NovelToon NovelToon
Ibu Sambung Untuk Anakku

Ibu Sambung Untuk Anakku

Status: tamat
Genre:Tamat / Ibu Pengganti
Popularitas:2.6M
Nilai: 4.9
Nama Author: SHy

Menikah lagi bukanlah hal yang diinginkan Albert untuk saat ini. Namun apa daya, ia tak bisa menolak keinginan putri kecilnya yang terus meminta sosok ibu untuk dirinya.

Kanya, Albert terpaksa menawarkan sebuah pernikahan pada Kanya atas permintaan Lala yang menginginkan Kanya menjadi ibu sambungnya.

"Menikahlah denganku untuk Lala. Tapi jangan pernah berharap setelah menikah nanti aku bisa mencintaimu, karena cintaku sudah habis untuk mendiang istriku."

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SHy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 23 - Orang Tua Pemarah

Albert kini telah kembali ke perusahaan sambil membawa Lala dan Kanya bersamanya. Melihat kedatangannya saat ini bersama Kanya dan Lala, membuat beberapa pasang mata yang melihat mereka jadi berbisik satu sama lain.

"Pak Albert dan Kanya udah seperti keluarga bahagia bersama anak mereka, ya."

"Iya. Mereka terlihat serasi. Anak Pak Albert juga sepertinya dekat dengan Kanya."

Bisik-bisik tersebut tidak sampai di telinga Albert dan Kanya. Mereka terus saja berjalan hingga akhirnya masuk ke dalam lift.

"Jadi bagaimana kegiatan Lala di sekolah tadi?" Kanya melanjutkan cerita mereka yang sempat tertunda di dalam lift. Dengan semangat empat lima, Lala pun menceritakannya pada Kanya.

"Lala seneng banget di sekolah tadi. Teman-teman pada bilang kalau mama Lala cantik sekali. Baik juga."

Kanya jadi terdiam. Jika saja tidak ada Albert di antara mereka saat ini, mungkin Kanya akan bersikap baik-baik saja. Namun mengingat ada Albert, Kanya jadi tidak enak hati. Takut-takut bila nanti Albert mengeluarkan jurus menjadi monster kepada dirinya.

Tidak seperti yang Kanya takutkan, buktinya Albert bersikap acuh saja. Pria itu terus fokus pada ponsel di tangannya dan seakan tidak peduli dengan keberadaan Lala dan Kanya di sana.

Melihat itu, membuat Kanya memiliki kesempatan untuk meladeni perkataan Lala. "Wah, padahal Tante Kanya gak secantik mamanya teman-teman Lala, loh." Balas Kanya. Dia tidak sebangga itu jika dipuji. Kanya justru merasa rendah.

"Cantik banget kok kata teman-teman Lala. Tante Kanya juga cocok jadi kakaknya Lala kata teman-teman."

"Uhuk." Albert yang sejak tadi hanya diam tiba-tiba saja terbatuk. Entah mengapa pria itu bisa terbatuk seperti itu. Kanya yang mendengarkannya pun jadi memusatkan pandangan pada dirinya.

Tanpa memperdulikan tatapan Kanya dan Lala, Albert langsung saja keluar dari dalam lift karena kini lift yang tengah mereka naiki sudah terbuka.

Percakapan Lala dan Kanya pun terputus setelah mereka keluar dari dalam lift dan akhirnya Lala masuk ke dalam ruangan kerjanya.

Sesuai dengan perkataan Albert saat di restoran, siang itu dia sangat sibuk dengan banyaknya pekerjaan. Albert pun akhirnya meminta Lala untuk bermain sendiri di ruangan kerjanya dan tak lupa memberikan tablet yang bisa Lala pergunakan untuk bermain dan menonton film.

"Ayo ikut saya ke ruangan rapat!" Ajak Albert pada Kanya saat wanita itu sudah selesai menyiapkan barang apa saja yang diperlukan Albert saat rapat.

Kanya mengangguk. Sebelum pergi meninggalkan ruangan kerja Albert, Kanya menatap wajah Lala dengan tersenyum.

"Dada Tante Kanya, Lala tungguin sini ya!" Kata Lala. Gadis kecil itu nampak begitu girang saat mengajaknya berbicara.

Kanya jadi terharu mendengarnya. Kepala Kanya pun mengangguk mengiyakan perkataan Lala.

"Kamu itu saya pekerjakan di sini untuk menjadi sekretaris saya. Bukan untuk menjadi baby sister anak saya!" Kata Albert saat mereka sudah berada di dalam lift yang akan mengantarkan mereka ke lantai lima dimana ruangan rapat berada.

"Baik, Pak. Saya mengerti." Balas Kanya walau pun sebenarnya dia kurang mengerti kenapa Albert berkata seperti itu. Toh sejak tadi ia tidak bersikap berlebihan pada Kanya layaknya suster dan anak asuhnya.

"Sebenarnya Kak Albert ini kenapa suka sekali jutek dan marah kepadaku? Apa semua pria yang udah tua kayak Kak Albert itu memang sukanya marah-marah?"

***

Sebelum lanjut ke bab berikutnya, jangan lupa berikan rate bintang 5 ⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️, like, komen dan giftnya dulu teman-teman🤗

Dan jangan lupa follow instagram @shy1210 untuk seputar info karya. Terima kasih kesayangan semua🤗🤗

1
Dinda Putri
Luar biasa
Bu Kus
ikut senang hidup Kanya Al Lala pada bahagia🥰🥰
Reni Setia
iya lala,,, harapanmu bakal terkabul kalo papamu itu orang yg peka bukan laki laki yg cuek tak berperasaan karena sabar itu bisa berbatas
sella surya amanda
lanjut kak
Anitha Ramto
Akhirnya Kanya memutuskan untuk tidak bercerai,,karena tidak ingin kehilangan Lala dan Ayah anak yang ia kandung..

semoga kalian bahagia..
dan Mama Kamilapun sdh berubah baik
Anitha Ramto
🤣🤣🤣🤣Kanya kaget di kira Albert masih tidur ternya ooh ternyata Albert hanya pura² tidur wkwkwkwk
Endang Rahmawani
yeah happy banget loh , terbangun dari tidurku dan melihat ada notif baru, thanks a lot Thor, for double up, tetap semangat
LANY SUSANA
kok Lala ga tau kl mau punya adek?
ria sufi
anak yg baek
Tuti Tyastuti
lanjut
Tuti Tyastuti
semoga bahagia kanya
ardiana dili
lanjut
Fadilah
kan adem lihatnya kalo akur gini,
Elicha
siippp...up bnyx kk SHy
Valent Theashef
baik,suka ..
Zainab Ddi
semoga kebahagiaan menyertai keluarga kecil kanya
Zainab Ddi
kakak shy makasih Uda double update 💪🏻😍🙏🏻😍 ditunggu selalu kelanjutannya
sry rahayu
syukurlah..
sry rahayu
ketauan...
Sugiharti Rusli
Lala dari dulu sangat tulus menyayangi Kanya yah dan begitu juga sebaliknya, mereka seperti terikat walo tanpa pertalian darah,,,
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!