NovelToon NovelToon
Ibu Sambung Untuk Anakku

Ibu Sambung Untuk Anakku

Status: tamat
Genre:Tamat / Ibu Pengganti
Popularitas:2.8M
Nilai: 5
Nama Author: SHy

Menikah lagi bukanlah hal yang diinginkan Albert untuk saat ini. Namun apa daya, ia tak bisa menolak keinginan putri kecilnya yang terus meminta sosok ibu untuk dirinya.

Kanya, Albert terpaksa menawarkan sebuah pernikahan pada Kanya atas permintaan Lala yang menginginkan Kanya menjadi ibu sambungnya.

"Menikahlah denganku untuk Lala. Tapi jangan pernah berharap setelah menikah nanti aku bisa mencintaimu, karena cintaku sudah habis untuk mendiang istriku."

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SHy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 23 - Orang Tua Pemarah

Albert kini telah kembali ke perusahaan sambil membawa Lala dan Kanya bersamanya. Melihat kedatangannya saat ini bersama Kanya dan Lala, membuat beberapa pasang mata yang melihat mereka jadi berbisik satu sama lain.

"Pak Albert dan Kanya udah seperti keluarga bahagia bersama anak mereka, ya."

"Iya. Mereka terlihat serasi. Anak Pak Albert juga sepertinya dekat dengan Kanya."

Bisik-bisik tersebut tidak sampai di telinga Albert dan Kanya. Mereka terus saja berjalan hingga akhirnya masuk ke dalam lift.

"Jadi bagaimana kegiatan Lala di sekolah tadi?" Kanya melanjutkan cerita mereka yang sempat tertunda di dalam lift. Dengan semangat empat lima, Lala pun menceritakannya pada Kanya.

"Lala seneng banget di sekolah tadi. Teman-teman pada bilang kalau mama Lala cantik sekali. Baik juga."

Kanya jadi terdiam. Jika saja tidak ada Albert di antara mereka saat ini, mungkin Kanya akan bersikap baik-baik saja. Namun mengingat ada Albert, Kanya jadi tidak enak hati. Takut-takut bila nanti Albert mengeluarkan jurus menjadi monster kepada dirinya.

Tidak seperti yang Kanya takutkan, buktinya Albert bersikap acuh saja. Pria itu terus fokus pada ponsel di tangannya dan seakan tidak peduli dengan keberadaan Lala dan Kanya di sana.

Melihat itu, membuat Kanya memiliki kesempatan untuk meladeni perkataan Lala. "Wah, padahal Tante Kanya gak secantik mamanya teman-teman Lala, loh." Balas Kanya. Dia tidak sebangga itu jika dipuji. Kanya justru merasa rendah.

"Cantik banget kok kata teman-teman Lala. Tante Kanya juga cocok jadi kakaknya Lala kata teman-teman."

"Uhuk." Albert yang sejak tadi hanya diam tiba-tiba saja terbatuk. Entah mengapa pria itu bisa terbatuk seperti itu. Kanya yang mendengarkannya pun jadi memusatkan pandangan pada dirinya.

Tanpa memperdulikan tatapan Kanya dan Lala, Albert langsung saja keluar dari dalam lift karena kini lift yang tengah mereka naiki sudah terbuka.

Percakapan Lala dan Kanya pun terputus setelah mereka keluar dari dalam lift dan akhirnya Lala masuk ke dalam ruangan kerjanya.

Sesuai dengan perkataan Albert saat di restoran, siang itu dia sangat sibuk dengan banyaknya pekerjaan. Albert pun akhirnya meminta Lala untuk bermain sendiri di ruangan kerjanya dan tak lupa memberikan tablet yang bisa Lala pergunakan untuk bermain dan menonton film.

"Ayo ikut saya ke ruangan rapat!" Ajak Albert pada Kanya saat wanita itu sudah selesai menyiapkan barang apa saja yang diperlukan Albert saat rapat.

Kanya mengangguk. Sebelum pergi meninggalkan ruangan kerja Albert, Kanya menatap wajah Lala dengan tersenyum.

"Dada Tante Kanya, Lala tungguin sini ya!" Kata Lala. Gadis kecil itu nampak begitu girang saat mengajaknya berbicara.

Kanya jadi terharu mendengarnya. Kepala Kanya pun mengangguk mengiyakan perkataan Lala.

"Kamu itu saya pekerjakan di sini untuk menjadi sekretaris saya. Bukan untuk menjadi baby sister anak saya!" Kata Albert saat mereka sudah berada di dalam lift yang akan mengantarkan mereka ke lantai lima dimana ruangan rapat berada.

"Baik, Pak. Saya mengerti." Balas Kanya walau pun sebenarnya dia kurang mengerti kenapa Albert berkata seperti itu. Toh sejak tadi ia tidak bersikap berlebihan pada Kanya layaknya suster dan anak asuhnya.

"Sebenarnya Kak Albert ini kenapa suka sekali jutek dan marah kepadaku? Apa semua pria yang udah tua kayak Kak Albert itu memang sukanya marah-marah?"

***

Sebelum lanjut ke bab berikutnya, jangan lupa berikan rate bintang 5 ⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️, like, komen dan giftnya dulu teman-teman🤗

Dan jangan lupa follow instagram @shy1210 untuk seputar info karya. Terima kasih kesayangan semua🤗🤗

1
Ira Valencia
bagus, ceritanya
Ira Valencia
hebat ceritanya bagus akhir nya. semoga ke dwpanya ceritanya ttp bagus sukses selalu 💪
Louisa Lumingkewas Salomonsz
Luar biasa
Ira Valencia
kayak seru ikutin dulu ya
Sri Rahayu
uda masuk ke novel nya Thorr....ditunggu lanjutan nya 😘😘😘
LANY SUSANA
kirain lanjut, tau ntar novel baru/Grin//Grin//Grin/
Lili Handayani
bagus
sryharty
dimana ka shy
instagram @shy1210: Noveltoon kk
total 1 replies
Fariedha Rahman Khan
ini Jena yg mna ya kak lupa lah🤣🤣
EviJm13: sama saya juga
total 1 replies
Wanti Suswanti
aku gak suka sama sikap Kanya walaupun dia lagi marah sama Albert tapi gak sepantasnya masalah rumah tangga diceritakan ke orang lain..
Wanti Suswanti
aneh deh sama Kanya kok jadi gitu sih gimana pun Albert kan masih suaminya masa lihat laki" lain malah tersenyum dan pergi pulang sama laki" lain padahal dia sedang mengandung sama aja kan dia juga gak menghargai Albert sebagai suaminya..
Wanti Suswanti
harusnya Laura itu datang ke mimpinya Albert juga bukan cuma ke mimpinya Kanya aja..
Wanti Suswanti
gedeg banget sama Albert gak sadar mana ada manusia yg sempurna semoga setelah menikah Albert jadi bucin sama Kanya..
Sari Ramly
Gips thor
mama fia
Luar biasa
Wanti Suswanti
sadar tuh dasar Albert ayah yg egois..
Paksi Winata
si shopie adik ny embun thour sama shabat ny embun ma kanya q lp nama ny???? /Chuckle//Chuckle//Chuckle//Chuckle//Chuckle//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Denni Siahaan
kk shy buat Albert jatuh cinta ya ♥️🌹
Pica Zahra
Luar biasa
Denni Siahaan
seharusnya yang di mimpi itu sialbert
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!