkan adalah terjadi sesuatu pada istrinya.Dengan berlari Lycus mendekati sang istri dan mencoba membangunkannya.

"Agatha!!! Agathaaa!!! sayang!! bangun!!! hey!!!." panggil Lycus berulang kali dengan nada panik.

Agatha yang merasa terusik akhirnya membuka mata,dan dirinya bingung saat melihat wajah Lycus yang terlihat panik serta banyak orang yang berdiri disekitarnya.

"Sayang apa ada yang sakit hm? Kita kerumah sakit sekarang yah? Kenapa kamu sampai pingsan didepan pintu ini?." Tanya Lycus dengan nada yang masih terdengar panik.

"Aku tidak pingsan Lycus,aku tertidur disini.Tadi aku ingin memanggilmu untuk menemaniku makan,tapi aku tak berani mengetuk pintu dan akhirnya aku memilih untuk menunggumu selesai saja."

Mendengar ucapan Agatha,Lycus merasa sedikit lega.Namun dirinya kembali panik setelah melihat jam yang menunjukkan pukul sepuluh malam,dia panik karena istrinya belum makan malam.Lycus memikirkan istri dan bayi mereka yang belum makan,dengan cepat Lycus menggendong Agatha menuju ruang makan.Saat ini Lycus merasa marah karena dirinya yang sibuk bekerja,sampai lupa untuk menanyakan Agatha sudah makan apa belum pada kepala pelayan.

Sesampainya di meja makan,Lycus langsung mendudukkan Agatha diatas pangkuannya.Lalu mengambil piring yang berisi lauk yang telah diambilkan oleh pelayan,dengan telaten Lycus menyuapi sang istri yang begitu lahap makannya.

"Lain kali jangan ulangi hal seperti ini ya? Aku tak apa bila dirimu masuk di ruang pertemuan,meskipun aku sedang rapat sekalipun.Tak akan ada yang berani menegur dan memarahimu sayang,ada aku disana.Jangan sungkan dan begitu lagi,aku tak ingin kamu dan bayi kita kenapa-kenapa karena tidur di lantai yang begitu dingin untuk menungguku." Ucap Lycus panjang lebar dengan lembut.

Agatha tak menyahut,dirinya masih sibuk mengunyah makanan.Hingga tiba-tiba saja perutnya bergejolak saat tak sengaja seorang pelayan mendekat membawakan lauk tambahan.

"Huek!! huek!!! huek!! Hikss Lycus... Hikss... maaf... aku tak tahan..huek!!." Ucap Agatha sambil menangis,karena dirinya yang sudah tak tahan malah memuntahi baju suaminya.

"Hiks maaf Lycus.." Dengan masih menangis Agatha berusaha meminta maaf pada Lycus.

"Hey-hey... tak apa! Ini bisa dicuci nanti,aku malah khawatir pada dirimu Agatha! Kenapa muntah hm? Ada yang sakit? Kita panggil dokter kesini yaa?."

Agatha tak menyahut karena kepalanya sudah terasa sangat pusing dan semuanya gelap,yang terakhir dia ingat adalah Lycus yang berteriak memanggil namanya berulang kali.

1
miilieaa
haloo salam kenal sesama penulis mafia..
aku mulai baca yaa thor 🥰
⫷ TՏᑌᗰᗩ ⫸
knp dgn kisah mafia
selalu jauh dgn cerita keluarga...
kemana orangtua mereka
yg ada kesepian seperti lycus
⫷ TՏᑌᗰᗩ ⫸
mauu tapii maluu agatha
⫷ TՏᑌᗰᗩ ⫸
agatha, nama yg bagus untuk seorang ofice girl
Shreya Das
MasyaAllah, cerita ini membuatku terkesima!
penatanpatinta'': stay terus yaaa🙏🙏
total 1 replies
lyPoppy
Jangan nggak baca, sayang banget
penatanpatinta'': makasih ulasan positifnyaaa,,stay terus yaa
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!