NovelToon NovelToon
Reinkarnasi Kaisar Pedang Surgawi

Reinkarnasi Kaisar Pedang Surgawi

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Fantasi / Spiritual / Reinkarnasi / Sistem / Fantasi Isekai
Popularitas:37.4k
Nilai: 5
Nama Author: Xuane'er

Cerita ini bermula dari sesosok yang agung dan berwibawa dengan wajah yang tampan di tambah dengan tatapan yang dingin, "Sialan! siapa yang berani lancang dengan saudara ku!" ucap Zhuo ling [ Kaisar pedang surgawi ] mau tau kelanjutannya?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Xuane'er, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 14

"Apakah kalian tahu bahwa ada barang berhaga yang akan di lelang oleh cabang rumah dagang ye kota Wei" Ucap pelangan kedai saat berbincang dengan teman mereka,

"Barang itu kononnya didapatkan di dekat naga yg sedang tersegel, namun beberapa pekerja dari rumah dagang ye mati oleh naga itu," sahut pemuda satu lagi,

Lin chen yang mendengar tentang naga yang tersegel dia langsung membanting gelasnya dan pergi dari kedai, ya dia khawatir itu teman lamanya Long xue,

Sotak pengunjung langsung mentap Lin chen dengan heran dia pergi dengan tergesa gesa, ada juga beberapa orang yang berbisik tentangnya,

Lin chen yang sudah keluar dari kedai itu dia menuju jalan dan tidak sengaja menabrak anak kecil,

"Apakah kamu baik baik saja adik kecil?" Tanya Lin chen sambil mengulurkan tanganya,

Sontak anak kecil itu mundur lalu ia berdiri dan membungkukkan badanya dan berkata, "Tuan muda maafkan saya, saya sedang terburu buru dan tidak melihat ada tuan muda" ucap anak kecil itu yang baru berumur 8 tahun,

"Adik kecil kamu tidak salah, saya yang salah terburu buru jalan menuju rumah dagang ye," sanggah Lin chen,

Bocah itu masih tertunduk dan tidak menjawab sama sekali perkataan Lin chen,

Lin chen yang tidak mendapatkan respon dari bocah itu lalu dia jongok dan mengusap kepalanya, "adik kecil kenapa kamu terburu buru apakah ada sesuatu yang mendesak?" Tanya Lin chen

Bocah itu hanya menganggukkan kepalanya tanpa berbicara,

Lin chen menghela nafas ,"Yasudah jika kamu terburu buru silahkan kakak akan membiarkan mu pergi" ucap Lin chen sambil terus mengelus rambut anak itu,

Anak tersebut hanya menganguk dan membungkukan badanya lalu pergi arah selatan dengan tergesa gesa,

Lin chen lagi lagi tercengang melihat aksi bocah kecil itu namun saat dia melihat bocah itu, bocah itu terlihat berdiri mentapa Lin chen dari kejauhan dan tersenyum ke arah Lin chen,

Lalu dia memutarkan badanya dan pergi, Lin chen mengelengkan kepalanya entah maksud apa dari bocah kecil itu,

Lin chen kembali berjalan menuju paviliun Hun yang tak jauh dari posisinya saat ini, saat berjalan dia mendengar beberapa kekuatan yang akan datang dan merebutkan harta tersebut,

Tidak terasa berjalanan beberapa menit Lin chen akhirnya sampai di rumah dagang ye cabanh kota wei, lalu dia mulai memasuki gerbang,

"Tunggu, apakah kau ingin mengikuti lelang atau mencari bahan obat?" Tanya penjaga itu memberhentikan Lin chen,

"Tuan penjaga, saya ingin melelang suatu barang" ucap Lin chen pada penjaga rumah dagang ye,

Kedua penjaga itu bertatap muka lalu "Baiklah silahkan masuk nanti ada pelayan yang akan mengantarkanmu menuju ruangan, kepala rumah dagang ," jawab penjaga itu sambil mempersilahkan Lin chen memasuki paviliun,

"Terima kasih" ucap Lin chen lalu bergegas menuju memasuki rumah dagang itu, saat lin chen baru memasuki rumah dagang tiba tiba pelayan datang menuju ke arah Lin Chen,

"Selamat datang di rumah dagang ye cabang kota wei, apakah tuan muda ingin mengikuti pelelangan? Jika begitu harap tuan bisa menunggu dahulu, setengah jam lagi kita akan memulai acara lelang," ucap pelayan dengan sopan,

Lin chen mengelengkan kepalanya, "Nona saya ingin melelang sesuatu" Ucap Lin chen singkat,

"Baik mari ikuti saya keruangan kepala," ajaknya lalu mulai berjalan menaiki lantai dua,

Lin chen mengangukan kepalanya kemudian mengikutinya dari belakang, ia juga sesekali melihat ke interior bangunan itu,

walaupun itu cabang tapi interiornya sangat mengesankan dan beberapa ada pola gambar naga azure di beberapa sisi dinding paviliun itu,

Setelah berjalan beberapa menit akhirnya Lin chen sampai ,

"Tok,, Tok,, Tok" ketok pelayan itu pada pintu kepala paviliun,

Tidak lama setelah itu pintu terbuka dan menampakan seseorang wanita cantik dengan wajah yang mempesona,

"Salam nona kepala ye"

"Saya membawakan orang yang ingin melelang barangnya,kepala saya izin kembali" lanjut pelayan itu membungkukan badanya,

"Hm, baiklah kamu boleh pergi," ucap kepala rumah dagang ye,

Pelayan itu lalu pergi dan meneruskan pekerjaannya,

Kepala rumah dagang itu menatap Lin chen dari ujung kaki sampai ujung kepala, lalu dia tersenyum manis, "adik kecil, mari masuk" ucapnya sambil menggoda Lin chen ,

Lin chen yang melihat itu seketika bergedik ketakutan dan hanya menganggukkan kepalanya, dia berjalan mengikutik kepala rumah dagang memasuki ruangan kerjanya,

Kepala rumah dagang itu memutari Lin chen beberapa kali dan kadang kadang tanganya menyentuh bahu atau pipi Lin chen, "Adik kecil, apa yang ingin kamu lelang" ucap kepala rumah dagang ye sambil tersenyum menggoda ,

Lin chen seketika merinding, lalu mencoba menstabilkan dirinya dia menangkap tangan kepala rumah dagang itu, "Nona tidak baik jika kau melakukan ini, jika nona terus bersikap seperti ini saya tidak akan mau melelang barang saya disini" Lin chen mengancam dengan suara dinginya,

Mendengar itu kepala rumah dagang ye langsung tertawa "Baiklah baiklah, maafkan nona ini yang tidak sopan, perkenalkan saya Ye Luan dan barang apa yang mau adik kecil lelang?"tanya Ye Luan kepala rumah dagang ye itu pada Lin chen

"Kepala rumah dagang ye, anda bisa memangil saya Lin chen, dan ini barang yang saya lelang" Jawab Lin chen sambil mengeluarkan teratai lima warna dan 10 botol pil pemulihan tingkat 4,

kepala rumah dagang ye, yang melihat bunga teratai lima warna itu sontak melogo dan dia mau memastikan didepanya adalah bunga teratai asli bukan ilusi,, namun tiba tiba tangan Lin chen menyambar "Nona ye, saya akan melelang barang barang ini, dengan dua syarat" Ucap Lin chen,

Mendengar itu Ye Luan langsung menatap Lin chen penuh selidik, "Jika syaratnya tidak berat saya akan memenuhi syarat itu," jawabnya pada Lin chen,

"Baik, pertama, anda harus kasih tahu dimana tempat anda menemukan naga yang sedang tersegel,"

"Kedua, anda harus memberikan peta tiga benua" ucap Lin chen pada master paviliun,

Mendengar syaratnya wajah kepala paviliun itu tercengang lalu dia memikirkan harus di setujui atau tidak,

"Kalau anda tidak setuju tidak apa apa saya akan melelangnya di tempat lain" Ucap Lin Chen sambil mengambil barang barang,

Melihat itu kepala rumah dagang itu langsung menghadang Lin chen, "Baik baik saya akan terima persyaratan itu," ucap kepala rumah dagang, agar barang barang langkah tersebut dapat menaikan nama rumah dagang miliknya,

Lin chen menganggukan kepalanya dan tersenyum puas, "Baik mari kita bicaran bisnis kita" jawab Lin chen sambil duduk kembali,

"Baik kita mulai dari yang pertama, saat pekerja kami sedang mencari harta karun, mereka tidak sengaja menemuka sebuah goa yang besar pekerja kami mengira isinya harta karun namun naas saat mereka hendak memasukin lebih dalam lagi, ternyata mereka menemuka naga yang tersegel"

Ucap kepala rumah dagang ye, lalu membuang nafasnya secara dalam lalu ia melanjutkan lagi "beberapa pekerja kami yang memperkirkan naga itu sudah mati mereka mencoba mendekati, namun nasib mereka sungguh sial tiba tiba membukaan mata lalu menyemburkan api pada beberapa pekerja kami yang berada dekat dengan naga itu"

Mendengar itu Lin chen semakin penasaran dan mulai fokus dengan apa yang di sampaikan,

"Mereka yang terkena api itu mati secara mengenaskan, sedangkan mereka yang menunggu di luar hanya luka luka ringan," lanjut kepala rumah dagang itu,

Lin chen menganggukan kepalanya beberapa kali lalu bertanya "apakah Naga itu Hitam lalu di kepala naga itu ada tato putih berbentuk pedang?" Tanya penasaran,

Kepala rumah dagang ye sontak kaget mendengar apa yang di bilang Lin chen,"K-kenapa anda bisa tahu detail naga tersebut?" Jawab kepala rumah dagang ye itu dengan suara bergetar,

"Cepat kasih tahu dimana lokasi naga tersebut di temukan," Ucap Lin chen dia yakin dari awal bahwa itu adalah temannya di kehidupan yang lalu,

"Tempatnya naga itu tersegel ada di sebuah hutan terlarang, hutan tersebut terletak di perbatasan benua utara dan benua selatan," jawab kepala rumah dagang,

"Jika teman kecil ingin mengetahui gambaranya nanti setelah selesai lelang saya akan memberi gambar peta di lokasi itu naga tersebut" sambungnya,

Mendengar itu Lin chen hanya menganggukan kepalanya, "terima kasih informasinya dan untuk syarat kedua apakah anda memilikinya nona?" Tanya Lin chen pada kepala rumah dagang

"Dan untuk peta tiga benua kami hanya memiliki dua peta yaitu benua timur dan benua selatan," jawab kepala rumah dagang sambil menyodorkan kedua peta benua itu,

{ Benua timur adalah tempat kelahiran Lin chen }

"Tidak apa apa, nanti saya akan mencari potongan benua utara," ucap Lin chen

Kepala rumah dagang ye mengangukan kepalanya,"Untuk barang yang anda lelang bagaimana dengan harganya?" Tanya Kepala rumah dagang

"Nona untuk harga saya percayakan saja kepada nona ye Luan" jawabnya merasa tak peduli dengan barang itu,

"Hahaha, baiklah lelang akan segara berlangsung, adik kecil tolong terima token ini" Ucap kepala rumah dagang ye sambil menyodorkan Token emas rumah dagang,

"Ya terima kasih" ucap Lin chen sambil mengambil token tersebut,

"Nona saya pergi dulu untuk melihat lelang" Ucapnya Lin chen lalu meninggalkan tempatnya,

Kepala rumah dagang ye itu hanya mengangukan kepalanya, "adik kecil naik saja kelantai tiga" teriaknya pada Lin chen,

Namun Lin chen sudah keluar menuju lantai tiga dan tidak mendengar apa yang di ucapkan oleh kepala rumah dagang itu,

"Tuan muda mohon tunjukan token mu" Ucap pelayan itu dengan sopan,

Tanpa basa basi Lin chen langsung mengeluarkan token yang di berikan oleh kepala rumah dagang itu,

Melihat token itu pelayan sontak kaget, baginya token itu hanya di khusus kan untuk beberapa orang tertentu saja, "T-tuan muda silahkan ikuti saya" Ucap pelayan dengan gemetaran,

Lin chen menganguk lalu mulai mengikuti pelayan itu dari belakang,-

"Tuan muda silahkan duduk, apakah tuan muda ingin saya temani?"Tanya pelayan pada Lin Chen,

"Tidak terima kasih," Balas Lin chen dengan dingin,

"Baik tuan muda kalau begitu saya izin keluar"Ucap pelayan dengan wajah sedih, pasalnya beberapa tuan muda berebut untuk dilayani oleh pelayan ini,

Namun untuk Lin Chen dia berbeda dari tuan muda pada umumnya, Dengan wajah yang dingin, sikapnya pun dingin

-

-

Lin chen dengan tenang duduk sambil melihat ruang tamu VIP yang berada di lantai tiga, ruang ini begitu mewah walaupun hanya cabang namun interior setiap dinding begitu mewah,

Seletah berpuas melihat lihat Lin chen akhirnya mendengar suara gong pertanda lelang akan di mulai,

Duuunnngg

Duuunnnngg

Duuunnnggg

Suara gong tiga kali berbunyi dalam jeda 1 tarikan nafas,

"Selamat datang di acara lelang yang di selengarakan oleh rumah dagang ye cabang kota Wei, pertama-tama perkenalkan saya Ye sun Li, yang akan mengisi acara untuk tahap 1 dan 2"

Prok ,, Prok,, Prok

Suara tepuk tangan dan sorak sorak yang meneriaki Ye Sun Li sangat memenuhi ruangan pelelangan itu,

Beberapa tuan muda yang ada di ruang VIP itu meneteskan air liur mereka saat melihat lekukan demi lekukan body Ye Sun Li,

"Mohon semuanya untuk tenang kita akan memulai acara pelelangan ini" ucap Ye Sun Li sambil menenangkan suara riuh yang di hasilkan oleh orang yang mengikuti pelelangan itu,

"Untuk barang pertama yang akan di Lelang, ini adalah pedang yin yang tingkat emas tahap menengah, pedang ini di lelang oleh seseorang penempa misterius"

"Harga awal pedang ini adalah 50.000 koin emas dan setiap kelipatan tidak boleh kurang dari 1000 koin emas" Ucap Ye Sun Li

Mendegar itu orang orang yang berada di pelelang kembali ricuh saat melihat pedang tingkat emas menengah,

---

1
Glastor Roy
update dong torrr yg
Glastor Roy
torrr
Glastor Roy
torrrr
Glastor Roy
kapan tor update ya
Glastor Roy
update dong torrr
Glastor Roy
update dong torrr yg bayak
Glastor Roy
update dong torrr
𝓐𝓫𝓮𝓷𝓭𝓼
ini cerita kenapa maceeet.... mau di lanjut apa gk ya?
𝓐𝓫𝓮𝓷𝓭𝓼
gaskeun thor... lanjut
𝓐𝓫𝓮𝓷𝓭𝓼
mantap
Glastor Roy
update dong torrr
Glastor Roy
woy torrr
IBLIS HATI
udah gua duga..bakal mandek nih novel...auto hapus /Facepalm/
Kang Comen
seni robek ruang mana cook ??
Kang Comen
ranah msih dangkal udh bisa robek ruang ????
Kang Comen
5 apa cook....????
paradx euwoo
lanjut gak nih, kalo gak biar gua hapus
Glastor Roy
kapan tor update ya
Johan
hadir
Glastor Roy
up
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!