NovelToon NovelToon
Panggilan Takdir Sang Kultivator Semesta

Panggilan Takdir Sang Kultivator Semesta

Status: tamat
Genre:Tamat / Fantasi Timur / Identitas Tersembunyi / Epik Petualangan / Perperangan
Popularitas:4.1M
Nilai: 4.6
Nama Author: Qian Shan

Jiang Ruo, anak dari seorang jendral besar di Kekaisaran Jiang,harus menyembunyikan identitasnya sebagai keturunan Jiang kun.
karna konspirasi Kekaisaran yang mengharuskan ia berpisah untuk waktu yang lama.
belum lagi,ia harus berjuang dalam dunia kultivator yang kejam.
dimana segala sesuatu di ukur dri kekuatan.
bagaimana perjuangan seorang Jiang Ruo hingga ia sampai pada panggilan takdirnya sebagai kultivator semesta.....???

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Qian Shan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Lolos Ke Final

Tiba saat bagi perwakilan sekte Lembah Angin unjuk gigi,... dan ketika Zhan San dan Qian Qin memasuki arena, keduanya mendapat sambutan meriah dari seluruh penonton, juga teriakan teriakan memberikan dukungan pada keduanya....

"silahkan saling memperkenalkan diri"

seperti sebelumnya pembawa acara meminta peserta saling sapa

"salam,,, saya Lin feng dan Lin Jun, kami berdua perwakilan dari sekte tombak langit"

"salam,, saya Zhang San dan Qian Qin, kami perwakilan dari sekte Lembah Angin"

selesai peradatan, pembawa acara langsung menciptakan formasi perlindungan

"Mulai...... " teriak pemimpin acara

"Bammmmmm..... Bammmmm"

Linfeng dan Linjun langsung mengeluarkan aura menekan yang kuat di ranah Jendral tahap menengah, namun aura keduanya sama sekali tak mampu menekan Zhang San Dan Qian Qin, sebaliknya baik ZhanSan maupun Qian Qin, malah saling pandang merasakan aura penekanan dari kedua lawanya....

"Saudara,,,, saatnya menunjukan kekuatan Sekte Lembah Angin pada mereka semua"""

ajak Zhang San sambil ter senyum pada Qian Qin dan.....

"" Baaaaaannggggggg,,,, Bannnngggg"

Blaaaaarrrrrrr..........

Aura ranah jendral tahap puncak, di keluarkan oleh keduanya,dan langsungsung mendorong aura lawan dan makin menekan mereka....

"apaaaaaa,,,, Ranah Jendral tahap puncak"

patriak sekte Tombak Langit berdiri sambil berteriak kaget melihat lawan muridnya

"Brruuukkkkk"""

patriak Tombak Langit langsung terduduk lemas, sementara bagi semua yang hadir pun terlihat sama kagetnya, bagaimana tidak, sekte yang selama ini hampir tak di akui justru di huni para monster dengan kekuatan luar biasa yang hampir setara dengan kekuatan para tetua sekte sekte menengah, lain halnya yang di tunjukan oleh patriak Lembah Angin sendiri, patriak Li tak pernah mengira, bahwa kekuatan yang di miliki murid muridnya akan membuat semua orang begitu terkejut,dan akhirnya patriak Li menjadi paham bahwa setiap murid di sekte sekte lain memiliki kekuatan yg berada di bawah rata rata kekuatan muridnya....

kterkejutan semua orang, sama di rasakan oleh kedua murid yang menjadi lawan Zhang San dan Qian Qin, walau mereka ragu namun mereka tetap berusaha tenang....

"Saudara, kita pakai strategi dua langkah, bagaimana" Qian Qin mengusulkan strategi dua langkah pada Zhang San, yang artinya mereka akan meladeni kedua musuhnya secara bergantian dan bertahap, selain menguji ke ahlian mereka berdua, strategi itu akan menghemat tenaga keduanya

"Baik,,, kita gunakan strategi dua langkah" akhirnya keduanya sepakat

dan Zhan San sebagai ahli tombak maju beberapa langkah di depan Qian Qin

" serangggg" Linfeng dan linjun memilih menyerang Zhang San bersamaan

Blaaarrrrrrr,.... ting... ting... ting....

serangan duo Lin cukup rapih dan terarah, ketika Zhang San menangkis serangan Linfeng yang mengatakan bagian dada dan kepala, maka Linjun akan menyerang bagian kaki Zhang San. namun ketika Zhang San Sedikit terpojok maka...

weeezzzzz..... weeeezzzzzz

pisau angin Qian Qin langsung menyerang salah satu lawanya, sampai pertarungan kembali imbang....

"Tombak Langit,,,, Penggetar gunung.... "

Linfeng mengeluarkan jurunya, begitu juga dengan linjun

serangan yang begitu dahsyat dapat di ladeni dengan mudah oleh Zhang San

"Tombak angin,,, Pusaran tornado""

Whhuuuussssszzzzzzzzz

muncul angin yang sangat besar dari jurus yang di keluarkan Zhang San dan menghalau serangan kedua Lin, hingga kekuatanereka berbenturan....

Bbbbboooommmmm

Boooommmmmm

Booommmmmmmmmm

benturan kekuatan mereka memiliki daya rusak yg dahsyat, hingga formasi perlindungan sampai bergatar bahkan terdapat banyak retakan, asap mengepul dari akibat dua kekuatan itu namun pertarungan tetap berlangsung sengit......

"woooaaahhhhh,,,, gilaaaaaa"

seluruh pasang mata di buat takjub oleh teknik yang di keluarkan masing masing peserta

"Saudara Sekarang" Zhang San berteriak, dan melesat mundur, sementara Qian Qin Lansung melesat maju, di saat kedua lawannya tengah memulihkan energi Qi mereka, yang tak mereka kira adalh datangnya serangangan susulan....

"Pisau Angin,,,,,Tusukan kematian"""

Qian Qin yang mengetahui posisi musuhnya segera melesat,meski masih terhalangi oleh asap tak menjadi penghalang baginya, krna ke ahlian berburunya dapat menebak posisi yang tepat buruanya

zzzeeeeeppppppp.....

Duarrrrr.... duuaaaarrrrr.....

Boooommmmmmmmm

serangan yang di hasilkan dari seorang yang berada pada ranah Jendral tahap puncak, akhirnya mebuat formasi pelindung meledak dan hancur, sekaligus mengirim kedua Lin keluar arena dengan banyak daraah keluar dari mulut keduanya, sebelum sesaat kemudian keduanya jatuh pingsan....

"pemenangnya perwkilan dari sekte Lembah Angin"

tak ingin berlama lama, pemimpin langsung menyatakan perwakilan sekte Lembah Angin sebagai pemenang.

tepuk tangan dan teriakan kembali bergemuruh di seluruh tempat arena,,, rasa kagum yang luar biasa mereka sematka pada murid murid sekte Lembah Angin..... banyak para penonton yang berlari menghampiri Ruo cs, namun segera di cegah oleh pihak ke amanan... bahkan para gadis meng elu elukan setiap nama murid sekte Lembah Angin.

"Lihatlah tingkah mereka" ucap patriak Li sambil menunjukkan kearah Ruo cs.

"hahahahaaaaaa"" setelah para tetua turut melihat tingkah Ruo cs, yang seperti orang linglung mereka semua tertawa terbahak bahak, tak terkecuali kedua putri tetua Ren Dan Tetua Yan, yang saat ini memiliki kesan berbeda pada murid murid orang tua mereka berdua.

"heiiii,,,, saudara Wuji, bagaiman perasaan mu sekarang,,, ehmmm" Wanli mulai dengan mode jahil

"maksud mu" Wuji merasa bingung dengan perkataan Wan Li

"Nama mu di teriakan oleh banyak orang sekarang" Wan Li menegaskan.

"Entahlah,,,, padahal aku belum menyapa mereka, tapi mereka sudah mengenalku... aissss... aku lupa kalau aku ini tampan" Dengan wajah tanpa dosa Wuji kembali bertingkah dengan kepercayaan yang tinggi

"hahahahahaa"" melihat sikap Wuji, mereka kembali tertawa

"Aku salut melihat kekompakan murid dari sekte Lembah Angin,,,, aku melihat kelompok murid itu seperti sudah menganggap saudara satu sama lain"

ucap patriak Lin Dong yang berada di ruang VVIP sambil melihat keakraban Ruo cs yang selalu bercanda dan tertawa tanpa beban, meskipun muridnya kalah bersaing dari Ruo cs, namun hal itu tidak menyurutkan kekagumanya pada Ruo cs

"dan untuk partandingan selanjutnya,,, tentu saja kita mengetahui siapa peserta berikutnya, yaitu perwakilan sekte teratai putih dan peserta tamu kehormatan dari Kekaisaran Jiang"

peserta pun lalu di persilahkan memasuki arena, dan satu hal yang semua orang tak tau,,,, ketika Kekaisaran Jiang di ucap pertama kali oleh pemimpin acara, ada ketidak sukaan di wajah Ruo... yang tentu saja Kekaisaran Jiang adalah apa yang menjadi tujuan nya.

namun, Ruo dapat menutupi semua perasaan itu, karna dia pikir akan ada saat di mana ia harus bertindak.

Dua pasang peserta akhirnya telah menyelesaikan pertarungan, dan Peserta tamu yang keluar sebagai pemenang, namun karna pertimbangan kaisar siapapun yng menjadi lawan peserta tamu, jika kalah akan otomatis menjadi juara ke 3 dan ada pertimbangan lain jika lawan dari tamu yang keluar sebagai pemenang....

hari itu,turnament kategori duo berakhir dan tinggal menunggu babak final yang akan mempertemukan perwakilan dari dua sekte yaitu sekte Rantai Langit dan sekte Lembah Angin yang Lolos ke Final,melalui pertarungan Tunggal.... seluruh pesertapun di persilahkan kembali ke kediaman masing masing sampai hari final yang akan di gelar seminggu kedepan...

1
Sofyan Muchtar
mantap musnahkan pasukan musuh
shadow life
ya udah
shadow life
ya
shadow life
tip
shadow life
top
shadow life
yes
shadow life
too
shadow life
top
shadow life
jenuh dgn kepalsuan
shadow life
tip
shadow life
top
shadow life
ya
shadow life
yes
shadow life
top
shadow life
tip
shadow life
top
shadow life
oke
shadow life
top
shadow life
singgah
shadow life
top
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!