DIA JODOHKU

" Apa,!! kurang ajar sekali itu si Ezio, memangnya dia fikir dia itu siapa hah!!. "

Begitulah ungkapan kemarahan dari Emmy untuk Ezio.

Saat ini Emmy dan Isabella sudah berada di dalam kamar milik Isabella.

Ketika Isabella sudah merasa tenang tadi, dia langsung saja mencoba bercerita dan berbagi masalahnya dengan sang sahabat yaitu Emmy.

Emmy yang sudah mendengar cerita dari sang sahabat, yang masalahnya ternyata tidak sepele.

Sungguh Emmy langsung merasa sangat terkejut, syok dan juga tidak percaya, jika sahabat baiknya yang orangnya sangat baik sekali, harus mengalami kejadian yang tidak mereka harapkan sama sekali di seumur hidup mereka.

Ketika Emmy bertanya lagi tentang sikap Ezio kepada Isabella, di situlah Emmy langsung berteriak seperti tadi di saat mendengar jawaban dari Isabella yang Ezio pernah mengancamnya kemarin di kantor.

Semuanya Isabella ceritakan dengan jujur kepada Emmy, karena hanya Emmylah saat ini orang yang bisa di ajak berkeluh kesah tentang masalah yang alaminya sekarang.

Di saat keadaan seperti ini Isabella menjadi merindukan pelukan dari sang Mama, karena cuma Mamanyalah yang dari dulu bisa menenangkannya setiap ada masalah yang dihadapinya.

Sungguh Emmy rasanya ingin sekali membunuh Ezio, dan ingin mengatakan kepada Klara jika sikap dari sang kekasih sudah sangat keterlaluan sekali kepada Isabella.

Namun Isabella yang tidak mau membuat masalah semakin parah, dia mencoba menenangkan dan menahan Emmy supaya Emmy bisa meredakan kemarahannya itu untuk Ezio.

Walau sebenarnya Isabella ingin sekali menuntut Ezio karena sudah memp3rk054nya.

Akan tetapi nanti ujung-ujungnya dari segi apapun, Isabella pasti akan kalah dan pastinya akan di permalukan oleh Ezio.

Sekarang yang bisa dilakukan oleh Isabella adalah berdoa dan terus berdoa semoga tidak ada malaikat kecil yang tumbuh di dalam rahimnya.

" Tenanglah Emmy, jangan bersikap seperti itu ",, kata Isabella kepada Emmy.

" Isabella aku tidak menyangka kamu akan mengalami kejadian seperti ini ",, kata Emmy kepada Isabella sambil menangis sejadi-jadinya.

Emmy benar-benar merasa sangat kasihan sekali dengan Isabella, hingga rasanya Emmy seperti bisa merasakan apa yang saat ini sedang di rasakan oleh Isabella.

" Jika nantinya kamu hamil anak dari laki-laki 6471n94n itu, berjanjilah kepadaku jangan kamu gugurkan dia Bella, karena dia tidak tahu apa-apa, dan nanti jika kamu tidak sanggup menghidupinya, aku siap akan membantu kamu hingga dia besar ",, kata Emmy lagi dengan tulus kepada Isabella.

Isabella langsung tersenyum tipis kepada Emmy ketika mendengar perkataan dari Emmy tadi.

" Semoga saja aku tidak hamil Emmy, karena aku tidak mau mengandung benih dari Tuan Ezio ",, jawab pelan dari Isabella kepada Emmy.

Sedang di beda tempat, lebih tepatnya di rumah mewah milik Keluarga Galaxy yaitu Papa kandungnya Klara.

Di ruang keluarga rumah tersebut sedang ada perbincangan serius antar dua keluarga.

Yaitu Keluarga Dwayn dan Keluarga Galaxy.

Karena mereka semua sedang membicarakan rencana pernikahannya Klara dan Ezio.

Ezio setelah berusaha membujuk dengan di selingi perjuangan yang sangat panjang, akhirnya Klara mau juga ketika akan diajak menikah dengannya.

Sungguh Ezio merasa sangat senang sekali pada waktu itu, dan sekaranglah ke dua orang tua mereka masing-masing sedang membicarakan perihal rencana pernikahan dari Ezio dan Klara.

" Jadi kita pasti akan mengadakan rencana pernikahan anak-anak kita ini dua bulan yang akan datang kan Tuan Dwayn ",, kata Papa Ducan kepada Papa Fransisco.

" Benar sekali Tuan Ducan ",, jawab dari Papah Fransisco kepada Papa Ducan.

" Dan lagipula ke dua calon mempelai kita sangat setuju sekali, benar begitu kan Ezio, Klara ",, sahut dari Mama Julia kepada semua orang.

" Benar sekali Ma, iya kan sayang ",, jawab dari Ezio kepada calon Mama mertuanya dan juga Klara.

" Iya aku juga setuju ko ",, sahut dari klara juga kepada semua orang.

Sungguh hal yang sudah di nanti-nantikan oleh Ezio cukup lama, sebentar lagi akan terwujud dan dia sebentar lagi juga akan menjadi suaminya Klara serta bisa memiliki Klara seutuhnya.

Setelah melewati itu semua, tidak terasa juga Rain yang berada di Indonesia sudah kembali lagi ke Prancis.

Isabella sangat senang sekali ketika baru saja sampai di kantor sudah melihat Rain sudah duduk di meja kerjanya lagi.

" Kak Rain ",, sapa dari Isabella kepada Rain sambil memeluk Rain dengan perasaan senang sekali.

" Halo adik manis, apakah kamu merindukan Kakak?? ",, kata Rain kepada Isabella.

" Tentu saja Isabella merindukan Kakak, dan Kakak tidak tahu kan bagaimana bahagianya Isabella bisa melihat Kak Rain lagi di sini ",, jawab dari Isabella kepada Rain.

" Iya setidaknya aku tidak setiap saat harus menghadap kepada Tuan Ezio lagi Kak Rain, itu yang membuatku sangat bahagia sekali sekarang ",, kata batin dari Isabella sambil tersenyum kepada Rain.

" Kamu ini ada-ada saja Bella ",, kata Rain sambil mengusap rambut kepalanya Isabella.

Ketika Isabella dan Rain sedang melepas rindu, karena sudah sekitar satu minggu lebih tidak saling komunikasi sebab pada sibuk sendiri-sendiri.

Tiba-tiba saja ada suara orang yang sedang berdeham kepada mereka.

" Ehem!! ",, deham super tegas sekali dari seseorang.

Dan ketika Isabella serta Rain sudah mengalihkan pandangan mereka, ternyata yang berdeham tadi adalah Ezio yang baru saja sampai kantor.

" Tuan Ezio ",, sapa ramah dan sopan dari Isabella serta Rain kepada Ezio.

" Kerja,!! jangan pacaran terus, di sini bukan tempat pacaran!! ",, kata super tegas dan dingin dari Ezio kepada Isabella dan Rain.

Isabella dan Rain hanya mengangguk sopan saja kepada Ezio.

Sedangkan Ezio yang sudah menegur Isabella dan Rain tadi, dia langsung saja berlalu masuk ke dalam ruang kerjanya.

" Sudah sana bekerja Bella, nanti kalau di marahi lagi sama Tuan Ezio, bisa bahaya ",, kata Rain kepada Isabella.

" Siap Tuan Rain ",, kata Isabella sambil mengangkat tangannya seperti hormat kepada Rain.

Rain langsung saja tertawa pelan melihat tingkah dari Isabella kepadanya.

Selanjutnya Isabella langsung saja bergegas masuk ke dalam ruang kerjanya untuk bekerja di bawah tekanan seperti biasa.

Yang di maksud tekanan adalah batinnya Isabella yang tidak tahan melihat wajah Ezio, dan Isabella setiap kali melihat Ezio dia akan selalu teringat perbuatan Ezio yang sudah dia lakukan kepadanya.

Jika tidak tahan melihat wajah Ezio, kenapa Isabella tidak keluar saja dari kantor tersebut.??

Pasti seperti itukan pertanyaan dari kalian semua para readers.

Isabella akan mengundurkan diri, pasti itu, tapi dia menunggu waktu yang pas.

Terlebih dia di Perusahaan Dwayn menjabat sebagai sekretaris dari sang pemilik Perusahaan, tentu saja tidak akan bisa sembarangan bagi Isabella bisa pergi begitu saja dari Perusahaan tersebut.

Kepulangan Rain dari Indonesia membuat Isabella sudah jarang berkomunikasi lagi kepada Ezio.

Selain memang itu sudah pekerjaannya Rain untuk terus berdekatan kepada Ezio.

Ezionya sendirilah yang sengaja menghindar dan tidak mau berhubungan dengan Isabella lagi jika itu tidak terdesak.

Sangat jahat sekali bukan sikap Ezio yang tidak bertanggung jawab itu.

Uanglah yang sudah membuatnya Ezio tidak menghargai martabat seorang wanita, contohnya kepada Isabella.

Dan sifat buruknya itulah yang akan membuat Ezio suatu saat terpuruk sendiri karena keadaan.

Waktu silih berganti, jam pun sudah berganti dengan hari, dan hari sudah berganti dengan minggu, hingga tanpa sadar pernikahan dari Ezio dan Klara hanya kurang satu minggu saja dari sekarang.

Namun bukan itu yang membuat Isabella sering ketakutan selama hampir dua bulanan ini.

Akan tetapi perubahan hormonnyalah yang akhir-akhir ini dirasakan oleh Isabella di dalam tubuhnya.

Isabella yang dari kemarin sering merasa pusing, muntah-muntah tidak jelas, tidak naf5u makan, dan juga belum mendapatkan tamu bulanannya, membuatnya memberanikah diri membeli sebuah benda yang sangat tidak mau sekali di belinya itu.

Karena terpaksa harus beli, akhirnya Isabella memberanikan diri menggunakan benda kecil itu dan hasilnya sungguh langsung membuat tubuh Isabella menjadi lemas tidak berdaya.

Doa yang Isabella panjatkan pun ternyata tidak di kabulkan oleh Tuhan.

Karena ternyata sekarang di dalam perut Isabella sudah terdapat malaikat kecil yang sedang tumbuh bukan karena kehendaknya.

...❇️❇️❇️❇️❇️❇️❇️❇️❇️❇️❇️❇️❇️...

...***TBC***...