NovelToon NovelToon
Luka Lama Alicya

Luka Lama Alicya

Status: sedang berlangsung
Genre:Selingkuh / Mengubah Takdir / Trauma masa lalu
Popularitas:2.8k
Nilai: 5
Nama Author: Adtnaa

Alicya Fransisca adalah seorang wanita karir yang kini bekerja pada sebuah perusahaan besar yang ada di kota Yogyakarta.

Alicya atau yang akrab dipanggil dengan nama Cya, memiliki trauma tersendiri akibat hubungan percintaan yang pernah ia jalani sebelumnya.

Begitu trauma nya Cya dengan percintaan yang pernah ia jalani, sampai membuat Cya tidak mau membuka hatinya untuk siapapun selama bertahun tahun.

"JIKA TIDAK MELEPASKAN YANG BURUK, BAGAIMANA YANG BAIK BISA DATANG!!"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Adtnaa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mendiamkan Alicya

Keesokan harinya pada pukul 08.13 WIB, Daren sudah berada di rumah Cya. Pagi ini mereka berdua sama sama tidak ada kelas pagi, jadi sesuai permintaan Daren semalam yang meminta Cya untuk menemaninya ke makam ayah Hendra hari ini.

Setelah menunggu Cya bersiap siap, Daren dan Cya pun langsung bergegas untuk menuju ke makam Alm ayah Hendra yang tidak begitu jauh dari rumah.

Tidak membutuhkan waktu yang lama mereka berdua pun telah sampai di tempat pemakaman umum, Cya dan Daren turun dari motor lalu mereka mulai berjalan memasuki area pemakaman tersebut.

"Assalamualaikum ayahhh,,, gimana kabarnya?? maaf ya yahh kakak udah karang jengukin ayah" ucap Alicya sembari membersihkan batu nisan yang tampak kotor.

"Alicya kesini sama Darenn yahh" lanjut Alicya sembari mulai menatap Daren yang ada di hadapannya.

"Hallo om,, maafin Daren karena Daren ga Dateng saat pemakaman om Hendra, maafin Daren juga karena Daren sempet nyakitin Alicya" ucap Daren yang entah kenapa menyentuh hati kecil Alicya dan membuat Alicya mulai meneteskan air mata.

"Ayahhh,, Alicya kangen ayahhh hiks hiks hikss,, Semenjak ayah pergi Alicya sendiri yahh,, gaada yang ngertiin Alicya selain ayahh kenapa ayah harus pergi ninggalin Alicya yahh hiks hiks hikss..." ucap Alicya yang mulai menangis.

Melihat Alicya yang mulai meneteskan air mata sembari menundukan kepalanya, Daren langsung beranjak dari tempatnya menuju ke samping Alicya untuk menenangkan nya.

"Udahh sayanggg,, nanti ayah sedih kalo liat kamu nangis disini" ucap Daren yang mulai menenangkan Alicya.

"Mending sekarang kita doain ayahh,, biar ayah tenang disana" lanjut Daren,

Mereka berdua pun mulai mengangkat kedua tangan dan mulai mendoakan Alm ayah Hendra tepat di depan makam nya. Setelah selesai berdoa, Alicya dan Daren pun berpamitan "Ayahh kakak pulang dulu yaaa,, lain waktu kakak kesini lagii,, kakak sayang ayahh" ucap Alicya sembari mencium batu nisan Alm ayah Hendra.

"Assalamualaikum ayahhh" lanjut Alicya,

Alicya dan Daren pun beranjak pergi meninggalkan makam Alm ayah Hendra, setelah dari pemakaman waktu sudah menunjukkan pukul 09.15 WIB mereka berdua memutuskan untuk langsung menuju kampus karena sama sama ada kelas pada pukul 09.50 WIB.

Ditengah perjalanan dering handphone milik Alicya berbunyi,

KRINGG... KRINGG... KRINGG....

"Kenapa raaa???" tanya Alicya dengan Nara yang ada di balik telefon tersebut,

"Luu dimanaa???" tanya Nara yang ada di balik telfon,

"Gua otw ke kampusss,, tunggu gua di parkiran kaya biasaa" sahut Alicya,

"Okeyy gua otw nanti gua tunggu di parkiran biasa yaa" ucap Nara yang langsung mengakhiri panggilan telfon tersebut.

Hari ini Alicya terlihat begitu bahagia, mungkin karena hubungannya dengan Daren yang sudah baik baik saja walaupun sempat ada badai beberapa waktu lalu.

Sekitar pukul 09.36 WIB Daren dan Alicya mulai memasuki area parkiran kampus, dari kejauhan Alicya melihat Nara dan Via yang sudah menunggunya disana.

"Vii viiii itu Alicya sama siapa anjir???" tanya via kepada Nara ketika melihat Alicya yang baru saja memasuki gerbang kampus bersama dengan seorang laki-laki.

"Ehhh anjirr itu Daren bukan sihh?? mata gua yang salah liat atau itu emang beneran Daren!??" sahut Nara yang juga mulai menyadari sesuatu,

"JANGAN BILANG MEREKA BALIKAN!!" pekik Nara dan Via secara kompak.

Daren memarkirkan sepeda motornya tepat di samping sepeda motor milik Nara dan Via, ketika Alicya dan Daren datang menghampiri Nara dan Via wajah mereka berdua sudah terlihat sangat masam.

"Sayang aku ke kantin dulu yaa,, temen aku disana soalnya" ucap Daren yang berpamitan kepada Alicya,

"Yaudah aku juga mau ke kelas" jawab Alicya,

"Bayyy sayanggg" Daren berpamitan sembari mengacak rambut Alicya yang baru saja selesai ia rapihkan.

"Ihhhh Darennn,,, jadi berantakan lagi kannn!!!" seru Alicya dengan kesal.

Setelah Daren meninggalkan mereka bertiga, Nara dan Via masih saja terdiam tanpa mengeluarkan sepatah kata pun kepada Alicya yang sudah berada di hadapan mereka.

"Yaudah yukkk ke kelas" ajak Alicya kepada Nara dan Via,

Tanpa menjawab ajakan Alicya, Nara dan Via langsung berjalan terlebih dahulu meninggalkan Alicya yang masih memasukkan sisir ke dalam tasnya.

"Ihhh kokk guaa ditinggal sihh,,, Naraaa!!!! Viaaa!!!!" seru Alicya dengan suara cempreng nya yang mulai terdengar begitu melengking di telinga Nara dan Via.

"Kalian kenapa sihhhh,, beda bangettt ga kaya biasanya" lanjut Alicya yang kini mulai berjalan mundur di hadapann Nara dan Via,

"ALICYAA FRANSISCA!!!!" seru Nara yang mulai menghentikan langkah kakinya,

"Kenapa sih Fanara Alisya Putriii" jawab Alicya sedikit meledek Nara,

"Luu tuuu tolol atau gimana sihhh Cyaaaa!!!! heran dehhh gua sama luu!!" ucap Nara kepada Alicya dengan kesal,

"Guaa kenapa lagiii,, perasaan gua gaada buat salah sama kalian" jawab Alicya sembari mengerucutkan bibirnya tanpa rasa bersalah,

"Jelasin Viiii,, males guaa ngejelasin kedia" pinta Nara kepada Viaa,

"Luuu balikan sama Daren??" tanya via tanpa basa-basi,

"Iya emang kenapa??" tanya balik Alicya kepada Via,

"Nahhh ituuu salah luuuu karena luuu balikan sama Darenn" sahut Via dengan ketus,

Setelah mengetahui apa penyebab sikap Nara dan Via berbeda dari biasanya, Alicya mulai nyerocos meyakinkan Nara dan Via bahwa Daren akan berubah tidak akan menyakiti untuk yang kedua kalinya.

"Daren bakal berubahhh kokkkk"

"Gua yakin dia gabakal nyakitin gua lagi!!"

"Dia juga udah janji kalo dia bakal berubahh"

"Jadi gua kasih kesempatan kedua buat diaa karena gua juga masih sayang sama diaa"

Beberapa ucapan Alicya yang terus ia ungkapkan untuk meyakinkan Nara dan Via sembari berjalan menuju ke ruang kelas mereka yang ada di lantai tiga.

"Awass yaaa kalo sampe luu nangis nangis lagi gara gara manusia opet ituu!! gausah luu nangis nangis ke kita berdua!!!" ancam Nara kepada Alicya ketika mereka berdua sampai di depan ruang kelas.

"GAK BAKAL!!!!" jawab Alicya dengan sangat percaya diri, walaupun di dalam hati dan pikirannya juga tidak yakin jika Daren akan benar benar berubah.

Sejak masuk ke dalam ruang kelas, Nara dan Via yang biasanya selalu mengajak Alicya mengobrol kini hanya diam tanpa mengeluarkan sepatah kata pun.

Alicya mulai merenungi keputusan yang telah ia ambil, "Sebenernya keputusan yang gua ambil emang se salah itu kahh?? Sampe sampe Nara sama Bia ngediemin gua kaya gini??" Ucap Alicya di lubuk hatinya yang terdalam.

Ketika jam perkuliahan telah selesai, Nara dan Via berpamitan kepada Alicya yang masih menunggu Daren yang belum keluar dari kelasnya. Karena kelas Mereka berdua selesai dalam waktu yang berbeda, Daren akan keluar kelas 30 menit lebih lambat di bandingkan kelas Alicya yang kini telah selesai.

Kini Alicya menunggu Daren di salah satu kursi yang berada tidak jauh dari parkiran motor seorang diri.

****

1
Budiarti Endang
Buruk
Tiara: Apa ada masalah dengan novel saya?? Apa yang membuat kakak merasa kecewa dan buruk??
total 1 replies
Budiarti Endang
Kecewa
Devi Novita
jd cewek kok bego amat
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!