NovelToon NovelToon
Pesona AUREL Gadis Periang

Pesona AUREL Gadis Periang

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Kehidupan di Kantor / Cinta Murni / Idola sekolah
Popularitas:1.5k
Nilai: 5
Nama Author: kenanga Rb

cerita ini hanya cerita fiksi seorang gadis bernama Aurel.Dia hidup hanya dengan kakak nya Roy dan Mohan. Cerita menceritakan persahabatan, perselisihan dan percintaan Aurel.
Bagaimana cerita kehidupan Aurel dan ikuti disetiap hidupnya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon kenanga Rb, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 12

keesokan harinya

saat mau menuju ke parkiran, Alvaro mendengar ada siswa siswi yang lagi heboh dengan video yang ada di handphone mereka.

"Wah, lihat kak Rangga dari SMA Purna Harapan dua yang menjadi lawan SMA kita cakep banget. "

"Iya, sih.... " Ucapnya terhenti.

"Kalau sama ketua tim kita Alvaro lebih cakepan dia dong. "

"Siapa tuh cewek cantik yang digendong kak Rangga?" Ucap seorang siswi yang melihat video itu.

"Apa ceweknya, ya.....Ucap siswa disebelahnya.

"sepertinya bukan cewek sekolahnya, Lihat itu...pakaiannya seperti cewek di sekolah SMA Bina Karya..milik kita. "

"Wah, cantiknya. "

Alvaro yang mendengarkan pembicaraan siswa adik kelasnya itu penasaran dengan video itu.

"Kenapa mereka begitu heboh dengan SMA Purna Harapan dua?, biasanya siswi sini cuek gak peduli dengan cowok SMA Purna Harapan Dua."

"Hai, maaf boleh aku lihat atau share ke nomor aku videonya itu." Ucap Alvaro pada adik kelasnya itu.

"Sebentar kak, boleh minta nomornya. " Ucap salah satu siswi dengan wajah merona.

Siswi itu menyimpan nomor telepon Alvaro dan mengirim video ke teleponnya.

Alvaro melihat video itu dan betapa terkejutnya dia. Disana terlihat Aurel kekasihnya sedang digendong oleh seorang pemuda yang dia ketahui ketua tim lawan basketnya Rangga.

Tangan Alvaro mengepal matanya memerah dan napasnya tersengal-sengal menandakan kecemburuan dan kemarahan yang tersimpan.

"Kak, Alvaro tidak apa-apa? " Tanya siswi itu.

"Tidak, hanya saja aku sedang tidak enak badan. Aku pergi dulu dan terima kasih Videonya." Ucap Alvaro meninggalkan kumpulan siswi kelas satu itu.

Alvaro pergi keluar sekolahan dan menuju sekolah SMA Purna Harapan dua, disana terlihat Rangga dan teman-temannya yang masih santai duduk di depan gerbang sekolahan mereka.

Tanpa basa-basi Alvaro yang sedang dilanda cemburu memukul Rangga.

Buk

"Hai, Alvaro ngapain kamu kemari dan memukul kapten. Bukankah pertandingan kalian yang menang. "

Rangga yang dipukul tidak menerima pukulan itu. Dia balik memukul dan terjadilah perkelahian.

"Rangga, apa yang kamu lakukan dengan cewek aku Aurel?!. " "Ucap Alvaro dengan marah.

" Jangan pernah kamu menyentuh Aurel!!. "

"Eh.... jadi cewek itu Aurel" Ucap Rangga lirih.

"Tunggu!!. " Ucap Rangga pada Alvaro yang akan pergi meninggalkan sekolah itu.

".. Jadi Aurel, cewek kamu. Cantik sih, tapi... Kayaknya aku juga menyukai dia nih. Sebelum ada tali pernikahan siapa saja boleh memilikinya. "

Alvaro kembali mendekati Rangga dan memukulnya hingga darah segar dan bibir Rangga terluka.

Buk

Terjadi bangku hantam kembali oleh keduanya itu.

Disisi lain teman-teman Alvaro menunggu di parkiran sekolah mereka.

"Eh....tadi aku....Alvaro pergi keluar lagi setelah melihat video itu. "

Ketiganya saling memandang dan melihat video yang mereka tonton.

Tanpa berkata apapun mereka pergi meninggalkan sekolahnya dan pergi ke sekolah SMA Purna Harapan Dua.

Saat mereka tiba didepan parkiran dekat gerbang sekolah mereka, adanya kehebohan didepan gerbang sekolah mereka. Para siswa yang di parkiran berlari menuju gerbang sekolah mereka.

"Hai, kamu ada apa di gerbang kalian?. Kok semua berlarian." Tanya Johan pada siswa disana.

"Ada perkelahian di gerbang sekolah. Katanya ketua tim basket kita, kak Rangga dengan ketua tim basket SMA Bina Karya. "Ucapnya sambil lari ke arah gerbang itu.

Ketiganya saling memandang. Johan, Nathan dan Pungky melangkah menuju tempat kejadian. Betapa terkejutnya disana. Ada Alvaro dan Rangga yang berkelahi.

Para siswa berusaha melerai perkelahian mereka, malah kena hantam mereka berdua.

Nathan, Johan dan Pungky membantu melerai mereka dan perkelahian dapat dihentikan.

"Alvaro, sudah cukup. Ini bukan sekolah kita. " Ucap Nathan yang memeganginya dengan Johan.

"Alvaro, hentikan. Kenapa kamu buat masalah ditempat ini dan Jangan membuat SMA kita tercemar." Ucap Pungky.

"Redakan emosi kamu, Alvaro. " Ucap Johan.

"Kita bisa bicarakan baik-baik masalah ini. Jangan bangku hantam seperti ini. " Ucap salah satu siswa di sekolah SMA Purna Harapan dua itu.

"Lihat muka kalian!. babak belur gak malu dilihatin banyak orang. " Ucap Pungky sambil menahan Alvaro yang masih marah karena kecemburuan dia. Terlihat dari tangannya yang masih mengepal saat di pegang Nathan dan Johan.

"Awas, kamu Rangga!!!.Masalah ini belum selesai! " Ucap Alvaro sambil menatap tajam Rangga.

"Emangnya aku takut!, lihat saja siapa yang mendapat cewek itu, dan aku tidak akan menyerah sebelum ada pernikahan diantara kalian!. " Ucap Rangga tidak mau kalah dengan ucapan Alvaro.

Akhirnya perkelahian dapat dihentikan,Alvaro bergegas menuju parkiran bersama Nathan dan Johan. Pungky mengikutinya dari belakang. Ketiganya melaju kendaraan dengan kencang mengikuti kecepatan Alvaro yang berkendaraan.

Keempatnya menuju ke markas mereka. Nathan mengambil obat-obatan di kotak obat untuk mengobati luka Alvaro.

Teman-temannya menatap heran dengan Alvaro.

"Mengapa berkelahi Alvaro?, masalah cewek lagi!" Ucap Nathan.

"Bisakah kamu meredakan emosi!. "Ucap Pungky yang duduk didekatnya itu.

" Kalau perkelahian itu didengar SMA kita, kamu bisa kena hukuman dan sangsi. Kita baru saja menang dalam pertandingan basket jadi Jangan buat masalah!. "Ucap Johan dengan kesal.

" Lihat, wajah tampan kamu hancur babak belur seperti gempa bumi. "Ucap Pungky mencairkan suasana yang tegang diantara ketiganya.

" Iya,bro.Nanti Aurel marah jika mendengar masalah ini.Kamu berkelahi hanya karena Aurel. Bisa-bisa dia itu ngambek. "Ucap Nathan sambil menepuk pundak Alvaro.

" Sebaiknya kamu bicara sama Aurel tentang kebenaran Video tersebut. Belum tentu dugaan kamu itu benar. "Ucap Johan.

"..... "

"Diam kalian!, aku pusing mau istirahat. Jangan ganggu aku!!. " Ucap Alvaro sambil menatap tajam ketiga temannya itu.

Dia melangkah menuju tempat istirahatnya.

Disisi lain sebuah mobil melaju dengan pelan, kak Mohan bersama Aurel pergi ke sekolah nya.

"Kenapa dengan kaki kamu?, kok terluka. Apa ada yang jahatin kamu kemarin"Tanya kak Mohan yang melihat kaki Aurel yang terluka saat sarapan tadi.

"Enggak kak, kemarin aku jatuh saat ke toilet. Habis Aurel buru-buru berlari. "

"Apa masih sakit, kita mampir ke klinik dulu, ya. Biar diobati lagi, takutnya infeksi. "

"Makasih, kakak aku Mohan tersayang. Aurel baik-baik aja, kalau mampir ke restoran favorit kita untuk sarapan aku mau. Aurel lapar!. "

"Aurel, kakak mengajak kamu berangkat pagi-pagi karena aku ada urusan. " Ucap kak Mohan.

Namun melihat wajah adiknya Aurel yang sedikit cemberut membuat dia tidak tega melihatnya.

"Iya, kita sarapan dulu. Adikku sayang. " Ucap kak Mohan sambil mencubit pipi adiknya.

Akhirnya mereka sampai di restoran yang dituju. Aurel dan kak Mohan memesan makanan yang mereka makan dan memakannya dengan lahap.

Tidak berselang beberapa menit Rangga dan teman-temannya memasuki restoran itu. Betapa terkejutnya Rangga melihat Aurel yang sedang makan di restoran yang sama.

Rangga memesan makanan pada pelayan yang baru datang. Lima menit kemudian pesanan mereka datang.Saat akan memasukkan makanan ke mulutnya. Rangga melihat Aurel pergi kearah toilet. Tanpa Aurel sadari Rangga mengikuti di belakangnya.

1
Tukang baca
seakan mengingatkan disaat aku SMA 😍😍
Dharma
akhirnya ketahuan juga nih
Dharma
wah serunya
Dharma
ah senangnya akhirnya baikan juga jadi iri deh dgn kemesraan mereka
Mamen 01
iii bagus baru ad namaku💕
Dharma
wah Aurel selain cantik pinter juga nyanyi
@Bvutterflie_
wahhh suka bnget
Dharma
wah pertengkaran antar teman,Johan lucu jg y ternyata
Dharma
oh seru seru
Dharma
yg sabar y aurel
Dharma
aduh Aurel sakit pasti mikirin Alvaro nih
Dharma
wah Alvaro GI mana sih kasihan Aurel dong
Dharma
wah jahat bgt sisil
Dharma
wah seru dong berenang
Dharma
wah Alvaro cemburu buta
Dharma
akhiry tim Alvaro menang
Tukang baca
😍😍
Tukang baca
seru nih, seperti mengingat masa SMA aku dulu
Dharma
wah tim Alvaro menang
Dharma
wah semangat
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!