NovelToon NovelToon
Sang Permaisuri Pengubah Takdir

Sang Permaisuri Pengubah Takdir

Status: tamat
Genre:Tamat / Reinkarnasi / Mengubah Takdir
Popularitas:665.6k
Nilai: 4.9
Nama Author: ⁖℘ձռձ༢࿔ྀુ

Dibunuh oleh suaminya sendiri dikehidupan sebelumnya, lalu dia kembali sebelum semua pengkhianatan dari sang suami dia rasakan.

Kembali untuk membalas rasa sakit dan kematiannya dengan cara yang cantik, memabalas dengan begitu tenang namun mematikan.

"Aku tidak akan menyia-nyiakan kehidupanku lagi. Kau pernah membunuhku demi wanita itu, jadi aku akan membuatmu dan wanita itu bersama menikmati apa yang pernah aku rasakan!"


Jangan lupa memberi dukungan pada karya-karya Ana ya 😄
Dukungan kalian memberikan semangat untuk Ana.

Terima kasih atas semua dukungan-dukungan kalian 🙏😊

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon ⁖℘ձռձ༢࿔ྀુ, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 13

Kabar mengenai keluarga Xiao yang mengangkat Pangeran keempat menjadi anak mereka telah tersebar, beberapa undangan pun telah diterima oleh keluarga yang selalu datang ke perjamuan antar keluarga besar.

Hari ini pesta menyambutan Pangeran keempat di tengah keluarga Xiao diadakan. Dan tidak sedikit orang yang datang ke kediaman kakak dari Selir An tersebut, termasuk Jian Ling yang datang bersama Selir Yun dan Selir An.

"Selamat tuan Xiao, putramu pasti akan menjadi sepertimu. Menjadi pria yang hebat!" ucap salah satu teman tuan Xiao.

"Terima kasih,"

Berbagai ucapan selamat dan juga hadiah diterima oleh keluarga Xiao. Hong Zhao Yan pun turut merasa sangat bahagia, karena orang-orang yang datang bisa menerimanya dengan terbuka.

Kerajaan Chen memang terkenal dengan rakyatnya yang damai juga saling membantu sesama, karena kerajaan itu mempunyai peraturan yang sangat ketat dan tegas. Jadi mereka pun mau tidak mau harus mematuhi peraturan itu, dan lambat laun itu telah menjadi kebiasaan mereka, yang selalu saling menghargai.

Jian Ling terlihat begitu anggun mengenakan pakaian yang sangat serasi dengan perhiasan yang dia kenakan. Tidak begitu berlebihan dan juga tidak begitu sederhana.

"Kau terus menatap Hong Zhao Yan, sepertinya kalian akan menjadi sepasang suami istri yang bahagia kelak," ucap Selir Yun.

"Ibu Selir,"

Selir Yun tertawa melihat wajah Jian Ling yang merona, "Baiklah, aku tidak lagi menggodamu. Sekarang Hong Zhao Yan sudah menjadi putra salah satu keluarga besar di ibukota, dan kemungkinan perdebatan antar Perdana Menteri tidak akan begitu sengit saat kalian menikah nanti,"

"Terima kasih, ini juga karena Ibu Selir An yang sudah membantu kami,"

"Tidak, langit telah membuat jalan kehidupan bagi kalian. Dan Selir An hanya ingin membuat kita semua bahagia,"

"Kakak Yun benar, aku sendiri merasa senang melihat kakak dan kakak ipar bahagia memiliki putra," ucap Selir An.

Jian Ling bersyukur karena memiliki dua Ibu Selir yang begitu baik terhadapnya dan orang-orang di sekitarnya.

"Kakak Jian Ying, apa kau ingin makan kue denganku?" ucap Luo'er, anak dari Selir An.

"Tentu saja, kau ingin makan kue apa, Luo'er?"

"Aku ingin makan kue yang ada di meja itu, kakak!"

Jian Ling menatap meja yang ditunjuk oleh adik perempuannya, meja itu terletak tidak jauh dari tempat Zhao Yan berdiri.

"Baiklah, kita akan ke sana," ucap Jian Ling.

Mereka berdua pun pergi ke meja dimana kue yang ingin dimakan oleh Luo'er berada.

"Kakak, aku melihat Jian'er jauh lebih bahagia dibandingkan ketika dia masih bersama tuan muda Dao itu," ucap Selir An.

"Kau benar, sepertinya dia telah menemukan kebahagiaan yang dulu belum dia temukan,"

Selir An mengangguk.

Jian Ying sendiri kini telah berdiri di depan meja di mana terdapat kue yang diinginkan oleh Luo'er.

Hong Zhao Yan yang melihat Jian Ying berdiri tidak jauh darinya, berjalan mendekat.

"Apakah Yang Mulia sangat menyukai makanan yang manis seperti kue-kue ini?" Hong Zhao Yan meletakan satu kue ke atas piring Jian Ying.

Jian Ying menatap Zhao Yan yang saat ini dia juga tengah menatapnya.

Zhao Yan tersenyum, "Makanlah lebih banyak, aku yakin kita masih harus menghadapi banyak hal nanti,"

"Aku tahu, tetapi ada calon suamiku yang hebat. Siapapun tidak akan ada yang berani melakukan apapun terhadapku!"

Zhao Yan menatap ke arah lain, "Saat ini aku masih belum bisa melindungimu dari dekat, jadi kau harus lebih bisa mengandalkan dirimu sendiri,"

"Tuan muda Xiao, kau pasti tidak akan tega melihatku terluka. Meskipun kau berada di kediaman Xiao ini dan aku berada di dalam istana,"

Hong Zhao Yan hanya bisa menatap Jian Ying, "Sebenarnya seberapa banyak dia mengerti? Kenapa seolah dia adalah renkarnasiku di kehidupanku yang dulu,"

Jian Ying hanya tersenyum, kemudian mengambil beberapa kue untuk Luo'er.

Dua orang wanita dengan pakaian bagus dan dandanan yang cantik menghampiri Zhao Yan dan Jian Ying.

"Salam kepada Yang Mulia Putri Chen, semoga Yang Mulia Putri selalu bahagia," ucap kedua wanita itu.

"Kalian tidak perlu seperti itu, ini adalah pesta paman pertama, jadi letakan dulu kesungkanan kalian padaku,"

"Terima kasih, Yang Mulia,"

Jian Ying mengangguk.

Kedua wanita itu menatap Zhao Yan, dan sedikit demi sedikit mereka berjalan mendekatinya.

"Tu...tuan muda Xiao," ucap salah satu wanita itu.

Jian Ying menatap kedua wanita itu lalu menatap Zhao Yan yang lebih memilih melihat kue di atas meja.

"Em... Tuan muda Xiao, apa...apakah kau bisa datang ke acara ulang tahunku dua hari lagi?" ucap wanita itu lagi.

Zhao Yan melihat ke arah kedua wanita itu, "Maaf nona, saya tidak bisa,"

"Ke...kenapa?"

"Aku sudah memiliki calon istri, dan jika dia tahu aku pergi ke pesta ulang tahun seorang wanita tanpa bersama dengannya, aku khawatir dia akan salah paham dan marah padaku,"

"Kau hanya tinggal berkata jika kau...."

"Maaf, saya lebih memilih untuk berdiam di dalam rumah. Karena saya tidak ingin membuat calon istri saya kecewa. Tolong nona mengerti,"

"Tetapi...."

"Nona, tuan muda Xiao berkata jika dia telah memiliki calon istri. Bukankah sangat tidak baik kau bersikap seperti itu. Seolah kau sangat ingin memiliki tuan muda Xiao, dan akan melakukan trik kecil untuk mendapatkannya nanti!" ucap Jian Ying dengan tenang.

"Ya.... Yang Mulia, hamba tidak berani. Hamba tidak bermaksud demikian,"

Zhao Yan menatap Jian Ying lalu mengukir senyuman di balik penutup wajahnya.

"Jika...jika tuan muda Xiao memang tidak bisa. Maka, saya...saya juga tidak akan memaksa. Jika begitu, kami...kami mohon undur diri!"

Setelah kedua wanita itu memberi hormat pada Jian Ying, mereka berdua pergi dari tempat itu dengan cepat.

"Bukankah kabar pernikahan kita telah menyebar di ibukota? Tetapi mereka...."

"Kabar pernikahanku adalah dengan salah satu Pangeran dari kerajaan Kin. Namun saat ini kau adalah tuan muda Xiao. Jadi kemungkinan nanti akan ada acara pengenalam calon suamiku di istana," ucap Jian Ying memotong ucapan Zhao Yan.

"Ah, itu benar. Mereka tidak tahu siapa nama Pangeran dari kerajaan Kin itu, karena mereka juga hanya mendapatkan kabar dari orang lain,"

Jian Ying mengangguk, "Tetapi, jika memang kau ingin menghadiri pesta ulang tahun nona itu. Aku tidak keberatan,"

"Yang Mulia, apakah kau melihatku memiliki niat untuk pergi ke sana?"

Jian Ying menggelengkan kepalanya, "Tentu saja tidak, orang seperti tuan muda Xiao akan lebih memilih duduk di taman kediaman atau berada di ruang baca, dari pada harus pergi ke tempat yang sangat ramai,"

Zhao Yan hanya bisa diam dan menatap Jian Ying yang begitu cukup tahu banyak tentang dirinya.

Sementara Jian Ying sendiri tidak menyadari, jika Zhao Yan memiliki banyak pertanyaan kepadanya, tentang bagaimana dirinya yang mengetahui cukup banyak mengenai Zhao Yan.

1
El Vita
si sweet
El Vita
bubar.. bubar...
Deti kurniati inKurniati
Luar biasa
‖❥❥λɴλᴬˡⁱⁿᵃ༢࿔ྀુ 👣: makasih kk 🙏😊
total 1 replies
Jue
Setahuku hanya Ratu yang di panggil ibu , Kalau selir di panggil Ibu selir
Lini Krisnawati
keren
‖❥❥λɴλᴬˡⁱⁿᵃ༢࿔ྀુ 👣: makasih kk 🙏😊
total 1 replies
guntur 1609
habis thor...ya sdh lah endingnya juga bagus..trims ya thor
guntur 1609
jangan sampai putri ming jumoa sama pangeran. nanti sifat liarnya dan ingin memiliki timbul lagi
guntur 1609
kurang di suntik tu oermaisurinya sama pangeran
jadi lahiranya agak susah
‖❥❥λɴλᴬˡⁱⁿᵃ༢࿔ྀુ 👣: emang gtu kk, kan bloom ada ruang operasi dan alat canggih 😅🤣🤣
total 1 replies
guntur 1609
dasar bodoh. selanhkangan sj yg kau fikirkan
guntur 1609
sykur anaknya nona su baik. mengerti sm penderitaan bu nya
guntur 1609
dasar kalian . mencari madalah. kalian sendiri yg kena akhrnya
guntur 1609
dasar gila. satu ayahpun masih saja...hii. ngerih. biadab
Ayu Septiani
akhir hidup raja kin yang serakah
Ayu Septiani
wualaah intrik istana memang mengerikan
guntur 1609
kau akan syok. kalau tetnyata anakmu juga lah yg mantinya menikah sm anak kaisar chen
Ayu Septiani
penghuni istana kerajaan kin ini memang licik dan jahat.
Ayu Septiani
mungkin permaisuri sedang hamil muda
guntur 1609
kau yg gak punya otak. yg suka mengintimidasi anakmu demi anakmu yg lain
guntur 1609
kau pantas dibuat seperti tu sama pangetan ke 4
guntur 1609
ya ialah..dasar begok..jau tdknadil dalam mengahadapi prilaku anakmu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!