Azura Is Queen Mafia

( Owh gue ngerti sekarang, kenapa Ray dan Rey makin dingin semenjak kedatangan Queena, karena Queena mirip Ade mereka ) batin Arkan

( Kenapa pria itu memanggil Queena dengan sebutan Baby dan Sweety ? apa mereka ke kasihnya Queena ? Ah apaan sih gue, kenapa harus mikirin dia, ngga penting banget ) batin Arkan lagi frustasi.

" Bener bang Ray, tapi ngga mungkin kalo dia itu princes kita, soalnya mereka sangat berbeda dan yang membuat mereka mirip hanya senyum dan cara mereka tertawa aja selebihnya beda jauh bang ". ucap Rey panjang menatap sendu bang Ray.

" Lo bener Rey ". ucap Ray membenarkan ucapan kembarannya itu.

" Ya udah yuk kita balik ". ajak Ray lagi

Mereka berlima pun pergi dari taman dan menaiki mobil mereka masing masing menuju ke kediaman mereka masing masing.

" Bang kita pulang yuk, gue dah ngantuk ". ucap Queena.

" Oke ". ucap Kevin

Di dalam Mobil

" Terimakasih banyak bang Kevin dan Kelvin untuk waktunya malam ini ". ucap Queena tulus.

" Sama sama Baby/Sweety ". ucap mereka

Kevin manggil Queena memang dengan sebutan Baby ya teman-teman.

kalo Kelvin manggil Queena dengan sebutan Sweety.

______

Pagi ini Queena berangkat dengan seragam olahraganya, karena jadwal pelajaran kelas dia hari ini adalah pelajaran olahraga.

Quenna bangun dari tidurnya, bergegas mandi dan bersiap-sia memakai baju seragam olahraganya, setelah selesai memakai seragam olahraganya, Quenna memoleskan make up tipis di wajahnya, rambut panjang yang di biarkan nya di gerai. dia pun menuruni anak tangga dan mendapati Kaka Kaka nya sudah berada di meja makan, dia pun menyapa kedua kakaknya.

" Good Morning all ". seru Queena bersemangat.

Kedua Kaka nya yang melihat Queena bersemangat ngga seperti biasanya pun menjadi bingung, pasalnya sejak habis keluar jalan Kevin dan Kelvin, Queena seperti berubah, apakah mereka salah memakan kan sesuatu ke Queena jadi Queena beda ? pikir Ka Dinda dan ka Siska.

Queena yang peka dengan keadaan pun mencair kan suasana dan mengagetkan kedua kakaknya yang masih bengong..

" Kak ayo kita sarapan " ucap Queena membuyarkan lamunan mereka.

Mereka berdua pun mengangguk.

Setelah Queena selesai makan, Queena pun berpamitan kepada Kakak-kakaknya.

" Ka Dinda ka Siska, Queena berangkat sekolah dulu ". pamit Queena

" Iya De hati hati di jalan " seru mereka berdua.

Queena pun berjalan ke garasi untuk mengambil motor sport Ninja H2R nya, karena Queena lagi menggunakan baju olahraga, jadi dia males menggunakan mobil.

Motor sport Queena

Queena melakukan motornya dengan kecepatan tinggi karena jalanan masih sepi.

Setelah sampai di halaman sekolah, Queena memarkirkan motornya, Siswa Siswi yang melihat Queena menggunakan motor pun terkagum-kagum pasalnya baru pertama kalinya Queena menggunakan Motor, tidak berapa lama Siswa Siswi kembali di hebohkan karena kedatangan 4 motor sport lagi yang tak lain adalah Angel, Lida ,Vira dan Vina.

Motor sport Angel

Motor sport Lida

Motor sport Vira

Motor sport Vina

~ Wah bidadari bidadari sudah datang gaes..

~ Queena makin cantik

~ Angel i love you

~ Vira semakin menggemaskan

~ Lida aku padamu

~ Vina bebeb nya gue

Begitulah teriakan para siswa, para siswi pun menatap mereka kagum, dan ada juga yang tidak suka, tetapi mereka hanya mengacuhkannya saja. Mereka berlima pun serentak Melepaskan helm dan memakai kacamata hitam mereka dengan serentak, Sontak hal tersebut mengundang teriakan semua siswa histeris.

Begitupun dengan Arkan dkk.

Mereka memang datang lebih awal, setelah mereka memarkirkan mobil dan hendak turun dari mobil mereka urungkan karena kedatangan motor sport Queena yang knalpot nya sangat keras sehingga membuat dia menjadi perhatian satu sekolah, dan tidak berapa lama datanglah sahabatnya Queena.

Arkan dkk melihat semuanya, dari awal mereka memarkirkan motor, membuka helm serempak menuruni motor serempak dan memakai kacamata hitam mereka serempak, itu semua tidak lepas dari pandangan Arkan dkk, bahkan semua teriakkan siswa maupun siswi pun mereka mendengarnya.

" Wah gila gila mereka berempat makin hari makin keren aja, apalgi Vira ". ucap Azril memuji.

" Makin tertarik aja gue sama Vina ". celetuk Andhra tanpa sadar yang langsung di tatap oleh teman-temannya. Andhra yang di tatap hanya cengengesan.

( Menarik ) batin Arkan menatap Queena

( Cantik ) batin Ray menatap Angel

( Lo semakin membuat gue tertarik ) batin Rey menatap Lida.

Arkan dkk pun menuruni mobil mereka, para Siswi siswi pun berteriak histeris karena kedatangan most wanted sekolah, tapi Queena dkk hanya menatap mereka datar dengan kembali berjalan tanpa menghiraukan siswa siswi yang menurut mereka sangat berisik, mereka pun berjalan lebih awal dan melewati Arkan dkk tanpa mengatakan apapun, bahkan melirik saja tidak.

Arkan dkk yang di perlakukan seperti itu dengan Queena dkk hanya menatap balik mereka dengan tatapan datar, berbeda dengan Azril dan Andhra yang menatap Vira dan Vina dengan mengedipkan satu matanya, sehingga membuat Vira dan Vina bergidik ngeri.

Queena berjalan ke arah kelas di ikuti sahabatnya, begitupun dengan Arkan yang terlebih dulu berjalan ke kelas dan di ikuti sahabatnya.

_______

Bel masuk pun berbunyi..

kring kring kring kring

Semua siswa siswi berhamburan ke arah lapangan, karena mereka akan melaksanakan olahraga basket, volly dan badminton.

Mereka semua pun melakukan pemanasan sebelum memulai olahraga.

" Baiklah anak anak mari kita lakukan pemanasan terlebih dahulu sebelum kita memulai olahraga kita pagi hari ini ". ucap guru olah raga.

" Siap pa ". ucap siswa siswi

Setelah mereka melakukan pemanasan, semua siswa siswi berpencar, ada yang main basket, ada yang main dan ada yang main badminton.

Sedangkan Arkan dkk mereka sedang bermain basket dengan Siswa lainnya, sesekali melirik ke arah Queena dkk, tetapi Queena dkk tidak mengetahuinya, berbeda dengan Sinta dkk yang sudah geram karena melihat Arkan dkk selalu melirik ke arah Queena dkk, Sinta dkk merencanakan sesuatu agar bisa menjauhkan Queena dkk dari Arkan dkk.

Sedangkan di tempat Queena dkk, mereka sangat bosan karena bingung mau ngapain.

Lalu Angel pun menyarankan sahabat sahabatnya untuk Dance yang di setujui oleh Vira, Vina dan Lida tetapi tidak dengan Queena karena dia males di lihat banyak orang, tetapi mereka berempat pun memaksa Queena, sampai akhirnya Queena mengalah.

" Bagaimana kalo kita dance aja, kan kita udah lama ngga ngedance ". usul Angel

" Bisa bisa ayo kita dance aja dari pada bosen ". ucap Vira setuju.

" Ayo ". ucap Vina dan Lida.

" Kalian aja, gue males apalagi banyak orang ". ucap Queena datar.

" Ayolah Queena plies, sekali aja kita ngedance di lapangan, lagian mereka juga pada sibuk dengan kegiatan mereka masing masing ". ucap Angel memohon kepada Queena.