NovelToon NovelToon
Aku Wanita Yang Kalian Rendahkan

Aku Wanita Yang Kalian Rendahkan

Status: tamat
Genre:Tamat / Pelakor
Popularitas:266.2k
Nilai: 4.3
Nama Author: Tulisan pena R

seorang istri yang di rendahkan suami dan keluarga nya.
suami yang perhitungan dan suka selingkuh. membuat sang istri bangkit dan balas dendam dengan elegan kepada suami dan keluarga nya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tulisan pena R, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 7

Kanya yang sedari tadi di kamar akhirnya keluar karena cacing di perut nya demo meminta makan. Saat di luar tampak sepi tanpa ada suara teriakan lagi dari mertua nya.

Kanya yang merasa lapar mengambil sebungkus mie instan di almari dapur. Kanya memasak mie instan untuk dirinya sendiri.

Selang beberapa menit mie instan siap di santap. Kanya asyik makan mie instan terdengar suara langkah kaki.

"Enak ya Mbak lagi makan mie, lalu punya ku mana Mbak?" Tanya Sarah. . Karena semenjak tinggal di rumah Kanya Sarah sudah terbiasa di layani Kanya.

"Kalau mau makan, tinggal masak sendiri aja. Tinggal masak air panas, lalu masukkan mie terus tunggu sampai matang. Jadi kan, praktis gak ribet. Masa gitu saja gak bisa." cetus Kanya.

"Ya kan biasanya Mbak yang melakukan. Oh ya ngomong ngomong mba belum masak lauk ya. Cepat sana masak mbak aku sudah lapar.!" perintah Sarah dengan entengnya.

Kanya tak bergeming sedikitpun dari tempat duduk nya. Kanya lebih memilih menikmati mie kuahnya.

"Ih... Mbak dengar tidak apa yang aku bilang. Nanti aku adukan sama ibu biar mbak di marahin Ibu lho." Kata Sarah sambil menghentakkan kakinya karena Kanya tidak mau melakukan perintahnya m

"ya, Mbak dengar kok, mbak gak tuli, apa kamu tadi bilang, kamu mau adukan Mbak pada Ibu. Adukan saja sama ibu " Jawab Kanya santai.

"Baiklah kalau itu mau mbak, Ku adukan sekarang biar Mbak tau rasa."

Sarah meninggalkan Kanya yang sedang mencuci mangkok kotor yang dipakai nya tadi.

Tok Tok Tok

"Bu, Ibu buka Pintunya," Sarah berteriak teriak sambil mengetuk pintu kamar Ibunya.

Krietttt...

Pintu kamar Bu Ratih terbuka.

"Ada apa sih Rah, teriak teriak?" Tanya Bu Ratih.

"Itu Bu, Mbak Kanya aku suruh masak malah gak mau. Eh..malah mbak Kanya masak mie instan sendiri dan di makan sendiri." Adu Sarah sambil mengerucutkan bibirnya. karena kesel.

Kanya yang masih di dapur mendengar kan percakapan antara Ibu dan anak tersebut, Kanya sudah siapkan mental jika Ibu Mertuanya marah.

"Bener bener itu anak cari masalah dengan Ibu, dimana dia sekarang?" Tanya Bu Ratih dengan emosi.

"Ada di dapur Bu, Kata Sarah sambil tersenyum senang karena Ibunya pasti membela nya.

Bu Ratih dan Sarah menuju ke dapur.

"Hai, anak miskin, beranj beraninya kamu makan sendiri tanpa memikirkan orang rumah sudah makan apa belum. Sudah merasa hebat kamu." Omel Bu Ratih.

"Ya Kanya pikir kalian tidak mau yang Kanya masak seperti tadi pagi. Apa kalian lupa tadi pagi aku sudah capek-capek masak kalian bilang tidak selera masakan ku. Jadi aku tidak salah dong kalau aku masak untuk diriku sendiri." Bantah Kanya.

"Lalu kenapa kamu tidak memasak untuk suami mu, sebentar lagi suami mu juga akan pulang. Anakku mau kamu suruh makan apa hah? Percuma dong anakku berikan kamu uang tapi kamu tidak memasak untuk nya. Bagusnya kamu tidak usah pegang uang saja. Mending uang di kasih ke Ibu saja biar Ibu yang mengatur keuangan keluarga ini." Kata Bu Ratih dengan percaya diri.

"Dengar Bu, Aku tidak memasak karena uang belanja yang dikasih anakmu sudah habis. Bumbu persediaan sudah habis. Aku minta uang belanja tambahan tidak dikasih,jadi jangan salahkan aku jika aku tidak masak. Dan satu lagi Jika menurut ibu , ibu memang pintar mengatur keuangan keluarga ini, silahkan saja ibu pegang dan atur keuangan keluarga ini. Yang terpenting Ibu harus bisa membagi kebutuhan dapur dan kebutuhan rumah termasuk wifi,token dan tagihan air." Kata Kanya.

"Hai, kamu tidak usah mengajarj Ibu. Ibu lebih tua darimu. Ibu sudah banyak makan asam garam kehidupan dibandingkan kamu ." Kata Bu Ratih ketus.

Di depan rumah terdekat suara mobil berhenti. Rupanya Suara Mobil Rihan .

"Rihan sudah pulang. Lihat saja akan ibu adukan kamu pada Rihan."

Rihan masuk rumah sambil bersiul siul, karena hatinya lagi berbunga bunga. Sebab mantan kekasihnya yang masih dicintainya kembali ke pelukannya.

"Rihan...Sini kamu, Ibu mau bicara.!" Bu Ratih menyuruh Rihan duduk di sofa , disana sudah ada Sarah.

Sedangkan Kanya lebih memilih masuk ke kamar kembali, dia mau meng update Novel yang baru ditekuninya.

"Ada apa Bu, Seperti nya serius sekali." Kata Rihan.

"Istri kamu itu lho Han, Malas sekali dia. Kanya sudah tidak mau masak untuk kita . Tadi saja Kanya masak untuk dirinya sendiri. Katanya kamu tidak mau kasih dia uang jadi dia tidak mau masak "

"Benarkah Kanya begitu sama Ibu?" Rihan tak percaya karena setahu Rihan Kanya selama ini adalah istri yang penurut dan patuh .

"Betul kak, tadi aku juga minta mbak Kanya minta masakin tapi Mbak Kanya malah nyuruh Sarah masak sendiri. Kata mbak Kanya dia bukan pembantu begitu Kak. Masa Kak Rihan gak percaya sama aku dan ibu." Kata Sarah melebih lebihkan.

"Kurang ajar sekali dia, Sekarang ada dimana dia?" Tanya Rihan kesal

"Paling di kamar main hp sambil rebahan. Kan tiap hari kerjaannya seperti itu kalau Kak Rihan gak di rumah." Kata Sarah.

"Istri kamu harus dikasih pelajaran Han,Biar tahu rasa kalau perlu tampar saja , agar dia sadar." Bu Ratih memanas manasi Rihan.

Rihan pun menuju kamar nya.

Braakkkkk ..

Suara pintu yang dibanting dengan kuat karena terpancing emosi.

Rihan melihat Kanya rebahan sambil bermain ponsel nya.

Kanya yang waktu itu sedang asyik menulis Novel kaget mendengar suara pintu kamar yang dibuka dengan keras.

"Sudah pulang Mas." Kata Kanya sambil hendak salim dengan suaminya. Namun bukannya menyambut tangan Kanya. Rihan malah menampar Kanya

Plakkkk..

Suara tamparan yang keras.

"Mas, tampar aku?" Kanya terkejut sambil mengelus pipinya yang sakit.

"Iya kenapa kalau aku tampar kamu, itu memang pantas buat kamu. Suami pulang bukannya di sambut ini malah enak enakan rebahan sambil bermain ponsel. Sudah merasa hebat kamu dirumah ini dengan kelakuan mu seperti ini?" Bentak Rihan

"Bagus Rud,Kalau dia melawan lagi tampar saja lagi " Bu Ratih bukannya menjadi penengah, malah menjadi kompor .

"Ibu bilang kalau kamu membiarkan mereka kelaparan, Kamu sudah tidak menghargai Ibuku?" Kanya menangis karena suami nya hanya mendengar sepihak.

"Kenapa Mas langsung menampar ku tanpa mendengar penjelasan ku? Apa karena dia Ibu Mas jadi Mas mendengarkan Ibu. Lalu aku ini siapa buat Mas?"

"Kamu adalah orang luar yang numpang hidup pada anakku." Jawab Bi Ratih

"Ibu....Ibu seharusnya menjadi penengah jika anak dan mantu ibu bertengkar, bukan malah menjadi kompor."

"Berani kamu meninggikan suara mu pada ibuku Kanya !"

Rihan hendak melayangkan tamparan nya lagi ke pipi Kanya .

"Mas mau menampar aku lagi? Oke silahkan, ini tampar lagi mas .biar kamu puas.lalu aku akan melaporkan kamu atas kasus KDRT dan aku akan usir Mas beserta Ibu dan adik kamu dari rumah ku." Kata Kanya sambil menyodorkan Pipinya ke arah Rihan.

Kanya menutup pintu kamar nya ,dan tidak memperdulikan suami,ibu mertua nya serta adik iparnya yang bengong dengan ucapan Kanya barusan.

1
Kamiem sag
semangat terus thor utk karya berikutnya moga penggunaan sapaan/panggilan yg konsisten ya seperti Sarah ke Rihan itu kalo manggil kak/kakak ya teruslah kak jangan berubah jadi mas
nama juga gak perlu diganti ganti dgn tokoh dijudul lain
tetap semangat thot
moga sehat selalu
Kamiem sag
Alhamdulillah Kay bahagia
Alhamdulillah Maria dpt jodih yg baik
Alhamdulillah Sarah dibuntingi Joko
Ahamdulillah Ratih dan Rihan sdh bertobat
moga keluarga gak bersyukur Jali Lina dan Vero juga bisa sadar dan berubah jadi baik
Kamiem sag
berkumpul di hotel prodeo akhirnya calon mantu dan kedua calin mertua yg gak jadi
aku sedih thor kok masih ada orang bodoh gak mau belajar seperti Rihan, orang hidupnya mapan tdk mau bersyukur seperti Jali dan Lina
sedih tau thor
Kamiem sag
bukan karena menyakiti Kanya kau sengsara Rihan tapi krn kau bodoh tapi sok pintar
sekiranya setelah cerai dari Kanya nih ya
1.begitu tau anak Niela bukan anakmu kalo gak mau lagi ya putuskan baik baik
2.jangan korupsi lah diperusahaan t4 kau kerja
3.oke terlanjur korupsi dan dipecat ya oerbaiki diri lah banyak belajar sehingga tdk tertipu! jau kan sarjana masa berprilaku dungu
4.baiklah sudah ketipu ya cari jerjalah apa saja apalagi tinggal dikota pekerjaan itu banyak gak harus jadi pengedar narkoba juga kan?
hadeh... Rihan... Rihan botol kok dipelihara
Desi Belitong
lelaki mokondo
Kamiem sag
selamat ya Kay
teryata kau tdk mandul
Kamiem sag
sekali lagi Rihan menunjukkan kebodohannya
thor Rihan itu kan sarjana? pernah bekerja sbg manager juga kan? masa sih dia gak ounya, kawan??
Kanya hamil? atau asam lambung?
Desi Belitong
suaminya stress sejuta buat istri buat adik lebih banyak gak bisa ngitung kali ya😁😁
Desi Belitong
ini aku paling benci wanita hanya dian dianiaya mertua dan suami balas itukan rumah mu
Kamiem sag
dibelahan bumi manapun orang bodoh yg gak sadar dirinya bodoh ya akan tetap susah sepertiRihan dan Ratih
dan sejak jaman atok Adam dan nenek Hawa orang yg tdk bersyukur itu ya akan hancur seperti Rihan dan Ratih
Kamiem sag
gak logis Sarah ngsih Rp. 500.000 ngomong "cuma segini" emang gaji Sarah berapa thor 10jt?? Kima Ratus Ribu itu banyak thor!! banyak!! ingat gak sih Kanya cuma dikasih uang belanja sejuta utk sebulan dimakan 4 orang?? kok makin gak logis gini sih dialognya thor
Kamiem sag
yg lagi kasmaran
Kamiem sag
bener kan yg kubilang dulu... Rihan itu idiot??
Kamiem sag
Rihan bonyok lah itu
Kamiem sag
itu tante Lina paokpekoklongorbodohtolol hidup dimana sih thor gak pernah ke mall ya(lihat semua kebutuhan berjejer secara kelompok d satu area???) tuh tante gak pernah kekota?? dimana Indo maret dan alfa mart berjejer satu halaman?? gak pernah lihat bank daerah berhadapan dgn bri berselehan dgn bank mandiri juga bsi??? heranaku bacanya katanya orang kaya piciknya kok luarbiasa
Kamiem sag
kelompok kaum tua bakal maju ini nampaknya buat nyerang Kanya biar cepat nikah sama Abi
Kamiem sag
Liela kok botol ya
kan lebih kejam Rendy yg buntingin dia dan morotin uangnya tapi kok balas dendamnya sama Rihan ya thor kan Rihan itu korbannya dia
Kamiem sag
Jali itu kalo cerdas uang pemberian istrinya bisa dikumpul beli aset dikampung beli sawah beli rumah beli emas persiapan siapa tau jodoh gak penjang bukannya malah untuk elonte pelihara sugar baby
dasar Jali botol
Kamiem sag
gercep Kanya
aktingnya om Jali masih bagus gak ya didepan tante Lina
Kamiem sag
Jali merasa dipermalukan??
memang punya malu??
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!